Makalah Perilaku Kesehatan
Makalah Perilaku Kesehatan
PRECEDE PROCEED
Disusun Oleh :
1. Anggra Putra Bimantara
2. Irma Rahmawati
3. Lala Sofia Latifa
4. Dwi Sulistianingrum
5. Aulia Ratna Sari
6. Maharani Nur Azizah
7. Raden Ayu Zakiyyah
8. Dian Trisna Delfyan
9. Dewi Fitrianingrum
10. Aisyah
(G1B0130)
(G1B013015)
(G1B0130)
(G1B0130)
(G1B013050)
(G1B0130)
(G1B0130)
(G1B013089)
(G1B013093)
(G1B012)
A. Latar Belakang
Lawrence Green mencoba menganalisis perilaku manusia dari tingkat kesehatan, dengan
mewujudkannya melalui program promosi kesehatan yang dikenal dengan adanya model
pengkajian dan penindaklanjutan (PRECEDE PROCEED Model). Model ini mengkaji
masalah perilaku manusia dan faktor-faktor yang mempengaruhinya, serta cara
menindaklanjutinya dengan berusaha mengubah, memelihara atau meningkatkan perilaku
tersebut kearah yang lebih positif. Lawrence Green (1980) juga menjelaskan bahwa perilaku
itu ditentukan atau terbentuk dari faktor predisposisi (atau faktor dari dalam diri individu ini
meliputi pengetahuan, sikap, kepercayaan, dan nilai-nilai dan norma yang dianut.), faktor
pendukung (sarana kesehatan, terjangkaunya sarana kesehatan, peraturan kesehatan dan
keterampilan terkait kesehatan) dan faktor pendorong (keluarga, guru, teman sebaya, petugas
kesehatan, tokoh masyarakat / orang yang berpengaruh, dan pengambil keputusan)
(Nursalam, 2013).
Green dan Kreuter (1991) mengemukakan bahwa ada beberapa faktor pendukung yang ada
pada diri individu, keluarga, kelompok, atau masyarakat yang mempermudah individu untuk
berperilaku sehat salahsatunya yaitu dari ketersediaan sarana dan prasarana.(Green dan
Kreuter 1991)
BAB II
ANALISIS JURNAL
A. Identitas Jurnal
: Cholisoh Umairoh
komponen model preced proceed yang ada pada jurnal ini adalah :
1. Faktor Predisposisi
Faktor predisposisi adalah yang dapat mendukung atau mengurangi
semakin bertambah umur akan semakin berkembang pula daya tangkap dan
pola fikirnya.
Selain itu informasi ttg perineal hygiene yang didapatkan dari keluarga
maupun media elektronik juga mempunyai pengaruh dalam peningkatan
mendapatkan
fasilitas
yang
kurang.
Sumber
informasi
yang
didapatkan dari media elektronik (12,5%), media cetak (7,14%), dan orang
tua (45%).
Ketersediaan sarana dan prasarana sangat mendukung bagi remaja
putri untuk selalu menjaga perilaku perineal hygiene. Lingkungan tempat
tinggal dan lingkungan sekolah merupakan dua tempat utama yang oleh
seorang anak maupun remaja putri menghabiskan aktivitasnya sehari-hari.
Dua lingkungan tersebut merupakan tempat bagi remaja putri untuk belajar
dan bersosialisasi dengan sekitarnya, sehingga tidak mengherankan jika
sebagian besar waktu mereka dihabiskan di tempat tersebut. Penyediaan
fasilitas dari keluarga atau orang tua maupun dari pihak sekolah dalam
bentuk sarana dan prasarana untuk melaksanakan perineal hygiene yang
dibutuhkan oleh remaja putri sudah sangat baik. Mudahnya informasi yang
didapatkan baik dari media cetak ataupun elektronik saat ini sangat
mendukung.Media
mempunyai
peranan
penting
dalam
penyampaian
berikut
dukungan
emosional
tergolong
baik,
dukungan
hygiene,
hanya
10,71%
mendapatkan
dukungan
emosional,
Buhrmester
(1996)
dalam
Papalia
(2008)
menyatakan
bahwa
BAB III
KESIMPULAN
perineal hygiene
mencari
penyelesaian
masalah
prilaku
terutama
prilaku
kesehatan.
DAFTAR PUSTAKA
Green, L.W. & Kreuter, M.W., 1991, Health Promotion Planning An Educational and
Environmental Approach, Second Edition, Mayfield Publishing Company, USA
Nursalam, 2013, Metodologi penelitian ilmu keperawatan : pendekatan praktis, Edisi 3, Salemba
Medika, Jakarta