Anda di halaman 1dari 3

Pengertian Penyakit Gagal Ginjal dan

Pengobatanya

Follow any responses to this article

Subscribe to entry RSS 2.0

Subscribe to entry RSS 0.92

Subscribe to responses RSS

Health Pengetahuan kesehatan by Nurrofiq on 29 July 2010

Penyakit Gagal Ginjal adalah suatu penyakit dimana fungsi organ ginjal mengalami penurunan
hingga akhirnya tidak lagi mampu bekerja sama sekali dalam hal penyaringan pembuangan
elektrolit tubuh, menjaga keseimbangan cairan dan zat kimia tubuh seperti sodium dan kalium
didalam darah atau produksi urine.
Penyakit gagal ginjal ini dapat menyerang siapa saja yang menderita penyakit serius atau terluka
dimana hal itu berdampak langsung pada ginjal itu sendiri. Penyakit gagal ginjal lebih sering
dialamai mereka yang berusia dewasa, terlebih pada kaum lanjut usia.
A. Penyebab Gagal Ginjal
Terjadinya gagal ginjal disebabkan oleh beberapa penyakit serius yang didedrita oleh tubuh yang
mana secara perlahan-lahan berdampak pada kerusakan organ ginjal. Adapun beberapa penyakit
yang sering kali berdampak kerusakan ginjal diantaranya :

Penyakit tekanan darah tinggi (Hypertension)


Penyakit Diabetes Mellitus (Diabetes Mellitus)
Adanya sumbatan pada saluran kemih (batu, tumor, penyempitan/striktur)
Kelainan autoimun, misalnya lupus eritematosus sistemik
Menderita penyakit kanker (cancer)
Kelainan ginjal, dimana terjadi perkembangan banyak kista pada organ ginjal itu sendiri
(polycystic kidney disease)
Rusaknya sel penyaring pada ginjal baik akibat peradangan oleh infeksi atau dampak dari
penyakit darah tinggi. Istilah kedokterannya disebut sebagai glomerulonephritis.
Adapun penyakit lainnya yang juga dapat menyebabkan kegagalan fungsi ginjal apabila tidak
cepat ditangani antara lain adalah ; Kehilangan carian banyak yang mendadak ( muntaber,
perdarahan, luka bakar), serta penyakit lainnya seperti penyakit Paru (TBC), Sifilis, Malaria,
Hepatitis, Preeklampsia, Obat-obatan dan Amiloidosis.
Penyakit gagal ginjal berkembang secara perlahan kearah yang semakin buruk dimana ginjal
sama sekali tidak lagi mampu bekerja sebagaimana funngsinya. Dalam dunia kedokteran dikenal
2 macam jenis serangan gagal ginjal, akut dan kronik.
B. Tanda dan Gejala Penyakit Gagal Ginjal
Adapun tanda dan gejala terjadinya gagal ginjal yang dialami penderita secara akut antara lain :
Bengkak mata, kaki, nyeri pinggang hebat (kolik), kencing sakit, demam, kencing sedikit,
kencing merah /darah, sering kencing. Kelainan Urin: Protein, Darah / Eritrosit, Sel Darah Putih /
Lekosit, Bakteri.
Sedangkan tanda dan gejala yang mungkin timbul oleh adanya gagal ginjal kronik antara lain :
Lemas, tidak ada tenaga, nafsu makan, mual, muntah, bengkak, kencing berkurang, gatal, sesak
napas, pucat/anemi. Kelainan urin: Protein, Eritrosit, Lekosit. Kelainan hasil pemeriksaan Lab.
lain: Creatinine darah naik, Hb turun, Urin: protein selalu positif.
C. Penentuan Diagnosa Gagal Ginjal
Seorang Dokter setelah menanyakan riwayat kesehatan penderita dan tanda serta gejala yang
timbul, untuk menentukan adanya/terjadinya kegagalan fungsi ginjal maka Beliau akan
melakukan pemeriksaan fisik yang difokuskan pada kemungkinan pembesaran organ ginjal atau
pembengkakan sekitar ginjal. Apabila dicurigai terjadinya kerusakan fungsi ginjal, maka
penderita akan dikonsultasikan kepada seorang ahli ginjal (Nephrologist).
Selanjutnya dilakukan pemeriksaan laboratorium baik darah ataupun urine guna melihat kadar
elektrolit sodium dan potassium/kalium. Pada kasus-kasus tertentu tim medis mungkin
melakukan pemasangan selang kateter kedalam kantong urine (bladder) untuk mengeluarkan
urine. Bila diperlukan, Tim medis akan menyarankan pemeriksaan pengambilan gambar struktur
ginjal dengan metode Ultrasound, Computed tomography (CT) scans atau dengan cara Magnetic
Resonance Imaging (MRI) scans. Bahkan ada kemungkinan dilakukannya tindakan biopsy, yaitu
pengambilan contoh (sample) jaringan ginjal.
D. Pengobatan dan Penanganan Gagal Ginjal
Penanganan serta pengobatan gagal ginjal tergantung dari penyebab terjadinya kegagalan fungsi

ginjal itu sendiri. Pada intinya, Tujuan pengobatan adalah untuk mengendalikan gejala,
meminimalkan komplikasi dan memperlambat perkembangan penyakit. Sebagai contoh, Pasien
mungkin perlu melakukan diet penurunan intake sodium, kalium, protein dan cairan. Bila
diketahui penyebabnya adalah dampak penyakit lain, maka dokter akan memberikan obat-obatan
atau therapy misalnya pemberian obat untuk pengobatan hipertensi, anemia atau mungkin
kolesterol yang tinggi.
Seseorang yang mengalami kegagalan fungsi ginjal sangat perlu dimonitor pemasukan (intake)
dan pengeluaran (output) cairan, sehingga tindakan dan pengobatan yang diberikan dapat
dilakukan secara baik. Dalam beberapa kasus serius, Pasien akan disarankan atau diberikan
tindakan pencucian darah {Haemodialisa (dialysis)}. Kemungkinan lainnya adalah dengan
tindakan pencangkokan ginjal atau transplantasi ginjal.
E. Tindakan Pencegahan Terserang Penyakit Ginjal
Kita yang dalam kondisi merasa sehat setidaknya diharapkan dapat melakukan pemeriksaan
kedokter/kontrol/laboratorium. Sedangkan bagi mereka yang dinyatakan mengalami gangguan
Ginjal, baik ringan atau sedang diharapkan berhati-hati dalam mengkonsumsi oabat-obatan
seperti obat rematik, antibiotika tertentu dan apabila terinfeksi segera diobati, Hindari
kekurangan cairan (muntaber), Kontrol secara periodik.
Read more: Pengertian Penyakit Gagal Ginjal dan Pengobatanya | Health

Anda mungkin juga menyukai