Anda di halaman 1dari 12

INTEGRASI NUMERIK

Makalah ini disusun guna memenuhi salah satu syarat


mengikuti mata kuliah Metode Numerik

Disusun oleh:

Mu'ammar Rizky Sanfardizal


(14050039)
Thoriq Catur Khusnanto
(14050043)
Arga Tri Jaya
(14050044)
Alrino Dwi Prasetyo
(14050051)
Maredya Fuji Hawari
(14050059)
Hendri Hidayat
(14050060)
Fulani Saifulloh
(14050067)

PROGRAM STUDI S-1 TEKNIK PENERBANGAN


SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI ADISUTJIPTO
YOGYAKARTA
2016/2017

f ( x)dx
a

Integral suatu fungsi adalah operator matematika yang dipresentasikan


dalam bentuk

Dan merupakan integral suatu fungsi f(x) terhadap variabel x dengan batas batas integrasi
adalah x=a samapai x=b.

f ( x)dx [ F ( x)]

b
a

F (a) F (b)

Yang
dimaksud
dengan integral adalah nilai total atau luasan yang dibatasi oleh fungsi f(x) dan sumbu x,
serta antara batas x=a dan x=b. persamaan diatas dapat diselesaikan menjadi:

Dengan F(x) adalah integral dari f(x) sedemikian sehingga F(x)=f(x). Sebagai contoh:
3

1 3 3 1 3 1 3
2
x
dx

[
x ]0 [ (3) (0) ] 9
0
3
3
3

Metode integral numerik merupakan metode integral tertentu yang didasarkan pada hitungan
perkiraaan .

Hitungan perkiraan tersebut dilakukan dengan mendekati fungsi yang di integralkan dengan
fungsi polinomial yang diperoleh berdasarkan data tersedia. Bentuk paling sederhana adalah
apabila tersedia dua titik data yang dapat dibentukfungsi polonomial orde satu yang
merupakan garis lurus (linier).
Adapun jenis-jenis metode yang digunakan dalam integrasi numerik antara lain :
1. Metode Trapesium
Metode trapesium merupakan metode pendekatan numerik dengan persamaan
polinomial orde satu. Dalam metode ini kurva lengkung dari fungsi f(x) digantikan
oleh garis lurus.

I (b a )

f ( a) f (b)
2

Seperti terlihat dalam gambar, luasan bidang di


bawah fungsi f(x) antara x=a dan x=b didekati oleh luas satu trapesium yang
terbentuk oleh garis lurus yang menghubungkan f(a) dan f(b) dan sumbu x, serta
antara x=a dan x=b, pendekatan dilakukan dengan satu pias trapesium . Menurut
rumus geometri luas trapesium adalah:

I e x dx
0

Contoh Soal :
Gunakan metode satu pias untuk menghitung
Penyelesaian :
Bentuk integral diatas dapat diselesaikan secara analitis, dengan cara :
4

I e x dx [e x ]04 (e 4 e 0 ) 53,598150
0

Bentuk integral diatas juga dapat diselesaikan dengan menggunakan Metode


Numerik Trapesium, dengan cara:

I (b a )

f ( a ) f (b )
e0 e 4
( 4 0)
111,1963
2
2

53,598150 111,1963
x100% 107,46%
53,598150

Untuk mengetahui tingkat ketelitian


dari integral numerik, hasil hitungan numerik dibandingkan dengan hitungan analitis.
Kesalahan relatif terhadap nilai eksak adalah:
Terlihat bahwa penggunaan metode trapesium satu pias masih memberikan kesalahan
relatif sangat besar ( lebih dari 100%), dan untuk memecahkan masalah tersebut maka
digunakan Metode trapesium banyak pias.

