SK Identifikasi Pasien
SK Identifikasi Pasien
2.
3.
M E M U T U S K AN
Menetapkan :
KESATU
KEDUA
KETIGA:
Kepala
pelayanan
sasaran
keselamatan
pasien
pasien
wajib
Lampiran
Identifikasi terdiri dari tiga identitas : nama pasien (e-KTP), nomor rekam medik dan
tanggal lahir.Nama pasien harus ditulis lengkap sesuai e-KTP, bila tidak ada gunakan
KTP/kartu identitas lainnya, bila tidak ada semuanya minta pasien/keluarganya untuk
menulis pada formulir identitas yang disediakan RS dengan huruf kapital pada kotak
huruf yang disediakan, nama tidak boleh disingkat, tidak boleh salah ketik walau satu
huruf. Stiker identitas pasien menggunakan umur dengan pertimbangan untuk
gelang
berbahan
plastik
gelang
penanda
menggunakan
c. Identifikasi pasien pada gelang identitas pasien harus dicetak, tulisan tangan hanya
boleh bila printer sedang rusak/tidak ada fasilitas dan harus segera diganti bila
printer berfungsi kembali.
d. Gelang identitas harus yang nyaman tapi tidak mudah dilepas dan harus dapat
dibaca dengan mudah. Setiap gelang identitas yang rusak / pudar harus diganti
secepatnya.
3 Pemakaian gelang identitas
a. Sebelum memakai gelang identitas pasien harus dikonfirmasi namanya. Cek
informasi tersebut dengan lembaran penerimaan pasien dangelang identifikasi. Jika
pasien tidak mampu, maka orang yangbertanggung jawab atau dua dari pemberi
layanan kesehatan harusmemverifikasi informasi tersebut kepada keluarga pasien.
Rincian iniharus dicocokkan dengan rekam medis pasien.
b. Pasien yang tidak sadar pada saat penerimaan, tanpa ditemani, harusdiidentifikasi.
Jika identifikasi positif pasien tidak dapat diverifikasidari pasien tersebut, dan atau
pada kerabat pasien atau keluarga, akanditerima sebagai Tn X atau Ny. X. Pasien
tersebut
akandirujuk
kepada
kepolisian
sehingga
identifikasi
positifnya
bisadidapatkan.Bila sampai pasien dirawat dan identitas pasien belum ada, pasien
difoto dan cetakan foto disimpan di status rekam medis pasien.
c. Pada pasien anak, nama lengkap, tanggal lahir harus dikonfirmasi kepada orang tua
4
pasien.
Tempat pemasangan gelang identitas
Pilihan pertama pergelangan tangan yang dominan, pilihan kedua pergelangan
tangan yang tidak dominan yang tidak cedera, bengkak atau tidak sesuai, pilihan
verbal, pertemuan selanjutnya secara visual dan cocokkan dengan perintah dokter.
Semua pasien harus diidentifikasi secara benar sebelum dilakukan pemberian obat,
pemberian transfusi darah, pengambilan sampel darah, urine atau cairan tubuh lainnya
untuk pemeriksaan, pemeriksaan radiologi, pemberian pengobatan dan tindakan
kedokteran. Jangan melakukan prosedur bila pasien menolak untuk diidentifikasi.
Semua wadah spesimen tidak boleh diberi label sebelum spesimen dimasukkan,
kecuali urin atau feces.
Pasien dengan nama sama harus diberi tanda menggunakan stiker HATIHATI
PASIEN DENGAN NAMA SAMA pada rekam medik, resep obat dan semua
formulir permintaan penunjang.
Ditetapkan Oleh :
KARUMKIT BHAYANGKARA
TK. III ANTON SOEDJARWO
PONTIANAK
drg. SUGIYATO
AKBP NRP 66050671