Anda di halaman 1dari 10

PROPOSAL

Survey Kepuasan
Pegawai
RUMAH SAKIT UMUM PUSAT FATMAWATI

INSTALASI PEMASARAN DAN HUMAS

PENDAHULUAN
Ketatnya persaingan industri Rumah Sakit menuntut perusahaan lebih
responsif terhadap kebutuhan pelanggan dan perubahan lingkungan eksternal.
Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan responsiveness
perusahaan adalah dengan meningkatkan kualitas karyawan terhadap
perusahaan. Salah satu cara yang dapat dilakukan perusahaan untuk
meningkatkan kualitas karyawan adalah dengan memperhatikan dan
menerima masukan dari karyawan yang dapat diperoleh melalui Survei
Kepuasan Karyawan.
Survei kepuasan karyawan seringkali digunakan untuk menilai persepsi
karyawan perihal kebijakan yang berlaku di perusahaan. Hasil yang diperoleh
dipandang sebagai feed back para karyawan atas kebijakan yang berlaku saat
ini. Selanjutnya dari hasil feed back tersebut akan dirumuskan kebijakan
manajemen untuk periode selanjutnya. Kebijakan tersebut akan ditetapkan
oleh pihak manajemen sebagai upaya agar tercapai suatu tingkat kesesuaian
antara harapan pihak karyawan dengan harapan manajemen perusahaan.
Dengan demikian hasil dari survey ini merupakan input bagi manajemen
dalam menentukan kebijakan terutama yang berkenaan dengan upaya
peningkatan produktivitas karyawan .

TUJUAN
Tujuan dilakukan survey kepuasan karyawan adalah :
1. Mengukur tingkat kepuasan dan komitmen karyawan terhadap
pekerjaannya.
2. Mengetahui tingkat kepuasan karyawan di tiap satuan kerja, lokasi, lama
bekerja, usia dan jenis kelamin.
3. Sebagai masukan bagi pihak manajemen untuk melakukan perbaikan dan
peningkatan kualitas kerja karyawan ditinjau berdasarkan harapan
karyawan.
4. Meningkatkan profit Rumah Sakit sebagai dampak dari peningkatan
produktivitas dan komitmen karyawan.

MANFAAT
Manfaat Survei Kepuasan Karyawan adalah pegawai dapat memberikan
masukan kepada Rumah Sakit terkait pengelolaan pegawai oleh manajemen
RSUP Fatmawati, sehingga kepuasan pegawai akan berdampak pada kinerja
pegawai dan RSUP Fatmawati.

KAJIAN TEORI
Menurut Wijono (1999) dalam (Syaiin, 2008 : 22), kepuasan adalah tingkat
keadaan yang dirasakan seseorang yang mempunyai hasil dari

membandingkan penampilan atau outcome produk yang dirasakan dalam


hubungannya dengan harapan seseorang. Sedangkan menurut Sutrisno Hadi
(2001) dalam (Syaiin, 2008 : 23), kepuasan kerja pada dasarnya adalah rasa
aman (secure feeling) dan mempunyai segi ekonomi (gaji dan jaminan sosial)
dan segi sosial (kesempatan untuk maju, kesempatan mendapatkan
pekerjaan, berhubungan dengan masalah pengawasan, berhubungan dengan
pergaulan antara karyawan dengan atasannya.
Kepuasan kerja tidak hanya dipengaruhi oleh pekerjaan semata melainkan
juga faktor sosial dan diri individu karyawan itu sendiri. Adapun faktor-faktor
yang mempengaruhi kepuasan kerja (Syaiin, 2008 : 26) adalah upah, kondisi
kerja, mutu pengawasan, teman sekerja, jenis pekerjaan, keamanan kerja dan
kesempatan untuk maju.
Sedangkan kinerja itu sendiri menurut Sedarmayanti (2004) dalam (Syaiin,
2008 : 8) adalah hasil kerja yang dapat dicapai oleh seseorang atau
sekelompok orang dalam suatu organisasi sesuai dengan wewenang dan
tanggung jawab masing-masing dalam upaya mencapai tujuan organisasi
yang bersangkutan secara illegal tidak melanggar hukum dan sesuai dengan
moral dan etika. Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja (Syaiin,
2008 : 9) adalah
1. Karakteristik Individu : umur, jenis kelamin, tingkat pendidikan, status
perkawinan, dan masa kerja.
2. Karakteristik Organisasi : sumber daya,
supervisi, dan fasilitas kerja.

