DI SUSUN OLEH :
NAMA
NOSIS
: 06
JABATAN
: PENGADMINISTRASI UMUM
HALAMAN PENGESAHAN
Judul : Rancangan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi PNS
Nama : Irma Erviana Saputri
NDH : 06
Telah melaksanakan seminar rancangan aktualisasi pada hari Selasa tanggal Tiga
bulan Mei tahun Dua Ribu Enam Belas bertempat di kantor Badan Pendidikan dan
Pelatihan Kabupaten Banggai.
Menyetujui,
COACH
MENTOR
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur penyusun panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas
izin dan rahmat-Nya, penulis dapat menyelesaikan Rancangan Aktualisasi NilaiNilai Dasar Profesi ASN.
Selama penyusunan rancangan aktualisasi ini, penulis telah berusaha
semaksimal mungkin, namun penulis menyadari masih banyak kekurangan baik
dari isi maupun penulisannya. Selama dalam tahap penyusunan rancangan
aktualisasi ini, penulis telah banyak menerima bantuan dan bimbingan dari
berbagai pihak.
Melalui kesempatan ini penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih
kepada berbagai pihak yang secara langsung maupun tidak langsung telah
membantu penyusun dalam menyelesaikan Rancnagan Aktualisasi Nilai-Nilai
Dasar Profesi ASN sebagai berikut:
1. Bupati Banggai yang telah memberikan kesempatan untuk mengikuti diklat
prajabatan ini.
2. Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Sulawesi Tengah.
3. Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Kabupaten Banggai.
4. Para Widyaiswara yang telah memberikan materi dengan baik selama kegiatan
pendidikan dan pelatihan ini.
5. Bapak Drs. Aswin Saudo, M.Si selaku pembimbing yang telah meluangkan
waktunya untuk membimbing saya selama menyusun rancangan aktualisasi
ini.
6. dan bapak Marsidin Ribangka, SE., M,Si selaku mentor yang telah
meluangkan waktunya untuk membimbing saya selama menyusun rancangan
aktualisasi ini.
7. Para panitia yang telah bekerjasama didalam penyelenggaraan kegiatan
pendidikan dan pelatihan ini.
Penyusun menyadari bahwa Rancangan Aktualisasi ini masih jauh dari
kesempurnaan, sehingganya kritik dan saran yang bersifat membangun sangat
penyusun harapkan guna penulisan yang lebih baik lagi.
Mei 2016
Penyusun
Irma Erviana Saputri
DAFTAR ISI
Halaman Judul .................................................................................................
ii
iii
Bab I Pendahuluan
1.1 Latar Belakang .................................................................................
1.2 Visi dan Misi ....................................................................................
1.3 Tujuan ...............................................................................................
1
2
2
1. Akuntabilitas ...............................................................................
2. Nasionalisme ..............................................................................
5
6
11
11
11
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perbaikan kinerja aparatur sipil saat ini merupakan suatu keharusan jika
dikaitkan dengan perkembangan dan tuntutan good governance yaitu
pelayanan publik. Keberadaan aparatur pemerintah yang kompeten menjadi
variabel penting dalam rangka melaksanakan tata kelola pemerintahan yang
ideal dan berorientasi pada pelayanan. Untuk itu, diklat prajabatan adalah
syarat bagi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk diangkat menjadi
Pegawai Negeri Sipil (PNS). Untuk mendapatkan PNS yang profesional,
perlu dilaksanakan pembinaan melalui jalur pendidikan dan pelatihan
(Diklat). Dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil
Negara mengamanatkan Instansi Pemerintah untuk wajib memberikan
Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) terintegrasi bagi Calon Pegawai Negeri
Sipil (CPNS) selama 1 tahun masa percobaan. Tujuan dari Diklat terintegrasi
ini adalah untuk membangun integritas moral, kejujuran, semangat dan
motivasi nasionalisme dan kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul dan
bertanggung jawab dan memperkuat profesionalisme serta kompetensi
bidang. Dengan demikian Undang-Undang ASN mengedepankan penguatan
nilai-nilai dan pembangunan karakter dalam mencetak PNS.
