Kalazion
Diajukan sebagai Salah Satu Syarat Kepaniteraan Klinik
di Bagian Ilmu Kesehatan Mata RSMH Palembang
Oleh:
M. Alniroman Yukendri, S.Ked
Pembimbing:
dr. H.A.K. Ansyori, SpM(K)
2016
STATUS PASIEN
1. Identitas Pasien
Nama
: Ny.H
Umur
: 22 tahun
Jenis kelamin
: Perempuan
Agama
: Islam
Bangsa
: Indonesia
Pekerjaan
: Mahasiswa
Alamat
: Sukabangun 2
Status
: Belum Menikah
Tanggal Pemeriksaan
: 3 Juni 2016
2. Anamnesis
a. Keluhan Utama
Bintil di kelopak mata kanan.
b. Riwayat Perjalanan Penyakit
Kurang lebih 1 bulan yang lalu, pasien mengeluh ada yang mengganjal
pada mata kiri pasien setelah bangun tidur. Beberapa hari setelah itu, saat
bangun tidur muncul bintil kecil pada kelopak mata kanan bawah pasien,
merah (+), nyeri tekan (+), namun pasien tidak berobat. Mulai 2 hari yang
lalu terasa benjolan bertambah besar dan gatal (+), merah (-), nyeri tekan
(-), pandangan kabur (-), dan pasien memutuskan untuk berobat ke
RSKMM Sumsel.
c. Riwayat Penyakit Dahulu
3. PemeriksaanFisik
a. Status Generalis
1. Keadaan umum : Tampak sakit ringan
2. Kesadaran
: Compos mentis
: 80 kali/menit
5. Pernapasan
: 20 kali/menit
6. Suhu
: 37oC
7. Status Gizi
: Baik
b. Status Oftalmologi
Visus
Tekanan
intraokular
Okuli Dekstra
Okuli Sinistra
6/6
6/6
N+0
N+0
Kedudukan
Ortoforia
bola mata
Gerakan bola
mata
Palpebra
Tenang
Tenang
Tenang
Kornea
Jernih
Jernih
Sedang
Sedang
Gambaran baik
Gambaran baik
diameter 3 mm
Jernih
Jernih
RFOD (+)
RFOS (+)
Bilik Mata
Depan
Iris
Pupil
Lensa
Reflex
fundus
Papil
Makula
4. Diagnosis banding
1. Kalazion OD
2. Hordeolum OD
5. Diagnosis Kerja
Kalazion OD
6. Tatalaksana
1. Informed consent
2. KIE
3. Terapi
4. Farmakologi
Cloramfenicol ED 3x1 OD
7. Prognosis
Quo ad vitam
: bonam
Quo ad functionam
: bonam
LAMPIRAN
Gambar 2. Kalazion OD