VI Multipleks PDF
VI Multipleks PDF
MULTIPLEKS
fm
fc-fm
fc
fc
4 wire base
band circuit
2 wire base
band circuit
fm
2fc-fm
fm
fc-fm
Demodulator (n kanal)
VI-1
Penjelasan:
1. Baseband yg merupakan input Balanced Modulator adalah sinyal telepon
dgn bandwidth (0,3-3,4)KHz Basic Group terdiri dari 12 kanal Baseband
sehingga dengan demikian dibutuhkan 12 carrier, yakni frekuensi ( 60,
64, 68 , 72 , 76 , ..108 )KHz.
2. Dari Gbr.VI-1 terlihat bahwa output Balanced Modulator adalah Double
Side Band-Suppressed Carrier (DSB-SC), dgn bantuan BPF selanjutnya
Upper Side Band (USB) diredam sehingga output yg diperoleh hanyalah
Lower Side Band (LSB).
3. Karena jarak antar carrier adalah 4 KHz, berarti lebar Guard-band pada
Baseband adalah 900Hz.
4. Khusus untuk transmisi melalui Balanced Pair Cable , Basic Group
dimodulasikan kepada carrier 120 KHz untuk menghasilkan LSB-nya.
a.
0,3 KHz 3,4 KHz
64KHz, ..fc ..104KHz108KHz
BASIC GROUP
b.
(fc - 0,3) KHz
(fc - 3,4) KHz
63,7KHz
60,6KHz
107,7KHz
104,6KHz
60,6KHz
107,7KHz
VI-2
612 Carrier
564
516
468
420
60,6KHz
SUPERGROUP (USB)
107,7KHz
312
360
408
456
504
552
312
552 (KHz)
Carrier
2.356
2.108
1.860
1.612
1.364
552 KHz
312 KHz
1052
812
1300
1060
1548
1308
1796
1556
2044
1804
812
2.044 (KHz)
11.880
0
10560
812 KHz
2.044 KHz
9748
8.516
(KHz)
9.836
11.068
11.156
12.388
8.516
12.388
VI-4
4. Mastergroup :
Jumlah baseband : 300
Jumlah group : 25
Jumlah supergroup : 5
Total bandwidth : 1200 KHz yakni ( 812 2.044 ) KHz
Carrier masing-masing supergroup : ( 1.364, 1.612, 1.860, 2.108, 2.356 ) KHz
Guardband 8 KHz
Komponen spektrum LSB
5. Mastersupergroup:
Jumlah baseband : 900
Jumlah group : 75
Jumlah Supergroup : 15
Jumlah Mastergroup : 3
Total bandwidth : 3600 KHz yakni ( 8.516 12.388 ) KHz
Carrier masing-masing mastergroup: 10.560KHz , 11.880KHz , 3.200KHz
Guardband 88 KHz
Komponen spektrum LSB
Contoh:
Gambar konfigurasi bandwidth FDM yg akan mentransmisikan 240 kanal.
Penyelesaian:
1. Sejumlah 240 kanal informasi tsb misal ditempatkan sebagai berikut :
a. Baseband :
b. 240 kanal masing-masing ( 0,3-3,4 ) KHz
c. 20 Group / Basicgroup / Standard CCITT Group
d. 4 Supergroup
e. 4/5 Mastergroup
f. 4/15 Mastersupergroup
2. Karena Mastersupergroup tidak terisi penuh ( hanya 4/15 ) bagian saja,
berarti Mastergroup yang digunakan cukup 1 (satu), misal Mgroup 1
seperti terlihat pada Gbr.VI-6.
Catatan:
Jelaskan frekuensi carrier dari FDM.
Tentukan klasifikasi frekuensi carrier tsb : HF, VHF, UHF, SHF ?
Dapatkah 240 kanal tsb menggunakan baseband pd Mastergroup 2 a 3.
VI-5
GROUP
960KHz
2.640 KHz
SUPERGROUP
240 bband
660 bband
20
21
22
23
24 . 75 Group
MASTERGROUP
20 group
55 group
10
11
12
13 14
15 SGroup
4 sgroup
10,560 MHz
11,880 MHz
MGroup
13,200 MHz
VI-6
VI.3. P.A.M - T D M
Tahapan kegiatan yang harus dilalui untuk memperoleh sinyal PAM-TDM:
1. Melakukan pencuplikan terhadap sinyal informasi analog yang kontinu.
2. Beberapa sinyal PAM ditransmisikan secara seri dengan urutan sesuai
pencuplikannya.
Amplituda (V)
T
Sinyal 1
Sinyal 2
Sinyal 3
Sinyal
PAM-TDM
t1,t2 ,t3
t10,t11 ,t12
t16,t17 ,t18
VI-7
Sinyal 1
Sinyal 2
Sinyal 3
Gbr.VI-8: Teknis pembangkitan sinyal PAM TDM 3 kanal
1. Tiga sinyal informasi analog dicuplik dengan periode pencuplikan T yang
sama, tetapi waktu pencuplikan berbeda ( t1, t2, t3 ) sebagaimana yang
terlihat pada Gbr.VI-7.
2. Teknis pembangkitan sinyal PAM TDM menggunakan selektor / switch
dengan wiper yang berpindah sesuai urutan waktu t1,t2 ,t3 pada masingmasing bangku kontak switch sebagaimana yang diperlihatkan pada
Gbr.VI-8.
