SOAL CBT

1. Pada persiapan pre operatif, keadaan berikut dapat memprediksi kesulitan intubasi,
Kecuali...
A. Leher besar
B. Mandibula menonjol
C. Maksila gigi depan menonjol
D. Uvula terlihat
E. Gerak sendi temporo-mandibula terbatas
2. Bila terjadi anafilatik shock kuat denan gejala henti nafas, maka harus diberikan
tindakan-tindakan sbb, kecuali:
A. Pemberian adrenalin
B. Nafas buatan
C. Aminofilin
D. Anti-histmin
E. Kortikosteroid
3. Berikut adalah obat anestesi lokal golongan ester, kecuali:
A. Trakain
B. Procain
C. Benzocain
D. Bupivacaine
E. Cocaine
4. Seorang laki-laki berusia 2 tahun dibawa ke dokter dengan keluhan mengalami panas
tinggi. Demam telah 2 hari, disertai batuk pilek. Pada pemeriksaan fisik didapatkan,
pasien gelisah, sianosis, frekuensi pernapasan 60 kali/menit, dan ada stridor inspirasi.
Mendadak pasien mengalami distress pernapasan dan retraksi subkosta. Tindakan
paling tepat yang harus segera dilakukan dokter adalah?
A. Usap tenggorok
B. Stabilisasi jalan napas
C. Infus + analisa gas darah
D. Beri O2
E. Ro thoraks

5. Faktor yang mempengaruhi kerja obat anestesi lokal adalah, kecuali:

A. Ikatan dengan protein
B. Tingkat keasaman jaringan
C. Kelarutan dalam air
D. Kadar Ca darah
E. Kelarutan dalam lemak
6. Pasien dengan penyakit sistemik berat, yang mengancam jiwa, dan mengakibatkan
keterbatasan fungsi, angka kematian mencapai 7,8 % termasuk ASA . . .
A.
B.
C.
D.
E.

ASA I
ASA II
ASA III
ASA IV
ASA V

7. Pada shock hemoragic, pemberian transfusi merupakan indikasi apabila perdarahan

terjadi sebanyak:
A. 10% dari volume darah
B. 15% dari volume darah
C. 40% dari volume darah
D. 20% dari volume darah
E. 30% dari volume darah
8. Penilaian klinik untuk menilai kemungkinan terjadinya kesulitan intubasi adalah . . .
A.
B.
C.
D.
E.

Tes Goldman
Tes Steward
Tes Apache
Test Apgar
Test Mallampati

9. Kontraindikasi obat pemberian anestesi lokal adalah:

A. Pasien demam
B. Pasien hipertensi
C. Infeksi pada daerah penyuntikan
D. Pasien diabetes
E. Pasien anak

10. Apa yang dimaksud dengan pemeriksaan mallampati grade 4

A. Pada pemeriksaan tampak pilar faring, uvula, pallatum molle
B. Pada pemeriksaan tampak uvula, pallatum molle
C. Pada pemeriksaan tampak pallatum molle
D. Pada pemerksaan tampak pilar faring, uvula
E. Pada pemeriksaan tidak tampak pallatum mole
11. Yang termasuk golongan anestesi lokal dengan masa kerja panjang adalah:
A. Lidocaine
B. Mepivacaine
C. Procaine
D. Bupivacaine
E. Chlor-procaine
12. Dalam klasifikasi mallampati grade berapa yang menunjukkan kesulitan dalam
pelaksanaan intubasi trakea
A. Grade I-II
B. Grade II-III
C. Grade III-IV
D. Grade II-III-IV
E. Grade I sampai IV
13. Obat anestesi yang termasuk obat anestesi inhalasi adalah:
A. Sevofluran
B. Fentonil
C. Neostygmin
D. Lidocaine
E. Sulfat atropin
14. Dibawah ini ASA physical status..
A. Kelas I : Pasien sehat dan bugar
B. Kelas II : Pasien dengan penyakit sistemik ringan
C. Kelas III : Pasien dengan penyakit sistemik ringan-sedang
D. Kelas IV : Pasien dengan penyakit sistemik berat dan tidak menganggu kebugaran
fisik
E. Kelas V : Pasien dengan penyakit sistemik berat dan menganggu kebugaran
15. Pada persiapan pre anestesi pasien anak kecil dipuasakan dalam waktu :
A. 2-3 jam
B. 3-4 jam
C. 5-6 jam

D. 4-6 jam
E. 6-8 jam
16. Seorang pasien mampu berfikir jernih, pergerakan fungsi motorik kembali normal dan
dapat kembali ke bangsal, merupakan
A. Tahap I pemulihan
B. Tahap II pemulihan
C. Tahap III pemulihan
D. Jawaban B dan C benar
E. Semua jawaban benar
17. Memberikan oksigen dengan nasal canule atau face mask merupakan.
A. Penilaian awal airway
B. Penilaian awal breathing
C. Penilaian awal circulation
D. Penilaian awal drug, drips, and drains
E. Penilaian ekstra
18. Yang dinilai dalam skor pemulihan pasca anastesi adalah .
A. Aktivitas, respirasi, sirkulasi, kesadaran, jalan nafas
B. Aktivitas, respirasi, jalan nafas, warna kulit
C. Respirasi dan sirkulasi
D. Aktivitas, respirasi dan sirkulasi
E. Aktivitas, respirasi, sirkulasi, kesadaran, warna kulit
19. Dibawah ini yang merupakan induksi inhalasi adalah
A. Sevoflurane 6-8 Vol %
B. Propofol 2-3 mg/kgBB
C. Enflurane 1-2 %
D. Isoflurane 6-8%
E. Haloane 1,2 %
20. Efek toksik anestesi lokal terhadap jantung adalah:
A. Stimulasi simpatis
B. Mendepresi otomtisasi jantung
C. Mendepresi otot humoral jantung
D. Mendepresi ambang rangsang jantung
E. Membuat henti jantung