Ban v, MATRIARCHAT DAN PATRIARCHAT Satu kali perempuan berkedudukan mul, jakni diza- ‘man berkembangnja matriarchal. Adekal; dat barart, bate ‘ws Kila, untuk Kemaliaan perempasn itu must menghara iadakan Kembali slstim matriarebet itu? ‘Anggapan jang demikien in adalassoggepan jang salah, walaupun mltsalnja orang perempuan sesalipun jeng be, Faniaapan begita. Sering sokall ada Perempuaat menanja ‘Mepadda soja: tidalkah lebth atk bagi Rami sates perlbuca, ita daripada sist jang gekarang ini? Sebab, tidal di. delarn sistim peribuan ita perempuan bertedudakan it a? Saja selaiu mendjawab: Djangan tertarie lel nana, ial Buangkan fikiran jong demikien itu dar! ingatan saudaral Pertams olch krona Kits harus mentjari Kescs: ‘eaten masjarakat seumumnja, dan tidak kesclamatan pes Fempuan sedja; hedua oleh karona matriachat ica adalah Datsil perbandingun-perbandingan-masjerakat jang Kuno ddan tidak dapat diadekan lagi dalam masjaralat sake, rang; dan Kotiga oleh karens tidak selumanje‘periouan ite ‘mengacth tempat rulia kepada kau perempuan -cbih dulu mariah iite ingat, bahwa perkatoan Za chofen, bahia dimana sedje ada hulu peribagn, dist pst! kedudukan perempuan tinggi dan tli, eal alban {ah oleh ima pengetahuan: hulsum peribian ada jong ‘membawa kemulisan bagi perempuan, tetepl ada djugs ang tilak membawa kemullaan bagi perempuan. Sebab, ‘pak flkum peribaan itu pada acanja? Hulum peribuan ‘pada aselnjahanjalah satu aturan untalemen’jage,dfangen sampai manuslamanusia dari satu kekeluarsean hentae 0 eee =e ee ee ae Pda Kebiasaen Promiskuiteit (pergaulan laki-perempuan, ‘Stan eroms) jong dlstupan pegsulan Ikakt petee ce eee ‘kim perboon tu atan tents bah han aka oo eee ah als est Serve gatte perihuan danmendjel ba prompt: Sot Hanje ial sdjelsh ssn shoud haku perbuan dan dak aaa od eats mate es ‘dukan perempuan jang lebih bail dan lebih merdeks; chrome eee ee eee ee ee coer i ula pena cs Ray Slenchey ela meats, rn ae oe peter pierre ere ee Siren cae areas "nfo dmana Hoke, perio to mend peneroe ian tata gemerinestsnciba mala einer ee oe anon lane oa Inne perempuan jag bess, dan ak eka! ane eet pete red a Soe ee Sarai eee Cae ee Si cetcane enemas es noes oar and otbhspadnenggnuteangensa ges iuluh Jang menganghat ax anja. Balan tuba perusn, tulan senna hukum, Taian sesuatutnbengan moral jag mena sebad t Seken iy aC iber Soca ee as =e t detipda educa eng leh arene Iu, ae dapat matrarctat fu datan Ambul slew betckan paronpuas sing wrekens asjrahat dak mendjadlterpenting Ing seper dal, Mngkintah int? angkinksh seman pertain fara Gut Sal Kembali? Alau manghisah Ging tog wt Sats odukslmasjarakat, erg iam perempuan, sede men ‘a pokokaja? Pombatj boleh menghnrspan ogee hal, Tole memaseng ita feng eelngel anise iangan meagharaphar arth erelasl masjeaiar beac etball, Penbatje bolch mengharapan susunan mien Xt fang ehh ble, Redan ancl cg lbs pak enghatgean kepada manosa sat sama Ini Song eo, Ai), fetal djangenlahpembeija mengharapkan darn ‘asjaraat dipuartan minds, Sobab archer Jang de alkn ita aaleh herepan Jang marahi, barapan ong Reson, Masjaelat tat dupat harap balls keel Se da tnghat ang terdahil, — tnpiay fase Jang tlt aiwat cl perdalaran maxjcaat,sidablch tomas Kothan sie aera He un aa rang perempues saa dan ise pertain fie Komagrtatan eoah froma aim, Laie oan dahl inl fase masjaraat adalah fase bata, fae perenne, fae ndutrcline, idee dees fase indole iat lenjop loi sur bali bora ‘era fase poraian, dan flak dapat pula San lastrialisve tnt pereman sada Jung memegang, kere 4s prods! Poempuan dan Jakob laksa din pos ‘emguan, kedua-duanja mended preuenldaacy nde tes Mak ech barena i,j lar se m ag nk matlarchat tae dapat datang her Sudara baranghall bertana,tidakbah oi isan gabeu Ienk ads matriarchat? Pembalje, di Minangkabau sekarang ‘sida tdale ada lag matrlarchat, Jang ada hanjalah restane estan dari hukum peribuan sadja,jang makin lama makin, lapuk. Hak keturunan menurut garis perdbuan masih ada Gisty, perkawinan eksogam (mentjert sami dimustikan Gert suku lain, tidak boleh darl suku sendiri) masih dia- than cist, bak arta-pusaka-tetap-inggal-didalamling- icangancibu masth dtegekkan disty, tetapi matriarehat eu ah lama lenjap, sedjek pemerintahan Bundo Kandung di Pogar-Rujung, Jang mash ada hanjalah rantuban-runtuh- sn adja dari hukum periouan, sebageimana runtuhan- Tuniuhan inf djuga terdapat pule dibeberapa daerah diluar ‘Minangkabau: didaerah-daerah Lampung, daerah-terai, pada bangsa Mesit, peda Dbangea Phunica, bangsa Struska, bangs: Lyla, distme- nandjung Theria, bangsa Toggeris, bangia Germania-fus, bbangsa Than dt Ameriks, dan pada coma bangea-bangsa dibenua Asia sorta kepulauan Asia dan Oceania, — die Seman tempet itt dizaman purbakala berlaku ‘uum (busn ito. Memang, kalau diffkirkan dengan sebentar Eadje, make tap-lap orang mengerti aps sebabaja hulkum lak jang mendjadi hukumnja orang dlzaman itu, {dak ada hukur Tain jang begitss mudah menetapkan dengan pasil Kelsrunan seseorang manusia, melainkan dpukum perituan ink "Tbunja slanu alah slaau’. ‘Sebab, peda waktu itu keluarga belurn hersifat comab gopert) sekerang, pada raktu ita satu gerombolan Takilald kawin dengan satu gerombolan pecempuan: {nilah jang dinamakan "kavwin gerombolan”. "Siape bapa” disitu Udak terang, Karene itu hukum peribuan menjadi huluumnja orang dlwaktu ita. ‘Kemudian daripada awin gerombolan ‘ini, datanglah ‘avin pasangan, dlmana perempuan mendjadi isterinj #47u orang lokileid sadja, Didalam fase kawin pasangan fnilah “(Gidalam wakta fimbulnja fehem milperse- frangan), dldalsm Kawin pasengan inlah diadakan hulear ‘perbapaan, Sebagal satu "perpindahan” antara kawin ge Fombolan ke kawin pasangan it, adalah satu zaman Jang ‘memboletkan atau mengiarusken seseorang perempuan sebelum ie mempunjal suami satu, bergaul merdeka de- trgen lakislaki mana sadja. Tnilsh jang oleh actengah ablt ldalam hal Int dinamakan "heserisme’, "persundalan”, Jang sebenarnje berlainan sokali dengan persundalan Jang bissa. Didalem matriarchat fa perempuss dianggap Scbegal "Ybu sekallan manus”, jong mengasih hidup Kepada semua orang. Tetapi kin!’ la akan memelibara sats orang lak-lat sndje! Ta musti "dapat Kerugian” Tebih dua, atau "bajar Kerogian’” lebth dulu! Ta lentas Aibotetkan mendjalanksn "persundalan” pada waitu gadis, Bais ia muti mengorbankan kegadisannje kepada wiram, Sebelum ia kawin rest Kepada satu orang lakitaki sada, Menurut agama di Babylon, dulu seorang anak-dara kalat {a hendak meniah, diwadibkan Jebih dulu pergi kell Mplits, dan dist la must! mengorbankan kegadisannja ”a ‘kepada banjak lak-laki, Begitu pula keadaan di Memphi, i Cyprus, di Tyrus, di Sydonia, didalam perajaan-pe- Fajaan Dewi Isis diMesir, di Asiadepan didalam ull Anaitis Engels berkate: "Adat eblazcan jeng sematjam. itu dikerdjakan oleh hampir semus bangsa Asia diantara aut Tengah dan sungal Gang” ‘Perompuaa touumura! Sebolum ia bersuamd satu orang sadja, ia rusti memuaskan semus orang lebis dabult! Sebelum ia memuaskan seta orang sadje, la must bajar ula upeti Kepada dewadewa. "Sebab bokan supaie rendjedt laju didalem tangannja situ orang le sada ‘make perempuan itu dikaruriai Keciokan dan ketjantikan lsh alam, Hulrum djesmani menolak conus pembetasan, ‘Denti kepeda semua perikatan, dan memandan tep-tap perchususan sebagai salu dosa kepada, silat kedewean erempuan ity’, bevitalah Bachofen menalis didalam Aitabnja "Mustorreeht”. Sampat zaman sekaronepin, mit- salnja di Flores, diana saja berdiam hampir ina tahun, ‘da satu daera (Keo), dimana gadis-gadis boleh bergaul dengan loki-ai mena sadja jeng mereka suki, dan jang paling “djempol” diantara "gadigadis” itz, — djempol memusskan lakilakd — itulah jang nanti paling leks Jeku mendopet samt Dikepulauan Mariana, uli-uluan Philipina, dikepulauan Polynesia, dibeberapa suka di ‘Afrika, sampal aekarang mash berlaicy pula adat ini. ‘Dikoputauan Baleara, maka belum sclang berapa lamanja ‘ash ada adat, Jang pada "mala perikahan’, semua Feluarga Takidakl dart pengantin Weak meniduri pox ‘ngantin perempuan itu bergantt-ganti, Di Malabar, diutuan India-Belakang, dibeberapa pula lautin edu, Kepale Kepala agamalah jong menjelessikan pekerdjean in. Dan rungkin djuge hak "malam pertama” jang duu dibertkan Kepada radje-radja i Indonesia dan ai Bropah, — ai- Deberapa negeri Bropah sampal silamnja zaman perie- ‘ngahan masin ada hak "jus primee noctis” itu —, pada ‘salnje haruslah dianegap sebagai "oeian” kepada dews- ewa. (Kalauckalau dewa-dewa ini marah Karena pever- jpuen mendjadi ister} satu orang laki-taki sadja!) Dan ‘ahulkah tan, babwa sampai didalam abed xe-19 ci Ne- Gerlandpun mecurut Eeterangen Murner, tamu-tamu di “suguh” njonjab-rumah atau putert-rumah pada malam, bari? “Fe, perempuan bu-umum! Tidakksh pada hakekatnja lod suatu anggspan-tinggi kepada perempuan {tu? Tetapt tidaldkals pula terang Kepada kita, bahwa sturan jong emikien int tidak baik kita pakai? Make oleh karena itu, meskipun ada Kalanja hukum peribuan itu didalam ‘entukematriarchetnja mengasin Kecudulan Jang mulia| Keepads perempoan,-meskipun dibeberape tempat didunia sempal gekarang masih eda restan-restan matrarchat itu ‘imana.perempuan. seperti berkeducukan mulia, maka Gjangerlah matriarchal its mendjadi titasjita kite don ‘pedoman kita, Kslau bukum-peribuan itt sampal sekarang belum Tenjap sama sckali, itu belumlah mendjadi satu bukt, bahwa dus hulum-peribuan itu dapat tegale terus ‘Smasjarakat sekarang, dan dus boleh dipakai sebagei tjte-tjita dan pedoman dimacjarakat sekarang. Tidak! Kalan sekarang masih oda hulum-peribuan, maka buat sckian Kalinja saja katakan: itu hanjalah sise-sisa dan. runtuhenruntuban beloka dart sata gedung-adat Jang telah gugur, Ita hanjalah satu “kematian jang terlambet”. Hlukum-pecibuan pasti mati, pasti gugur, past lenjap dari masferakat industrialisme dan masjarakat ‘halcmilikcpribadi sebagai jang sekarang ink, w alaup un la ulet njawa. QMfitsalnja sampal dizamannja August Bebel (permalsan abad ini) masih ada hukum-peribuan ity dinegeri modern, seperti Djermania (dipropinsi West- faten) dimana slanak mewaris dari ibu, dan tidak dart bapa). ‘Fembetja barangkali ada jang ingin tahu, epakah adat ‘stu orang perempuan bersuami banjak (poliandri) juga Gisebabian oles hukum-peribuan? Susah mendjawab per- tanjean ini! Mungkin dieebabyan oleh hukum-peribuan, ‘ungkia tldak disebebkan oleh hukum-peribuan. Eislet‘mengatalzan, bohwa poliandsi itu "bukan sats” perkem=| Dbangan jang umum” (bukan seta tingkat perubahan Jang, lumum). Engels menainakan dia "perketjualian", serta, haci-hesll Jong mewah dari peda sedjarah”. Dan Bebel Derkata, batwa "belum diketahul orang benar-benar, per Dendingar-perbandingan spakah Jang mendjadi sebab- ‘sebabnja pollandrt itu’. Tetapi ada hel-hel jang dapat ipakal bust penundjuk jalan didalam hal mentjari sebsb-sebainja polisndri itu; poliandrt didapatkan tera- ‘ama sokali hanja dinogerinegeri pegunungan jang Hingei sudja, seperti di Tibet Dinegeri-negeri peg ‘pungen jang tinggi-tinggl Ini, dimana hampir tada tum- Dbub-tumbuhan samesekal,, cudah barang tentu sangst Derat struggle for life. Maka poliandel alau persuamian- Denjek it, mendjedi satu djalan bust mentjegah t er~ lolu bertambahnje djumlah keturunan, dengan tidak meruetkan dan menghalangi kepada sjalswat lakiteki, Benariat keterangen ini? Entzh, Ada lain ke- fecungan lagi, jam jang beriiat: menurut seorang pe- jelicie fang bernama ‘Lermowsky, meka wlara,jang ‘teclalu dingln berakibat melemahin Espada sjahorat. (Diketakan: orang-orang sang naik kepuntjak-puntjok gunung jang terlalu tinggi, mendjadi lemah sjetnratnje, dan sjahweinja inf sekonjong-konjong mendjact keras| Tkersball minakala merelea turun ketempat-tempet jang lebih rendah. Orang-orang dikutub Utara tidak begitu eras siahwatnja seperti orangocang dinegeri-negeri kanan-kirichatulistiwa, Orang-oreng perempuan dinegeri negeri dingin kadangekedang baru pada umur 18 atau 19 tahun mendapat haid, tepl gadlsgadis dinegeri Arabia ‘kadang-kadang pada umur sepuluh atau sebelas takun sudah mendapat bald). Maka oleh Karena sJahwat, terus tama sekall sahwat lakblaki, dinegeri-negeri dingin ada Jrurang, maka tidak merussk Kesehatan perempian mas nnakale dineger| sepert! ‘bet itu satu perempuan bere suamiian dua, tiga, empat, lima orang lukiaki. Djadi inegeri jeng sangat dingin tidak heran kita melihet po- 100 ands, dan dinegert-negeri panax tak heran Kite melibat poligars. Lagi pula, bukan barang jang tidak diketabut lumum, babwa perempuan jang barjak lak(-lakinja. itu ikurang mendjedi hamil dart peda perempuan jang ber ‘suami anja ecorang sadja Lihatlah misalnfa kepada SSundal, Sundal jang saban hari menerima sjahvrat lak aid sampal Lima, enam, sepuluh kali, djarang mendjadi hhamil, meek ie tidak minum obatobatan-pentjegsh hail stau tidak mengambil ichtiar satu djuapun untale men- tegah bertumbubnja benh. Dengan sebab-scbeb jang ddomikian itu, maka poliandri dinegeri-negeri pegumungan tinggi liu bukan sadza tidak merusaidkan Kesehatan pe- rompuan, tetapi ada djuga berakibat mengurangi djumlah furunan, jang sangat sussh memeltharanje dinegeri jang Inurang rezekt stu Hersanghatan atau tidak bersanglcutan pollandr! itu dengen hukum peribuan belum terang ko- oda kita, Tetapl ternjatalah disini sekali lagi Kebenaran feorl, bahwa moral, angzapan-anggspan tentang sopan dan Udak sopan, adat-lembaga, et, recht, dan Iain-lln sebagainja ity, Uukarlah batsil pekerdjean budi pekerti ‘mantisa, tetapi adalah tergantung dan ditetapkan oleh perbandingan-perbandingan sosial dan materi, Dimanakah, dineger! turpahelarah Kits ini, ketjualt ‘Minangkabat, macih ada sisa-sisa bulcum-peribuan? Per tama, boleh dikataken semua daerah-daerah jang borde- deatan dozgen Minangkabeu itu masih memekai hukur:- peribuan: bagian-bagian dari Keresidenan Bengleslu, be- Glan-baglan dart Djambi, bagian-bagian dari Polembang Sudah berang tent semuanja itu tidak murni lagi, tidal fas hukur-peribuen lagi, melainkan sudah tertjempor- ‘bawur dengan bulcwm-hulum Isin. teruisma sekali ter- tjampur dengan’ sjarlat Islam, Sebagaimana di Minang- Ykabau hulrur:-peribuan bukan asl hukum-peribuan Ise, ‘maka begitu digs didaerah-dacrah ini iuium-peribuan ‘bukan sali hukaum-peeibuan lagi Vanja kedang-kedang saja heran relibat "letnja" hulum-perbuan itu, seskan- flan sjariat Islam take modah melenjapkannja. Dinegeri 101Atjeh, mitsalnja, Jang pendudulnja begitu vegubnja, me- meluk agama Isiam, mash ada sisa-sien hulcum-peribuan’ fang belum lenjap! Disitu mash ada daershudserah Jang erempuan, sesudah nikah, masth totap sadja mendjad “haknja” rurcah orang tuanja, sedang siaminje, Kale ia tidal cut diam dirumah isterinja ita, datang Kepadanja dhanja kalau ada keperluan sadja, Ansicanale dart perka- winanaja itu tetap dirumeh bunja, ”grmping” “anal anak itu adalah "gampung” ibunja! Adat ‘hukum-porie ‘buan inilah jang didaerah Semendo dan lain-lain daerah 44i Sumaters Selatan mondjadi daser perkawinan "ambil anak” stax "tjambur sumbai” ditanal Lampung, Distt Sisuarnl memutuskan perialiannjs dengan bapaibu ser dis, dan mendjadt "anakrj'" meréuanjs, berdiam dirumad ‘mertuanja, bekerdja pada pekerdjaan mertuanja Ta ‘cut Kepaca isterinja, ia menjerahkan analcansknja kepada isterinja, a hanjaleh bertindak sebagai "djantan” ‘bagi ssterinj, anak-anaknja mendjadi ehlicwaris ister na, Terutama sekali kalau orang hanja mempunjat snek- anak perempuan sedja, (jadi Heda anak leki-als), maka selalu perkawinan "sjambur-sumbai” ini jang dipilih. De ‘gan begita sianak perempuan itu meneriskan keturunan’ dan farta-niliknja famil, ctau dengen perkeiaan adaty ‘buat "tunggu djurai”, bust "renegakkan djurai". Malahan @idaerah Semendo anak perempuan Jang tertua tetap ‘mendjadi penungsu dan ‘penogele djurai in, mesid ia ‘mempunjai saudare Jailed atau tidale mempunjal sane dara lalc-laki, Suaminja wadjib ikut kepadanja Anake anaknjalah jang meneruskan’djurei, dan bukan anak ‘saudaranja jong lalt-laks. Pendek ata, didacrah-daeral Sumatera ‘Tengah dan scbagian dari Sumatera Selatan ‘masih njata ada sisesisa hukum-peribuan, begita pula di Batanghari tas, i Kerinti, dom tempatlain-lain. ‘Dipulau Mentawai masih ada sisa adat hukum peribuan Jang becupa “hetaerisme” (Iihat dimuka) antara "gadie- adie" dengan pemude-pemuda laki-laki, sebelum perkse ‘Winan, Dipulau Mentavai itt sama sekalt bukan ot 102 edushakaan, Hala seorang "gadis seblom in menpi- Sea juan oda mec aa dem pede en” at ek Pula Kogews hatinja ala pererpuan Jang innit te sudah mempunjel anak! Beg pula keadaan Sputau Bingeano. Ansicanak dlluer ston dislam perka- Rean istop mongjdl Bak sbunja, DI BornerDarat dk Sintang cigulsu Tomar (Belu, Wathla) mash ada ada Sng teorang ual diw adj zbken berm drama Sng dan a Sulswea Selatan a at "mapuo- Soo! Jung menentean bore anak jng trta dan Jang Seige difsaratan mended tak Sbunj,sodang bapa Dae woe cndapat bale tae Soak Jong heisa atau Reema edje Matos bua soja bam perbuan ade siseasa- Sactur tempt aga edn matsorchats du seine wg a Salmo Selatan orang. perewpaen idea Soe Di Ken, jn data dacrah Florey, "gdireniy Seuela Dorgautbebas dengan Teklas, dan "gadis Jane baling jompst” mewiorcken bat Lakai, tT ERE "ane an palg bers baragan Dust lekas met ore afoul deagan buktcbuki dari doerah-doceah pail dar nagar cone is, bahwa hulm penbaet Efatah Dulane, km, sruaabjat Jag. Be Tagg! tingkat kemad)uannja. mn Jeng mnnh em ut mgd al bat maser Molerny dan panias digent dengan ‘ua Jang lebih foul dengan masjaraket moder! ‘eqammacakah, Kuru pembopaan? Sebagainann sia sci arakan amu inde ng a um adalah, tuum’ perimpean 8a satu Kem e- {juamycongun bust portapenn dap berhembeng Sim, dengan hum perbapaan dapalah berkembeng {ndivactime ang pels Cust berkembangnjemasarela tary menumuxen Perpingean dart hokarn peribuen We Tn perbepean St ants parlndaan fang paling Sua dager uodrat alan", das Biges menamakn dia Sats "memdjien dalam aedjra Jang. Dee Hang 103jong seal, babwa Kemadjuan tol ereng! desean Pbutaken,perbadakar sat thal gina menegilian rteranre ak en it Polak bulla perbapasn is digambarkan oleh Eagle dengan sat Kaliat jung arnt Str "Ea burosdian pore ttman orang Takia dengan malsed terten usta ‘elahisan anal-anak jong take dapat canta lag pe Bapanja; de» perbapan ang fac dapat dibantah fa amt peru, oleh karene anak-entx int merc harus ewer ictal slbope st Saja ira, dak ada seorangpan, fe = eee: eae Jang akon membantah wa pada azatnjs Buin petbapean iu lebih SRE bal atta dope Putin peruan Aj ada perempuan jerg mengtiaken hulaun perbaponn trash. "beret srbela, dan. lantas berserga se Tkun jang.ditengahtengeh bacom perbopeen daa hhukum perbuan, aie pols ang berjitedta Gempuren humm eribuen daa hut perbopa tt, tte allah Grenungkan dengan tenang dam dali hum perbepean buen sa, bal edit atau tidak edih uum pesbopen adalah satu kum Jang'por tu et volun! masacakae Jang taka busan ium per Spach it, malian eksesvedkees hun perbasean {ty "keliwatbatwandetwatbatas” hlcum Berbepean 5, isewloes uum porbapaan ‘nah nent akan soja Barakeh diem to djge Tea mara a fekarang membiaracan alot bal eat Bua ‘bapaan itu lebih dulu. “ql Sebago telah sajeterangkan, maka bok cerbpaan ini tembul seaodeh manors forget mit aka mengend "lille perseorsngas”, Lata fang ‘enlogllan perburvan. menjua "mili It dengat tsringst sendisaendi: Felertaban meagan koljeon jing berupe eialvan, oarg-orang cvanat dak dun lig eaptclajeitonKeafann Jang berupa bude ble, hats pertanangim. selec bearkan bars pal’ Untule Teveteptan mile fal didalam tangan ana: wot enaknja sendiri, mendjen djangen sampal is Shak" begen anna oe Me Shtenah hub perbopean aol dangan pobeta zy, baa Sa iadakan dengn cchonlingotong, engnn seal gus. in adalah sib ene rates, scbaninan inp tap revistat ‘Sota abl dit mtu proponent sae eormmgeorang “cesta il Zapet tidureebageesana Ajuga tada revolust-masfarakat SEES pemtaren eta "sus ral jg i tak eapet ‘i A sceurtketerengen Bagel tiranan nga ‘shorn, cna bk buena revous ng mera EiNhk bat sbuy, melanin ana st pero Jang Dersneasangsutfenang, "abel fa berks, 2a te ta ak begin ear coboga nga Hee Mba sekarna, Sebo revi nb mah st weit fang tetbea: lng pore lara och mam sr aie ener’ scorn angst ses oe ‘tinh. Seman Kelurae genau up tty ears "ea anata Hasjlas sap nenge seta Repo Ser ¢tngmacien acl tue mgt eral desl gce tpl tae gue oe stents pers ei pe eit nah cae aban, Dengan kepuron s,m = [nksraran latarunes ment gee bu sera huktum-waris ‘nei dn ada