Dari contoh 1 terlihat bahwa pendekatan dengan menggunakan metode trapesium


satu pias menimbulkan kesalahan relatif yang masih sangat besar. Untuk mengurangi
kesalahan yang terjadi maka kurva lengkung didekati oleh sejumlah garis lurus,
sehingga terbentuk banyak pias.
Panjang tiap pias adalah sama yaitu x. apabila terdapat n pias, berarti masingmasing pias adalah:

ba
x
n

Persamaan untuk Metode Trapesium Banyak Pias adalah :

n 1
x
I
[ f (a ) f (b) 2 f ( xi )]
2
i 1

Besarnya kesalahan relatif yang terjadi pada penggunaan metode trapesium banyak
pias adalah:

x 2

(b a ) f ' ( xi )
12

Yang merupakan kesalahan orde 2. apabila kesalahan tersebut diperhitungkan dalam


hitungan integral, maka akan didapat hasil yang lebih diteliti.
Bentuk persamaan metode trapesium dengan menggunakan koreksi adalah:

n 1
x
x 2
[ f (a ) f (b) 2 f ( xi )]
[ f ' (b) f ' ( a )]
2
12
i 1

Contoh Soal :
4

I e x dx
0

Gunakan metode trapesium empat pias sehingga lebar pias adalah x=1
untuk menghitung:

Penyelesaian:
Metode trapesium dengan 4 pias, sehingga pajang pias adalah:

(b a ) (4 0)

1
n
4

Luas bidang dihitung dengan persamaan :


n 1
x
I
[ f (a ) f (b) 2 f ( xi )]
2
i 1
1 0 4
[e e 2(e1 e 2 e3 )] 57,991950
2

n 1
x
x 2
[ f (a ) f (b) 2 f ( xi )]
[ f ' (b) f ' (a )]
2
12
i 1
1
1
[e 0 e 4 2(e1 e 2 e3 )] (e 4 e 0 )
2
12
57,991950 4,466513 53,525437

Kesalahan relatif terhadap nilai


eksak:

Kesalahan relatif terhadap nilai eksak: 0,14%


2. Metode Simpson
Untuk mendapatkan perkiraan yang lebih teliti menggunakan polinomial orde tinggi
untuk menghubungkan titik-titik data. Bila terdapat satu titik tambahan di antara f(a)
dan f(b), maka ketiga titik dapat dihubungkan dengan fungsi parabola. Rumus yang
dihasilkan oleh integral dibawah polinomial dikenal dengan Metode Simpson.

53,598150 53,525437

x100% 0,14%
53,598150

Adapun aturan aturan dalam metode simpson antara lain :


Aturan simpson 1/3 satu pias
Aturan simpson 1/3 banyak pias
Metode simpson 3/8
1. Aturan simpson 1/3 satu pias
f ( xi 1 ) f ( xi 1 ), f ( xi )
Didalam aturan simpson 1/3 digunakan polinomial orde dua
(persamaan parabola) yang melalui titik
dan
untuk mendekati
fungsi.
Rumus simpson dapat diturunkan berdasarkan deret taylor Persamaan metode
simpson 1/3 adalah:
x
ba
Ai
( f i 1 4 f i f i 1 ) x
3
n

Diberi tambahan 1/3 karena x akan dibagi dengan 3. pada pemakaian satu pias,
sehingga persamaan dapat ditulis:
ba
Ai
[ f (a ) 4 f (c) f (b)]
6

I e x dx
0

Hitung

Contoh Soal :
dengan aturan simpson 1/3

Ai

ba
[ f (a ) 4 f (c) f (b)]
6

Penyelesaian :
Dengan menggunakan persamaaan :
40 0
Ai
(e 4e 2 e 4 ) 56,7696
6
Maka luas bidang adalah :
Kesalahan terhadap nilai eksak:
53,598150 56,7696

x100% 5,917%
53,598150

Terlihat bahwa pada pemakaian hanya satu pias saja, metode simpson 1/3
memberikan hasil lebih baik dari metode trapesium.
2.Metode Simpson 1/3 Banyak Pias
Seperti dalam metode trapesium, metode simpson dapat diperbaiki dengan membagi
luasan/pias dengan panjang interval yang sama

f ( x )dx

ba
n

n 1
n2
x
[ f ( a) f (b) 4 f ( xi ) 2 f ( xi )]
3
i 1
i2

Persamaan metode simpson 1/3 banyak


pias adalah:

