Anda di halaman 1dari 7

11/28/2016

TEORIPERKEMBANGANPSIKOSOSIAL(ERIKERIKSON)|Music,Culture,andEducation

Music, Culture, and Education


Budayakan"KejujuranIlmiah"

TEORI PERKEMBANGAN PSIKOSOSIAL (ERIKERIKSON)


Postedon21Januari2014

Oleh:Desyandri
PerkembanganPsikososialmenurutpandanganErikErikson
TeoriErikEriksonmembahastentangperkembanganmanusiadikenaldenganteoriperkembanganpsikososial.
Teoriperkembanganpsikososialiniadalahsalahsatuteorikepribadianterbaikdalampsikologi.SepertiSigmund
Freud, Erikson percaya bahwa kepribadian berkembang dalam beberapa tingkatan. Salah satu elemen penting
dari teori tingkatan psikososial Erikson adalah perkembangan persamaan ego. Persamaan ego adalah perasaan
sadar yang kita kembangkan melalui interaksi sosial. Menurut Erikson, perkembangan ego selalu berubah
berdasarkanpengalamandaninformasibaruyangkitadapatkandalamberinteraksidenganoranglain.Erikson
juga percaya bahwa kemampuan memotivasi sikap dan perbuatan dapat membantu perkembangan menjadi
positif,inilahalasanmengapateoriEriksondisebutsebagaiteoriperkembanganpsikososial.
Menurut Erikson perkembangan psikologis dihasilkan dari interaksi antara prosesproses maturasional atau
kebutuhan biologis dengan tuntutan masyarakat dan kekuatankekuatan sosial yang dihadapi dalam kehidupan
seharihari.Darisudutpandangsepertiini,teoriEriksonmenempatkantitiktekanyanglebihbesarpadadimensi
sosialisasidibandingkanteoriFreud.Selainperbedaanini,teoriEriksonmembahasperkembanganpsikologisdi
sepanjang usia manusia, dan bukan hanya tahuntahun antara masa bayi dan masa remaja. Seperti Freud,
Erikson juga meneliti akibat yang dihasilkan oleh pengalamanpengalaman usia dini terhadap masamasa
berikutnya,akantetapiiamelangkahlebihjauhlagidenganmenyelidikiperubahankualitatifyangterjadiselama
pertengahanumurdantahuntahunakhirkehiduaan.
TeoriperkembangankepribadianyangdikemukakanEriksonmerupakansalahsatuteoriyangmemilikipengaruh
kuatdalampsikologi.BersamadenganSigmundFreud,Eriksonmendapatposisipentingdalampsikologi.Halini
dikarenakaniamenjelaskantahapperkembanganmanusiamulaidarilahirhinggalanjutusia,satuhalyangtidak
dilakukan oleh Freud. Selain itu karena Freud lebih banyak berbicara dalam wilayah ketidaksadaran manusia,
teoriEriksonyangmembawaaspekkehidupansosialdanfungsibudayadianggaplebihrealistis.
Erikson dalam membentuk teorinya secara baik, sangat berkaitan erat dengan kehidupan pribadinya dalam hal
inimengenaipertumbuhanegonya.Eriksonberpendapatbahwapandanganpandangannyasesuaidenganajaran
dasarpsikoanalisisyangdiletakkanolehFreud.JadidapatdikatakanbahwaEriksonadalahseorangpostfreudian
atauneofreudian.Akantetapi,teoriEriksonlebihtertujupadamasyarakatdankebudayaan.Haliniterjadikarena
diaadalahseorangilmuwanyangpunyaketertarikanterhadapantropologisyangsangatbesar,bahkandiasering
meminggirkan masalah insting dan alam bawah sadar. Oleh sebab itu, maka di satu pihak ia menerima konsep
struktur mental Freud, dan di lain pihak menambahkan dimensi sosialpsikologis pada konsep dinamika dan
perkembangankepribadianyangdiajukanolehFreud.
Bagi Erikson, dinamika kepribadian selalu diwujudkan sebagai hasil interaksi antara kebutuhan dasar biologis
dan pengungkapannya sebagai tindakantindakan sosial. Pusat dari teori Erikson mengenai perkembangan ego
ialahsebuahasumsimengenaiperkembangansetiapmanusiayangmerupakansuatutahapyangtelahditetapkan
secarauniversaldalamkehidupansetiapmanusia.

