: 000/1247/SMKN.2/LL/2017
: 1 (satu)
: Permohonan Kerjasama
Dengan Hormat,
Bersama ini kami sampaikan bahwa Bursa Kerja Khusus (BKK) SMK Negeri 2
Tasikmalaya bermaksud mengajukan permohonan kerjasama dalam penempatan
dan penyaluran tamatan/lulusan SMK kepada Perusahaan yang Bapak/Ibu
Pimpin. Sebagai bahan pertimbangan bahwa kami siap memfasilitasi proses
rekrutmen, kami lampirkan Profil BKK SMK Negeri 2 Tasikmalaya.
Adapun sistem pelaksanaan perekrutan dan kualifikasi (persyaratan) calon
tenaga kerja yang harus dipenuhi, kami akan menyesuaikan dengan kebutuhan
kebijaksanaan perusahaan.
Demikian permohonan ini kami ajukan dengan harapan mendapatkan tanggapan
dan perhatian dari pihak perusahaan.
Atas perhatian dan kejasamanya kami ucapkan terima kasih.
BAB I
PENDAHULUAN
1. Pendahuluan
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sebagai sub system pendidikan nasional
yang bertanggungjawab dalam penyiapan SDM tingkat menengah yang
handal, berorientasi kepada kebutuhan pasar kerja harus mampu
mengembangkan inovasi untuk mempengaruhi perubahan kebutuhan psar
sehingga dapat mewujudkan kepuasan pencari kerja.
BKK SMK juga merupakan salah satu komponen pelaksanaan pendidikan
system ganda karena tidak mungkin bisa dilaksanakan proses pembelajaran
yang mengarah kepada kompetensi jika tidak ada pasangan industri/usaha
kerja, sebagai lingkungan kerja dimana siswa belajar keahlian dan
professional serta etos kerja sesuai tuntuan dunia kerja.
Bursa Kerja Khusus adalah suatu organisasi struktural di tingkat sekolah
menengah kejuruan (SMK) yang dibentuk oleh Sekolah dengan legalitas
Dinas Tenaga Kerja Kerja (Disnaker), guna membantu menyalurkan dan
menempatkan tamatannya untuk memasuki dunia kerja. sehingga sekolah
menengah kejuruan dapat ikut andil dalam mengurangi angka pengangguran
dan mengentaskan kemiskinan di Indonesia.
BKK SMK merupakan salah satu komponen penting dalam mengukur
keberhasilan pendidikan di SMK, karena BKK menjadi lembaga yang berperan
mengoptimalkan penyaluran tamatan SMK dan sumber informasi untuk
pencari kerja. Pemberdayaan BKK SMK merupakan salah satu fungsi dalam
manajemen sekolah yaitu sebagai bagian pembinaan terhadap proses
pelaksanaan kegiatan BKK SMK yang telah direncanakan dalam upaya
mencapai tujuan pendidikan.
BKK SMK merupakan lembaga pelaksana penempatan tenaga kerja yang
mengikuti system antar kerja secara illegal, yang menjembatani pencari
kerja dengan dunia usaha dan menjalin kerjsama anatara pendidikan formal
dengan duania usaha/industry sebaga pengguna tenaga kerja yang seiap
pakai di dalam negeri maupun luar negeri.
2. Latar Belakang
- Meningkatnya pengangguran khususnya tamatan SMK dan SMA yang tidak
melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi, jumlahnya semakin
meninggkat perlu dicarikan jalan keluar.
- Besarnya jumlah pencari kerja merupakan aset yang mendukung
pembangunan nasional.
- Mengoptimalkan peran Bursa Kerja Khusus (BKK) dalam penempatan
tenaga kerja.
- Besarnya kepercayaan masyarakat / para orang tua siswa yang
memasukkan putra-putri mereka ke Lembaga Pendidikan SMK dengan
harapan mendapatkan peluang kerja yang lebih baik setelah lulus dari
sekolah.
Proposal Kerjasama Industri BKK SMK Negeri 2 Tasikmalaya - 2017
3. Tujuan
Mempererat hubungan kerjasama dalam penempatan tenaga kerja
dengan dunia industri sebagai pengguna (user) tenaga kerja.
Mengoptimalkan peran Bursa Kerja Khusus (BKK) untuk dapat turut serta
merespon dinamika hubungan industrial khususnya dalam penempatan
tenaga kerja.
Menjembatani dan mempertemukan pencari kerja dengan industri yang
membutuhkan tenaga kerja.
Menyalurkan tamatan/lulusan SMK dan SMA di wilayah Kota, Kabupaten ke
dunia industri.