Gopakan stan etranmcrarat is hapa svt hua Gar bap nap ‘they Neen, tla Sept ht pea Beborapa si auhu olen, ena psstnan Ste bolum eelane bo Tepe Intnl tread, ata sedang pul eal unt Tega ee ean et cage oot lel aren oes i seen doer Ratan Boitlah pandapat gel Bot oten igi perdee kepede erabaes fang esdat=ne- sete Peeitages Menge haberar alah o fenawetengah ede fing tana, au fang dengan DP Eagan See sudah tulsa aor, bahwa oda Pua 105aeran aera jangperempunn-perempuana tae mas fnduk beglicsadjrepodaataran bare fl, da in ‘Salamlna erltasjort nas dongengdonging: Ama Zone alau Wanita Noes Tembini Ralau ia sekareny do fang tinogertananiiinje guming, Rulers Rs ake Imeliba bahwmeaih mat hidup dgssan rkjar dita dongecgnja Nadja Puteri Tamarey jang soegal arimcwbetin telah mererengs dan menstihes bane jamndje IoKloll. adj puter! Taare sampal ent Stalahen mash dagunghan ooh rakjatraijat eaukasl Ketjanikan|s, nebidaksasannnja Legs garberaiansy lasartucnga carpe! il maaih dul datas peas” Friese, doin dalatait mu, donna ttt Hlrojae sorta pudian puja fap Sta ns — ‘Keukasia berbunj: te emery “Tatsara metakalfudung-zeran, dan ilinganja dies dengan snting-anting Jen pandang. Matar) eepert zm ud isla copert meta, lehernj sper jsp Tas ‘mata bajorperia mena un Jang ornare ab. DI Tawah tadjusperat i, Se momakai bodju iain ati” Battsaburan Tamara diatakan berale: "Al adj Puteri Tamage, AEL meng’ negenicnegest dan lala dengan nama. Ak menjar eanitan berpindh dot {ant Tam Re Laut Rasp Xia tela aval hate ‘Gpahan, dan pedangh telah htanarkandalunclun Mes sim it arb Sah hat nema a = rat degen mamas Hn semblan dep” Tamara tel monskistn sera mantinjs, Hanja eet pla sajalah jang bem mu tandak.*Apakah ja Tamara, TadjePutert dat oma redieedias dap erat aan aka, began Lape enna See dan gelombangiar Teeter teal jeputert Tamara. mendengar_perkatean in dan dengan peahan ia menghadapesr muinje kepada pean. tang Dantas a alone Jang panne ener ah kul-nukanja Dangan rogers, enjetenga radu ‘-pradjuritnja kepada Laut jang memberontak stu, dan Jeatetpantal Laut Raspia memekil-melik arene sabi Bmnbaicombek Laut tu diserang dengan minjak tanab, dan Gti menjalenjala mendjilat Kelangit. Lama seksls Laut seoepla beryuling-guling didalom njalanja apt, dan meme- Jak memohon empun Ja sanggup menjerahlean semua ke- ejsannja dan sanggu taklule sematamata. Achirnja di erllah ampunan it oleh Sang Radia Puterl kepadanja ‘Demidianiah Radja Puteri ‘Temers. Funina H Halle rmenundjulican kepada kita, bahwa didalam dongeng 2ni Gitjeritakan satu amazone- motif jong tulen: perang me- fawan laut. Sebab, simbul apa laut sru? Laut adalah Svbulnja laktlali! Bumi, tanah, adalah simbul perem- pian, tetapi laut adalah ‘smbul’ lakilaki Sebagaimana juga Kite bangsa Indonesia menganggap bum ix seba- ga simbul perempusn: simbul Thu, simbul Tou Pratiwi, ‘ikea bagi orang Kauieasia bumi adalah djuga simbul po- Tempuan. Teapt manakala ita mengangyap Tenet scba- fea simbul Lattlaki, manatala kita berkata: "Bapa Ang- Kies, Ibu Prati, maka bangsa Kaukasia den djuga band sa Junani, mengangrap 12Ut sebagai simbul lalla ‘Bukenkah tara tiga dapat subur kalau tak senerima Kesuburannja ita dari alenja laut? Maka dongeng perdji- ‘togun Tamare jong maha-(fantk ity, dapat pula dloneeae Sabagal gambar perdjuangan antacs azas peribuan dan. teas perbapuan,antara hukm peribuan dan hukum perbs- ‘ean, antara mateiarchat dan patriarchat, ‘Tamara hanjalah ect sjontah sadja Negeri Jeinlaln mempanjal “Tamara” Jang lainlain pula, Telapi ade sat, hal jong sangat menarik perhatian kits dengan ‘Temara Keukeste itu, Tamar Kaukasla sebenarnja adalah oat Tgur Jeng bukan sama sekall "dongeng”! Ia adalah sab figur jeng giuga cles tarich diakut adanje. fa satu figur histor. la mendjadl Radja Puteri ci Kaukasia dlan- fora tahun 1185 dan tahun 1214 — djedi belum sampat 800 tahun ditelakang kita. Apak artinja ini? Int berazti ‘aha, kalau boner gerdjuangan ‘Temara stu antu perdlu- worsre mr nt i a cpeaie ce Sindee tone ea eee Ea con ie te i es ea ena =e So: Sp ee pte trey teat ee Sng eden ate eee ee ee a ute ant tag ae ee aoe Sates en oe nara hucom peribuan dan ham perbepan ita bear eter en oo a Se oe ne tenors ir nae Sire rac coos See ren meena See one Sr eae ae See ae ae Sa arora saat ee ee See oe es eee eee ems 108 arenat den palsiarchat diaman dala itu mungkin tidak ‘Sega tenang sebege al Minangkaba sekarang to. “Fe culu orang febih *mentat® Patsierehaipun Lb sponta" Sadak saje akan, bake naisdkepoda SEIIIE, sau kepala milk perseorengan motormje as arena si dan babwa perenusnpan ddjaikan mall, Slujedican milie perseorengen. Serinah erpindah iat Gar slat moni meodjoch sift Gin, dart mice Shendjadt objek Ia tadine Jakrawars, Kai i mendjedl Ton, Ben‘, Jang aimil, jang horas isinpan, hers Alaoribunikan, tak boleh cit orang Iain, epaagh a ovoh orarg lain-Perenuan Jang suka dcintuh orang nn, cisembelth Kontakentanan ‘Riward’ Carpenter berketa *Wafsu kepada mt Lic ita membuat lakiclakl menutup dan mempecbudakkan perempuen jang lat) Cita “fa, -- Pm"! areca stupun, tidak mongheranksn, ton ni Tob pentah-mentahan” daripada ‘Slarang)tukan sadjedimpan ean. disembnsan, {clap djage ditamba>, sebagsimans orang men a= bah cjuen bereng mile Jang Baca dimana-mana pe barca tang dita dftangah pula polis, thin boner polgin, DoTy gimie, jlo pecsteron ong Sonjekcbenit Makin baniakpatempuan, makin balk; Schab inskin bertambah,banjlnjn cra” it, borer Sertambatnjakewdjehteran can. Kemilian, bert bahnie tonage-bererdia den Kekuasaan, bertambaje rece dan heegeman. Monakala lait anja ‘mem- Donji isterd sevng anja miles Sten sab i Oda Toifjadl balangan ust mongambll "els berapa Bae iaknjapi dues. Menurut Fetcranges Tod, maka Kew fing Sulome (Slaten) tepenje TO iste dan 200 orang selir!, Demikianlah memang: adatnja pete chat diesman dsl! Perhatkariah lagi beborapa ‘Jon- ton jung benkatsn Dialam tab Peronein ma, Gooey fatal 1, sat 1 dan 3, tjeriterakan baka Nob: ‘brahim disuruh oloh Saruh bust "mengimbil” budalcja Jang bemame Hadjar; djuga didalam Genesix fatsal 30, ‘jet 1 dan berikutnja,ditjeritekan bahwa Jalesb disuruh foloh Rachol buat “mengambll” budakenja jang bernama Bathe, den disuruh pula oleh Lea (saudsra Reehel) buat "mengambil” budalenja jang bernama Zp. ‘Dan ada lagi satu hal Jang boleh Kita ambil dacttjerita Jeleub. Monurut Indji, maka iorort-otort Jakub Jang ber- znama achel dan Les itu, adalah dua saudara Me- ‘eka Keduacuanja adalah’ anale Laban. Zn toh, merska usduanja mendiadi itert satu crang! Inipun oleh po- friarehat dienggap sopan, tidak melanggar kesusilaan. Dan masih ada lagi safu hal penting dalam tjerilera Jakub. Menurut Indji, Jakub mendapat Rachel din Lea itu dengan djalan membelinja dari bapanja: balk Rachel maupun Lea ia bell dengan mendjusl tenaganja kepada Tabao, masingmasing tudjuh tahun lamanjs Maka kita disint mengindjek satu sifat penting dart pa- triarchat pula’ perempuan milik jang harus GibelL Thilzh jeng didalan salah satu Yb dimuka su dah pula saja teranghan: Kawin-bell, peskawinan dengan jalan membeli, perkawinan dengan mengangzep perem- Puan itu aebegi satu benda perdagangan Orang Sunani dizaiman ‘dulu menjebutkan wanita-vanitanje "alphesiboia’, jang artinja: menghatsilkan sapi, berbarga sapi, boleh ditdkarkan dengan sspil Je, pererpuan sata benda perdacangen, jang, kalau sudah dlbajar harganjs, Gapat diperlakukan semaw-maunja, oleh jang membeli- nja itu. Ta boleh dipandang sebagai benda perhiasan rumab, boleh disimpan den disembunjikan rapat-rapat, boleh disuruh bekerdja matimmatian seperti budak:-beizn, boleh didjual lagi, boleh dibunoh, boleh diwariskan ke- pada ahliewaris bersama benda jang Tainclain. Ta boleh @ihidepi_ atau tidak dihidupi, boleh dimanusiakan atau ‘dak dimanusiakan, Dizaman Romawi dahulu, memurut Kterangan Engels adalah sata kebiasaan, bahwa perem= ppuan itu, beverta semua farnil, sebelum suaminja mat, 0 ‘owlah ditentukan dengan testamen kepada siapakah ia, Spenfi akan diweriskan kalau suaminja mat Js, ia me~ Rang bende bolaka, milik Sapunje suami! Kalau ia dic Pusuh oleh guarinja itu, maka itupun hak suami- je (Engels). Sampal diubad elimacbelas di Djerman Gin dinegeri Belanda menurut Keierangan Mumer pe- fempuon maain. “disugubkan” kepada telamu, sebagal ‘eeng menjugubltan gopotong Kulh. "Het fs in Nederland, fet gebruik, wanteer de man ean gost hoef, dat hij hem 2m srouw op goed geloof toevertrouwt”. Atax mung: ‘Snsah ini eiga "Sbu umm” daripada Inkum perivuan? ‘Dan kalau laki-lakt tidak mempunjai tjukup sjarat tuntule mombell perempuan itu? Tidaic ‘jukup arta benda, atau tidak mau membeli dengan tenaga-buruh Stperti Jakub Kepada Laban? Sudah saja terangkan di- nua: zaman dil zaman "mentabmentshan”, Kaloa Ndae dapat dibell perempuan ily, maka tiada Kebe- eian moral soma sckall, djika perempuan itu itu, Girampol “mentabmentahan, Kawin-zampas, ite sh menurut ketsrangan sea dimuka juga ealeh Seiu sfat patriarehat Ii, Killa semua sudah pernah mem Dalja Getta. "Perampokan perawan Saba’, dan kita alah geting sekall melihat Herita wajeng dimana pe- empuan ditjuc dan dibawa lari Didalam Perdjandyian ‘Lema, bagian Bock der Richteren, 2, dtjeritakan, bahwe ‘Kau’ Bunjamin mentjuri anakeanak gedis Silo, "awin belt” dan "hawin rampas",.... sampai 6e- kearang kita mash mengalaminja dan mengerdjekan- nnja, meskipun dengan jalan jang lebih "sopan’. Sampai Giziman sekarang mastl ada adat "marlodjong” ditanah Batak, Dan di ChillSelatan tiap-tisp pengantin perem- oan "barus dirampes lebih dla” oleh suaminja, dengan ‘ersetudjuan orang tua atau tidak dengan persetusjuan ‘orang tua, Tapi djustra perkawinan jang demilian itt Jang dlanggap jah. Dan apakah asalnja vang "antaran", wong ."beis", Gang “sasrahan™ atau bareng "aasrahan" Jang divalangan bangsa Eropah den dikalangan bangsa aee ee ace ct ci ioe een a re pe japisan Jang atas, orang tidak segan-segan memperhu- eee yea a Dennett eee ae A iS Sea wie cern nt oes of eran et aa di Tampung, dilain-loin negeripun "uang antaran” la Cael Se ere ace iste a eee eee ae ee EGR eee ee ee ee oes ee oe Sa ee Eee oe oe Seer ae cas ‘itn Inn nega Baas ee” nee eases etaames we 2 eee ae es er oe ieee! Sete ae nee pee lope ifort te dengan eendjata, mengedjar dis