kepemimpinan,

imbalan,

3. Karakteristik Psikologis : motivasi, dan persepsi terhadap pekerjaan.

PELAKSANAAN
Ada beberapa tahap yang dilakukan dalam pelaksanaan survei ini, yaitu :
1. Survei diawali dengan survey pendahuluan. Survey Pendahuluan bertujuan
mengetahui pengelolaan karyawan di RSUP Fatmawati.
2. Setelah itu dilakukan desain kuesioner. Kuesioner yang telah didesain, diuji
terhadap beberapa karyawan untuk melihat tingkat pemahaman karyawan
dalam mengisi kuesioner.
3. Kuesioner yang telah diuji dan diperbaiki kemudian disebar ke seluruh
karyawan RSUP Fatmawati menggunakan hardcopy . Survei ini diikuti oleh
semua karyawan RSUP Fatmawati. Kuesioner akan disebar pada tanggal

Februari 2012 dan dikirimkan kembali pada maksimal tanggal 28


Februari 2012.
4. Terakhir, pembuatan laporan yang merupakan kesimpulan akhir dari survei.
Survei ini dilaksanakan selama 2 bulan, dimulai sejak tanggal Februari 2012
sampai dengan April 2012

INSTRUMEN
Instrumen yang dimaksud adalah instrumen kuesioner untuk para karyawan,
sebagai instrumen utama untuk menggali informasi secara mendasar terkait
dengan kepuasan karyawan, dengan penekanan pada pemahaman faktorfaktor penentu kepuasan dan sekaligus untuk memperoleh masukan
sederhana dari karyawan.
Sementara butir-butir pertanyaan kuesioner dibuat dalam bentuk pilihan
ganda dimana setiap butir pertanyaan terdiri dari empat alternatif jawaban.
Penilaian dilakukan dengan skala penilaian 1-5, arti dari masing-masing skala
dapat dijelaskan sebagai berikut :
Skala 5 diartikan Sangat Setuju, dalam hal ini karyawan menilai dengan
skala penilaian sangat tinggi/baik sekali. Kebijakan manajemen terhadap
karyawan dinilai sangat sesuai dengan harapan karyawan.
Skala 4 diartikan Setuju, dalam hal ini karyawan menilai dengan skala
penilaian baik. Kebijakan manajemen terhadap karyawan dinilai sudah
sesuai dengan harapan haryawan.
Skala 3 diartikan Netral, dalam hal ini karyawan menilai tidak tahu
Skala 2 diartikan Kurang Setuju, dalam hal ini karyawan menilai dengan
skala penilaian kurang baik. Ada beberapa kebijakan manajemen terhadap
karyawan yang dinilai perlu dibenahi.
Skala 1 diartikan Tidak Setuju, dalam hal ini karyawan menilai dengan
skala penilaian sangat tidak baik. Ada beberapa kebijakan manajemen
terhadap karyawan yang dinilai sangat perlu dibenahi.
Dalam menjawab tiap-tiap pertanyaan karyawan melakukan penilaian dengan
mengaitkan kesesuaian antara harapan mengenai fasilitas/kebijakan
/sistem/manfaat dengan kenyataan yang diterimanya.

TEKNIK PENGUKURAN SURVEY


Teknik pengukuran survey ini menggunakan :
1. Data primer yang didapat dari kuesioner yang disebarkan kepada seluruh
karyawan RSUP Fatmawati di masing-masing satuan kerja, berupa
pertanyaan-pertanyaan yang menyangkut pekerjaan karyawan di RSUP
Fatmawati.

2. Data sekundernya adalah menggunakan data yang berasal dari Bagian


SDM mengenai jumlah karyawan yang bekerja di RSUP Fatmawati sampai
tahun ini.

TEKNIK PENGOLAHAN DATA


Kuesioner yang disebarkan ke karyawan di masing-masing satuan kerja, akan
dikumpulkan menjadi satu dan diolah datanya dengan menggunakan SPSS
secara descriptive statistics. SPSS merupakan software statistika yang canggih
untuk analisis data, terutama analisis dalam bidang ilmu sosial. Adapun
variabel-variabel yang digunakan, antara lain :
1. Jenis kelamin
2. Usia
3. Masa kerja
4. Tingkat pendidikan
5. Budaya dan nilai organisasi, peluang, komunikasi, kepemimpinan, aktivitas
kerja, lingkungan kerja dan kompensasi dengan pilihan 1 5.

ANALISIS DAN PEMBAHASAN


Kuesioner yang telah diisi akan diolah dan dianalisis menggunakan SPSS for
Windows release 11 secara deskriptif dengan Cross Tabulation dan Chi Square
Test.

