I.
II.
Identitas Pasien
Nama
Umur
Jenis kelamin
Alamat
Masuk Rumah Sakit
Tanggal pemeriksaan
: An. R A A
: 15 Bulan
: Laki-laki
: Rengasbandung, rt 05, rw 01, Brebes
: 19 April 2016
: 20 April 2016
Riwayat persalinan:
Ibu pasien mengatakan bahwa proses persalinan di klinik swasta. Pasien lahir
per vaginam. Pasien lahir dengan berat 2,800 gram, cukup bulan dengan
kelainan bawaan bibir sumbing(+), kelainan lain (-).
Riwayat Pengobatan:
Pada saat pasien dilahirkan dianjurkan oleh dokter untuk mengoperasi bibir
sumbing pasien setelah pasien mencapai berat badan minimal 5 kg.
III.
Pemeriksaan Fisik
a. Status pasien :
Keadaan umum : Baik
Kesadaran : CM
Tanda vital :
- Nadi : 100 x/menit
- Pernafasan : 20 x/menit
- Suhu axilla : 36,7 C
- Berat badan(BB) : 7,3 kg
- Tinggi badan(TB): 63 cm
- Z Score BB/TB: 0.73 SD
- Status gizi Normal (rentang normal >-2 SD sampai +2 SD)
b. Pemeriksaan fisik umum :
1. Kepala Leher
- Kepala : Normochepali, deformitas (-)
- Mata : Konjungtiva palpebra anemis -/-, sklera ikterus -/-, pupil isokor
-
2. Thoraks Kardiovaskuler
- Inspeksi : tampak pergerakan dinding thoraks simetris, retraksi (-),
-
normal,
Perkusi : timpani pada semua lapang abdomen
Palpasi : dinding perut supel, nyeri tekan (-) pada seluruh area
abdomen,
4. Urogenital
Suprapubis : massa (-), nyeri tekan (-)
Genitalia : kedua testis (+), kelainan bawaan lain (-)
5. Anal perianal
Anus (+)
6. Ekstrimitas atas Axilla
- Inspeksi : Edema -/-, deformitas -/- Palpasi : nyeri tekan (-) motorik dan sensibilitas baik
Pembesaran KGB -/7. Ekstrimitas bawah
- Inspeksi : Edema -/-, deformitas -/- Palpasi : nyeri tekan (-) motorik baik
Status lokalis :
Labium superior sinistra tampak celah sepanjang 2-3 cm sampai ke dalam cavum
nasal sinistra, terdapat celah pada tulang alveolar, dan terdapat celah palatum durum
(+). Labium dextra tampak celah sepanjang 1 cm kearah nasal dextra.
IV.
NO.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
V.
Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan
Leukosit
Eritosit
HGB
HCT
PLT
Neutrofil
Limfosit
Monosit
Eosinofil
Basofil
MCV
MCH
MCHC
Ureum
Kreatinin
SGOT
SGPT
GDS
CT
BT
HBsAg
Golongan Darah
Hasil
9.22
3.96
13.2
34.7
254
20.4
65.0
4.4
9.9
0.3
77.0
25.8
33.4
28
0.61
29
21
99
1,3
3,3
Negative
B
Nilai normal
4,00-10,0
4,00-6,00
13,0-16,0
37,0-48,0
150-400
32-52
30-60
2-8
1.0-3.0
0-1
75.0-91.0
27.0-31.0
32.0-37.0
10-50
L(<1,3); P(<1,1)
< 38
< 41
140
2-6
1-6
Negative
Resume
a. Anamnesis
Laki-laki, 15 bulan mengeluhkan bibir sumbing pada bagian kiri dan kanan
sejak lahir. Ibu pasien mengatakan bahwa kelainan pada bibir pasien tidak
mengganggu asupan ASI dan MP ASI yang diberikan. ASI selama ini
3
diberikan lewat dot, Makan minum lancar. Keluhan demam (-), batuk (-) sesak
napas (-), susah makan (+), muntah (-). BAB (+), konsistensi kenyal, warna
kekuningan, darah(-), 1-2 kali per hari. BAK (+), konsistensi cair, berwarna
putih kekuningan, 5-6 kali per hari. Riwayat trauma (-)
Riwayat Kehamilan:
Ibu pasien mengaku jarang mengkonsumsi asam folat dan Fe karena merasa
tidak nyaman dan terasa sering mual. Kebiasaan ini tetap dilakukan ibu
pasien sampai pasien lahir.
Pemeriksaan Fisik
-
VI.
Diagnosis kerja:
Labiognatopalatoschizis bilateral incomplete.
VII.
Rencana Terapi
- Labioplasty
VIII.
Prognosis
Dubia ad bonam
FOLLOW UP
Tanggal
19 4 -2016
20-4-2016
Pemeriksaan
- Pasien Datang dengan Pengantar dari
poli bedah rsud brebes dengan dx.
Labiognatopalatoschizis.
BB : 7,3 kg
KU : Compos Mentis
Suhu : 36,3
- KU : Compos Mentis
- Suhu : 36,5
- Nadi : 90x/menit
Terapi
- Pro OP
- Cek Lab DR, Ro thorak APLateral.
- Konsul Sp.B
- Rawat bangsal bedah
- Konsul Anestesi
- Pro OP
4
RR : 18x/menit
21-4-2016
Dx : Labiognatopalatoschizis Bilateral
Incomplete
KU : Compos Mentis
Suhu : 36,8
Nadi : 90x/menit
RR : 18x/menit
Dilakukan Labioplasty
22-4-2016
KU : Compos Mentis
Suhu : 36,6
Nadi : 100x/menit
RR : 18x/menit
23-4-2016
KU : Compos Mentis
Suhu : 36,6
Nadi : 100x/menit
RR : 18x/menit
Persiapan pre op :
- Puasa 6 jam pre op
- Rencana General Anestesi
- Inf. D1/4 NS 10 tpm micro
drip
-
Inf. RD 10 tpm
Inf. Aminofluid 10 tpm
Inj. Ceftriaxone 2x300 mg
Inj. Ketorolac 2x1/3 amp
Susu pakai pipet
Inf. RD 10 tpm
Inf. Aminofluid 10 tpm
Inj. Ceftriaxone 2x300 mg
Inj. Ketorolac 2x1/3 amp
Susu pakai pipet
Cefadroxil syrp 2x1/2 cth
Paracetamol syr 3x1 cth
Post OP :