dengan fone See ee ee SS eee So rea oey eee ae eee ee m2 ‘ede adat "matiodjong” stax “lodjangkon” (dilarikan), Stau dat "angko baba’ (Gepert. matjan). Didaera Pesemahy adat inipun.masih ade, Menurut keterangen Finer, mola pentjurian perempuan inilah Jang mendjac TElnje"edat Mpembalaoun darah” dizaman dull Jarl ‘Gulbja ads bela patl, ambil ajawa balas yawa, jang lazim sordepat semua bangse-bangsn di- aura rook bum. Tabla tusn assinjaadat "twkar yjntin” pada bengss ope data eh bean dal aan rempuan aperempuan dikat,dicatal ost Rocrampes, Lambaloun rents” ni mandjadl. lebih so en Ditoia Roma adat int sudah menjopan sedkit; vege tanda mendjodt kamba vang sam) maka pengantin perempuan ds Homa mendapat isin 61 dar iapunja SSR Darlan a ee th i a ‘endjadi tintin tembags, tfitlin perak, ti . Ses Rombdlan lg! trejadae ade Sharon, fate lela dan porempaan "tukar Gintjin", sebagai tanda seta sata Sema loin dest dunia sempal achirat F ‘Maka demianiah,sifaafst patrlarchat-lar i mash solja barkesan dalam edatstindet zaman sekarang, akan sadja, pada bengsa-bangsa jang belum berkema ivan, fetapi ajuza pods Bengse-bingya Jang sudan mo- ‘Ein seperts bingsa Bropah dan Amerika. Becabadeabad, fatusan tabu, buat tahun {jp "benda® it mah 52° ja melekat pada perempian, Ia masth tetap sadja ci ‘Shegap sebagai mii Jong oleh ipectakulan seruka- ‘ue Srang ivenja dan resukacslea suarsinja. Dut kasor- ‘oaran, ko halug-haiaean; dul rentab~nentahan, Kin, fopansopanan, tapi pada. hakokatnja sama: Takia davis, ister! benday Lakilaki tuan, isteri bamba, Mala Matieblasaan loviret ash djugs terus berdjelan ampai sekarang. Apakah Levirat itut Levicat adalah Perkataan jang asalnja dari perkatsan levc, ang artine Tpar Levirat adalah sdat, Jang mecetspican, bahwa alow sang sami mat, maka djandanja lantas mended us| fsterinja saudere-suami itu, — isteri iparnja sendici — atau dsterinja Keluargadelat daci suai Ita. Njaalad sisini perempuan itu diangcap sebagai satu mili jang Gioperian Kesoudara suaminja, sab) bends. jang dives Fiskan pindah Ketangan saudaranja suami jeng seat Ata selidalctidaknja, fa hanjalah dlangyep sebagai elat pe- ‘ogakkian Keturtunan sadja, satu glatpelairkan anak, = "'mesin pengeram"! Di India orang perempuan Jang tdak: dapat hamil, dioperksn kepada saudara suaminja, se belum suaminja ita mati — Gobatjoba barangkalt de ‘ngan saudara suamiinilah mesin pengeram ita dapat ‘mengelaarkan anak, Iailah jeng dinamalean "pereawinan yoga", satu matiam perkewinan sang. dasarideologinja sama dengan levire: Stu. Dan ambillah edat keblasann orang Jahudi, Didalam Kita Perdjandjian Lama, baglan kita Musa Denteronomium, 25, ajat 5 sampai 0, ternjatalah ‘Dahwa orang perempuan jang tak mempunjal anak, dios perkan kepada iparaja, kaleu suaminja meninggal dunia ‘Benar didslam nukum Jahuai pengoperan ini sdalah satu hak Jang boleh dituntat’ oleh djanda itu, — kalau ‘iipar tak mau mengoper dia, dla boleh meludahi muka Sparnja itu dimuka ursum! — feta hal int tidak mengu- Dah epada dasarnja ideologi itu tadi: perempran objek, perempuan benda, pecempuan milk, jan disini ‘menuntut pemeliharasn. Sebab, mentjari ketjintean me- nurut Kokendak hatinja sendir, kawin dengan orang jang bukan par itu, dus menegakkan Keturunan dilar fingkungen darah suaminja jong mati itu, ie tidak bolon! Ja musti kawin dengan jpar itu sadje, kalau ‘par itu mau Lain-ain bangsa masih djuga ada jang mongerdjaken lovirat itu, aampat ackarang: bangs Drus dan bangsa, Afghan, jang due-duanje beragama Tslam, masth menger=| Ajakan adat ii, dan dineger! kita antara lain-lain orang Gojo dan Alas dan Pasemah (telah berazama Islam) dan ‘orang Batak (lelah beragema Sereni) masih djugs belum ‘melepaskan levirat ita Sungguh dalam sekalt tertanam- m ja akar-akar patriachat-iar itu didalam ideologinja o°- sist Pala ‘Ada lng dua hal Jang perlu sja tecanghan lebih djelas isin! berhubungen dengan angzapan behwa perempuan {ir "bonda': pertama bal persundalan, kedu hal "perem- ppusn machluk dose" ‘Salah. satu sifat patriarchot {alah persundalaa. Bukan jperoundalan atau hetaerixme seperti dizaran hukum Der Prunny tatkala porumpuan dianggep Tbusumum, tapi per Sudalan jang’ benarbenar persundalan: mend) ual Girt kepada Taidlaki dengan mendapat uang, ataa mon: yaa rt kepada lakLL dengan mendapat barangharga” jing Ininen. Dulu dizamen hulum peribuan persundalan iiusatu "amal keegamaan’, satu religieuze daad, sot Perbustan Jang diwadjbkac’ oleh ibadat.Tetapi Kini ia fendjedi amal perdagangan. Perempaan, Jang Kink tu Darang, sain bends jang ada barge, Jong tk Gimilid Kala tidak dibeli aay dirempas, pe empuan itu Kini mendjadi satu barang jang tidak UUapasp orang lakielaki mempunjeinja. Maka buat mo- ‘uagkan sjahwat Kum Takilaki jang belum tjakup ke- Keajaan untuie membell seorang is teri atau belam tja- ep eberanian ent merampas orang {eter i bllah perdagangan pecempuan seljara "baTang etic Pan’. Sape belum nampa membell seekoe sop depellah fs membell daging sekati sadja! Dan jong. betsl-betul menggambarkan Wdeolog! patriarcha ‘ala, bahwe angeny- ‘cumam {ida teslalu menolak alan membentjt per- ‘Stndalan ink Orang perempuan diwadjibkan sets, orang perempuan tidak Delety mendurbakai suami, orang eudis hharussmendjage betul-betut kegadlsannja, tetapt orang Tela, budjang. ata tidak budjang, bolch mengerdiskan perzidahan dilvar rumah sebanjak Kali ia mau. Je, BUKAN adja anggapan umm, telapi hukim negesipum hampit emia mengsjahkan persundalan itu! Dula dineger! Ji- han pogaralal jong mengudakan detkterion-deikte- ‘on'(rumab-ramah sundal), dimara tiap-tlap orang bole us‘melepaskan sjahwatnja dengan bajar tari jang tetap, jekni kurang lebih lima gobeng satu-kalinja, Dam dilsin- Taig negeri, i Romaw, di Jerusalem, i India, di Nippon, disttupun dulu negara jang mendjadi germo (pengurus rumah persundalan) jang pertama. Salon, pembust ulm Junani jang termasjiur, Jang rmulemula mongadakan Getkterlon-detkterion itu, mendepat pudjian chalejak buat "Mkebidjaksanaan” itu dengan Kaleketa: "Sclon, terpi- Ahilah engkau! Sebab engkau telah mengedakan’ sundal- sundal buat keselamatan Kota, buat kesuijian Kota jang penuh dengan pemuca-pemnds jeng kual, arg, ampama, engkau tidak mengadakan sturan.jeng bidjeksana tu, niptjaja akan mengganggu eamanan perempuan-perem” Puan Jang mulia!” Sudabkah tuan pernsh mengetabul fermasjturnja rumal-ramah persandalan Youkiwara. di- ‘kota Tokio, Jang meodapat perlindungan dari negara’ ‘Togatiah tuan pula Kosdaan dinegest kita sendin bee berape paluh tahun jang lalu, wakes pemerintah Belenda juga mengakul sjahnja dan meregiementir persundalan ‘Su? Maka begita pule belum selang berapa Tamanja, se- ‘mua negara di Bropah mengsjahkan dan meceglement| persundslan itu. Jang aibekuk dan dimasuldken pendjara ‘endo sundal sundal jag dak scesezang “ra” se ja, jal. suncal-sundal jang belum terijatat uamanja Gidaikm hitb reaiter! me py ‘Momang tak depat cisangkal, bahwa persumalan ita bir Ikan sekadar akibat "kebedjatan moral” sadje, bukan se Xkedar saiu akibat dari nafsu-birahi perempus-perempusn ar, tetapi inlan satu keadsan jong. tidok-boleh-tidak asti lahir Karena salahnja susinen masjarakat dan Tabnja anggapan terhadap harga pe- Fempusn Ia adalah satu "buaten masjarakat" (per- ataan Engels), scbagai patriarchat sendiripun satu bu- ‘stan masjarakat. "Ia adalah suatu bustan masjarakat s0- esti jang lainlain; ia melandjutian adanja.kebebasan sekouil, — untuk Kepentingan kaum lelaki". Te tek dapat Ienjap, kalau susunan masjerakat Jang) salah itu tidak us Jenjap dan anggapan silah terhadap perempuan itu tidak Gibongkar. Ta, menurut perkatagn Marx, tetap mengilutt i kermanusiaan "ecbagei sata bajangan”, samp kealam- 2a "peradaban” eekaligun. Dan ia sebaliknja djuga akan ombangunken satu "buaten masjarakat” Jang lain Iagi, Jen djuga tac dapat Tenjap dizarsan sekarang ini a mem- bangunken figumja isteri jang mendurhakai fuami, karena sami mendurhakai totort. Loki-luki pergi berijinta dengan sundal diluar rumah anges, iteripin jang ditinggelin dirwmah io menerima perljintaannja orang dari luar rumah tanges. Laktlakd fidak sella, perempuan tidak setia pula. "Disamping per- lakiisterian tunggal (antara seorang sami dan scorang fsteri) Gan hetzerisme (maksusnja: pelatjuran) pertjeral= an adalah sunt peristiwa mesjarakat jang tak dapat d- hhindarl— dllarang, dihukum Keras, tap: tak dapat di- tindes.” Hegitulah Engels monutis. Persundalan adalah satu buatan. masjarakat, tetapi pendurhalsasn swamipun ‘dalah satu bustan magjarakat. Walaupun dilarang keras, antjam dengan hukuman berat, diporangi dengan wet ddan pendjara, Ja tidex dapat ditinéas dan dihllangkean. Tuleh sebsbnja, maka meskipun patrarchat itu pertama- fama dan terutama gekali diadakan untuk "memastikan furunan’, toh sampat eekarang, kendatt pondjagaan wet, Kendati entjaman nerala jang bagaimanapun djuga "siapa bapa” masth fetap satusoal "ke perrtjajaan”saja dan bukan satu bal jang dapot didjamin kepastiann(a. Satu hal "kepertiajeaa”, can bukan satu hal kenjataan. Sciuhal Kira-kizs, dan bukan satu hal kepastian. ‘Schingea kifab-hulsum Code Napeleoroun, Jang mecdjadi ‘Sontoh bagi banyak kitab-kitab-bulkum di Eropah, (antara ‘isla djuga mendjadi tjonteh huleam Nederland), dds 4am artikel #12 ada monulis: "Llenfant congu pendant le ‘etiage a pour pére le mari’. — "Anak Jang dihamTkan icalsm persvambisterian, jong dianggap mendjadi Depansa falah seng euami”, Dengan djiiu can djenaks se- ah Engels membububi Kommentar ates artikel 312 Code utNapoleon ins Inilah atsil jang paling be- ru dart tiga eiby tahun’ persuami-istes Han-satul Marilah sckarang kita bitjarakan sifat patrlarchat Jang | Iain aga perespuan seagal “oachlu dom Tape suh sje ertakan sates dilom bab jong ‘oul, Patrarehat dengan dalam garitparinja agama telah’ merendaban heluduban perumpean, ante lata dengan mengataks, bahwa perempuan fia bikinan jl Sobagatmana dlantara kat aghnm ata jong mengatakan, bata buat milan dichirat nant ga al Medusiat an hares dijeuht dan deny ak, bate hesujon ah anja dapat ciperalehapabia manana mend ape sap nafeu kepeda kokajan milk dan iekajean bra, scbagnimang fagisetengah Faun game, Lemiekino a Sidalah satu teal dan satu podoman dip ~~ make fea: dap kepada