Anda di halaman 1dari 8

Kamu Mau Membeli Mobil dan Rumah dalam 5 Tahun?

Ikuti
Prinsip Ini Deh!
business | keuanganpribadi

Selasa, 14 April 2015 , 18:06 WIB

Published by Novita Santoso

"Hidup itu bisa didesain. Karir bisa direncanakan. Kebahagiaan bisa dipersiapkan."

Prinsip tersebut adalah pegangan Li Ka Shing, orang terkaya di Asia yang memiliki
kekayaan lebih dari 31 miliar dolar AS. Li mengajarkan cara agar kamu bisa membeli
rumah dan mobil pertamamu dalam lima tahun bekerja. Apa saja itu?
Proporsi
Li selalu membagi pendapatannya menjadi lima. Untuk mempermudah analoginya,
anggaplah kamu berpenghasilan empat juta rupiah per bulan. Bagilah penghasilanmu
menjadi lima kelompok.
1. 30 persen (1,2 juta rupiah) adalah anggaran biaya hidupmu, sudah termasuk
biaya transportasi dan makan. Pagi hari makanlah nasi, telur dan segelas susu. Makan
siangnya juga sederhana saja, bisa ditambah makanan ringan dan buah. Biasakan
memasak sendiri makan malammu, terdiri dari dua macam menu sayuran dan segelas
susu sebelum tidur. Selagi muda, hidup sederhana seperti ini tidak akan jadi masalah
karena tubuhmu masih kuat.

2. 20 persen (800 ribu rupiah) adalah anggaran sosialisasimu. Anggarkan 200 ribu
rupiah untuk pulsa telepon dan gunakan sisanya untuk mentraktir makan siang temantemanmu, masing-masing 300 ribu rupiah. Pastikan kamu mentraktir orang-orang

yang lebih pandai atau lebih kaya darimu, atau mereka yang telah berperan membantu
karirmu. Dengan begitu, kamu bisa mendapat kesan baik di mata mereka dan tetap
menjalin hubungan yang baik.

3. 15 persen (600 ribu rupiah) untuk mengembangkan diri. Belilah buku dan ikuti
seminar, kursus atau workshop. Selain bisa mendapat ilmu baru, kamu juga bisa
mendapat teman-teman baru yang memiliki pandangan ke depan sepertimu. Temanteman seperti ini adalah teman yang susah dicari.

4. 10 persen (400 ribu rupiah) gunakan untuk dana liburan. Minimal, kamu harus
bisa jalan-jalan ke luar negeri sekali dalam setahun. Tak perlu liburan mewah, cukup

ala backpacker karena tubuhmu masih kuat. Selain me-refresh pikiran, liburan
ala backpacker juga bisa membuka mata mengenai dunia luar.

5. 25 persen (satu juta rupiah) gunakan untuk investasi. Mulailah dari hal kecil,
misalnya dengan membeli barang grosir untuk dijual secara retail. Jika kamu rugi,
kerugianmu tak banyak. Tapi jika berhasil, keuntunganmu bisa dipakai untuk investasi
jangka panjang untukmu dan keluargamu.

Bagaimana jika tak berhasil?


Setelah berjuang selama satu tahun dan gajimu masih empat juta rupiah, seharusnya
kamu malu. Jika gaji di tahun keduamu enam juta rupiah, kamu masih harus bekerja
sangat keras dan waktunya kamu mencari pekerjaan sampingan. Mempelajari
ilmu sales adalah cara yang paling cepat---dan paling berguna sepanjang karirmu.

Semua pengusaha yang sukses adalah sales yang sukses karena bisa menjual mimpi
dan visi mereka. Sekali kamu berada di dunia sales, kamu akan memahami dan
memiliki intuisi apa yang bisa dijual dan apa yang tidak bisa dijual.

Di tahun kedua, setidaknya penghasilan bulananmu harus 10 juta rupiah per bulan dan
minimal enam juta rupiah, atau kamu akan bertambah miskin karena inflasi.
Minimalkan pengeluaran konsumtif, seperti pakaian dan sepatu, karena kamu bisa

membelinya sampai puas sesudah kamu kaya nanti. Jelaskan tujuanmu pada orangorang terkasihmu agar mereka bisa memahami dan mendukungmu.
Kesimpulan
Pertahankan kelima rasio ini dan kamu akan mulai memiliki kelebihan uang. Saat
kamu belum punya cukup uang, jangan perhitungan dan berbagilah. Jadilah orang
yang bermanfaat bagi orang lain. Saat kamu kaya, jangan terlihat boros.
Mulailah merencanakan dari sekarang dan jangan takut menjadi miskin, karena kamu
perlu belajar apa yang penting dan layak dijadikan investasi dalam hidup

Anda mungkin juga menyukai