LAMPIRAN
Daftar Kuesioner
Dengan Hormat,
Survei kepuasan karyawan dilakukan untuk menilai persepsi karyawan perihal
kebijakan yang berlaku di Rumah Sakit. Hasil dari survei ini merupakan input
bagi manajemen dalam menentukan kebijakan terutama yang berkenaan
dengan upaya peningkatan produktivitas karyawan . Untuk itu kami mohon
kesediaan Anda untuk dapat mengisi kuesioner ini.
Beri tanda silang huruf yang tersedia.

Jenis Kelamin
1. Pria
2. Wanita
Usia
1. 20-30 th
2. 30-40 th
3. 40-50 th
4. 50-60 th
5. > 60 tahun
Masa kerja di Rumah Sakit
1. Kurang dari 5 tahun
2. 5 9 tahun
3. 9 13 tahun
4. 13 17 tahun
5. > 17 tahun
Pendidikan tertinggi yang berhasil diselesaikan
1. SLTA
2. Akademi/ D3
3. S1
4. S2
5. S3

N
O

PERNYATAAN

SS

TS

STS

TT

Budaya dan Nilai Organisasi (Organizational culture


and values)
1 Rumah sakit ini adalah tempat yang baik untuk
bekerja
2 Rumah sakit memberikan penghargaan pada
karyawan yang berprestasi
3 Saya bangga menceritakan kepada orang lain
tentang apa yang diinginkan Rumah sakit dari
karyawan-karyawannya
4 Setiap orang yang senang bekerja memang akan
senang bekerja di Rumah sakit ini
5 Saya mendukung apa yang ingin dicapai Rumah sakit
ini
6 Rumah sakit ini menghargai setiap karyawannya yang
bekerja keras
7 Saya cukup memahami visi dan misi Rumah sakit ini
8
9
10
11
12

2
3
4
5
6
7
8

SS

TS

STS

TT

SS

TS

STS

TT

Rumah Sakit memberi kesempatan luas bagi


karyawan yang ingin maju dalam karir
Dibandingkan dengan mereka yang berpendidikan
tinggi, karyawan yang berpendidikan lebih rendah
memiliki lebih sedikit peluang untuk maju dalam karir
Dibandingkan dengan Rumah Sakit sejenis, peluang
untuk maju dalam karir bagi karyawan seperti saya di
Rumah sakit ini lebih terbatas
Rumah Sakit memberi kesempatan belajar (sekolah,
kursus dan seminar) pada karyawan yang ingin
mengembangkan keahlian khusus
Di Rumah Sakit ini, karyawan yang pandai
menyenangkan hati atasan, akan mendapat peluang
lebih besar untuk maju dalam karir
Kalau boleh memilih, saya lebih suka mendapatkan
atasan yang berbeda dengan yang saat ini saya miliki
Saya memiliki kesempatan untuk memperlihatkan
potensi kerja yang sebaik-baiknya di Rumah Sakit ini
Dalam bekerja, saya memiliki kesempatan untuk
memperlihatkan potensi diri yang saya miliki

Komunikasi
1

Umumnya rekan kerja yang posisinya sama dengan


saya cukup memahami visi dan misi Rumah sakit ini
Walaupun ada tawaran kerja dari Rumah sakit sejenis,
saya memilih untuk bekerja di Rumah sakit ini
Umumnya rekan kerja yang posisinya sama dengan
saya akan memilih untuk pindah kerja bila memang
terbuka kesempatan untuk itu
Rumah sakit memberi kesempatan pada karyawan
untuk memberikan ide demi kemajuan bersama
Sejak bekerja di Rumah sakit ini, semangat kerja dan
produktivitas saya semakin baik

Peluang (Opportunity)
1

Di antara sesama karyawan di Rumah Sakit ini ada


saling keterbukaan dan kerja sama
Atasan saya memperlakukan bawahan bukan sebagai
bawahan tetapi sebagai seorang rekan

3
4
5
6

Rekan-rekan kerja saya tidak dapat mengungkapkan


pendapat
mereka
tentang
keputusan
yang
dikeluarkan atasan kami
Pola komunikasi yang terjadi di unit kerja saya
umumnya terbuka
Informasi penting yang menyangkut hak karyawan
disampaikan kepada kami
Informasi penting yang menyangkut kewajiban
karyawan lebih ditekankan daripada informasi
tentang hak karyawan