perompuanpun, Gang djuge bends, djuga mi | 2M, juga kekajaan!), mereka berkala” djaulilah dan bene ‘fillah perempuan itu, Karena la adalah mendeuhlean kam dari nbimatn‘e achire!. Anch sekalspertentangan inis Kaur dunia” mentjari kemuliasn dan Kenikmatan sebssar-be- ‘sarnja dengan mengumpullan sebanjak mungkin perec puan didalam romob-tangzanja leksana “mengumpulkey sobanjal: munghin ternak cidalam kandang, Kaw “agama” ‘mentjari kemuliaan dan kenlkmatan dengan mensjaitankan | tiap-tisp perhubungan, ja tiap-tiop ongan-angan kepada orompuan! Faham bent}i dan mensjaitankan perempuan Gikalangan agama ini dinamekan asketisme dan se libat; (aseetisme dan celibaay) “Apakah arti asketisme dan selibat la? Asketisme me ‘uliaksn tjare-hidup jang semiskin-miskinnja, dan meme. angi tlap-tisp mafsu Kepada kemewahan den kesenangm ‘allt nafeu Kopeda haria-keksjaan, maupun nafeu kepada ‘Xelecaten maken dan minum, maupun nafsu kepada Kerus ‘mab-fanggaan, maupun natu kepada kepuase an. sjahwat Solibat memuliakan tjers-hidup tidak dengan petlaki-isterian, — lelaki tidak dengen perempuan, perem- us tn thak dengan lek, Aaketsme dan Solbat sudah onjelinap Hedsam banjsk agama dizrar ula. Agua ns gu Bodaba, agama Nosran samigal epoda ber Meluteje Maarten Lather dabod Jang Keeanbelas, se Sitnja dinasinja Peep alengeap xbagal 281 Pegele dosa, Pereopustlah jang du mendjtaban [SiEn det emuoan sofa, dan eeempuacla Jang sane ASTM eaman akan tetp berdojepale mendjcian Poni Adama dart emulians,sorga, Malas da satu fhe Sine torts bahwa momoiong kemalsan (ela) adalah eee Pennine Jeng cibenostan el Alladin me Stbafutdan, taka -didiem Indi) Mathews 19 fat 1 top 12 ada erie "Ads orang Jang ferpotong, jan cil iam en te jt a rang re too, Sich orang lin; dan adn ran ER Sate mening dlcnja seni unt ends ‘oP feceiaen eanrat Menarat faint peegebiran Sana st pron a Hk arin st pba cepati beh perempuae’ sat tabla. ang abe ses Gclenses beta: “Perkxonan alah tik. kuz Gis stu bal jang Reon, st alat pemuaskan shawat™ at menolak ekotoran lok ta telah mengebt inj sendin Besipan tla Carat diary so fin" Dawa menang sting pended pendula Jang. Ker ha ‘ora ‘dsnje Kurang unt snengokang hehene ink ajuhwatsja dangan hein dja sal, Tontasme- eee ict sendin, seprtOrigmes i Teruliani GEnkata "Perera, englaw aban slat mengelsh dan erpetsian Hejatoaly atam akan slat penuh Setgen itmeta emas)glen, buat melaprkan, taba ngkauah tlh mendjeramakan petkomanusinn Koda tam lurpur Hebrnoaan, Porermpuae,engkalah lnt-ger ang mera abana” ‘insua sua sje fliskan, bahia dldclam agama jane iain ionpun,mtaja agama Did dan Man da ali tr eran eng mengharemicanperempuar iu Dialam Suutinampen alan eckeome Gan sult itu heras $= naeli, Saja ira, didalam petriarchatliar asketisme dan sclbat dikalangan kaum egema adalah samavsama satu Dbuatan oasjarakat subagai persundslan adalsh satu bustan rmasjarukat, Sebab, baik persundalan, maupun aske- ‘isme dan selibet, adalah sema-sama akibat daripada ang- ‘gepan babwa perempuan edilah mille dan bends; milk an bonda jang boleh didjual-belikan, atau — jang harus icjauhi agar dapat mentjapai Kenilmatan echirat Sudah barang tents golongan-golongsm agama jang meng ‘kut!aliran askotisme dan salbat itu tidak meu meng- fakui, bahwa mereka mercadahkan perempuan, Mereka selala mengatskan, bakiwa mereka djustru memuliakan pe- rempusn, Mereka malah mengskud, tshwa Tuban "kadang- xadang” mensuttikan perempuan djaga! Fihake Issm-Suli ‘menjebutkan nama Siti Aminah Jang ditakdirkan oleh ‘Tuhen bust mongandung Muhammad; fihsk selbat-Nas- ant monjebutkan noma Siti Marjom; dan fihale Buddha ‘menjebutkan nema Maya. Tidalkkah mereka semuanja ‘perempuan-perempusn jang dimulickan? ‘Morok tidak mongetahul, babwa dilain- ein ogomapun ‘ada perempuan-perempuan jang dimuliakan, bahkan di- sembab!, tetapi jang disitu porempuan sebegai machluk- mmas]arakat ditinas dan direndahlan. Dew i Kybele, dewi Mylita, dewi Aphrodite, dew Venus dew Ceres di Eropah Selatan, dewi dda, dewi Freya di Bropah Utars, dewi Sjxi, dowl Pratiwi, dewl Lakahont, dew Kean m atau Kwannon didunia Timur, — tidalkkah mereka ini semuanja perempuan-perempuan jang disombah? Tetapt tidakkah dinegerinja cewi-dew! jm posist sotial daripada kaum perempuan amat rendah sekali? ‘Marilah sckerang ita palingkan muka ko Indonesia Dimapakah at Indonosis masih ada patriarchat? Perianjsan, ang demilkian ini kurang tegas. Jang dimakaudkan tent anja: dimanakah di Indonesia masih ada paiciarchat-liar? ‘Sobab ita bangsa Indonosia harnpir comua hidup didalam fistim petriarehat, Ketjuali didaerah-dacrah jong njata 120 matriarchal, maka kita semua, beragama atau tidak bera- ema le st esa coher tie deta amen Sena eri St Se se eee les ees eee ed meet eee a Soe ene rare i ee a eee Se Sr a gr ane eerie ae spose acento ee ee So ee a aa oe : eee anni oe uaa hoe cane at as ee eee ara wee etna, neers ere Ses ing a es ar Secere Sopha er ta Sesh at Da eae fie ac a ing Sah ec Sond ng aces eae sneer ieee eee ee ial peed te ere nee eho eae tar Saanich tee aaa eg Recec cer nenr eee iterate naire ier eee een an pigs oe ee ing ht £2 i ce ods a a2Pea meta ean sit yaaa Bua Batak dibawah int: Pa tat palrchat tera engatkanlahperumpamaat Sin dangeana tu rantingna comm tata gene bab Inde saber ar dan rant Datta adie Js, faiau soudarcton watt, sae meng : Sauderarmade akan meng son ai! Oveng rg ont adel Yong ae enaiian, ahi eva oh ada ale dea? Me {Sak tera iad jade seal ea ee ‘emo lan dl Meng aca es sea ap ‘serlng dinjanjikan oleh perempusn Batak: ms Tamagonan wang mul, Tan sade Fuse mate anon ang aon a meni. Dalam babasatedonesia kre -kira bop Lebih baie ding dain, Kec anak sebetang ra atau dia nati mat, Tidak ade penggantino. Nistaoh dari sai it ‘su sendiri seperti senang | ena pola Kau oo et ‘maskipan adat sang ment ee a eo las bagaimanapun djuga keras: ‘nia, telah mecobeh demikian ruj ada rata fikirany {SBE ta hepa wnt st Tian oasis », bahwa banjak perempusn tjinta key naan, ‘int kepada hal baka leaks mengurastas ashe ym soda Bag mercka dan eros tae wah at eee 12 ‘posing hepola soi éan itu, nla kepada Metenteraman Xe Rilupen cisamping ept-dapur dan buaian-anak ead}, — Dsikah benar Kala saja atakan baba banjak perem- Jiuentinte kepada rental Jang merantalzan mereka? ‘Sait jang kodus tt bukanlah satu alasan. Ja banjolab satu buntus, satu akibat, Ia tidak mematikan kenjataan, (aha levizat adalah herdasar kepada pengertian "benda”, erdasar kepada pengertan "milik’, le berdasar kepada Hengertian mewariskan milik, Didaerah Batale Karo, = Frans Gjanda jang dioper oleh saudara suaminja, Tanta (iimama "lake man’, jang makmanja: penjodia makan, Ta Sendatangkan makin", ia satu milk jang menguntuns- an! Soorang etnolog pernah berkats: "Feitek is het de ‘rou dig den man ondechoudt; een Batak, die trouvt, is ‘Your de tockamet geburgen®, Artinja: "Scbenarnja, perem- Duntlah jang member! Makan kepada laki-laks; seorang ‘Batak jang kawin, tepeliharalah hidupnja buat seteras- nie" “Adekah lain-lain tempat lagi dl Indonesia dengan "pa- tvlarchat lar" jang masih njata? Ads! Bukan ditanah Betak adja ada sisa puttlarchatbar! Perhatikanlah: Adat mem= ajar uang "djeunambe™ sebelum lak-laki karin disalah salu daerah Atjeb mengingatkan kita kepada kawin-bell, ferutama oekall oleh hal jeng berikut: "Kalau sisteri me- hinggal dunia, maka silaktlaki ita boleh mengmbil selah Seorang gadis seudara ister Jang meninggal itu, scbagal Gentinja, dengan fale sah rembolar lagi “djeunamée” se- eserpun djua, Dideerah Gajo din Alas njatalah perka- Wrinan satu petbuatan membeli orang. Disana orang pe Tompuan jag teleh win. (lan telah dlbajar "hargary”) Gicebutkan orang: "angge” (Gajo) ate “alongi” (Alas) ‘Duedua perkataan int bermakna terbeli, Xeluarganja ‘menamaken din, “djuélOn”, fang artinja: "ojuelan’ harang djualan”, Kalau suaminja mati, berdjalanlah 1e- ‘leat: ia "agalih ataa "mengalih’, — mengalih sebagai Tall, kepada Iain tangem, Dan kalau suaminja tiada sau- dara ates Keluarge, boleblah i pulang Kembali kegam- 33ongnja; tetapi anak-ansinja tak boleh ie bawa. "Labe® Pembelln tk bale dba loos olen ‘ezeki fihak jang membelil cl % Lampung pun ditty erah mash mm fat pendual-belian Ie. Seorang etnalogmenfatakan: ia te mene Aa one el os Sel jung mend rail eng nae ante scien cia mn at Rone ba EAL vbr tae fa tericl meagre task perempmnja Lae spe nce thet merge Fran aan samp agar et ae 1 Hoa tn mental sabia noeas ta Lat eal ay an huge iderah Bengal, sam cles wath a nit Sr ace Elaine amare feng suine pes tata inh ada jan pomp Betrs je” sn ‘aolari tu Maung tong thas p Bases Gore wnt penny a ara deur ee ‘Sein ananeocang dan aa toeg eat Sj Gi. su tes rth mene ty ea ne ‘nti Genta sang mutha Gaga Sa linen at gt es enna ass arta ampng, Barada Fs ple Dv Roh cep "ato ay hake _ Seta minnheaprngtadang = Segue otcai ee ae ce tah oc tec meal Sela satu halla burn tang, ste hat baer efompan, stu hala "jo atoumeringls seu dup in bleh senanaeane goyng tal en peat eget tte ies meat nun a a are ‘ase ume. iecmnce ang dludon, cane nie i telix — semua thembavvalabe. Jeng utah dan 1 eringis nanti bukan jang membel, tetapl jang dibeli djua fdanja a guh benarlah periatsan Bebe): "Perempuan adalah padi’ belian, —~ budai bollanpun dibeli dengan emas’! ‘Sudaly mengetahul kita sekareng, apakah sifat-hakelkat smatrlarchat dom patriarehat it ‘Sekarang, buikiah soja menindjau Tebih dalam ekses- ‘ekeranje (ewatbotasannja) patriarehat st, ‘Kita harus membust perbedaan antara patriarchat ang speliwati batas, dan pattiarchat jang tidsi meliwati batas Patriarehat jenk (érdebut belakangan ini, jakni patriarchat Jung sckeda® hanja stu menetapken hulsum-turunan dan Hikcnewaris sedja, memang sudah sesuai dengan s)arat- jarat Kesuburan masjarakat. [a adalah tlang-bestmja so- TEhr goko-gusunja somah. Revolosi eosial “dari hukurs poribuam ke ulm perbapasn’ adalah sotu revelust jan pepgreari,Dernikian pula agama Islam dan agama Kerisien ‘PRtak menentang patriarchal jang demdkian ini, tetap! ma Miks"nenetapkan benamje patriarehat Jong domi- Yan ini ‘Tetapi patrlarchat melalui batas. Ja mengeksex. Ia men- djaci selse! penindosan pecempoan. la mandjadi stelsel ing merampes segala hakchak perempuan, dan memin- Sehkan halal itu kedalam