Anda di halaman 1dari 2

BAB I

PENDAHULUAN

Kanker termasuk salah satu jenis penyakit tidak menular atau NCD
(Non-communicable diseases) yang menjadi penyebab kematian terbesar
di seluruh dunia. Berdasarkan referensi angka kejadian kanker menurut
data WHO tahun 2013, insiden kanker meningkat dari 12,7 juta kasus
tahun 2008 menjadi 14,1 juta kasus tahun 2012. Sedangkan angka jumlah
kematian meningkat dari 7,6 juta tahun 2008 menjadi 8,2 juta pada tahun
2012. Kanker menjadi penyebab kematian nomor 2 di dunia sebesa 13%
setelah penyakit kardiovaskular (Kementrian Kesehatan RI, 2014).
Kematian akibat NCD diproyeksikan meningkat 15% secara global antara
tahun 2010 dan 2020, hingga mencapai 44 juta kematian. Peningkatan
tertinggi (diperkirakan sebesar 20%) akan terjadi di negara-negara Afrika,
Asia Tenggara dan Mediterania Timur. Akan tetapi negara-negara yang
diperkirakan mempunyai jumlah angka kematian tertinggi pada tahun 2020
adalah Asia Tenggara (10,4 juta kematian) dan Pasifik Barat (12,3 juta
kematian) (WHO, 2010).

Untuk prevalensi penyakit kanker di indonesia, wilayah Indonesia keseluruhan


memiliki persentase 1,4 per seribu penduduk sama dengan 330 ribu orang.
Dengan perincian menurut provinsi, posisi paling tinggi terdapat di DI
Yogyakarta dengan 4,1, lalu di Jawa tengah dengan 2,1, diikuti oleh bali
dengan 2, dan DKI Jakarta serta Bengkulu masing-masing 1,9.
(Riskesdas 2013: Tabel 3.5.1)

Dari data Lembaga Kesehatan Pemprov Sulsel tercatat 170 kasus


kanker payudara sendiri terdaftar kurang lebih 317 kasus wanita yg
terdeteksi mengalami sakit kanker payudara. Sementara kasus
Kanker Rahim (Serviks) ada 64 kasus di Makassar & di Sulsel rata
rata 460 kasus.

Anda mungkin juga menyukai