Kepemimpinan (Leadership)
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

2
3
4
5
6
7
8

TS

STS

TT

SS

TS

STS

TT

Saya bebas mengungkapkan ide-ide saya untuk


kemajuan Rumah sakit kepada atasan saya
Saya tahu apa yang diharapkan atasan saya kepada
saya
Bila atasan saya meminta pendapat saya mengenai
keputusannya, saya dapat memberikan jawaban yang
jujur walaupun hal tersebut tidak berkenan padanya
Sebelum menetapkan keputusan, atasan saya
biasanya meminta masukan dari bawahan
Atasan saya memperlihatkan perilaku menghindar
untuk melibatkan diri bila ada berbagai masalah
penting dalam pekerjaan
Atasan
saya
membuat
kesepakatan
dengan
bawahannya
tentang apa akibatnya jika mereka
tidak melakukan yang seharusnya
Atasan saya memantau dari dekat cara kerja
bawahannya untuk melihat apakah terjadi kesalahan
Atasan saya lebih menekankan penegakan disiplin
daripada pengembangan ide kreatif
Atasan
saya
menolak
untuk
menyatakan
pendapatnya mengenai masalah-masalah yang
penting
Beberapa kali atasan saya tidak mengambil tindakan
apapun walaupun masalah yang berkaitan dengan
pekerjaan semakin memburuk

Aktivitas Kerja (Work Activities)


1

SS

Saya cukup sering bekerja lembur karena banyaknya


tugas yang harus diselesaikan
Saat sedang bekerja, pikiran saya sering melayang ke
hal-hal lain di luar pekerjaan
Waktu terasa berjalan lambat saat saya sedang
bekerja
Saya menantikan dengan tidak sabar kapan tugas
harian saya selesai waktunya
Pekerjaan saya penuh dengan tantangan menarik
Semangat kerja saya tergolong tinggi
Saya tidak mau menghabiskan waktu belajar lebih
lanjut tentang hal-hal yang berkaitan dengan
pekerjaan saya saat ini
Selama jam kerja berlangsung, rekan-rekan kerja
saya memiliki cukup banyak waktu luang untuk
mengerjakan hal-hal lain

9
10

Gaya kerja saya cocok dengan apa yang diharapkan


oleh Rumah sakit ini
Saya menunggu dengan tidak sabar, kapan tibanya
saat cuti

Lingkungan Kerja (Work Environment)


1

Di tempat kerja saya, para karyawan


panduan keselamatan kerja yang jelas

Suasana kerja di unit saya tergolong nyaman

Bila terjadi kecelakaan kerja, semua karyawan di


tempat saya tahu apa yang harus dilakukan
Karyawan yang baru diberikan informasi penting
tentang keselamatan kerja
Lokasi Rumah sakit ini menyulitkan karyawan yang
tidak memiliki kendaraan pribadi

4
5

Karyawan yang bekerja pada shift malam mengalami


kesulitan untuk mencapai lokasi Rumah sakit ini

Cara Rumah sakit menjalin hubungan dengan


masyarakat di sekitar lokasi Rumah sakit ini tergolong
tidak baik
Rumah sakit ini memiliki penanganan limbah produksi
yang memenuhi standar

Kompensasi
1
2
3
4
5
6

TS

STS

TT

SS

TS

STS

TT

memiliki

SS

Dibandingkan dengan 3 tahun yang lalu, gaji dan


tunjangan yang saya terima pada saat ini tergolong
cukup
Rekan-rekan kerja saya umumnya puas dengan gaji
dan tunjangan yang mereka peroleh saat ini
Karyawan Rumah sakit lain dengan posisi yang sama
seperti saya mendapatkan gaji dan tunjangan yang
lebih baik
Ide saya tentang gaji dan tunjangan karyawan di
Rumah sakit ini dapat saya sampaikan pada pihak
yang berwenang
Di Rumah sakit ini, karyawan yang bekerja lebih keras
memang memperoleh insentif yang memadai
Dengan gaji dan tunjangan yang saya peroleh, saya
merasa bahwa Rumah sakit lebih menekankan
kewajiban saya sebagai karyawan daripada hak-hak
yang seharusnya saya miliki

DAFTAR PUSTAKA
Syaiin, Subakti. 2008. Tesis : Pengaruh Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja
Pegawai Klinik Spesialis Bestari Medan Tahun 2007. Sekolah
Pascasarjana Universitas Sumatera Utara Medan.
Uyanto, Stanislaus S, PhD. 2006. Pedoman Analisis Data dengan SPSS.
Yogyakarta : PT. Graha Ilmu.

Anda mungkin juga menyukai