Bahagia Bersama One Day One Juz

Tak terasa genap Sembilan bulan bersamanya, bersama komunitas yang Insya Allah
dicintai-Nya. Segenap naluri hati yang tak terbatas dengan bentuk apapun, termasuk
kebahagiaan yang telah diberikan oleh-Nya. Sungguh indah ukhuwah bersama
mereka wahai para pecinta Quran. Dimana pun, kapan pun kalian adalah sumber
kebahagiaan yang hakiki untuk menuju Cinta-Nya.
Perjalanan demi perjalanan telah kulalui bersama komunitas One Day One Juz yang
begitu fenomena saat ini, komunitas yang merangkak cepat dan semakin membumi
sampai ke pelosok nusantara. Tak ayal batinku memekik, jika saya tak bertemu
dengan ikhwah di One Day One Juz apa yang akan terjadi. Ada kemungkin saya tak
terlalu memikirkan betapa pentingnya mengkaji dan mengaji.
September bulan yang ke Sembilan saya bersama komunitas ini, mengukir sejuta
impian dan harapan. Bermimpi terus bersama Alquran dan mengamalkan apa yang
diserukan oleh-Nya. Harapan, tetap dalam satu koridor kebaikan untuk tetap berjalan
membumikan Alquran bersama orang-orang pilihan yang ikhlas, spirit dan tak
pernah kenal waktu dalam mendawamkan betapa pentingnya membaca Alquran.
Saya rasa betapa sepinya hidup jika sehari tanpa ikhwah satu group bersua. Karena
patut saya sadari juga, tak ada kebahagian yang abadi selain menjaga nilai-nilai
kebersamaan dalam silaturahmi. Dan betapa nikmatnya hidup bersama orang-orang
yang cinta terhadap Alquran. Selain itu, One Day One Juz selalu memberikan
inovasi baru dalam seruan atau ajakan untuk bersama-sama membuka mata,
khususnya mata hati dalam mencintai Alquran. Salah satu tindakan nyata yang selalu
diberikan oleh komunitas One Day One Juz yaitu adanya kajian mingguan yang
selalu disebar ke semua anggota (ODOJers) yang mengajak kita lebih intens
mengenal isi dari Alquran.
Yang membuat diri bahagia
saya katakana ini penting, pada bulan Ramadhan kemarin, saya dari group 110 yang
diamini oleh Mas Wawan Kurniawan, beliau tinggal di Depok. Pada waktu itu kami
bersinergi untuk melaksanakan pertemuan atau kopi darat (kopdar) group yang

dilaksanakan di daerah Kebun Sirih Jakarta pusat. Pada waktu itu, dari 30 anggota
group yang hadir 8 orang, walaupun jauh dari target, namun hal itu sangat membuat
saya bahagia. Buka puasa bersama orang-orang yang selalu istiqomah membaca
Alquran sehari satu juz.
Nilai ukhuwah yang dibangun di group 110 itu sangat efektif, sehingga membangun
visi bersama untuk tetap bertahan di group itu. Selain itu, aktivitas di group juga
bukan hanya postingan tilawah, namun selalu ada pembahasan-pembahasan unik
yang selau dibikin heboh, lucu, bahkan harus mengerahkan pikiran. Salah satunya
pembahasan ilmu ekonomi syariah yang dipandu oleh Kang Irfan Sauqi Beik. Saya
sangat bersyukur masuk di group 110. Selain anggotanya fair, juga saling melengkapi
satu sama lainnya. Saling membantu dan mengingatkan Tilawahnya.
Tak hanya itu, kami mempunyai rencana untuk kumpul kembali. Fata (anggota group
110) menegaskan: kita harus melaksanakan pertemuan lagi setelah ini, mungkin kita
harus melaksanakan kajian Alquran, agar kita bisa memahami kandungankandungan dari setiap Ayat-Ayat Alquran. Imbuhnya.
Betapa bahagianya keluarga baru di komunitas One Day One Juz. Bukan hanya
bahagia dunia saja, melainkan bahagia di akhirat kelak. Aamiin.