https://desyandri.wordpress.com/2014/01/21/teoriperkembanganpsikososialerikerikson/

1/7

11/28/2016

TEORIPERKEMBANGANPSIKOSOSIAL(ERIKERIKSON)|Music,Culture,andEducation

Eriksonmemberijiwabarukedalamteoripsikoanalisis,denganmemberiperhatianyanglebihkepadaegodari
pada id dan superego. Dia masih tetap menghargai teori Freud, namun mengembangkan ideide khususnya
dalamhubungannyadengantahapperkembangandanperansosialterhadappembentukanego.Egoberkembang
melalui respon terhadap kekuatan dalam dan kekuatan lingkungan sosial. Ego bersifat adaptif dan kreatif,
berjuang aktif (otonomi) membantu diri menangani dunianya. Erikson masih mengakui adanya kualitas dan
inisiatif sebagai bentuk dasar pada tahap awal, namun hal itu hanya bisa berkembang dan masak melalui
pengalaman sosial dan lingkungan. Dia juga mengakui sifat rentan ego, defense yang irasional, efek trauma
anxieOguiltyanglanggeng,dandampaklingkunganyangmembatasidantidakpeduliterhadapindividu.Namun
menurutnya ego memiliki sifat adaptif, kreatif, dan otonom (adaptable, creative, dan autonomy). Dia
memandanglingkunganbukansematamatamenghambatdanmenghukum(Freud),tetapijugamendorongdan
membantuindividu.Egomenjadimamputerkadangdengansedikitbantuandariterapismenanganimasalah
secaraefektif.
Erikson menggambarkan adanya sejumlah kualitas yang dimiliki ego, yang tidak ada pada psikoanalisis Freud,
yaknikepercayaandanpenghargaan,otonomidankemauan,kerajinandankompetensi,identitasdankesetiaan,
keakrabandancinta,generativitasdanpemeliharaan,sertaintegritas.Egosemacamitudisebutjugaegokreatif,
egoyangdapatmenemukanpemecahankreatifatasmasalahbarupadasetiaptahapkehidupan.Apabilamenemui
hambatan atau konflik, ego tidak menyerah tetapi bereaksi dengan menggunakan kombinasi antara kesiapan
batin dan kesempatan yang disediakan lingkungan. Ego bukan budak tetapi justru menjadi tuan/pengatur id,
superego dan dunia luar. Jadi, ego di samping basil proses faktorfaktor genetik, fisiologik, dan anatomis, juga
dibentuk oleh konteks kultural dan historik. Ego yang sempurna, digambarkan Erikson memiliki tiga dimensi,
faktualitas,universalitas,danaktualitas:
Faktualitas adalah kumpulan fakta, data, dan metoda yang dapat diverifikasi dengan metoda kerja yang
sedangberlaku.Egoberisikumpulanfaktadandatabasilinteraksidenganlingkungan.
Universalitas berkaitan dengan kesadaran akan kenyataan (sells of reality) yang menggabungkan hal yang
praktisdankongkritdenganpandangansemesta,miripdenganprinsiprealitadariFreud.
Aktualitas adalah cara baru dalam berhubungan satu dengan yang lain, memperkuat hubungan untuk
mencapaitujuanbersama.Egoadalahrealitaskekinian,terusmengembangkancarabarudalammemecahkan
masalahkehidupan,yanglebihefektif,prospektif,danprogresif.
Menurut Erikson, ego sebagian bersifat taksadar, mengorganisir dan mensintesa pengalaman sekarang dengan
pengalamandirimasalaludandengandirimasayangakandatang.Diamenemukantigaaspekegoyangsaling
behubungan, yakni body ego (mengacu ke pangalaman orang dengan tubuh/fisiknya sendiri), ego ideal
(gambaran mengenai bagaimana seharusnya diri, sesuatu yang bersifat ideal), dan ego identity (gambaran
mengenai diri dalam berbagai peran sosial). Ketiga aspek itu umumnya berkembang sangat cepat pada masa
dewasa,namunsesungguhnyaperubahanketigaelemenituterjadipadasemuatahapkehidupan.
Teori Ego dari Erikson yang dapat dipandang sebagai pengembangan dari teori perkembangan seksualinfantil
dariFreud,mendapatpengakuanyangluassebagaiteoriyangkhas,berkatpandangannyabahwaperkembangan
kepribadian mengikuti prinsip epigenetik. Bagi organisme, untuk mencapai perkembangan penuh dari struktur
biologis potensialnya, lingkungan harus memberi stimulasi yang khusus. Menurut Erikson, fungsi psikoseksual
dariFreudyangbersifatbiologisjugabersifatepigenesis,artinyapsikoseksualuntukberkembangmembutuhkan
stimulasikhususdarilingkungan,dalamhaliniyangterpentingadalahlingkungansosial.
Sama seperti Freud, Erikson menganggap hubungan ibuanak menjadi bagian penting dari perkembangan
kepribadian.TetapiEriksontidakmembatasiteorihubunganidegodalambentukusahamemuaskankebutuhan
id oleh ego. Menurutnya, situasi memberi makan merupakan model interaksi sosial antara bayi dengan dunia
luar. Lapar jelas manifestasi biologis, tetapi konsekuensi dari pemuasan id (oleh ibu) itu akan menimbulkan
kesanbagibayitentangdunialuar.Daripengalamanmakannya,bayibelajaruntukmengantisipasiinteraksinya
https://desyandri.wordpress.com/2014/01/21/teoriperkembanganpsikososialerikerikson/

