INVENTARISASI, PENGELOLAAN,

PENYIMPANAN DAN PENGGUNAAN

BAHAN BERBAHAYA
No. Dokumen

SOP

SOP/UKP.104-MKS/2016
No. Revisi
Tanggal Terbit
Halaman

: 00
:27 Juli 2016
:1 dari 1

PUSKESMAS
KECAMATAN
MAKASAR

1. Pengertian

drg.Herisianto. T
NIP.196209231994021001

Suatu rangkaian kegiatan yang mencakup pencatatan atau

pendaftaran,

penyimpanan,

pengumpulan,

pemanfaatan

atau

penggunaan. Pengolahan bahan yang sifat kimia maupun kondisi

fisiknya berpotensi menyebabkan gangguan pada kesehatan
2. Tujuan

manusia, kerusakan property dan atau lingkungan.

Sebagai acuan dalam inventarisasi, pengelolaan, penyimpanan dan
penggunaan bahan berbahaya agar bisa dikendalikan secara aman.

3.

Kebijakan

SK Kepala Puskesmas No 40/SK/MKS/07/2016 tentang Penunjang

Layanan Klinis di Puskesmas Kecamatan Makasar

4. Referensi

1. Peraturan Pemerintah RI NO.66 tahun 2014 tentang Kesehatan

Lingkungan
2. Permenkes

No.37

tahun

2012

tentang

Penyelenggaraan

Laboratorium Puskesmas
3. PP No. 101 tahun 2014 tentang Limbah Bahan Berbahaya dan
5. Langkahlangkah

Beracun
1. Petugas mengidentifikasi B3 yang ada di ruang Pelayanan dan
Gudang.
2. Petugas menginventarisasi

dan

mengelompokkan

sesuai

dengan karakteristik B3.

3. Petugas memastikan kemasan bahan berbahaya beracun
tertutup rapat.
4. Petugas memberikan label B3 pada kemasan masing masing.
5. Petugas menyimpan B3 dengan metode FIFO dan FEFO serta
menyertai daftar reagen yang tertera paddda masing masing
penyimpanan.
6. Petugas menggunakan bahan berbahaya sesuai kebutuhan dan
6. Bagan Alir
7. Unit Terkait
8. Riwayat
Perubahan

prosedur.
1. Seluruh Unit Kerja di Puskesmas Kecamatan Makasar
Tanggal mulai
No.
Yang diubah
Isi Perubahan
diberlakukan

Dokumen
INVENTARISASI, PENGELOLAAN,
PENYIMPANAN DAN PENGGUNAAN
BAHAN BERBAHAYA
DAFTAR
TILIK

No. Dokumen
No. Revisi

: DT/UKP/104
: 00

Tanggal Terbit
Halaman

:27 Juli 2016

:1 dari 1

PUSKESMAS
KECAMATAN
MAKASAR

drg.Herisianto. T
NIP.196209231994021001

Unit
: ..
Nama Petugas
: .
Tanggal Pelaksanaan : ..
Ya

Langkah Kegiatan

Tidak

1. Apakah Petugas mengidentifikasi B3 yang ada di ruang

Pelayanan dan Gudang?
2. Apakah Petugas menginventarisasi dan mengelompokkan
sesuai dengan karakteristik B3?
3. Apakah Petugas memastikan kemasan bahan berbahaya
beracun tertutup rapat?
4. Apakah Petugas memberikan label B3 pada kemasan masing
masing?
5. Apakah Petugas menyimpan B3 dengan metode FIFO dan
FEFO serta menyertai daftar reagen yang tertera paddda
masing masing penyimpanan?
6. Apakah Petugas menggunakan bahan berbahaya sesuai
kebutuhan dan prosedur?
Jumlah

Angka Kepatuhan
=

=
=

Jumlah Ya
Jumlah Ya + Jumlah Tidak

X 100%
X 100%

=
Jakarta, 2016
Pelaksana

..

Pemeriksa