KORPS BRIMOB POLRI SEKSI KESEHATAN DAN JASMANI RS BHAYANGKARA BRIMOB
No. Dokumen : Tanggal Terbit :
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
No.Revisi :
Halaman : : 1/2 Ditetapkan Oleh :
Kepala Rumah Sakit Bhayangkara
Brimob Depok dr. TAUFIK ISMAIL, Sp.OG AJUN KOMISARIS BESAR POLISI NRP 73100634
PENGERTIAN
TUJUAN KEBIJAKAN PROSEDUR
Fall atau pasien jatuh dapat diartikan sebagai
hilangnya posisi tegak yang mengakibatkan jatuh kelantai, dasar atau perabotan atau secara tidak terkontrol, tidak disengaja, tidak dipersiapkan, tiba-tiba badan menukik ke bawah ke arah lantai dan lain-lain. Menurunkan angka KTD akibat pasien jatuh atau terpeleset. Adanya metode dan tatacara mencegah pasien jatuh atau terpeleset. 1. Lakukan penilaian resiko jatuh pada pasien (lihat tabel Assesment resiko Pasien Jatuh). Bila MFS < 45 lakukan point 2-11, bila MFS 45 lakukan point 12-15. 2. Mengorientasi pasien dan keluarga terhadap kondisi lingkungan tempat dirawat. 3. Mengedukasi pasien dan keluarga seperti faktor resiko pasien fall, kondisi yang memungkinkan terjadi jatuh, melapor bila pasien jatuh. 4. Memastikan alas kaki pasien layak, tidak licin. 5. Mengatur tempat tidur pasien dalam posisi rendah. 6. Mengunci roda pada tempat tidur/kursi roda/lemari pasien atau brankar. 7. Memasang pagar pengaman tempat tidur. 8. Segera membersihkan tumpahan. 9. Memastikan penerangan yang cukup. 10. Memastikan adanya perlengkapan bel pasien dikamar dan berfungsi
PENCEGAHAN PASIEN JATUH
DAN TERPELESET DI RUMAH SAKIT
KORPS BRIMOB POLRI
SEKSI KESEHATAN DAN JASMANI RS BHAYANGKARA BRIMOB
No. Dokumen :
No.Revisi :
Halaman : : 2/2
Tanggal Terbit : STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
12. Menjaga ruangan tetap rapi.
13. Mengorientasi dan mengedukasi pasien dan keluarganya sesering mungkin tentang waktu, tempat, lingkungan dan petugas. 14. Jamin pengawasan dan bantuan saat eliminasi, perpindahan dan aktivitas berjalan. 15. Menempatkan pasien di ruangan yang dekat nurse station (bila memungkinkan). 16. Diskusikan dengan dokter dan buat rencana perawatan untuk mencegah pasien jatuh dan bila perlu rekomendasikan untuk dikonsultasikan sesuai problem pasien kepada : - Farmasi - Fisioterapi