2/7

11/28/2016

TEORIPERKEMBANGANPSIKOSOSIAL(ERIKERIKSON)|Music,Culture,andEducation

dalam bentuk kepercayaan dasar (basic trust), yakni mereka memandang kontak dengan manusia sangat
menyenangkan karena pada masa lalu hubungan semacam itu menimbulkan rasa aman dan menyenangkan.
Sebaliknya,tanpabasictrustbayi akan mengantisipasi interaksi interpersonal dengan kecemasan, karena masa
laluhubunganinterpersonalnyamenimbulkanfrustrasidanrasasakit
Kepercaayaandasarberkembangmenjadikarakteristikegoyangmandiri,bebasdaridorongandrivesdarimana
dia berasal. Hal yang sama terjadi pada fungsi ego seperti persepsi, pemecahan masalah, dan identias ego,
beroperasiindependendaridriveyangmelahirkanmereka.CirikhaspsikologiegodariEriksondapatdiringkas
sebagaiberikut:
Erikson menekankan kesadaran individu untuk menyesuaikan diri dengan pengaruh sosial. Pusat perhatian
psikologiegoadalahkemasakanegoyangsehat,alihalihkonfliksalahsuaiyangneurotik.
Erikson berusaha mengembangkan teori insting dari Freud dengan menambahkan konsep epigenetik
kepribadian.
Eriksonsecaraeksplisitmengemukakanbahwamotifmungkinberasaldariimpulsidyangtaksadar,namun
motif itu bisa membebaskan diri dari id seperti individu meninggalkan peran sosial di masa lalunya. Fungsi
ego dalam pemecahan masalah, persepsi, identitas ego, dan dasar kepercayaan bebas dari Id, membangun
sistemkerjasendiriyangterlepasdarisitemkerjaid.
Eriksonmenganggapegosebagaisumberkesadarandiriseseorang.Selamamenyesuaikandiridenganrealita,
egomengembangkanperasaankeberlanjutandiridenganmasalaludanmasayangakandatang.
Perkembanganberlangsungmelaluipenyelesaiankrisiskrisisyangadapadatahapanperkembanganyangterjadi
berurutan.Eriksonpertamakalimemaparkankedelapantahapaninidalambukunyayangtermasyhur,Childhood
and Society (1950a). Tabel Delapan Tahapan Perkembangan Psikososial menyajikan daftar tahapan dan
menunjukkan krisis atau tugas psikososial apa yang terkait dengan masingmasing tahapan tersebut, kondisi
kondisisosialyangmungkinmembantuataumengganggupenyelesaiantahapanitu,danhasilhasilperilakuyang
munculdaripenyelesaiantahapantersebutentahituberhasilmaupungagal.
TABELDelapanTahapanPerkembanganPsikososialMenurutErikson
Tahapan

