Anda di halaman 1dari 2

Korupsi berasal dari bahasa Latin corruptus atau corrumpere, yang artinya

menyalahgunakan, menyimpang, menghancurkan, mematahkan.

Apa yang disalahgunakan? Kewenangan atau kekuasaan (misue of power).


Menyimpang dari apa? Dari aturan hokum dan norma atau moral.
Menghancurkan atau memathkan apa? Menghancurkan atau memathkan kepercayaan
(trust).

Beberapa definisi para ahli


Corruption is the abuse of public power for the private benefit (The World Bank, 2000)
Korupsi adalah penyalahgunaan kekuasaan publik untuk kepentingan pribadi

corruption is the use of power for profit, preferment, or prestige or for the benefit of a group
or class, in a way that constitutes a breach of law or of standards of high moral conduct.
(Voy, 1970)
korupsi adalah penggunaan kekuasaan untuk keuntungan, keutamaannya, atau gengsi atau
untuk kepentingan kelompok atau kelas, dengan cara yang merupakan pelanggaran hukum
atau standar perilaku moral yang tinggi
Berdasarkan definisi di atas, sekurang-kurangnya korupsi memiliki 5 komponen, yaitu:
1.
2.
3.
4.
5.

Korupsi adalah suatu perilaku,


Perilaku itu terkait dengan penyalahgunaan wewenang atau kekuasaan,
Dilakukan untuk mendapat keuntungan pribadi atau kelompok,
Melanggar hukum atau menyimpang dari norma atau moral, dan
Terjadi atau dilakukan dalam public office setting (lembaga-lembaga eksekutif,
legislatif, yudikatif, politisi) maupun private office setting (korporasi-korporasi swasta)

Sebab Munculnya Korupsi

Klitgaard (1998)
C=M+DA
C = Corruption ( Korupsi )
M = Monopoly ( Monopoli )
D = Discretionary Power ( Kewenangan )
A = Accountability ( Akuntabilitas )
Semakin besarnya monopoli dan kewenangan yang dimiliki seseorang, tetapi jika
akuntabilitas yang dimiliki oleh orang tersebut sangatlah kecil, maka semakin besarnya
dia melakukan korupsi.
Rumus Klitgaard itu bukan hanya berlaku dalam konteks korupsi yang bersifat
individual, tapi juga kolektif dan konstitusional.
Faktor-faktor penyebab korupsi
Monopoli baik ekonomi, hokum dan politik.
Kewenangan atau kekuasan yang sangat rentan disalahgunakan
Minimnya akuntabilitas karena rendahnya moral atau integritas moral pemegang
monopoli dan kekuasaan.

Upaya menghilangkan atau menghapus korupsi


Kurang monopoli
Kontrol kewenangan
Tingkatkan akuntabilitas

Anda mungkin juga menyukai