Mendapatkan umpan balik dari dunia industri tentang persipan alumni
untuk memasuki dunia kerja.
4. Sasaran
Sasaran Bursa Kerja Khusus (BKK) SMK Negeri 2 Tasikmalaya untuk
rekruitmen kerja :
Memperoleh Link and Macth antara sekolah dengan dunia kerja.
Memfasilitasi lulusan baik dari SMK Negeri 2 Tasikmalaya maupun dari
SMK/SMA/MAN lain yang sudah bekerjasama dengan BKK SMK Negeri 2
tasikmalaya dalam hal penyiapan tenaga kerja yang siap pakai untuk
mendapatkan pekerjaan yang layak.
Menyeleksi tenaga kerja yang memiliki keahlian yang profesional dengan
tingkat pengetahuan ketrampilan, etos kerja yang sesuai dengan tuntutan
pasar kerja
5. Profil BKK SMK Negeri 2 Tasikmalaya
a) Nama BKK
: BKK SMK Negeri 2 Tasikmalaya
b) Tanggal Pendirian : Tahun 2000 (legalitas Tahun 2010)
c) No. Ijin BKK
: KEP.562/244/DINSOSNAKERTRANS/2015
d) Pengesahan BKK : DINSOSNAKERTRANS Kota Tasikmalaya
e) Landasan Hukum Pendirian BKK :
Keputusan Direktur Jenderal Pembinaan Penempatan
Tenaga
Kerja
Nomor
KEP-131/DPPTKDN/XI/2004
tentang Petunjuk Teknis Bursa Kerja Khusus;
f) Alamat
: Jl. Noenoeng Tisnasaputra Telp/Fax.(0265)326365
Kahuripan Tawang Kota Tasikmalaya 46115
g) No. Telp/fax
: (0265) 326365
h) Email
: bkk.smkn2kotatasik@gmail.com
i) Web
: www.smkn2kotatasik.sch.id
j) Data Ketua BKK :
Proposal Kerjasama Industri BKK SMK Negeri 2 Tasikmalaya - 2017
Nama
TTL
Alamat
Sindangkasih
1. KONSEP KERJASAMA
Tingkat keberhasilan pembangunan nasional Indonesia di segala
bidang akan sangat bergantung pada sumber daya manusia sebagai aset
bangsa. Untuk mengoptimalkan dan memaksimalkan
perkembangan
seluruh
sumber
daya
manusia
yang
dimiliki,
dilakukan melalui
pendidikan, baik melalui jalur pendidikan formal maupun jalur
pendidikan
non formal. Perkembangan dunia pendidikan saat ini sedang
memasuki era yang ditandai dengan gencarnya inovasi teknologi, sehingga
menuntut adanya penyesuaian sistem pendidikan yang selaras dengan
tuntutan dunia kerja. Pendidikan harus mencerminkan proses memanusiakan
manusia dalam arti mengaktualisasikan semua potensi yang dimilikinya
menjadi kemampuan yang dapat dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari
di masyarakat luas. Salah satu lembaga pada jalur pendidikan formal yang
menyiapkan lulusannya untuk memiliki keunggulan di dunia kerja,
diantaranya melalui jalur pendidikan kejuruan.
Prinsip kerjasama industri antara sekolah dengan dunia kerja pada akhirnya
mempunyai tujuan
untuk
mempercepat
waktu
penyesuaian
bagi
lulusan
Sekolah
Kejuruan
dalam memasuki dunia kerja yang pada
akhirnya
akan
meningkatkan mutu sekolah menengah kejuruan.
Pelaksanaan kerjasama sekolah dengan dunia kerja merupakan suatu
strategi dalam mengatasi keterbatasan sumber daya yang ada di sekolah
dalam rangka mengembangkan sekolah. Dalam hal mengembangkan
kerjasama antara sekolah dengan industri, sekolah harus bersikap bahwa
sekolah lebih berkepentingan, dengan sikap seperti ini, sekolah harus selalu
mengambil inisiatif mendekati industri. Juga yang perlu dipikirkan
adalah agar yang ditawarkan sekolah tersebut sesuatu yang betul-betul
dapat dirasakan membantu industri. Puncak dari pelaksanaan kerjasama
antara sekolah dengan industri dapat melembaga menjadi institusi
kemitraan.
