(AD/ART)
SANGGAR SENI MEUGAH BEUSAREE
Pasal 3
Sanggar Seni Meugah Beusaree ini ditetapkan di Sabang pada tanggal,
21 Februari 2011 untuk waktu yang tidak ditentukan
Pasal 4
Sanggar Seni Meugah Beusaree
Keperawatan Ibnu Sina Kota Sabang.
berkedudukan
di
Akademi
Pasal 5
Sanggar Seni Meugah Beusaree adalah organisasi kemahasiswaan
yang beridentitaskan Seni, Budaya dan Islam.
BAB III
ASAS, SIFAT DAN KEDUDUKAN
Pasal 6
Sanggar Seni Meugah Beusaree berasaskan Ketuhanan Yang Maha
Esa, Kerakyatan, persatuan, kebebasan akademis, keterbukaan, dan
kebenaran ilmiah.
Pasal 7
Sanggar Seni Meugah Beusaree bersifat
Aspiratif, Partisipatif, dan Demokratis
Indepanden,
Otonom,
Pasal 8
Kedaulatan Tertnggi Sanggar Seni Meugah Beusaree berada ditangan
Mahasiswa yang diwujudkan dalam musyawarah besar yang di singkat
MUBES
BAB IV
TUJUAN DAN FUNGSI
Pasal 9
Sanggar Seni Meugah Beusaree
bertujuan memberdayakan
mahasiswa Akademi Keperawatan Ibnu Sina Kota Sabang yang
berdasarkan pada ketuhanan yang maha esa, kebebasan akademis,
kebebasan berkreasi, keadilan, integrasi tinggi, menjunjung tinggi
moralitas dan kepedulian sosial demi terwujudnya sivil societi.
Pasal 10
Sanggar Seni Meugah Beusaree berfungsi sebagai :
1. Wahana ekspresi mahasiswa
2. Wahana pengembangan Bakat, pengetahuan,dan kebudayaan
3. Wahana pengengabdian masyarakat
4. Wahana kepedulian sosial
5. Wahana persatuan mahasiswa secara keseluruhan
BAB V
KEANGGOTAAN
Pasal 11
Anggota Sanggar Seni Meugah Beusaree adalah mahasiswa yang telah
mengikuti pendidikan dasar (DIKSAR) Sanggar Seni Meugah Beusaree
yang dilaksanakan pada masa pengrekrutan anggota yang di
selenggarakan oleh pengurus.
BAB VI
KEUANGAN
Pasal 12
Keuangan Sanggar Seni Meugah Beusaree diperoleh dari :
1. Dana Kegiatan Mahasiswa yang berasal dari Dana Kegiatan
Mahasiswa (DKM) dan dana lainnya
2. Usaha-usaha yang sah dan halal, serta tidak bertentangan dengan
AD/ART Sanggar Seni Meugah Beusaree
3. Sumbangan yang halal dan tidak mengikat.
BAB VII
KELENGKAPAN ORGANISASI
Pasal 13
Kelengkapan Organisasi Sanggar Seni Meugah Beusaree :
1. Musyawarah Besar (MUBES) Sanggar Seni Meugah Beusaree
adalah forum tertinggi dalam institusi Sanggar Seni Meugah
Beusaree
2. Sanggar Seni Meugah Beusaree adalah lembaga yang berdiri di
bawah naungan Akademi Keperawatan Ibnu Sina Kota Sabang.
BAB VIII
BENTUK MUSYAWARAH
Pasal 14
Musyawarah formal :
1. Musyawarah Besar selanjutnya yang disingkat MUBES adalah
forum tertinggi ditingkat Sanggar Seni Meugah Beusaree.
2. Rapat Kerja selanjutnya yang disingkat RAKER adalah rapat intra
pengurus Sanggar Seni Meugah Beusaree, yang dilakukan pasca
pergantian pengurus untuk menentukan program kerja satu tahun
kedepan.
