BAGIAN OBSTETRI GINEKOLOGI

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS TADULAKO

RSUD UNDATA PALU

BAB III
LAPORAN KASUS
Tanggal Pemeriksaan : 10 November 2016
Ruangan

: IGD Kebidanan RS Wirabuana

Jam

: 19.00 WITA

I. IDENTITAS
Nama

: Ny. Ft

Umur

: 26 tahun

Alamat

: Jl. Pramuka

Pekerjaan

: IRT

Agama

: Islam

Pendidikan

: SMA

II. ANAMNESIS
Keluhan Utama :
Sakit perut bagian bawah sebelah kiri
Riwayat Penyakit Sekarang:
Pasien datang ke IGD kebidanan Rumah Sakit Wirabuana dengan
keluhan sakit perut sebelah kiri bagian bawah dirasakan sejak kurang lebih 2 hari
yang lalu, nyeri perut dirasakan timbul tiba-tiba disertai pengeluaran darah dari
jalan lahir banyak dan bergumpal. Pasien tidak memiliki riwayat trauma atau jatuh
sebelumnya ataupun memijat perut. Pasien juga mengeluhkan mual (+), muntah
(+) 3x, pusing (+), sesak (-), nyeri ulu hati (-), BAK lancar, BAB biasa.
Riwayat Penyakit Terdahulu:
Pasien belum perna mengalami penyakit yang sama seperti ini
sebelumnya. Riwayat asma (-), hipertensi, dan diabetes mellitus (-)

19

BAGIAN OBSTETRI GINEKOLOGI

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS TADULAKO
RSUD UNDATA PALU

Riwayat Obstetri:
Hamil pertama : tahun 2015, laki-laki, aterm, spt lbk dirumah sakit,

ditolong bidan. Sekarang usia 1 tahun

Hamil kedua : hamil sekarang

Riwayat Haid :

Haid pertama kali usia 15 tahun

Menstruasi tidak teratur, kadang 2 bulan sekali

Lama menstruasi 5-6 hari

Haid terakhir bulan Oktober

Warna merah, tak berbau

Riwayat ANC
Pasien belum pernah memeriksakan kehamilanya dipuskesmas
III.

PEMERIKSAAN FISIK

Keadaan umum : Baik

Kesadaran

: Composmentis

TB

: 162 cm

BB

: 65 Kg

Vital Sign

: TD

2
3

: 120/80 mmHg

Nadi

: 80x/menit

Respirasi

: 20x/menit

Suhu

: 36,5oC

IV.
STATUS GENERALISATA
Pemeriksaan Kepala
Bentuk normochepal dan simetris, rambut warna hitam, tidak mudah dicabut,
tidak mudah rontok, tidak ada nyeri tekan.
Pemeriksaan Mata
Konjungtiva anemis +/+, sclera ikterik -/-, edema palpebra -/-, secret -/Pemeriksaan Thorak
Inspeksi
Palpasi

: Bentuk dada simetris,pergerakan simetris

: Pergerakan simetris,nyeri (-)

20

BAGIAN OBSTETRI GINEKOLOGI

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS TADULAKO
RSUD UNDATA PALU

Perkusi
Auskultasi

: Sonor
: Paru : rhonki(-),wheezing(-)

jantung : S1/S2

tunggal
Pemeriksaan Abdomen
Pemeriksaan Obstetri :
Leopold I
:Leopold II

:-

Leopold III

:-

Leopold IV

:-

DJJ

:-

HIS

:-

TBJ

:-

Pergerakan Janin

:-

Janin Tunggal

:-

Pemeriksaan Genitalia
Pemeriksaan Dalam (VT) :
Vulva

: tampak cairan keputihan

Bagian terdepan

: -

Vagina

: tidak ada kelainan

Penurunan

: -

Portio

: tebal, nyeri goyang

UUK

: -

Pembukaan

: tidak ada

Pintu panggul

: -

Ketuban

: (-)

Pelepasan

: (-)

Pemeriksaan Ekstremitas
Superior :
deformitas (-), akral dingin (-/-)
Inferior :
deformitas (-), akral dingin (-/-)

V.

PEMERIKSAAN PENUNJANG

Laboratorium (10 November 2016 ; Pukul 21.00)

Leukosit

11,7 x103/L

Eritrosit

2.7 x106/L

21

BAGIAN OBSTETRI GINEKOLOGI

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS TADULAKO
RSUD UNDATA PALU

Hemoglobin

7.4 g/dL
225 x103/L

Platelet
Clotting Time

7 menit 30 detik

Bleeding Time

3 menit 30 detik

HbsAg

: non-reaktif

HCG test

: Positif

Laboratorium (11 November 2016; Pukul 02.00)

Wbc

: 10,5 x 109/l

Hct

: 18,7 %

Hgb

: 6,4 gr/dl

Plt

: 208 x 109/l

Rbc

: 2,4 x 1012/l

MCV : 78,9 fL (80-99 fL)

MCH : 27 pg (27-3 pg)
MCHC : 34,2 g/dL (33-37 g/dL)
VI.

