Oleh:
Dina Fajriati
Maya Sagita
Dokter Pembimbing:
drg. Ike Ratna Dewi, Sp.KGA
Perawatan sementara
Stabilisasi karies dan tumpatan sementara harus di tempatkan pada gigi yang bebas gejala
dengan karies dentin yang terjaga untuk meminimalisasi resiko terpaparnya pulpa di masa depan
dan untuk meningkatkan fungsi dari gigi. Pulpotomy formacresol bisa dilakukan jika pulpa
masih dalam keadaan vital, tapi indikasi pulpektomy yang diikuti oleh obturasi dengan zinc
oxide eugenol cement, dilakukan bila pulpa nonvital.
b.
Program diet
Orang tua harus diberikan pengetahuan untuk mengurangi frekuensi konsumsi sukrose oleh
anak-anak mereka, terutama diantara waktu makan. Konsumsi makanan dan hidangan yang
mengandung gula harus dibatasi saat makan. Orang tua bisa di instruksikan untuk merekam
jumlah dan kuantitas dari makanan dan hidangan yang dikonsumsi selama dan diantara waktu
makan untuk 3 hari berurutan. Suplemen vitamin makanan dan juga medikasi oral harus
dimasukkan. Keberhasilan management dari rampant karies mengharuskan modifikasi pola
makan yang berat.
c.
Banyak anal-anak berumur 3 sampai 5 tahun tidak bisa menyikat gigi secara benar ketika
tidak diajari dan di awasi. Kebanyakan anak berumur 5 tahun menghabiskan kurang dari 60
second untuk menyikat gigi dan lebih dari 80% dari waktu menyikat diletakkan pada tempat
yang jarang karies regio anterior mandibular yang peka. Karena dari itu, sangatlah penting
untuk mengajari anak-anak teknik yang benar dalam menyikat gigi pada kelompok umur yang
berbeda. Pada umumnya, anak yang berusia dibawah 8 tahun bisa menguasai teknik circular
scrub dengan baik, dibawah pengawasan orang tua. Setelah 11 sampai 12 tahun, teknik menyikat
sulkular seperti teknik Bass bisa diajarkan.
d.
Baik perawatan fluor sistemik maupun topikal sangat berguna dalam mencegah karies gigi.
Pilihannya didasarkan pada level dari fluoride yang terkandung dalam air minum dan tahap
perkembangan dari gigi geligi. Level fluor dalam air minum pada beberapa variasi umur :
Anak-anak yang masih terdapat gigi sulung akan sangat baik bila menggunakan tablet fluor
dan pasta gigi berfluoride dalam jumlah kecil. Anak-anak harus diberikan dorongan untuk
mengunyah tablet ini, pada saat sebelum tidur. Terapi topical fluoride yang periodik dengan gel
acidulated phosfate fluoride (APF) atau varnish fluoride sangat bermanfaat pada anak-anak
dengan rampant karies untuk mencegah kehancuran gigi.
Berikut merupakan metode dari perawatan fluoride dan metode lain yang digunakan dalam
mencegah terjadinya rampant karies dalam kelompok umur yang berbeda.
Gigi sulung (usia 0 5 tahun)
Saran pola makanan - Konsultasi tentang pemberian pola makan yang baik dengan orang tua
Terapi Fluoride - pasta gigi
pemberian tablet pada daerah yang kurang fluoridasi air
Fluoridasi
pemberian topikal fluoridasi oleh dokter gigi.
Aplikasi setiap 6 bulan sekali
Plak kontrol - menginstruksikan orang tua untuk menjaga oral hygiene anaknya.
Mengawasi saat anak sikat gigi. (suruh datang kembali setelah 3 6 bulan)
Saran pola makanan - konsul tentang pola makan dengan orang tua dan pasien
Plak kontrol - Instruksi untuk menjaga oral hygiene pada pasien. Menyikat gigi tanpa
diawasi orang tua, disclosing tablet, fissure sealent (suruh datang kembali setelah 3-6
bulan)
Plak kontrol - Instruksi untuk menjaga oral hygiene pada pasien. - Disclosing tablet,
fissure sealents, dental floss.
(suruh datang kembali setelah 3-6 bulan untuk fissure sealant)