Pembangunan nasional merupakan usaha peningkatan kualitas manusia dan
masyarakat Indonesia yang dilakukan secara berkelanjutan berdasarkan
Proposal Kerjasama Industri BKK SMK Negeri 2 Tasikmalaya - 2017
3. KEGIATAN REKRUTMEN
a. Penetapan waktu dan tanggal penyelenggaraan perekrutan :
Waktu dan tanggal pelaksanaan rekutmen dtetapkan oleh pihak
perusahaan dan akan di informasikan kepada pencari kerja oleh pihak
BKK.
b. Penetapan Tempat penyelenggaraan perekrutan :
- BKK SMKN2 Tasikmalaya maupun BKK lain yang sudah bekerjasama
dengan BKK SMKN2 tasikmalaya yang siap dijadikan tempat perekrutan
tenaga kerja.
- Gedung / Aula Pertemuan dengan kapasitas tempat duduk minimal 300
kursi / peserta.
c. Penetapan peserta calon pekerja :
- Pemanggilan pelamar / calon pekerja dari database yang tersedia dan
sesuai dengan Persyaratan Umum Perusahaan Pengguna.
- Mengirimkan Dokumen Lamaran dan/atau Daftar Calon Peserta
rekrutmen kepada HR Perusahaan Pengguna pada H-5 (5 hari
menjelang pelaksanaan perekrutan).
d. Penyebaran informasi / publikasi :
- Izin Penyelenggaraan Kegiatan kepada Pemerintah setempat bila
penyelenggaraan tersebut diwajibkan sesuai aturan yang berlaku.
- Penetapan jadwal publikasi.
- Media publikasi yang dipakai adalah :
Proposal Kerjasama Industri BKK SMK Negeri 2 Tasikmalaya - 2017
4. Pendanaan (Biaya)
A. Dana Operasional
Demi kelancaran pelaksanaan kegiatan BKK sekolah diperlukan biaya
opersional antara lain :
1. Komunikasi (pulsa) untuk menghubungi dan pemanggilan para lulusan
SMK
2. Kunjungan ke Dudi
3. mendapatkan kerjasama untuk penempatan tamatan
4. penelusuran tamatan
5. Laporan ke Disnakertrans bulanan dan setiap ada penempatan
6. ATK BKK :
a. Administrasi BKK
b. Kelengkapan fasilitas lainnya
7. Subsidi untuk calon tenaga kerja yang tidak mampu
8. Pengembangan BKK : Kegiatan bimbingan dan penyuluhan siswa kelas
XII dan Alumni
B. Sumber Dana
1. Subsidi dari DUDI, diharapkan Industri sebagai pengguna tenaga kerja
2. Tamatan SMK yang sudah bekerja dapat memberikan subsidi biaya
3. Opersional kegiatan BKK (jika ada)
4. Kontribusi Peserta Tes sejumlah Rp. 35.000,- per orang.
Dengan Alokasi :
- Rp. 10.000,- untuk koordinator BKK mitra
- Rp. 25.000,- Panitiapenyelenggara / Tim Kerja Khusus Perekrutan
(operasional kegiatan pelaksanaan)
BAB III
PENUTUP
Demikian Proposal ini kami susun, dengan harapan mendapat perhatian, atas
kerjasama yang baik kami sampaikan terima kasih.
LAMPIRAN
10
TOILET
11
TEMPAT IBADAH
12
KANTOR BKK
ADMINISTRASI BKK
13
Kota/Kabupaten
SMKN 3 Banjar
Kota Tasikmalaya
Kota Tasikmalaya
Kota Tasikmalaya
Kota Tasikmalaya
Kota Tasikmalaya
Kota Tasikmalaya
Kabupaten
Tasikmalaya
Kabupaten
Tasikmalaya
Kabupaten
Tasikmalaya
Kabupaten
Tasikmalaya
Kabupaten
Tasikmalaya
Kabupaten
Tasikmalaya
Kabupaten
Pangandaran
Kabupaten
Tasikmalaya
Kabupaten
Tasikmalaya
Kabupaten
Tasikmalaya
Kabupaten
Tasikmalaya
Kabupaten
Tasikmalaya
Kabupaten Banjar
SMK Al Farisi
Kabupaten Garut
SMKN 2 Garut
Kabupaten Garut
SMKN 7 Garut
Kabupaten Garut
SMKN Manonjaya
SMK Ar Roja
1
0
1
1
1
2
1
3
1
4
1
5
1
6
1
7
1
8
1
9
2
0
2
1
2
2
SMK YPC
SMK Al Hasanah
SMKN Cipatujah
SMKN 1 Pangandaran
SMKN 2 Ciamis
SMK LPT
SMK LPS
SMKN 1 Kawali
SMKN Rajadesa
14
15
PRESTASI
16
17
18
19