Selain itu dalam Peraturan Pemerintah Nomor 101 Tahun 2000 tentang
Pendidikan dan Pelatihan Jabatan Pegawai Negeri Sipil (PNS), ditetapkan
bahwa salah satu jenis diklat yang strategis untuk mewujudkan PNS sebagai
bagian dari ASN yang profesional seperti tersebut di atas adalah Diklat
Prajabatan. Diklat ini dilaksanakan dalam rangka membentuk nilai-nilai dasar
profesi PNS yang tergabung dalam singkatan ANEKA (Akuntabilitas,
Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi). Kompetensi
inilah yang kemudian berperan dalam membentuk karakter PNS yang kuat,
yaitu PNS yang berintegritas, serta mampu bersikap dan bertindak profesional
dalam melayani masyarakat serta berdaya saing.
intensifikasi
dan
ekstensifikasi
sumber-sumber
pendapatan daerah
4. Mewujudkan pengelolaan aset daerah yang tertib
5. Mewujudkan sistem dan mekanisme pengelolaan pendapatan daerah
6. Mewujudkan sistem pelaporan yang akurat dan tepat waktu
7. Meningkatkan sarana dan prasarana penunjang yang memadai
1.3 Tujuan
Aktualisasi nilai-nilai dasar profesi PNS yang tergabung dalam ANEKA
(Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti
Korupsi) ini bertujuan untuk menginternalisasikan nilai-nilai dasar tersebut ke
dalam diri PNS untuk membentuk aparatur yang jujur, adil, disiplin,
berintegritas, profesional dan mengutamakan kepentingan umum.
BAB II
RANCANGAN AKTUALISASI
2.1 Nilai dan Indikator
1. Akuntabilitas
Pengertian akuntabilitas merujuk kepada kewajiban setiap individu,
kelompok atau institusi untuk memenuhi tanggungjawabnya dengan
amanah. Nilai-nilai yang terkandung di dalam akuntabilitas yaitu :
a. Kepemimpinan
b. Transparansi
c. Integritas
d. Tanggung jawab
e. Keadilan
f. Kepercayaan
g. Keseimbangan
h. Kejelasan, dan
i. Konsistensi
2. Nasionalisme
Nasionalisme merupakan pandangan tentang rasa cinta yang wajar
terhadap bangsa dan negara dan sekaligus menghormati bangsa lain.
Adapun nilai-nilai yang terkandung di dalam nasionalisme yaitu :
a. Sila kesatu : Percaya kepada Tuhan YME, toleransi, saling menghargai
dan menghormati.
b. Sila kedua : Adil dan beradab, berani, tenggang rasa, dan tidak
diskriminatif.
c. Sila ketiga : Rela berkorban, cinta tanah air, persatuan dan kesatuan.
d. Sila keempat : Musyawarah untuk mufakat, tanggung jawab, amanah,
mengutamakan kepentingan umum, tidak memaksakan kehendak, dan
gotong royong.
e. Sila kelima : Semangat kekeluargaan, keseimbangan antara hak dan
kewajiban, adil, kerja keras, dan sederhana.
3. Etika Publik
Etika publik merupakan refleksi tentang standar/norma yang menentukan
baik/buruk,
benar/salah
perilaku,
tindakan
dan
keputusan
untuk
Hari/Tanggal
Senin, Rabu, dan Jumat
Kegiatan
Membuat telaahan staf
pencairan bantuan
2.
keuangan
Membuat NPHD
3.
Mengarsipkan telaahan
4.
5.
staf
Membuat surat keluar
Mengarsipkan surat
6.
7.
masuk
Mengetik SK
Melakukan pemeliharaan
printer
Membuat back up data
proses scanning
Mengarsipkan dokumen
8.
9.
DPA-RKA SKPD
Kegiatan
Membuat
Tahapan
- Menerima desposisi
Nilai-nilai
Visi, Misi,
Nilai-nilai
Dasar
Menerima desposisi sebagai amanah Nasionalisme
Tujuan
Meningkatny
Organisasi
a efisiensi dan
Output/Hasil
telaahan staf
permohonan bantuan
yang
pencairan
dari atasan
bantuan
keuangan
- Memverifikasi
harus
dokumen
segera
dengan
diselesaikan, ,
teliti.
komitmen
anti
Setelah korupsi,
efektifitas
pelaksanaan
administrasi
staf
pengelolaan
keuangan
kepada pimpinan
daerah
kelengkapan dokumen
dengan
jujur
dengan dan
etika
- Meminta persetujuan
pejabat yang berwenang
tersebut
ditanda
tangani
Membuat
- Menerima proposal
mendapat persetujuan.