tangan Tak laid sadja sebagat fonopoli, Dibawah Ini saja hendak memabert beberapa tjontoh jang amat menjedibin. ‘Labih dahule, marilah kita dengan slnghkat menindjen edugultan pattiarchat berhubung densan agama, Suda Derulangeulang soje katakan, bahwa agama janx! muri, Jakni agama sebagei jang Giandjurkan oleh Nabi Isa. dan Nabi Muhammad seniir, tidak beriel penindasan kepeda Dperempuan. Nabi Isa dan Nabi Muhammad malahan ber Ruksal mengkoreket ekse-ekses patriarchat jong peda waka mereka bekerdja sebagai Nabl Allah, sedeng Trengamuk dineger! mereka dan dinegerineger! Tain. ‘Dinegert Nabi Ise, pada Waktu itu adalat berlakes dua sa-‘jam Kultur: kaltur Jabudl jang memang kulsur asi dist, ddan kultur Hellenia-Ruraw, ak kultura kaum jang pa. da wakta ftu mendjadiah negeri Jahudi Kedudaken kaum perempuan dimasjerakat Jabudi pax ling tepat dapat saja gambarkan dengan mengtip perkac ‘aan-perkatsan Jang diutjaplan ole orang Jahudl lakh Jaki didalam sembahjangnja tiap-tisp pagh “Terpradjilah ‘Tohen Rabbulslamin, jang telah membuat aku Uda pes rempuan". Dan orang perempuan Jahudi bersembahjang: ‘Texpudjilah Tuhen Rabbulalemin, bawa Ta membuat alta menurut KehendaleNja Dan kedudukan kaum perempuan dimasjarskat Helle- nla-Rumaw! telah soja garbarkan dimaka dengan member! tahu kepada pembatja,behwa perkataan Rumawi "Yarsulus” Gseluarge) adalah bermalma: budak, hamba, ebdi Plato smongutjapkan terimakasth kepada dews-dewa buat delapan ‘atjam berkat jang dewa-dewa itu kerunlakan kepada jane pertam dacl delapan berkat itu ialah, babvea ta dllehirkan didunia sebegai orang-merdeka dan tidak se. Dbagai budak-belian, dan jang kedua ialah bahia ia Glahir~ ddan sebagai Inkiclakd dan tidak sobages perempuen. Dan ddimukapun sudah saja Katakan, bahwe dinegest Hellenia (Gusanl) perempuen dissbutkan Voikarema’, jang ber- ‘alma "benda pengetur rumah tangge” Demikianiah keadaan perompuan dinegerinjs Nabi Tsa ‘Maka datanzish Nabl Besar inl mengoreksl ekses-ekses pac trlarchat itu, Dengan tegas dinjatakannja, bahvra baci Tu ban samelat lakbluld dan perempian, Babkan ini- th jang mendjeai sebeb, bahwa dizaman-pertamna, dari. pada agama Keristen itu, kaum perempuaniah Jang paling giat mengiiuiinja dan pssing giat membelae nja, Merekalah jang dengan mulut tersenjum mendjelant siksaan-sikstan jang dilakukan kepadanja oleh musuh oga- ‘ma Kersten, — ditekar hidup-bidup, dirobek robe tubuihe nja olch sings, diseret-mati oleh sapi-sept djantan scbec gl diteriterakan cleh Sienkiwieca didalam bukunja "Quo Vaio" jang termasjhur. Diwaktu stu maajaraeat Naseant tener menghrgaban dan mengvormattapada pecempuin tant dame Rerun caipadn ity deradjat mereka sea eatee ort aniae Se ats sapere meredalan etn pe ae eee det Kinh Pesan ce ane tiepes tebe eee ake oo a eee afc ee cae ica cmy nina arn ee eee eeapeernn ae yi “Ah, perempuan hanja kemasjhuran sadja dari orang le- wRPGaber aan omg Mktlol pn Waal Aug eV rye fp dengan fae "Dus p80 Sino eben ito bt mnt Steady ice len ting! daipadafempcen area eras ee eee eet ae ee alee egies canpal mane” Ane seta daa? idan lamp ogi Seba nant Mufaenad dubuaian tend Nab Ast de aaa ara rasan thaercls paar ngs Man mer euinay bua, Dinegertaeger an Peres ‘hn senintn ns, A utah um dagen toga mesh a ange {orkan. Ante porempuat dltuang, cibunuh, ddrabas hidup- ‘tpi atria emits Bsr anna eee Miia rurcet eu Teabt oberage wae corsa eitend Tenge Sotndes Ing penndash sr Rie seceal men ealsong, abn nie Sere at clan dan ponndaaa fu bra de Sib anette Net art manpan @) an, ‘Sinks Tongan maten Seta, ‘Dan dunia jang buken Kersten den bukan Team? Kes ora he are re petra aah bel ee Saal ta schperetpan hemeng ber SSRIRMnN Saapude ‘eat Ade owpectage nd cern te esSnalfnn tinge te asta reas meeme den ara ng Teer EEE HEPUbjruned Ade neeortntprt ang de adn inecsesekses patclarchat Tuarblasa hebstnja tetapi oleh kae ena negara ‘dengan ulet dan saksaroa membanterasnay ‘ein eudah banjak kurangnje, meskipun belum lenjep aa: ‘ma seksli (Rusia Timur), Ads negertneger j dah banjak porbatlan nastb perempuan, tetapi mas ada soal "retak” atan "scheur” sebagai eng saa fjertakan die rmuika tadi (Eropah, Amerika). Dan ads pula negertnegeri Jang disitu keadaan porempusn masth sade. seperti bebee apa ribu tahun fang lalu, tatkela Nabi Ibrahisn berdjalan ddipadang pasir. (Hadramaut-Dalam, Tibet, ds). Maukah pembatja sata tjonioh else petriarchat dineges! Jang suah berteknil tinggi? Saje tidak mengesal Isintjon- toh jang lebih "ehitu” daripada dineger: Djepang, Umumnja ‘orang-orang jang melihat Keadaan peremipuan dineger! Djepang, — spa lagi jang melinatnja setjara pelantjongan tutis sodje —, sangat tertarik oleh “kekulturan” perem- pus disara. Dan memang djuga otang-orong jane eudah Jama berdiam di Djerang somiuanja tertarieolch "kekule furan” mereka itu. Lafeadio Hearn, O'Contoy, van Kel, Griffis, Lederer, Alice 12 Bacon, Wéulerse, den lain ain ‘pentjinta neger! Nippon, semusnja memudjt keraluson den ‘ketulturan perempuan Djepang. Semia merela ita uri aja menjebutkan perempuan Djepang "dow! dew! kebal- shan”, "puteri-puteriskebalusan’, — bahasa Belanda’ enge- Jen, babasa Inggeris: angole. Telapi mereka pun mengeta: dhul sebab-sebab jang lebih dalam, jang menjebabian pe- Fompuar-perempuan Djepang itu mendjadi dewt dew! ke bikan dan puterisputer/kebalusen. Mereka tmengstakan, ‘behwa hidup perempuan Djepang adalah satu "kesedihen® (Gragedi), satu "korbanan”, den bukan selall- kali satu ple si, satu sal Salah seorang pernimpin Indonesia jang duly Slt dengan delegasi Islam ke Tokyo mendjadi Kagum, tat~ kala ja melihat bahwa orang perempuat Djopang tidak mau dduduke dikurst sebelum ia diperilahkan-duduk oleh suami= nja Jang telah doduk lebih dahuls, Kaleu mpamanja sau dara ini mengetahui setab-sebab Jang lebih dalam dart pods kebaictian in, Kslau la mangotebnl dasarsosial dari- 128 dist mi pada Kebaktam ini ferkarul ‘Sunggub, amat mengharukan naslb perempuan Nippon ja Dima folah caja Estakan, bahws dulu, ratusan tahun jang lal, sebelum zaman feodal, ia adalah sangat merdeka. Dulw ia ‘memimpin masjarakai, rendjadi_ pemuka smu engelahuan. Dulu ia mendjadi pembust hukum negara, bbehkan sepuluh Sali ia mendjadi Redja-Puteri diatas sing” igetana Negara. Dulu is dinamakan "semennia masjarska!”, den Nippon dinamakan “negeri wanita”™ atau "negeri radja-rodja wanita”, Te:apl sekarang! Sckarang ia menu- fut pendapat salah seorang penulisjang telah berdiam ot Nippon puluhan tahun (O'Canroy) tidak lebth dari "benda- saliman uaminja” dan "sooreng pongurus-rumah Jang ti- lok bergedji dan alat-pelahirkan anal”. Dulu, menurut van Kol, ia take pernah menelek lututnja dihadapan orang JaltJaki, tetapi sokarang ia barus memanding suaminja ‘iy oebagat "Yong Dipertuan Jeng wadjib ta berhamba dengan segala kerormetan, dan dengan segala pengagungan jang fa bisa borikan Kepadania” (Weulersse). Sekarang ja tak boleh bordjelan dimulea cang svaml, tetapl horus membuntut dibelakang sang soami. Bahasa jeng ia pakai techadap sang sual adalah laln dark pada bahasa feng 18 ppokai techadap tomen-temanaje. Bahan bahaca janz ia Doksi terhadap Kepada anaknja jang laktlaki, haraslah Jain daripada bebsea jang ia pakai terbadap kepada anak dia jang perempusn! ‘Suaminja perel melantjong, pergi menonton, perg! Kera- Det, pergi pelesir dengan sundel-sundsl. dirumsh-rumal "joroya™ atku “machiya", tetapl la Unggal dirumah, — bekerdja, bokordje, Bekerdje, Van Kol pomimpin Belenda Jang ‘jinta kepada negeri Nippon itt menamakan perem- puan Nipcon setu "werkdler”, satu "kuda beban Jang tlada berhentinja bekerdja". Van Kel pula jang menuls: "Pe- rempuan (Nippon) tidak masuk hitungin, Hanja si "oapa” Jang aca; la (stbapa) adalah pusat segela bal; ia mewakill en menoruskan Keturunan. Perempuan dlangap sebaga nlatjaja fe tidak akan kagum, tetapt 129Ree ce Ae eae eer es eee mie faced aie ne pitta yeep er pi ese ace ee ee pp aie ante ed ees oe ea ea = eae Berit teremoil dai ku Mppen "Pesaro Bese ec ae le pee oe Se oer ee Bete nee eee | een ee ae ee Dee eee a She rane car ay soe te eee oe puan rendah seperti tanah”, ai : oe oe See aed nee Sls enon eer eae ee ee ae ee Se ea oe — tinggal hidup bagi Sang Suami, a wer Sree ee ee aE ens Seo ee Sj ae tangs, ia segers. dapat membakaken pinta dan menghor~ ‘usinja dengan menekulkan Tutut. Ia tak boleh ‘berkata, 130 ‘apeape, kalaupun sang guami itu membewa sundal ke- SElont rumah Ya. malaban tale boleh berkata apa-sp, Sita sang suamt memerintahkan kepadanja, membe- Toskan tempat-tidur buat sueminj2 dan sundal i, tau Jnenjediakan sake hangat disebelab tempat tidur itu, mes- Tipun ia meogotahui Dahwa sake ita ialah buat mengu- iiken pafrbirahinja sang suami it. Ta talc boleh ber Sata apirape, Kalai fa kemodian élsuruh menutup pinta ‘Si, dizuruh menunggu dadakedimoka pinta ita, Kalau- slaw nati sang euamt memangull kepadlanja dengan fepokan fangan, — meminta in atau itu buat kesenangan- ra dengan sundal ts, ‘Didalam bulta O'Conc0y, professor ini mentjeriterakan sain pengaleman jang amet mengharaksn: "Saja tidak akan dapat melupakan pengslaman saja pertama kab, fatkala s9)a menjakatkan, belapa seorant [Saeperempuan jang macth pengantin baru, duduk a ‘muka pintu kamat-thlurnjs, menungeu suaminja memand- il dia dengan tepokan tangan, Ta bara umur enambelas fab dan belum banjak lebih daripada seorang kanak- Kanale Ta mengira telah roendapat satu keberuntungan Sang Besar, Karena mendspat seoreng suamt Jang agak aja Ta camgat, membanggakan dirinja, cumah tanges- ‘je suaminja Ta agunglan suaminja ita sebagai seorang~ orang jong mabarulja. Ta ingin sekali leas mendapst srorang anak laktlsk, Ta. bara Kawin seminggu, tatksla suaminjadatang dirumah membawa seoreng sindal. [a diperintahkan fick suaminja itu menjediakan tempat-tidur, dan me- Sungai dimuka pints Tatkala saja melihat dia itt, Gig godang doduk disias ‘kar Ket dari djeram!. 