OLEH :
NI PUTU NAYU ARI WIDYA (P07120014084)
NI MADE ERA PIRGO DEWI
(P07120014088)
A. PENDAHULUAN
Pembangunan di bidang kesehatan merupakan bagian dari pembangunan
nasional dan pemerintah sebagai institusi tertinggi yang bertanggungjawab atas
pemeliharaan kesehatan harus pula memenuhi kewajiban dalam penyediaan sarana
pelayanan kesehatan. Sebagaimana diketahui pembangunan kesehatan merupakan
kunci sukses yang mendasari pembangunan lainnya, dengan kata lain kesehatan
merupakan kebutuhan manusia yang utama dan menjadi prioritas yang mendasar
bagi kehidupan. Pelaksanaan pembangunan dibidang kesehatan melibatkan seluruh
warga masyarakat Indonesia, hal tersebut dapat dimengerti karena pembangunan
kesehatan mempunyai hubungan yang dinamis dengan sektor lainnya.
Namun pada kenyataannya, tingkat derajat kesehatan masyarakat Indonesia
terutama masyarakat miskin dan kurang mampu masih rendah. Menurut data BPS
tahun 2007 derajat kesehatan masyarakat miskin berdasarkan indikator Angka
Kematian Bayi (AKB) dan Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia masih cukup
tinggi, yaitu AKB setinggi 23 per 1000 kelahiran, sedangkan AKI setinggi 102 per
100.000 kelahiran, serta Umur Harapan Hidup masyarakat Indonesia mencapai 71
tahun.
Derajat kesehatan masyarakat miskin yang masih rendah tersebut
diakibatkan
karena
sulitnya
masyarakat
miskin
maupun
kurang
mampu
kerangka
isi,
tujuan
pembelajaran
umum,
tujuan
d. Kerjakan soal-soal latihan dan soal akhir BAB dengan tekun dan
disiplin !
e. Bacalah sumber-sumber pendukung untuk memperdalam pengetahuan
dan wawasan anda.
f. Ikuti runtutan penyajian setiap BAB tahap demi tahap !
g. Selamat belajar, semoga sukses
3. TUJUAN
a. TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM
Agar mahasiswa mampu memahami dan menambah wawasan pembaca
mengenai Jaminan Kesehatan Bali Mandara (JKBM)
b. TUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUS
1) Mengetahui dan memahami pengertian JKBM
2) Mengetahui dan memahami tujuan JKBM
3) Mengetahui dan memahami landasan hukum JKBM
4) Mengetahui dan memahami syarat mendapatkan pelayanan
kesehatan JKBM
5) Mengetahui dan memahami tata laksana kepesertaan JKBM
6) Mengetahui dan memahami tempat pelayanan kesehatan melalui
JKBM
7) Mengetahui dan memahami fasilitas pelayanan kesehatan melalui
JKBM Di Puskesmas
8) Mengetahui dan memahami fasilitas pelayanan kesehatan melalui
JKBM Di Rumah Sakit
9) Mengetahui dan memahami jenis pelayanan JKBM yang Dibatasi
10) Mengetahui dan memahami pelayanan yang tidak ditanggung
melalui JKBM
11) Mengetahui dan memahami alur pelayanan JKBM
B. PENYAJIAN MATERI
1. Pengertian JKBM
Jaminan Kesehatan Bali Mandara (JKBM) adalah jaminan kesehatan yang
diberikan kepada seluruh masyarakat bali yang belum memiliki jaminan
kesehatan seperti askes, jamsostek, asabri, askeskin/jamkesmas atau jaminan
kesehatan lainnya.
