Anda di halaman 1dari 1

REPUBLIKA.CO.

ID, JAKARTA -- Ketua Umum Majelis Ulama


Indonesia (MUI), KH Ma'ruf Amin, menegaskan komitmennya
untuk terus menyatukan umat Islam. Bahkan, ia menekankan,
MUI akan senantiasa menebarkan ukhuwah Islamiyah, seberat
apapun kesulitan yang mungkin menghadang.
"Jadi, kalau MUI dipukuli kita bilang alhamdulillah saja," kata Kiai
Ma'ruf di Tasyakuran Milad ke 28 LPPOM MUI, Rabu (25/1).
Ia menerangkan, belakangan memang seakan banyak pihak yang
ingin memecah-belah umat Islam, dan akan terus dilawan dengan
berbagai upaya menyatukan semua potensi umat. Kiai Ma'ruf
menekankan, MUI tidak akan gentar untuk menyatukan semua
potensi yang dimiliki umat, tentu lewat ukhuwah Islamiyah tadi.
Sedangkan, lanjut Kiai Ma'ruf, pihak-pihak yang belakangan ini
seakan menolak kehadiran MUI, selayaknya anak kecil yang
belum mengerti maksud dan tujuan orang tuanya. Ia
mengingatkan, saat masih kecil anak-anak memang sering
melawan orang tuanya, karena belum memahami kebaikan yang
diajarkan orang tua. "Untuk itu, MUI akan terus mendorong
penguatan umat," ujar Kiai Ma'ruf.
Kiai Ma'ruf menambahkan, umat tidak boleh lagi menjadi beban
negara, sehingga bisa mandiri dan memberikan kontribusi kepada
bangsa dan negara. Menurut Kiai Ma'ruf, umat Islam di Indonesia
harus terus berkarya dan memberi kontribusi, demi kemaslahatan
masyarakat dan bangsa Indonesia

Anda mungkin juga menyukai