Anda di halaman 1dari 4

TUJUAN

II.1. UMUM
Penyelenggara penyehatan lingkungan di RS yang memenuhi persyaratan
sanitasi agar menjamin dan dapat menekan terjadinya infeksi nosokomial dan
memberikan rasa aman serta nyaman pada pelanggan RS

II.2. Khusus

Terlaksananya kegiatan penyehatan lingkungan di RS sesuai dengan


peraturan mentri kesehatan RI No 1402/Men. Kes/ per/2004

Diperoleh tingkat pemeliharaan kesehatan lingkungan rumah sakit secara


optimal

Terawasinya aspek khusus sanitasi rumah sakit

Terselenggaranya sanitasi dalam menunjang kegiatan rumah sakit

III. PROGRAM.KESLING

Upaya yang menjadi sasaran kegiatan Kesehatan lingkungan rumah sakit


meliputi :
1.

Pengelolaan Limbah Cair

2.

Pengelolaan Limbah Padat (Medis dan Non Medis)

3.

Penyehatan Fisik dan Udara Ruangan

4.

Penyehatan Air Bersih

5.

Penyehatan Linen dan Laundry

6.

Pengendalian Serangga, Tikus dan Binatang Pengganggu

IV. . URAIAN PROGRAM KESLING


1.

Pengelolaan Limbah Cair

a.

Pemeliharaan Instalasi Pengolahan Limbah Cair (IPLC)

b.

Pemeliharaan saluran IPLC

c.

Pemeriksaan limbah cair ke instansi terkait setiap bulan sekali

2.

Pengelolaan Limbah Padat (Medis dan Non Medis)

a.

Pengadaan kerjasama pembuangan sampah medis dengan pihak luar

b.

Peremajaan tempat sampah

c.

Pembuatan ruang penyimpanan B3 ( bahan buangan berbahaya )

3. Penyehatan Fisik dan Udara Ruangan.


a. Melakukan pengendalian angka kuman di ruang resati ( resiko amat tinggi )
b. Melakukan pengendalian kebersihan lingkungan terutama ruangan dengan
mengacu kepada tingkat risiko ruangan.

4. Penyehatan Air Bersih


Kualitas air yang disediakan di rumah sakit harus sesuai dengan Keputusan Menteri
Kesehatan Republik Indonesia Nomor 907/MENKES/SK/VII/2002 tentang Syaratsyarat dan Pengawasan Kualitas Air Minum, sedangkan kualitas air yang digunakan
untuk keperluan khusus perlu mendapatkan perlakuan lebih lanjut untuk
mendapatkan kualitas yang relevan.
Untuk mendapatkan air dengan kuantitas dan kualitas sesuai dengan yang
dibutuhkan harus memperhatikan upaya-upaya berikut ini:
a.

Pemeliharaan Unit water treatmen

b.

Klorinasi air bersih pada reservoar

c.

Pemeriksaan air bersih

d.

Pemeriksaan kualitas tds air ro

5. Penyehatan Linen dan Laundry.


a.

desain ruang laundry yang memenuhi syarat

b.

bangunan pengolahan limbah pendahuluan untuk loundri

c.

pengadaan system air panas unit loundri

6.

Pengendalian Serangga, Tikus dan Binatang Pengganggu

Pengendalian serangga tikus dan kecoa dilakukan oleh pihak ke-2


Indicator :

Kepadatan jentik Aedes sp. yang diamati melalui indeks kontainer harus nol.

Semua ruangan di rumah sakit bebas kecoa, terutama di dapur, gudang


makanan dan ruangan steril.

Tidak ditemukan tanda-tanda keberadaan tikus terutama pada daerah


bangunan tertutup rumah sakit.

V.

Tidak ditemukan lalat di dalam bangunan tertutup di rumah sakit.

PENANGGUNG JAWAB PELAKSANA.

Kepala Unit Pelaksana Teknis Kesehatan Linkungan bertanggungjawab dan bekerja


sama dengan Unit pelaksana teknis lainnya terhadap pelaksanaan program sanitasi
dan Kesehatan Lingkungan Rumah sakit
VI. JADUAL
Jadual pelaksanaan Program penyehatan lingkungan tahun 2013 terlampir

VII. ANGGARAN
Contoh Penganggaran :

Pengendalian Vektor
Penyehatan Linen
Pengelolaan Air Bersih

Pengelolaan Lingkungan Fisik dan Udara


Pengelolaan Limbah Padat
Pengelolaan Limbah Cair

VII. EVALUASI
Evaluasi pelaksanaan dan kegiatan pelaporan kegiatan dilakukan tiap semester
dan akhir tahun anggaran

Anda mungkin juga menyukai