Tahapan

Tugas

Psikososial

Kondisikondisi

Hasil

Sosial

Psikososial

Tahapan1
(lahirs.d1tahun)OralSensoriBisakahakumemercayaidunia?Dukungan,penyediaankebutuhankebutuhan
dasar,kesinambungan
Ketiadaandukungan,kebutuhanyangtidakterpenuhi,inkonsistensiRasapercaya
RasatidakpercayaTahapan2
(2s.d3tahun)MuskularAnalBisakahakumengendalikanperilakuku?Dukungan,sikapmembolehkandengan
pertimbangan
Perlindunganyangberlebihan,kekurangandukungan,kekuranganrasapercayadiriOtonomi
KeraguanTahapan3

https://desyandri.wordpress.com/2014/01/21/teoriperkembanganpsikososialerikerikson/

3/7

11/28/2016

TEORIPERKEMBANGANPSIKOSOSIAL(ERIKERIKSON)|Music,Culture,andEducation

(4s.d5tahun)LokomotorGenitalBisakahakumandiridariorangtuakudanmenjelajahibatasbatas
kemampuanku?Dorongan,kesempatan
Kekurangankesempatan,perasaanperasaannegatifInisiatif
RasabersalahTahapan4
(6s.d11tahun)LatensiBisakahakumenguasaikeahlianuntukhidupdanberadaptasi?Pelatihanyangmemadai,
pendidikanyangbagus,modelmodelyangbaik.
Pendidikanataupalatihanyangburuk,kurangnyapengarahandandukunganRasamantap
RasarendahdiriTahapan5
(12s.d18tahun)PubertasdanMasaRemajaSiapasaya?Sepertiapakeyakinanku,perasaanku,dansikapsikapku?
Stabilitasinternaldankesinambungan,modelmodelseksyangtepat,danumpanbalikyangpositif
Kekacauantujuan,umpanbalikyangtidakjelas,harapanharapanyangtidaktepatIdentitas
KekacauanataukebingunganperanTahapan6
(awalmasadewasa)AwalMasaDewasaBisakahakumemberikandirikusepenuhnyabagioranglain?Sikaphangat,
pemahaman,rasapercaya
Kesepian,perasaanterasingKedekatan
KeterkucilanTahapan7
(masadewasa)MasaDewasaApayangkutawarkanpadagenerasiselanjutnya?Kepastiantujuan,produktivitas
Kurangmenghasilkan,kemunduran
Generativitas
KemandekanTahapan8
(masakematangan)MasaKematanganSudahkahkutemukankepauasandankelegaandalamsegalakegiatan
hidupku?Perasaanaman,utuh,danterarah
Rasakurang,rasatidakpuasIntegritasego
RasaputusasaSumber:DiadaptasidariErikson(1950a)
Konflikkonflik ini tidak berlangsung dalam situasi sekali untuk selamanya melainkan berlangsung sebagai
proses di sepanjang rangkaian (kontinum) psikologis. Titiktitik ekstrem dalam kontinum ini tidak ada dalam
kenyataan, namun bagianbagian dari setiap titik ekstrem itu seringkali bisa ditemukan pada semua individu
dalamtahapanmanapun.Sebagaicontoh,tidakadaanakyangtumbuhdenganrasapercaya(trust)sepenuhnya
atau rasa tidak percaya (distrust) sepenuhnya masingmasing individu beradaptasi sesuai dengan apa yang
digariskanolehtuntutantuntutansosial.

https://desyandri.wordpress.com/2014/01/21/teoriperkembanganpsikososialerikerikson/

