L - 2 Klasifikasi Telekomunikasi PDF
L - 2 Klasifikasi Telekomunikasi PDF
L - 2 Klasifikasi Telekomunikasi PDF
Definisi SCADA
Merupakan sistem
ketenaga listrikan generasi
baru yang dicirikan oleh
meningkatnya penggunaan
komunikasi dan teknologi
informasi dalam
pembangkitan, distribusi,
dan konsumsi energi listrik
Saluran Telekomunikasi
Komunikasi ini tidak sesuai untuk pemakaian pada
rangkaian yang penting atau pemakaian jarak jauh,
karena pengaruh yang besar dari angin ribut, angin topan,
gempa, banjir, interferensi dari saluran tenaga terhadap
kawat komunikasi.
Meskipun demikian, komunikasi jenis ini masih dipakai
pada jarak pendek karena pertimbangan ekonomis.
Pemakaian jarak jauh komunikasi dengan kabel dipakai
karena stabilitasnya lebih terjamin dibandingkan dengan
komunikasi lewat kawat.
Kelemahannya adalah komunikasi dengan kabel lebih
mahal dan lebih menyulitkan apabila terjadi kerusakan.
Konfigurasi gabungan
Konfigurasi-konfigurasi yang disebutkan di atas dapat
dikombinasikan menjadi bermacam variasi dari konfigurasikonfigurasi gabungan. Variasi yang paling penting adalah
konfigurasi jaringan jala (mesh) dimana diperlukan komunikasi
antara beberapa pasangan terminal-terminal.
a.
b.
c.
d.
e.
b. Pengolahan Data
Setiap besaran analog di database ditampilkan dalam besaran desimal. Nilai
yang masih kasar dikonversikan ke besaran teknik dengan satu atau dua cara :
a. Translasi linier, konversi nilai yang dipakai menggunakan formula :
Y = ax + b, yang artinya
Y = hasil besaran teknik
a = koefisien skala
x = nilai yang diukur oleh RTU
b = konstanta
Model database diperlukan untuk memasukkan besaran maksimum dan
minimum RTU (yakni : x) dan besaran teknik (yakni : y) yang merupakan
fungsi x. Kemiringan (yakni : a) dan konstanta (yakni: b) merupakan hasil
perhitungan perangkat lunak.
b. Translasi non linier, konversi ditampilkan dalam bentuk kurva. Konversi
nonlinier dilakukan dengan teknik konversi linier. Pemodelan database
disederhanakan dengan memasukan nilai titik-titik ke dalam kurva.
Kemiringan dan konstanta akan dihitung oleh perangkat lunak.
c. Pemantauan Telesinyal
Setiap kejadian yang dicatat oleh SCADA disebut sebagai event.
Sedangkan semua indikasi yang menunjukkan adanya perubahan
status di SCADA disebut sebagai alarm. Semua status (event) dan
alarm pada telesinyal harus diproses untuk mendeteksi setiap perubahan
status lebih lanjut untuk event yang terjadi secara spontan atau setelah
permintaan remote kontrol dikirim dari control center.
Pencatatan
Setiap kejadian tentu akan dicatat oleh komputer. Namun pencatatan
tersebut juga dapat dilakukan dengan cara mencetaknya secara
terus-menerus pada suatu printer dot matriks yang disebut dengan
nama logger. Logger tersebut digunakan untuk mencatat :
Event sistem tenaga.
Pengolahan data dan event sistem telekontrol.
Daftar SOE.
Walaupun setiap jenis pesan atau laporan dikirim ke logger yang
telah ditentukan, namun juga dimungkinkan untuk mengalihkan
proses pencetakan ke logger yang lain bila terjadi gangguan logger,
secara manual atau otomatis.
Pengambilalihan fungsi dilakukan untuk menghindari kehilangan
pesan ketika terjadi gangguan sesaat pada logger.