: Fiqh Thaharah
TEMA
LECTURE
:1
PEMATERI
: Hasan al-Jaizy
KITAB
A. PENGERTIAN THAHARAH
Menurut bahasa, thaharah adalah pembersihan dari segala kotoran yang
tampak maupun yang tidak tampak.
Menurut syariat, thaharah adalah menghilangkan sesuatu yang ada di tubuh
yang menjadi penghalang bagi pelaksanaan shalat dan ibadah yang
semisalnya.
Sesungguhnya orang beriman itu tidak najis. [H.R. Bukhari dan Muslim]
Kedua: Thaharah fisik, yaitu bersuci dari hadats dan najis. Thaharah ini
merupakan sebagian kedua dari iman. Rasulullah bersabda:
))((
Pertama: Thaharah dengan menggunakan air. Asalnya air adalah suci dan
menyucikan. Rasulullah bersabda:
))((
Sesungguhnya air itu dapat menyucikan; tidak bisa dibuat najis oleh
apapun. [H.R. Abu Daud dan at-Tirmidzy]
Di antara air tersebut adalah air hujan, air dari sumber mata air, air sumur,
air sungai, air lembah, air salju yang mencair, dan air laut.
Akan tetapi, jika air itu berubah warna, rasa atau baunya yang disebabkan
oleh suatu najis, menurut ijma ulama, air itu pun menjadi najis yang harus
dihindari.