BHS INDONESIA
Disusun oleh :
1. MULYONO, S.Pd
NIP. 19651006
2. SRI SULASTRI, S.Pd
NIP.
3. RATNA SULISTYAWATI, S.Pd
NIP. -
SDN PESUDUKUH
2017
1. Paragraf Narasi
Paragraf narasi adalah paragraf yang menceritakan suatu kejadian atau peristiwa.
Paragraf narasi terdiri dua jenis yakni narasi kejadian dan narasi runtut cerita.
Paragraf narasi kejadian merupakan paragraf yang menceritakan suatu kejadian.
Sedangkan paragraf narasi runtut cerita yaitu paragraf yang pola pengembangannya
dimulai dengan sebuah tindakan yang menghasilkan sesuatu berlanjut ketahap
berikutnya hingga tahap ahir dari cerita. Paragraf ini berfungsi untuk menghibur para
pembacanya
Cirinya :
Memiliki tokoh, konflik, dan setting.
Memiliki alur yang diceritakan secara urut.
Memiliki sudut pandang.
Contoh :
Anak itu berjalan cepat menuju pintu rumahnya, karena merasa khawatir seseorang
akan memergoki kedatangannya. Sedikit susah payah dia membuka pintu itu. Ia
begitu terkejut ketika membuka daun pintu terbuka seorang lelaki berwajah buruk
tiba-tiba berdiri di hadapan nya. Tanpa pikir panjang ia langsung mengayunkan
tinjunya kearah perut ke lelaki misterius itu. Ia semakin trekejut karena ternyata lelaki
itu tidak bergeming. Raut muka lelaki itu semakin menyeramkan, bagaikan seekor
singa yang siap untuk menerkam. Anak itu pun memukulinya berulang kali sehingga
ia terjatuh tak sadarkan diri.
2. Paragraf Deskripsi
Paragraf deskripsi adalah paragraf yang menggambar suatu obyek sehingga pembaca
seakan bisa melihat mendengar atau merasa obyek yang di gambarkan obyek yang di
diskripsikan dapat berupa orang, benda atau tempat.
Cirinya :
Penggambaran benda atau objek dengan melibatkan panca indera seperti,
Contoh :
Perempuan itu tinggi semampai jilbab warna ungu yang menutupi kepalanya
membuat kulit wajahnya yang kuning langsat nampak semakin cantik. Matanya bulat
bersinar di sertai bulu mata yang tebal. Hidungnya mancung sekali mirip dengan para
wanita Palestina.
3. Paragraf Eksposisi
Paragraf eksposisi adalah paragraf yang menginformasikan suatu teori, tehnik atau
petunjuk sehingga orang yang membacanya akan bertambah wawasannya. Paragraf
pembaca mempercayainya
Memiliki kesimpulan di akhir paragraf sebagai penguat dari pendapat