RESUME
Pasien usia 26 tahun masuk RS dengan keluhan sakit perut sebelah
kiri bagian bawah dirasakan sejak kurang lebih 2 hari yang lalu, nyeri
perut dirasakan timbul tiba-tiba disertai pengeluaran darah dari jalan
lahir banyak dan bergumpal. Pasien tidak memiliki riwayat trauma atau
jatuh sebelumnya ataupun memijat perut. Pasien juga mengeluhkan
mual (+), muntah (+) 3x, pusing (+), sesak (-), nyeri ulu hati (-), BAK
lancar, BAB biasa.
Berdasarkan pemeriksaan fisik didapatkan TD : 120/80 mmHg.
Pemeriksaan obstetri :
Pada pemeriksaan labolatorium didapatkan WBC : 11,7 x 109/L, HBG :

VII.

7.4 mg/dl, HCT : 21.4 %, PLT : 225 x 109/L, HbsAg Nonreaktif.

Hasil Hb serial 7.4 gr/dl (15:39), 6.4 gr/dl (20:35), HCG test : Positif,
DIAGNOSIS
GII PI A0 + perdarahan pervaginan ec KET

VIII. PENATALAKSANAAN
Transfusi WB 2 bag
Inj. Ranitidine 1 amp/8 jam/IV
Inj. Ketorolac 1 amp/8 jam/IV
Cek Hb serial / 4 jam

22

BAGIAN OBSTETRI GINEKOLOGI

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS TADULAKO
RSUD UNDATA PALU

Rencana USG Obstetri

FOLLOW UP
FOLLOW UP (11 November 2016)
S : Nyeri perut (+), mual (+), muntah (-), keluar darah dari jalan lahir (+), sedikitsedikit, BAK lancar, BAB biasa.
O:

Ku : sedang
Kesadaran : komposmentis
TD: 120/80 mmHg

P: 18 x/m

N: 80 x/m

S : 35,6 C

23

BAGIAN OBSTETRI GINEKOLOGI

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS TADULAKO
RSUD UNDATA PALU

Konjungtiva anemis +/+

BJF 152x/m

A : GII PI A0 + perdarahan pervaginan ec KET

P : rencana operasi laparotomi

Laporan operasi :

Tanggal

Operator

: dr. Abd. Faris Sp. OG

Asisten

: Koass Slamet

Anastesi

: dr. Taufik Imran, Sp. An

: 11/11/2016

1. Posisikan pasien pada posisi supinasi dibawah pengaruh anastesi spinal

2. Disinfeksi area operasi dengan kasa steril dan betadin, kemudian pasang
doek steril
3. Insisi abdomen dengan metode pfanensteel 6 cm, lapis demi lapis
menembus secara tajam dan tumpul, kemudan kontrol perdarahan.
4. Membuka peritoneum tampak darah segar yang bercampur dengan stosel
didalam cavum abdomen
5. Identifikasi perdarahan tuba falopi sinistra
6. Dilakukan salphingectomy sinistra
7. Identifikasi tuba sebelahnya
8. Cuci cavum abdomen menggunakan NaCl 0,9 %
9. Jahit peritoneum, kontrol perdarahan
10. Jahit fascia, kontrol perdarahan
11. Jahit subkutis, kontrol perdarahan
12. Operasi selesai
Instruksi post operasi : IVFD RL : Dex 5% = 2:1 28 tpm
Inj. Ceftriaxone 1 gr/12 jam/IV
Inj. Transamin 1 amp/8 jam/ IV
Inj. Ketorolac 1 amp/8 jam/IV
Inj. Ranitidin 1 amp/8 jam/IV

BAGIAN OBSTETRI GINEKOLOGI

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS TADULAKO
RSUD UNDATA PALU

Inj. Ondansentron 1 amp/8 jam/IV (KP)

Observasi TTV, PPV.
Cek Hb 2 jam post op, jika Hb > 7 mg/dl, transfusi WB 2
bag

Dokumentasi operasi

BAGIAN OBSTETRI GINEKOLOGI

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS TADULAKO
RSUD UNDATA PALU

FOLLOW UP (12 November 2016)

S:

Nyeri luka bekas operasi (+), mual (-), muntah (-), nyeri ulu hati (-) BAK
(+), BAB (-), flatus (+)

O:

Ku : sedang
Kesadaran : komposmentis
TD: 120/80 mmHg

P: 18 x/m

N: 88 x/m

S : 36,5 C

BAGIAN OBSTETRI GINEKOLOGI

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS TADULAKO
RSUD UNDATA PALU

Konjungtiva anemis +/+

A : Post Laparotomi a/i KET+ salpingektomi sinistra H1
P : IVFD RL 20 tpm
Ceftriaxone 1 gr/12 jam/IV
Asam mefenamat 3 x 500 mg
Vit C 3 x 1
Mobilisasi bertahap
Transfusi WB 2 bag