VI.4 CONTOH APLIKASI PAM TDM
Suatu radio telemetri dengan sistem PAM TDM menyalurkan 318 kanal
informasi dengan ketentuan sebagai berikut :
Main Multiplex terdiri atas 16 kanal , masing-masing kanal punya sampling
rate 2500 Hz.
Pre-Multiplexer terdiri dari 7 group dengan persyaratan sebagaimana
disajikan pada tabel VI-1.
Tabel VI-1 : PEMBAGIAN GROUP DLM PRELIMINARY MULTIPLEXER
Group
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Jlh kanal
informasi
3
Sampling
rate (Hz)
5.000
2
5
28
55
110
115
318
2.500
312,5
78
39
19,5
19,5
Posisi pada
Main Multiplexer
2 dan 10
4 dan 12
5 dan 13
3,6
7
8
9
14
16
Keterangan
Dalam 1 periode Main Mux
disampling 2x
Sinkron dengan Main Mux
Terdpt 3 kanal kosong
Terdpt 4 kanal kosong
Terdpt 9 kanal kosong
Terdpt 18 kanal kosong
Terdpt 13 kanal kosong
VI-8
1
1.1
2.1
1.2
1.3
2.2
3.1
3.5
4.1
4.2
6
5/8
28/32
9
10
4.28
5.1
5.2
11
55/64
5.55
12
6.1
13
6.110
7.1
7.2
Output
110/128
14
15
115/128
16
7.115
PRE-MUX
MAIN-MUX
VI.5
PCM TDM
Tahapan yang harus dilalui untuk memperoleh sinyal PCM TDM adalah
sebagai berikut:
1. Sampling :
terhadap sinyal informasi analog yang akan dimultipleks yang akan
menghasilkan sinyal PAM.
Proses yang berlangsung sama dengan yang dijelaskan pada bab VI-3.
2. Kuantisasi :
Level sinyal PAM dikuantisasi sesuai jumlah digit PCM yang diterapkan.
Misal :
2 digit berarti 4 ( 22 ) level
3 digit berarti 8 ( 23 ) level
4 digit berarti 16 ( 24 ) level
8 digit berarti 256 ( 28 ) level
3. Coding :
Merobah sinyal analog menjadi sinyal digital 2, 3, 4 atau 8 digit , sesuai
pilihan pengkodean.
Pada contoh berikut akan diperlihatkan PCM TDM 3 kanal, yang berarti
ada 3 sinyal informasi yang ditransmisikan secara bersamaan.
Untuk lebih jelasnya dapat dijelaskan pada Gbr. VI-10.
Beberapa hal yang patut dicatat dari Gbr.VI-10 adalah :
1. Sinyal PCM terdiri dari 3 digit
2. Level amplituda adalah 8 : dicirikan dengan nilai 0,1,2,3.7
3. Untuk setiap sinyal diambil 7 sampling.
4. Sampling ke 1 saat : t1,t2 ,t3
5. Sampling ke 4 saat : t10,t11 ,t12
6. Sampling ke 6 saat : t16,t17 ,t18
7. Ouput sinyal PCM-TDM :
100 010 011
.
VI-10
Amplituda (V)
6
Sinyal 3
5
Sinyal 1
2
Sinyal 2
1
t1,t2 ,t3
s1
100 010 011
t10,t11 ,t12
s2
s3
s4
011 001 111
t16,t17 ,t18
s5
s6
s7
sampling
time slot
VI-11
No No.
Sampl
1.
S1
2.
S2
3.
S3
4.
S4
5.
S5
6.
S6
7.
S7
Waktu
sampl.
Amplituda
sampl.
Konversi
Digital
Pulsa informasi
dalam time slot
t1
t2
t3
t4
t5
t6
t7
t8
t9
t10
t11
t12
t13
t14
t15
t16
t17
t18
t19
t20
t21
S1(1) = 4
S1(2) = 2
S1(3) = 3
S2(1) = 5
S2(2) = 2
S2(3) = 3
S3(1) = 3
S3(2) = 0
S3(3) = 4
S4(1) = 3
S4(2) = 1
S4(3) = 7
S5(1) = 5
S5(2) = 2
S5(3) = 7
S6(1) = 5
S6(2) =0
S6(3) =7
S7(1) = 3
S7(2) = 1
S7(3) = 6
100
010
01 1
101
010
011
011
000
100
01 1
001
11 1
101
010
111
101
000
111
011
001
110
- - -
- - -
- - - -
VI-12
VI.5
D2
D3
D4
D5
D7
D8
0,488 det
1 Frame = 125 det = 32 Time Slot
0
TS
16
.. .
29 30
31
signaling
D1
D2
D3
D4
D5
D7
D8
D1
D2
D3
D4
D5
D7
D8
Frame Alignment
Speech Channel
TS(1-15) , TS(17-31)
, fs
, fs
, fs
, fs
, fs
= 2,048 Mbit/s
= 8,448 Mbit/s
= 34,368 Mbit/s
= 139,264 Mbit/s
= 564,992 Mbit/s
VI-13
VI.6
Kanal 0001
1
2
3
4
Kanal 0120
1
2
3
1
2
3
1
4
2
30
3
253
254
255
Kanal 7.680
256
PRIMER
30 kanal
61
62
63
64
ORDE 1
120 kanal
13
4
14
15
16
ORDE 2
480 knl
ORDE 4
7680 knl
ORDE 3
1920 knl
VI-14