I (b a )

[ f ( x0 ) 3 f ( xi ) 3 f ( x2 ) f ( x3 )]
2 f ( xi ) 4 f ( xi )
8

metode simpson dengan banyak pias ini jumlah interval adalah


adalah untuk nilai i ganjil (i=1,3,5) sedang
genap (i= 2,4,6..).

Dalam penggunaan
genap. Dalam persamaan
adalah untuk nilai i

I e x dx
0

Contoh Soal:
Hitung

dengan metode simpson dengan x=1

1
I [(e 0 e 4 4(e1 e3 ) 2e 2 ] 53,863846
3

Penyelesaian:

53,598150 53,863846
x100% 0,5%
53,598150
Kesalahan terhadap nilai eksak:

3.Metode Simpson 3/8


b

I f ( x)dx f 3 ( x)dx
Metode simpson 3/8 diturunkan dengan menggunakan
persamaan polinomial order tiga yang melalui empat titik.

3x
[ f ( x0 ) 3 f ( xi ) 3 f ( x2 ) f ( x3 )
8

aturan simpson 1/3, akhirnya diperoleh:

ba
3

Dengan :

Dengan cara yang sama seperti dalam penurunan

Persamaan diatas disebut dengan metode simpson 3/8 karena x dikalikan dengan
3/8. metode simpson 3/8 dapat juga ditulis dalam bentuk:
I (b a )

[ f ( x0 ) 3 f ( xi ) 3 f ( x2 ) f ( x3 )]
8

Dalam pemakaian banyak pias metode simpson 1/3 hanya berlaku untuk jumlah pias
genap. apabila dikehendakai jumlah pias ganjil, maka dapat digunakan metode
trapesium. Tetapi
metode ini tidak begitu baik karena adanya kesalahan cukup
besar . Untuk itu kedua metode
dapat digabung ,yaitu sejumlah genap pias
digunakan metode simpson 1/3 sedang 3 pias
sisanya digunakan metode
simpson 3/8.
4

e dx
x

Contoh Soal:
Dengan aturan simpson 3/8 hitung
hitung pula integral tersebut dengan
menggunakan gabungan dari metode simpson 1/3 dan 3/8, apabila digunakan 5 pias
dengan x=0.8
Penyelesaian:
I (b a )

[ f ( x0 ) 3 f ( x1 ) 3 f ( x2 ) f ( x3 )
8

integral dihitung dengan menggunakan

I (4 0)

A. Metode simpson 3/8 dengan satu pias,


persamaan:

(e 0 3e1.333 3e 2.6667 e 4 )
55,07798
8

53,598150 55,07798
x100% 2,761%
53,598150
Besar kesalahan adalah:

f (0) e 0 1
f (0.8) e 0.8 2,22554
f (1,6) e1.6 4,953030
f (2.4) e 2.4 11,02318
f (3.2) e 3.2 24,53253
f (4) e 4 54,59815
B. Apabila digunakan 5 pias, maka data untuk kelima pias
tersebut adalah:

1,6
(1 4 x 2,22554 4,95303) 3,96138
6

Integral untuk dua pias pertama dihitung dengan

metode simpson1/3:

Tiga pias terakhir digunakan aturan simpson 3/8:


I 2,4

(4,95303 3 x11,02318 3 x 24,53253 54,59815


49,86549
8

Integral total adalah jumlah jumlah dari kedua hasil diatas:


I= 3,96138+49,86549 = 53,826873

53,598150 - 53,826873
x100% 0,427%
53,598150
Kesalahan terhadap nilai eksak :

Anda mungkin juga menyukai