1 ejanckan badonnfa Kemuka dan Kebelakeng, merintth Scluruh fubuinnja,gemetar dan menggigl. Ta mengzeng emban tangannja sehingza Kak, dan thep Kall 1a me- ‘undukkan fubuhnia Kemika, dipakulpulculkantah ko- Dalanja datas papan. Tampalinja kepada saje ialah so perti fa mau memulutkan Keluar fisiran-fikiran jang ada iat; idalam epelanja itu. Sekonjong-konjong mengaliclah airmatanja banjab-banjak diatar pipinja. Ja iengsigit- 4luit bibie supaja tidak bertcreae, dan divah menotes cari Uudjung-adjung mulutnja. fa mongembil putjuk Kimono- nj, dan dipstarputarkannja didalam tangannja, Kem- dian fa memasubean putjule Kimono itu kedalam rouluta}a, fupaja tidak keluar sat djeritan salt batinja, Keecaan aja disitu rapanje dianggap sebagai satu penghinaan oleh ssuami itu, dan saja tidak bean! lagh bertamu disits se- fengeh tahun lamanja, Tatkala eaja bertaru lari kesitu, — seperti eudah ditakdirkan, edang terdjaci lags hal jong sama pula: suaminja dengan sundal didalam Kamar. "Tee ‘tapi int kali itor tu dudule tenang membatja suret kabar, dan totkala in molihat caja, berdiilah is sesudah me manggutkan Kepalanja setjara biasa, menjongsong ke- datangan saje, mengutjopkan selamat-datang epada saja dengan mula jang taraenjum. Ia telah beladjar, beladjar ‘bahvra Kewacj3barnja ialah menurat” ‘Sungguh, tidak ada sata perempuan Djepang jang tdaic ‘menurul. Sebab Katjemarah-nams jang paling sengat di ‘egeri Djepang, Kehinaan sang paling beeen, alah ditjerst (Gitalak) oleh suami Semua Kehinaan masth dapat di pikul, semua kepedihan masih dapat ditehen, — ketjusli Kehincan jang satu im, Lebih baik cengsara dan menangis alam hati scumur hidup, daripada mendapat.perintah dari sang suarl supaja pulang, Dast sual al dapat mo njuruh dia pulang’ aotigp waktu, pagiateu sore, slang ‘tau mslam. Begitulah keadaannga sekarang. Padahal izaman dulu, suemi jang mentjeraikan Isterinja, Keble angen sama ska semua harta-milikeja, karen hatte. miltknja itu mendjadi hak isteri jong ditjeceikan itu! Ja, — "suami" — itulah kata satu-sotunja jeng terdapat didaiam kamus seorang perempuan Djepang Ia seorang isteri jang "sempurna’, feng halus, jang mentjinta, jank, taat, jang bakti,jang berkorban, — karena sang suami itu. ‘Orang tak mudah mengart hal tn. De. Nitobe seradir, iu pponulie Djepang jang termasthur, berkata, bahwa peren- 12 aan Djepang itu siidah mendjadi satu soal, satu prow lem. "Preblem bagi dunie, problem bagi negerinia, oro- plom bagh dirinja sendivi™ Ta mentjint= meski tak perneh sitjinta, mengorbenkan dirinja meski tale pernah menia- pt terimakasih. Ta selalu members, dan tak pernah men- Gapat Hidupnja, menurut O'Concoy, adalah sata "etosen fairmata dan satu senjuman, satu Kedukat}itaan jang di pikul dengan diar-diam, satu hidup matibordiri jana tiada persemaannja dimadst dunie menapun jan”. Bagi- aja, menurut tullsan van Kol, tiale-kawin adalah seta od ong ama besa, eta: awn sate eksan ang stat peal ‘Botapa hebatnja tJinta seorang perempuan Djepang! Ta -mentyinta dengan segenap djiwanja, tetap tat dapat ren- Gjelmekan tjintanja itu, arena suaminja tak meng ‘einkan dla duduk fezlala deka. Is musts selalu bersikap Ihormat,gelela beretkap “abd”, Maka dtjurshkann)alah fGintenja stm babis-habiaan Kepida anak. Lafeadio Hear fidak mengenal seta hal jang lebih mengharukan hat daripada eoarang peromplan Djspang Jang mengwap= ‘urap dan mentjiur-tjium Kepads enaknje. Matanja jana ‘memendang kepeda snaknja ii seringksli berlinang- 3inang. ‘Tetapl, apakah Taki-laki Djepang membalasnja dengan ‘finta pula? MBnurut semua abllxblt ajiwa orang Djepang, maka Takiclaki: Djepang itu tak Kenal apa tints itu. Bahasa Djepang take mengenel eta buat "tjintakasih’, didelam artidan makna jang Kite kenal kepadanja. Perkstaan me- eka buat "Hinta” adalah satu perkstaan jang bermakna ‘persatvan tubu, dan aksara mereka buat "tjinta” adalah Stksara jang menggembarkan persaluan tubuh. Perem- ‘un bagi mereka henja machlule palepas sjahwat. Terita- ‘eritacroman Djepang hempir tak pernh berachir do- nigan "hapcy end? — jaits kebahegiean tinte-kasih n- ‘ara laki-laké dan porempuan. Tsinta batin, tjinta dja, ‘dak ada, Karena its maka lakilaki Dyerang tidak mens- 133' arth behwa ia menijsankan stu ponghingan kepada ‘Stecaj Kala in soenndal, enfll peeabewa Perea Duandsin kodalam rumah. Ta merasa boleh menanjal Eclir (makake) berapa sta, loa dan Gldaar rumah Ia merase boleh menjandel beberape li saa, stop faci, seat tang dan Kemampuannjn. Berga] dengen fiche geisha dan perempeen djalang danggepa)a buen situ Keimmorlan, Diselursh noged Diepeng aap Sap Suet salah rurah-rmab joroye dan achive, Tak aon fu peta, tide ada sate perdjaminn ng tidak me Purnakan’ dengan gesegeichs, Perzinahan, = perethan lua nikah —, bukanih satu doo. Monarut prtitngan teal-iwa vaKjt ang Sikerjakan olch Departemer Tats Usaha Keraton bebe apa thu Jang lly maka 99% dar analcanakbangsawan fdelah aiabraan lh sntercister Jang tdsk dicawin, Telapi djanganlah seorang.perempuan ng rudsh ber- fama, berzina Senge lak ak Tan! Human beat ast wot dan dar ctike, akan jets dintankepalanal Beberapa puluh tain jang samo, in nalahan eajateht hrakurnen mat karenapersioahan i, Ta hanjalah bua rl eng tak Bole drab oleh orang ini unm! adelah ng mht milk ia, dao suam tts boleh tesamnbeh ‘hualah milk ts ment Remampannja Patriarch! bukan patsarcht, alow perempusn anja mil suami sadje. Peda ain, bapalah Jeng ‘memikinja lebih cabal. Mie sibapa Jai Karena per ewinan pindeh bepada svar. Bape tale menjelilia Jobin dloub. evi eau tidleroakeh anak it eper da ita Jang hendak mengarinina. Bape jana meni ‘eng, bapa jang memutax Dar anakpim tidak akan bank bite, -~ anak mennrut adja. Tak banjak Seamatree zat" slau peta perkrwnan sladakam.Sebsb persawinan hhnjalsh seta "aral Rontra sip” sadja, Menordt ven ok maa ggerasesudah tron, perempuan it lata facia aibera kerma’ wisnis, don Manto saja dine rok bekerdja dirumak-ongge’: Badannja tenagania, ai 1 nj andl barang mil, Da ana-naknps ke te tia dijerah = ns aah Jee menaedt ke ana anainjs socangpun tidak boleh ‘Sine! ee esl bolum menika, bepanje belch renga van da hoped jn lend leh pans Ae Te poid cigusije kepada germ germ, ee di. Saha setacnliggungan hotang. Katana aden alkanes erempuan ang, mans amet etjipun, DATE Seer becom em, tak epstan cle apse EeSua genau, untuk alll” supa elke till sundaau atau mondo gh ‘ung rene ia rumbsmochs, Nea sratitikipung, meson perwan-peuran Jeng sal “Te au eaioa ee fg mas beni Ke SERS ton tan Ripgon Sang ana sane uh Be ‘Eiupar tinue Nedjaatan agenagon te, dae ada mgirua .rtlap mai adh anak end" 80 deere a’ neapun Ager-agen Stu amat dam ‘Shai nla More socgan keadlmen cong ‘aia arngam tera men lanai Tau det See fang peels dalam Remsen, Ada dee Sera lage! Nippon, ane st api ao oh Sogais rau peespuaneperepuon sda sige aee Sena menjerieaian sata kodjedan Seng wine Bam satu qibue dudak seocane oro Jamun ta, dengan nein den snkas prepa re ea evi etga mero. duoc deet kepada Sot Mejor ljde mentjal banca. Orang tu 4 meme SEP Behoa acc, terbaat dat pada rumpot Angi eo aren grt ian lobang ea peta ang dar pada see Ste pnt tw berolang Sarena ne. Ar Jans we duit, warcanjfaning dan Koo, dan pues eres dan’ an cam, dak rmengtjpin ss wichajbany ran taku tase meneeuaar ‘ats dette dade acunjo. Jang bergerak ana tubuh- perempuan dan anak itu, karena menggigil ‘edinginen. 135Setonjongkonjong terdenger dar uar-plat sara sopan- sanfun,~ tina af Javeoa mebgetageu Bop tanta Fee holo, dan anblum ia embulat, bejogicks {ahi ertarengatartangannje meena ‘turan Rehr matan. In turdbean Repaanje,seingen hepcanj ts Re enema ar ang irs Dona i Sengiap sama! dotang, mempersakay tama aupale ‘Bass. Dengan banjo soll men ung bang don ‘menanggitmengnt, pers tara ia Helen, delet ‘SPL Dislu dkeriatan lagh hormatnenghormat dengan Stara. Keempatempe orang ite mena angan dese {Dat — telopak kebawad,ajung dur Redlom, Kepele SHtandulan hinge hampir mengenal ea, Bope tard ‘menaeptanstaetmmmates tarahijes mena be bri roa! ala seals Hatrangan, Stem mena dengan kalikalloat Jeng sanger borat an spn momar kebesanSate'mangiak eh! enges teh dj digubkan kepada tamuerhoreat ts Jeng Sonesn Banjok derakan untamed aciraja sau ‘duask segs ditempatkehornatan dalam bit Teh ia cnc dengan pelabanpelahon dan tert staran senedias din ses sedjurut waka fang penta, matey Id ‘oembuka peobitjern. Anak Ferempan ita tak boleh berkataapeaps, ~ lk perl turn eva tit, ata nambeles taun sat enc tan Ts har nde KepadaKeherdak bepe ales ponbitaren dunel sulah sales mata wenandRiay bedannj hepa Spann it, dan keroatan juga Kepads stan te Pat alpabalannj fg sd 6 in umpulesn medi ‘stu buneknan Berahghatiah in'mengin tom via enie ewe fora ataaeang “mal” jana ia mendjod ges ‘len datas a ak aan berdka Tan sebelum tebunnj aj dan keltannje f= ling Dineger Nippon weds 40060 pai et] dibewak nur 15 tahun meninggalzan roms ane ao bj sar, Dialem Kab Oonay aia es he feranenn orang Djepang Me Stas ong umat plat lag 138 ‘berbunji: "Salah entu sesh, mengaps pentjatatan Kelaht ran anak dineger! Djepang’tdsie begita berguna, jalab, leh arena anak-anait masuk kepada bara "rosrende jonleren® jang mendjadi milk orang jang memilikinja, Scoagat djga halnja dengan babi, ajam, sip, seta Kam bing, maka anak-anake itu divernakkan, — buat nanti ‘Sidjual, Dot orang membeli anak-anale dengan harga 50 Sampal Bf yen, sekarang seorang anale perempuian jan berumur delapan tahun dan tjantik parasnmukenja hanjar Jah Rerherga 10 yen” ‘Aly Sarinah dineger! Sakure jang indah itu, dan jane xobudajaannja dilein flhak bogiti Unggi! Hanja tiga djenss tempat neaibnje: Dinlkah orang, atau tidak dinkah trang, atau dibell orang dan didjedikn "bungn”. Dinikal trang berarti perbambsan Jang berat; tidak dinikah orang Dberuri ehinaan seumur hidup; dibeli orang dan mendjadi unga joroya atau geisha bererti kesengsaraan puluhan ‘shun, “Barangkall mendjadl geishalah jang paling mendingan. Sebagalinana dikota Athena (Junani) cizaman purbalala ‘perempuan-perempuan jang tidak mau dilzurung dan ditin Gay oleh eum Inka, sama mendjadi he taere, — ‘sumendjadi suncal merdela, — maka di Nippon glsha-els~ halah jang paling "senang” Batjelah keterangan seorang -gelaba Jang saja kutip inil Mongyelean, tetap djuga menje= Gihlant "Kani golsha-feisha masih boleh dikatakan Jang paling unting. Lebih unting dari perempuan-perempuan. ying punja sami, atau sundslsundabbiasa, Perempuan Sang bersuam! disadjblean tidur dengan sata orang lak Jaki seumur hidup, dan tidak mendapat bajaran sepeserpun. juga Sundal-biatadiwadjfbkan tidur dengan banjakorang- fang