Anda di halaman 1dari 2

BAB 1

PENDAHULUAN
1.1

Latar Belakang
Olah raga merupakan bentuk aktifitas fisik manusia yang teratur dalam

upaya untuk meningkatkan kesehatan secara fisik (raga). Aktifitas olah raga ini
telah di kenal sejak masa Yunani Kuno. Pada waktu itu baru di kenal olah raga
atletik, yang kemudian sering di sebut sebagai mother of sport atau induk dari
semua olah raga. Hal ini karena gerakan-gerakan atletik itulah yang kemudian
mendasari terciptanya bentuk-bentuk olahraga baru. Pada perkembangan
selanjutnya, olah raga berkembang dalam berbagai bentuk. Pada akhirnya
kemudian berkembang pula berbagai ajang pertandingan olahraga, baik taraf
nasional, regional, maupun internasional. Pertandingan-pertandingan olah raga
semacam ini memacu semangat untuk berkompetisi dan bersaing mengejar
prestasi. Suatu semangat untuk berkompetisi secara positif, jujur, adil inilah yang
kemudian di sebut sebagai sikap sportif.
Prestasi olahraga Indonesia secara umum di pentas dunia semakin
meningkat,
walaupun beberapa bidang olahraga masih perlu perhatian seperti bola basket dan
sepak bola yang merupakan bidang olahraga dengan penggemar terbesar di
seluruh penjuru dunia. Keinginan untuk dapat lebih berprestasi di pentas olahraga
dunia tentu saja membutuhkan beberapa perubahan, misalnya dengan di
datangkannya pemain dan pelatih dari mancanegara merupakan salah satu usaha
yang di lakukan. Usaha lain yang juga sangat mempengaruhi prestasi olahraga
adalah penyediaan fasilitas penunjang olahraga yang memadai, fasilitas ini dapat
berupa gelanggang olahraga, lapangan, stadion dan peralatan atau sarana
olahraga. Personal dan sarana fasilitas di nilai masih belum cukup menjamin
terciptanya kemajuan olahraga nasional perlu di adakan program yang mengatur
arah dan tujuan dari kegiatan olahraga. Program yang di maksud sudah di bentuk
dan di laksananakan dalam kurun waktu terakhir ini dengan nama Program
Indonesia Bangkit (PIB), yaitu program pelatihan dan pembinaan olahraga pada

pembetukan dan pengasahan kemampuan atlet muda, yang di harapkan pada masa
usia emas dalam olahraga menciptakan prestasi tingkat dunia. Program lain yang
di nilai punya nilai substansial yang kuat sedang di usahakan oleh KONI (Komite
Olahraga nasional Indonesia) adalah di sahkannya UndangUndang Ke olahragaan
(UUK).

Anda mungkin juga menyukai