4/7

11/28/2016

TEORIPERKEMBANGANPSIKOSOSIAL(ERIKERIKSON)|Music,Culture,andEducation

PerbandinganTahapanErikEriksondenganSigmundFreud
Seperti dijelaskan pada jawaban di atas bahwa, Erikson adalah murid dari Freud sehingga Erikson adalah
pengembangteoriFreuddanmendasarkankunstrukteoripsikososialnyadaripsikoanalisasFreud.KalauFreud
memapar teori perkembangan manusia hanya sampai masa remaja, maka para penganut teori psikoanalisa
(freud) akan menemukan kelengkapan penjelasan dari Erikson, walaupun demikian ada perbedaan antara
psikoseksualFreuddenganpsikososialErikson.Beberapaaspekperbedantersebutdapatdilihatdibawahini:
ErikErikson

SigmundFreud

Peran/fungsiegolebihditonjolkan,yang

Peranan/fungsiiddanketidaksadaransangat

berhubungandengantingkahlakuyangnyata.

penting

Hubunganhubunganyangpentinglebihluas,

Hubungansegitigaantaraanak,ibudanayah

karenamengikutsertakanpribadipribadilain

menjadilandasanyangterpentingdalam

yangadadalamlingkunganhidupyanglangsung

perkembangankepribadian.

padaanak.Hubunganantaraanakdanorangtua
melaluipolapengaturanbersama(mutual
regulation).
Orientasinyaoptimistik,kerenakondisikondisi

Orientasipatologik,mistikkarenaberhubungan

daripengaruhlingkungansosialyangikut

denganberbagaihambatanpadastruktur

mempengaruhiperkembangkepribadiananakbisa

kepribadiandalamperkembangankepribadian.

diatur.
Konfliktimbulantaraegodenganlingkungan

Timbulnyaberbagaihambatandalamkehidupan

sosialyangdisebut:konfliksosial.

psikisnyakarenakonflikinternal,antaraiddan
superego.

Menempatkantitiktekanyanglebihbesar

Menempatkantitiktekanyanglebihbesar

padadimensisosialisasi

padadimensipsikologi

KesimpulanpandanganFreuddanErikErikson
Padangan teori perkembangan kepribadian yang dikemukakan Erik Erikson merupakan salah satu teori yang
memiliki pengaruh kuat dalam psikologi. Bersama dengan Sigmund Freud, Erikson mendapat posisi penting
dalampsikologi.Halinidikarenakaniamenjelaskantahapperkembanganmanusiamulaidarilahirhinggalanjut
usia satu hal yang tidak dilakukan oleh Freud. Selain itu karena Freud lebih banyak berbicara dalam wilayah
ketidaksadaran manusia, sementara teori Erikson yang membawa aspek kehidupan sosial dan fungsi budaya
dianggaplebihrealistis.
SeperfiteoriFreud,teoriEriksonjugamembagiprosesprosesperkembangankedalamserangkaiantahapanyang
diaturolehkekuatankekuatanmaturasionaldanditandaiolehadanyakonflik.TeoriEriksonterdiriatasdelapan
tahapansemacamitu,yangmasingmasingnyaterkaitdengankrisisyangharusdiselesaikanolehindividuuntuk
bisa berpindah ke tahapan berikutnya. Dalam pandangan Erikson, proses pematangan (maturational) bisa jadi
merupakan faktor pendorong munculnya tahapan baru adapun tuntutan sosial, yang telah ada sejak manusia
dalamkandunganhinggakematian,bertindaksebagaikekuatanpenengahdanpembentuk.
Apabila teori Freud bertumpu pada hubungan antara energi kehidupan (libido) dengan fungsifungsi
psikologisindividu,teoriEriksonmenekankanpentingnyakedudukanego.BagiErikson,egomerupakanstruktur
https://desyandri.wordpress.com/2014/01/21/teoriperkembanganpsikososialerikerikson/

