Anda di halaman 1dari 5

Fotografi bukan hanya soal bagaimana cara menekan tombol shutter.

Fotografi juga tergolong


seni yang rumit. Ia bukan hanya sekedar hanya hobi melainkan rasa dan inovasi karya yang
selalu berkembang.
Anda membeli sebuah kamera DSLR yang harganya jauh lebih mahal dari
kamera saku hanya untuk sekedar jepret sana sini tapi tak mau
mengembangkan keahlian, saya pikir hal itu adalah sebuah pemborosan isi
kantong saja.
Belajar fotografi sebaiknya step by step, jangan terlalu cepat melangkah ke
tahapan yang sulit jika tak tahu dasarnya dimulai dari mana. Karena itu
hanya akan membuat anda bertanya-tanya, bingun dan akhirnya anda
kembali ke tahap awal lagi.
Di blog ini saya telah menulis beberapa tutorial dasar fotografi yang sangat
penting untuk di pelajari oleh para pemula. Dan semoga tulisan saya ini

bermanfaat bagi para pembaca. Berikut ini beberapa pengetahuan dasar


fotografi yang perlu anda pelajari:

1. Mengenal Kamera
Rekomendasi pertamaadalah mengenal bagian-bagian penting kamera dan
juga fitur serta kemampuan kamera anda. Sebagai fotografer sudah
seharusnya anda menyatu dengan kamera anda.

Compact digital

Kamera jenis ini merupakan kamera digital paling simpel. Dengan ukurannya yang tidak telalu
besar dan pas di kantong atau biasa disebut kamera saku, menjadikan kamera ini banyak dipilih
untuk pengguna yang membutuhkan kamera yang hanya sekedar mendapat foto saja. Dengan
fitur standar namun memiliki mobilitas tinggi. Kamera ini juga tidak mempunyai shoot mode
dialer.
Biasanya untuk menekan harga kamera ini memiliki dua jenis input bateri, batre AAA atau pun
bateri bawaan yang bisa di charge. Yang menggunakan bateri AAA harganya jauh lebih murah.
Cocok digunakan pada Event indoor, Event outdoor yang tidak terlalu mengandalkan zoom,
dokumentasi standar, Anda yg memiliki mobilitas tinggi & tidak mau repot.
Ciri-cirinya

1. Ada mode exposure manual


2. Berukuran sensor besar
3. Dapat memilih format foto RAW
4. Punya hotshoe untuk dudukan flash external/aksesoris

5. Bodi kamera biasanya lebih besar dari biasanya.


Kelebihan

1. Sensor Yang Lebih Kecil


2. Ukuran Lebih Kecil Dan Mudah Dibawa Keman-Mana
3. Harga Terjangkau
Kekurangan :
1. Auto Focus Yang Lambat
2. Kualitas gambar yang kurang bersih
3. Kualitas rentang dinamis yang kurang baik

DSLR

DSLR bisa ganti lensa, harga relatif kompetitif 4 juta sampe 6 jutaan. Dengan Lensa Kit 18-55,
kualitas gambar yang bagus menjadi pilihan anak muda sekarang.
Ciri-ciri

Bisa Ganti Lensa

Memiliki Jenis Body Warna Lebih dari 1

Harga Relatif murah 4 6 Juta

Menggunakan Lensa Kit 18-55mm

Kelebihan

o Lebih Fleksibilitas
o Gampang Upgradable
o Kinerja Yang Lebih Baik
o Kualitas Gambar Lebih Baik
Kekurangan :

harganya yang terbilang relatif mahal jika pengguna masih tergolong di dalam kelas
pemula di dunia fotografi

lebih besar dan lebih berat dari camdig

orang akan merasa sulit untuk mengubah lensa atau terus mengoperasikan banyak
tombol.

2. Mengenal Segitiga Exsposur (Exposure Triangel)


Exposur di bentuk oleh 3 elemen / pengaturan yang disebut segitiga
eksposure. Sedangkan 3 elemen tersebut adalah:
1. Shutter speed
2. Aperture / difragma
3. ISO

3. Mengenal Sudut Pengambilan Gambar (Angle)


Mengetahui sudut pengambilan gambar (Angel) disini sangat di rekomendasikan agar anda dapat
memperoleh hasil gambar yang bagus dan baik.

Eye Level
Pada angel ini tingginya kamera saat membidik harus sejajar dengan subjek/objek
yang dibidik.

The Birds-Eye View


Foto yang diambil dengan posisi angel ini akan memperlihatkan sudut pengambilan
gambar dari ketinggian. Maksutnya pemotretan dilakukan dari tempat yang sangat
tinggi, contohnya seperti foto yang menampilkan seluruh isi kota.

High Angel
Angel ini memiliki karakter angel yang sama seperti The Birds-Eye View di atas
yaitu memotret objek dari ketinggian hanya saja angel ini tidak se-ekstrim The BirdsEye View.

Low Angel
Angel ini merupakan kebalikan dari High Angel yaitu sudut pengambilan gambar
yang rendah dan jika digunakan untuk memotret seseorang maka tingginya sorotan
kamera harus lebih rendah dari kepala orang tersebut.

Frog Eye Anggel


Angel ini memiliki karakter angel yang sama dengan Low Angel di saat pengambilan
gambar yang rendah hanya saja tingkat kerendahannya lebih extreme yang dimana
kamera hampir saja menyentuh tanah.

Anda mungkin juga menyukai