2. Tujuan JKBM
Tujuan umum :
Meningkatnya akses dan mutu pelayanan kesehatan masyarakat
Tujuan khusus :
E-JKBM
menjadi
tanggungjawab
Dinas
kepesertaannya
masih
dimiliki
dengan
melaporkan
sesuai
dengan
Edaran
Gubernur
Bali
Nomor:
untuk
ditetapkan
melalui
keputusan
E-JKBM
asli
dikirim
ke
Dinas
Kesehatan
Rawat Jalan Tingkat Lanjut (RJTL), dilaksanakan pada rumah sakit yang
menyediakan pelayanan spesialistik di poliklinik spesialistik rs pemerintah
yang merupakan jejaring jkbm.
Intra Ocular Lens (IOL) diberi penggantian sesuai resep dari dokter
spesialis mata dengan maksimal Rp. 300.000,- untuk operasi katarak sics
dan maksimal Rp. 1.000.000,- untuk operasi katarak dengan metode
phaeco.
Opreasi jantung.
Pengobatan alternatif.
Ketergantungan obat-obatan.
Sirkumsisi.
Cacat bawaan.
Biaya transportasi.
Kemoterapi.
normal
yang
dilaksanakan
di
puskesmas
non
6. Jenis pelayanan JKBM yang dibatasi salah satunya adalah kacamata, kacamata
diberikan pada kasus gangguan refraksi dengan lensa koreksi minimal +1/-1
dengan nilai maksimal?
a. Rp. 100.000,- berdasarkan resep dokter
b. Rp. 200.000,- berdasarkan resep dokter
c. Rp. 300.000,- berdasarkan resep dokter
d. Rp. 400.000,- berdasarkan resep dokter
e. Rp. 450.000,- berdasarkan resep dokter
7. Dibawah ini merupakan pelayanan JKBM yang dibatasi, kecuali...
a. Kacamata
b. Intra Ocular Lens (IOL)
c. Operasi katarak sics
d. Operasi Jantung
e. Terapi Hemodialisa
8. Jika menggunakan pelayanan JKBM, terapi hemodialisa (cuci darah)
diberikan maksimal sebanyak?
a. 4 kali untuk kasus baru
b. 5 kali untuk kasus baru
c. 6 kali untuk kasus baru
d. 7 kali untuk kasus baru
e. 8 kali untuk kasus baru
9. Pelayanan yang ditanggung melalui JKBM adalah...
a. Pemeriksanaan dan pengobatan untuk mendapatkan keturunan.
b. Pelayanan kesehatan pada masa tanggap darurat bencana alam.
c. Pelayanan penunjang diagnostik canggih yang diberikan hanya pada
kasus-kasus life saving
d. Pelayanan kesehatan yang diberikan pada kegiatan bakti sosial.
e. Pelayanan kesehatan canggih (kedokteran nuklir, transplantasi organ).
10. Dalam kasus gawat darurat kelengkapan syarat pelayanan JKBM dapat
dilengkapi dalam kurun waktu
a. 1 x 24 Jam
b. 2 x 24 Jam
c. 3 x 24 Jam
d. 4 x 24 Jam
e. 5 x 24 Jam
JAWABAN
1. A
2. B
3. D
4. C
5. E
6. B
7. D
8. C
9. C
10. B
D. PENUTUP
1. RANGKUMAN
E.
Jaminan Kesehatan Bali Mandara (JKBM) adalah jaminan
kesehatan yang diberikan kepada seluruh masyarakat bali yang belum
memiliki
jaminan
kesehatan
seperti
askes,
jamsostek,
asabri,
normal
yang
dilaksanakan
di
puskesmas
non
A
B
D
C
5.
6.
7.
8.
E
B
D
C
9. C
10. B
11.
12.
13.
14.
15.
K. DAFTAR PUSTAKA
16.
Pemprov
Bali.
2010.
Apa
Itu
JKBM
(Online).
Tersedia
September 2016
Candrika. 2011. Efektivitas Program Jaminan Kesehatan Bali Mandara
(Jkbm) Di Kecamatan Gianyar Kabupaten Gianyar (Jurnal Online).
Tersedia
http://download.portalgaruda.org/article.php?