5/7

11/28/2016

TEORIPERKEMBANGANPSIKOSOSIAL(ERIKERIKSON)|Music,Culture,andEducation

penyatu, dan kekuatan ego merupakan lem yang merekatkan berbagai aspek atau dimensi fungsifungsi
psikologis. Pandangan Erikson mengenai ego ini serupa dengan yang ada pada Freud: ego adalah pelaksana
tindakanpencapaiantujuanrealistisdanmenjadipenengahantaradoronganbiologisiddanbatasanmasyarakat
berupasuperego.NamunsifatperkembanganyangadadalamteoriEriksonmenjadikanegosebagaistrukturyang
palingpenting.Melaluiego,manusiamengalamidanmenyelesaikankrisiskrisisperkembangantertentu.Ketika
egogoyahdantidakbisamenanganisuatukrisis,makaperkembanganpunmenjaditerancam.
Seperti Freud, Erikson yakin bahwa meskipun dorongan biologis memiliki arti yang amat penting, namun
tekanan sosial dan kekuatan lingkungan memiliki dampak yang lebih besar. Pengamatan terperinci atas
kekuatankekuatan seperti ini dalam kehidupan individu akan memperlihatkan apa yang oleh Erikson disebut
sebagai psikohistori (psychohistory) yakni riwayat kejadiankejadian sosial yang berinteraksi dengan proses
prosesbiologissehinggamenghasilkanperilaku.TeknikyangbanyakdigunakanEriksonadalahmenghubungkan
antarapengalamanmasalaluindividudenganperilakumerekasekarangsebagaiupayauntukmemahamifaktor
faktormotivasi,hasilhasilperilaku,dankebutuhankebutuhanindividupadamasaberikutnya.Apabilatahapan
tahapan perkembangan dalam teori Freud mengandung ciri psikoseksual, maka tahapantahapan Erikson
mengandungciripsikososial,lantaranpengamatannyayangseriusterhadapfaktorfaktortersebut.
Diterjemahkandandiresumedari:
Salkind, Neil J. (2004). An Introduction to Theories of Human Development. Thousand Oaks, London, New
Delhi:SagePublications.InternationalEducationandPublisher
Tentangiklaniklanini

Beri peringkat:

6Votes

Share this:

Suratelektronik

Google

Twitter

Facebook 2

Cetak

Suka
Satubloggermenyukaiini.

Terkait

TEORIBELAJARSOSIAL(ALBERT
BANDURA)
dalam"TeoriPerkembangan"

ISTILAHISTILAHDALAMTEORI
PERKEMBANGAN
dalam"TeoriPerkembangan"

TEORIPERKEMBANGANPSIKOANALISIS
(SIGMUNDFREUD)
dalam"TeoriPerkembangan"

Tentang Desyandri
Desyandri.LahirdiSuliki,Kab.50KotaPropinsiSumateraBaratpadatanggal29Desember1972.DosenTetapdiPendidikan
GuruSekolahDasar(PGSD)FIPUniversitasNegeriPadangsejaktahun2006.MemperolehgelarAhliMadya(Amd)pada
JurusanPendidikanSendratasikFPBSIKIPPadangtahun1996,SarjanaPendidikan(S.Pd)padaJurusanPendidikanSendratasik

https://desyandri.wordpress.com/2014/01/21/teoriperkembanganpsikososialerikerikson/

6/7

11/28/2016

TEORIPERKEMBANGANPSIKOSOSIAL(ERIKERIKSON)|Music,Culture,andEducation
FPBSIKIPPadangtahun1998.MemperolehgelarMagisterPendidikan(M.Pd)tahun2011ProgramStudiPendidikanDasar
PascasarjanaUNP.MemperolehgelarDoktor(Dr)IlmuPendidikantahun2016padaProgramStudiIlmuPendidikan
PascasarjanaUniversitasNegeriYogyakarta(UNY).Email:desyandri@yahoo.co.id
LihatsemuaposdariDesyandri

PosinidipublikasikandiTeoriPerkembangandantagTeoriPerkembangan.Tandaipermalink.

Satu Balasan ke TEORI PERKEMBANGAN PSIKOSOSIAL (ERIKERIKSON)


fadliberkata:
8September2015pukul20:38

1 0 RateThis
makasihbangudhbanturefrensi
Balas

Music,Culture,andEducation
BuatsituswebataubloggratisdiWordPress.com.

https://desyandri.wordpress.com/2014/01/21/teoriperkembanganpsikososialerikerikson/

7/7

Anda mungkin juga menyukai