3. Musyawarah Pimpinan selanjutnya yang disingkat MUSPIM adalah
rapat intra pengurus yang dilakukan pada masa pertengahan
kepengurusan, guna mengevaluasi program kerja selama setengah
tahun ke belakang.
Pasal 15
Musyawarah non formal adalah musyawarah pengurus dan seluruh
anggota Sanggar Seni Meugah Beusaree . yang dilakukan dengan
melihat situasi dan kondisi, guna merancang suatu kegiatan atau
pengemasan isu-isu publik.
BAB IX
PENUTUP
Pasal 16
Pasal 17
Segala hal yang belum diatur didalam Anggaran Dasar ini akan diatur
kemudian, tentunya dengan musyawarah mufakat.
Pasal 18
Anggaran Dasar ini berlaku sejak mulai dibuat dan ditetapkannya
anggaran dasar sebagai anggaran dasar Sanggar Seni Meugah
Beusaree ini.
BAB I
KEANGGOTAAN
Pasal 1
Anggota Sanggar Seni Meugah Beusaree adalah mahasiswa yang telah
mengikuti pendidikan dasar (DIKSAR).
Pasal 2
Keanggotaan Sanggar Seni theater dinyatakan dicopot keanggotaannya
apabila :
1. Anggota dinyatakan telah menyimpang dan telah melanggar
peraturan yang berlaku seperti :
a. Menjelek-jelekkan/Merusak nama almamater
b. Mencuri
c. Menipu
d. Melakukan Perbuatan asusila
e. Mengedarkan dan menggunakan barang terlarang
f. Meminum minuman keras
g. dan segala bentuk perbuatan-perbuatan lainnya
2. Anggota mengundurkan diri dengan alasan-alasan yang rasional
dan dapat diterima oleh segenap pengurus.
Pasal 3
Pasal 4
1. Setiap Anggota Wajib menaati segala ketentuan AD/ART dan
peraturan Organisasi yang berlaku.
2. Setiap Anggota Wajib menjaga nama baik Sanggar Seni dan
Akademi Keperawatan Ibnu Sina Kota Sabang
BAB II
KEPENGURUSAN
Pasal 5
Struktur Pengurus terdiri dari :
1. Pengurus Harian
a. Ketua Umum
b. Sekretaris
c. Bendahara
2. Pengurus Bidang
a. Bidang Pengkaderan
b. Bidang Produksi
c. Bidang Properti
Pasal 6
BAB III
BENTUK PENGKADERAN
Pasal 7
DIKSAR :
Merupakan pendidikan awal, sebagai upaya pengrekrutan dan
pengukuhan bahwa, mahasiswa yang telah melakukan atau melewati
tahap ini adalah anggota resmi Sanggar Seni Meugah Beusaree dan
berhak mendapatkan selempang organisasi.
PENTAS :
Merupakan pendidikan lanjut bagi kader, dan berhak mendapatkan
atribut atribut kebesaran Sanggar Seni Meugah Beusaree. Serta
mendapatkan Nomor Pokok Anggota (NPA).
BAB IV
LAMBANG
Pasal 8
Adapun makna lambang Sanggar Seni Meugah Beusaree Akademi
Keperawatan Ibnu Sina Kota Sabang ialah Jabatan Tangan Dalam
Lingkaran yang berarti Pegangan atau tumpuan hidup bersama dalam
menggapai dan menjalani sebuah tatanan kehidupan.
BAB V
PENUTUP
Pasal 9
1. Hal-hal yang belum diatur dalam ART ini akan diatur dikemudian
hari dalam praturan organisasi yang lain.
2. Bilamana ditemukan kekeliruan akan ditinjau dikemudian hari.
3. Ketetapan ini berlaku sejak waktu dan tanggal ditetapkan.
TIM PEMBENTUK
SANGGAR SENI MEUGAH BEUSAREE
AKADEMI KEPERAWATAN IBNU SINA KOTA SABANG
Siti Badriah
Ketua
Inur Daratotok
Sekretaris