Menerima proposal dengan rasa
Nasionalisme
Meningkatnya
NPHD
, anti korupsi,
efisiensi dan
(Naskah
atasan
komitmen
efektifitas
Perjanjian
- Membuat NHPD
mutu, dan
pelaksanaan
Hibah
- Mengajukan konsep
etika publik
administrasi
Daerah)
pengelolaan
- Penandatanganan NPHD
keuangan
daerah
berwenang
mengarsipkan NPHD
3.
sesuai kebutuhan
Mengarsipka - Menerima telaahan staf
Nasionalisme
Meningkatnya
n telaahan
, komitmen
efisiensi dan
staf
mutu, dan
efektifitas
etika publik
pelaksanaan
- Menggandakan telaahan
staf
- Mengarsipkan telaahan
staf di file telaahan staf
4.
administrasi
pengelolaan
keuangan
Membuat
- Mengetik surat
membutuhkannya.
Mengetik surat dengan rapi agar
Etika publik
daerah
Meningkatnya
surat keluar
dan
efisiensi dan
komitmen
efektifitas
mutu
pelaksanaan
administrasi
atasan
pengelolaan
keuangan
daerah
5.
Nasionalisme
Meningkatnya
n surat masuk
, komitmen
efisiensi dan
masuk
- Mempelajari isi dan
perintah desposisi surat
- Mengarsipkan surat pada
efektifitas
pelaksanaan
etika publik
administrasi
pengelolaan
keuangan
6.
daerah
Meningkatnya
, etika publik
efisiensi dan
- Mengetik konsep SK
dan
efektifitas
- Mencetak konsep SK
komitmen
pelaksanaan
- Mengajukan konsep SK
mutu
administrasi
pengelolaan
keuangan
daerah
7.
Melakukan
pemeliharaan
ringan
- Membersihkan komputer
dan print
Nasionalisme
Meningkatnya
efisiensi dan
efektifitas
pelaksanaan
- Memeriksa ketersediaan
administrasi
pengelolaan
keuangan
8.
Membuat
back up data
- Mengambil dokumen
yang akan di scan
Komitmen
daerah
Meningkatnya
mutu, etika
efisiensi
dan
dokumen
publik dan
efektifitas
penting
- Mengarsipkan dokumen
akuntabilitas
pelaksanaan
melalui
proses
scanning
administrasi
pengelolaan
keuangan
yang digunakan
daerah
tanggung jawab.
Mengarsipka - Menerima dokumen DPA- Melaksanakan tugas hingga selesai
Nasionalisme
Meningkatnya
n dokumen
, komitmen
efisiensi dan
mutu, dan
efektifitas
etika publik
pelaksanaan
DPA-RKA
SKPD
RKA SKPD
- Mengklasifikasikan
dokumen berdasarkan
kelompok SKPD
- Mengarsipkan dokumen
dilemari arsip
rapi.
administrasi
pengelolaan
keuangan
daerah
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Pendidikan dan pelatihan dapat digunakan sebagai salah satu cara untuk
meningkatkan kualitas dan dan profesionalisme PNS dengan cara membentuk
nilai-nilai dasar profesi PNS dalam diri setiap PNS yang terdiri dari
akuntabilitas, nasionalisme, etika publik, komitmen mutu dan anti korupsi.
Pendidikan dan pelatihan tersebut dilakukan melalui proses internalisasi dan
implementasi nilai-nilai dasar profesi PNS dalam diri masing-masing peserta
diklat. Peserta juga dapat merasakan secara langsung manfaat dari tugas dan
fungsi yang didasari dengan nilai-nilai dasar profesi PNS sehingga dapat
membentuk karakter PNS yang kuat yaitu; jujur, adil, disiplin, berintegritas,
berinovasi dan bertindak professional sebagai pelayan masyarakat
3.2 Saran
Pendidikan dan pelatihan dalam rangka membentuk nilai-nilai dasar
profesi PNS perlu dilakukan evaluasi dan upaya perbaikan terutama dalam
penjadwalan kegiatan dan keefektifan waktu belajar.