Iskblaid, dan kadang-kadang mendapat,persenan ‘juga. Kemi kau geisha tidar hanja dengan sedikit orang. lakislaki sada, dan neringkali djuga boleh memilih sendirt sispa fang Kami tints, Dan mereka mengasih persenan- Dessenan kepada kami” ‘Sanggub, dineger’ Toalahart terbie" itu, belum terbit, 137‘matahari bog kaum perempuan! Tetapi in tidak bolch mengadu; ia tidak boleh bermuka sedi. Ia diwadibkan solalu bermuka manis ia harus selalu terseajusn, Ta tidak. boleh menggangyu hatt carg suomi dengen muka jang ‘dak menarik hat. 1a diwadjiokan selalu seperli bdadar, ameskipon bars aadja dipukl, dikasact kata, imasuld sun- dal rumahtangganja. Achirnja ia mondjadi sata machiule Jang sels tersenjum, tersenjum, tersenjum sedja. Tetapi berapa rintihan sukms, berepa senggukan tangis tersea- bunji dibelakang eenjuman itu? Adalah satu poribahosa Nippon jang berbunji: "Orang lakiaki tertawa dengan Ihatinja; orang perempuan tertawa dengan mulutnja #2 ia" Sedjak dari ketjl ia sudah disuruh mengafalkan ist Dukuskuna tullsan Kathara kiken (sudah berang tent pudjangga peodldik perempuan ini orang .... Taki-lakl!) Jang berama "Onna Da-Gaku” (Sekolah Tingsi buat Perempuan?), jang mengandung adjeran aeribusata ke- ‘wadjiban dan’ seribu-satu lerangan Jang seram-serar, Salah satu Kewad)iben ita falah: tetap bermuka manis, ‘etap gembira, meskipun hati merintiherinth. Dan salsh satu Tarangan’Ialah: perempuan tidak boleh mengomel, sebab Konghutju telah berkata bahwa "ajom betina Jang pagepagi sudah berkoksk, nistjaja membawa sia"! Herankah Kits. behwa ‘dinegect matahaci orbit ini mondjadi "bldadari-bidadart kodjelltaan", jang, tiada andingannja dimuka bumi? Bukan Karena adanja agama Buddha sadje, negert Nippon dinamekan "negeri Duinga teratal". Bunga teratal Nippon jacg sesungyu- nije, ialah wanita Nippon itu! Ditanam didalam Iumpur, {etapi teiap tjantikenenis; ditumbubkan didalam koto- yan, tetapl tetap menarik, batil ‘Van Kol menulis tentang perempuan Nippon itu: "Pe- rempuian hanja boleh memikirkan kebahagiasn suaminia sadja; Kemerdekaan untuk menentukan nasi-sendiri dan Deracaan-perasiar-hati-sondisi, tidak diberikan kepada inja”,"Pererpuan dididik dalam kepertjajann, bahwa laki- 18 Inkl dapat mengeriskan segala al lebih bak daripada “i, dom bahia bang soll alba jng sre eka ido ‘ipat dierdjekan leh wenita Ditmamican dilamaalam ‘Tlsan ingatanje, bate serv racan-ula anja ki- {allah Jang dapet enitskonnje den menimbbmgnse, Salahen hepeda enaicanake-perempuan Jeg masih Ket Tavjarkan, banwe teresa tak mempunial hak eoe-2pe filamanathengerst anf lak, Peribehase Djopang erbunj: "Dalam tiga dun perempuan tak boleh me nga’ duniseRarene dia ong ada sar,ducin jag ‘tn dateng® Sota tag 'Tiga hurumketaisn Barut dle {ndakian clon percha wait In et, a harws faat iepade orang taney wai deze, la harus tet Repac Sunminjoy wet, horas tat kepede ana An Gr Ballesmrt. mens: "D! Nippon, dak ade Baran Sezunta fang lebih menghibaat bat Seipada want, Scqata mila, hacus ia ggepsobegal kemurabarchlh Seuminje Hutuprjapon, alah Karena. kemurabar-htt Sing Dipertuan inh Critfe berks "Barangial tidak intjang melebihi anit Djopeng scbacat tou, sebagai ier sebagal ena wage kawan, dates tapangan Keba- ‘Dikan, menindaha-detssodie dan. mengorbansar-tit- oe ‘Domania nasi wanita Djepang Safe ira nasb me- ka it mentgumburian steerer patinchat dengat {fav fang trang sata, Noger! Nippon teal merc ka nm ln aa Jag mein da. lamas Sefempun Jang terdndac Dinar segln lapencon. dus orin berlenan estar jng ain. Pogkablaka, bad ator teint Yarasidup scba-hat, Deas, kesooeng Enrecenanaan sngerangae, ‘hit-tja, — semaania bet- ininn, semana empl jorak medic. alas Jone ‘truemuran brand ip dlrs sega = nindua, baud adagal penindas Sang as om tants ia ait achrnja sama aekall mended Shuma lan” davipada perenpuan jang toru-temuran Derabod bed ela tne dan tertndas i, Pererypusn 130rmendjai seperti machlulemachike-suter, seperti "bida- dst, sepertt dewidewt-kebakan jeng menuret seorang Penulis Perantia penuh dengan "grace ef doucour™ {eteptlakiiakiDjepang adalah anger, ang kaka, sent, gampang mamberiak dan menemplling bates Hearn fang paling mengeoal bangsa Djepang dantara pe. oe ug Ta Eales Her etn hn ‘anita Djopang ita "bait berbedesealagalanja der 4a Takitalt Djopane, sehingen.helislannga, merce fa ‘emang satu bangin inn sam stall”, Didalam bukunja OConroy ada terouat Komentarrja sorang penis Dje- Bang stae utjapon Lafeadio Hearn itu: [a tmebenackan Lnteodio, dengan perkaiann: "Hamplt semua rang ing ‘mang melihat perbedaan tara lake kit dan Pet Tempuan kita LARUIald kita uumnja memang’ ek *apih, mukanja seperti lar, ingkabakinja Kase, babe sanje tidak trata, siapnjaditerpat unum Sk sopan Perenpuan-perempian ita acamanja membelakongean din sopan dan alder Rehidupan rumalvtangea malshan lebih sederhana dan lebih sopan leg. sla laktlakd ita dengan tngkalslakunja jang kasar isa danggap sebeest ljontsh Keldtiakan, maka’ perompueeperer pan kita Manus dianggep sedegalbidedar-hidadar?- Van Rel pun demikian pendapatnjes"Baranghall tide: ada nogert fin Gilania In, cimens perampusn basin berbeda, car laksa, seperti at Djepang. Orang bole berksta benar= benar, bahwa disana its ada das bangea mamas Jeng scent cm it Ia am ere Puan, fang bulanseaja perengsta berbeda,cetapdjuga Bodannja betoeda satu stm Inin Terutma Seal! kepada orang-orang Eropahperbedaan nt eangat menjoloke-mate” Tiuah alibet ekees petsarcat! Hatusan tatun hebiae Saan-menindas telah member! "Eset?" kepada toant dan Ainsmeni jong meninds, dan ratusan tahun heblasean ‘erladas tah member "Sesan’ pl kepeda conn a @jasmani jang tertindas. Memang perbedaan distas Isps- Digan rohent Jan jatmani ta, og tea unt "eper 0 Juan turunan” — telah saja bitjarakan dimule: Perbe- ‘dasmvperbedaan itu bukar perbedaan jang Karena kodrat Slam, bulcan perbedsan jeng dari zaman purbalcala telah fds, tetapl ah perbedean-perbedaan Jang karena railie, perbedaan-perbedaan jang Karena kebiasaan-hidup, — per Dedaan-perbedaen jeng karena monindas atau ditindas ti rur-temorun. Siapa jang diraman sekarang ini, seoudah {imu-pengetahuan dapat mengangkst tabir jang menstup pelbagai rahasia-tahasia dalam masjerakat-manusla, masth adja mengatakan, bahwa memang kedrat perempuan Derbadan lemeh, berdjalan tunduk, berflkie dungu, ber- Dperasaan eemplt berXemudn tak tentu, dan bahwa oleh kKerena itu dus sudah kodrat perempuan untuk dita- ‘uh dilspisen bewah atau dltaruh diluer pergeulan.bidup, Si'ia sondiri adalah orang jang bodob, orang jang dang- keel pengetabuen, Dia aja persilahken mombuka buku ssedjarahemasjarakat, antara lailain sedjarch masjarakat Nippon jang membuktlkan kebodohan anggapannja itu Dal, dizaman eebslum zaman foods, perempuan Dyepang tangkas, sigap-badan, terdas, mendjaii radje-radja-puter, Inemerintab,, memegang obor Kerenian, mengalablkan ‘kau lala fang) menurut van Kol dlwaktu itu. "ver: vwijid”, — sekarang, serudah ratucan tahun okses patria Chat ia berdjalan membungkuk, mendjadi reachluk "dje- Ista", eum Jang mengala, orang Jang "oerimo”, Sumgeah ‘mesjarakat Djepang itu misjaraial Jang balk kita peladje- Hi oleh Karena masjeroent dlaana ita dengan djarak jang ‘bana oeribu tahun sodje telah mengenal dua "matjam” perempiuan: perempuan jong menang robant dan djasmani, ‘Sen peremptan jang Kalsh rohani can djssmani. "Dan saja heran: tidakksh pernah orang mendenger na- a Amezone? Tidalkksh perush orang mendengar nama ‘Tembini? Angespan tentang apa Jang disebut "penijeh vlan hidup merurut kodrat”, "tudjuan menurut oar” “paket menurut kodrat” dan lain sebagainja itu, jang hen- dae menetapkan perempuan itu disamping api-dapur Sadja den buaian anak sad}, anggapen domildan itu aibantah mentah-mentah oleh sedjarah-masjarakat, ‘Tetapl, pembatja, djanganlah pembatja kira bahwa tjon= toh-tjontoh ekses patsiarchct ang Kellwas,hanja terdapet di Djepang sada! Tidak Didaerab-dera, Islam dart ne ‘gora Rusia, (‘tapi pemerintah Sovjet bekerda keras un ‘tuk meng-cmansipasikan ‘wanita didaerah-daerah jang, ibawah Keluasaannja), dan dinegeri-neger! jang berpe merintahan Islam pule, ada tempst-tompat jang patra chat mengekses sehingga mendiriken bula, Batjaleh kitsb~ etab Fanina W. Halle, Merediin Townsend, Frances Woodsmall, dis! Sudah barang tentu "Islam" dite Pat-tempat itu bukan Islam mumi sebagel jang shikehendaks Tuhan dan Rapululla, ang member edule fn boik kepada wanlta, Sebenamnja saja cialan risllah ink ingin selall mentjeriterakan tentang eksee-ckses pa leiarehet didacrah-daerah Islam itu, tetepl eajang seriou Sejeng ada dua hal Jang menghalanginja: Pertama oleh Jkarena tempat didslam ita int kurang lues, Refua oleh Sarena buleu-bule saja jang mengecal perkara ini seenua. jeketingzalan di Dengkulu. Tasje Allah, alo Tuan ‘mengirinkan, kalau buku-bul itu eudah dapat saja de ‘angkan, Kalau soja ada waktu, saja hendake menue seta "alan fentang *Perempunn dina san Ja tadi mengambil’ Djepang sebogat gambaran, oleh arene Djepang adalsh negeri modern. Saja menareh ‘masjarakat Djepang itu dalam penerepongen, untuk mer tbort pengartian kepada pembatja, bahws’ kemodernan tidak selamanja dibarengt dengan pendjundjungen eradjat perempuan, Tetapi perhatikanlah: manekala nan- i induseralisme di Nippon makin banjak membatuhken fenaga perempuan, manakala industrialieme ita nantt ma- kin banjak menarik tenaga wanita kedalam produlcsi masjarakat, — maka tidak akan laku Iegl sepeserpun segala adjaran-adjaran kitab "Onna Dal-Gaki” fang kelo: itu, Maks tidak boleh tidak akan ber obah deradjat pe- rempuan di Djepang itu. Mak pasti akan bergenti mora tentang Kewanttaan ai Djepeng itu. Malahan diwakta se- ue say mies prt wenn i nausea sur Siuedjalan Tokyo, Kyoto, Negzya, dll. Peperangan ines teen Seta ee Beets niet cage sot ore ty teem coe erg ete are Rowena ae ogni ene mur Eee ah cee a alee da eta tec then nn oer s woe ed ce aes ot tee crue ieee craneerienteacscranee eget acreedtaocraeast Ste eer saat ee ae Sree rie ee ea Se rie an tans eter Seeman egal ay Seas ie ae tt setae Beatrice Regem anes eects Bie ce eee ties ee fe.beh on ge pen anon te lee er cet steer aerate age iieaenrenae late rset a tos oie ah a oe ee site er entice Bree iieemarmareramty ante tribe armen er oe Sect Ms