34

BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

Berikut ini akan digambarkan hasil pengetahuan ibu hamil mengenai

karakteristik pengetahuan dan perilaku ibu hamil mengenai pemeriksaan dan
perawatan kesehatan selama kehamilan di Desa Lembang Kecamatan Lembang.
Penelitian ini telah dilakukan terhadap 82 responden yang memenuhi
kriteria penelitian.

4.1 Deskripsi Karakteristik Responden

Responden yang memenuhi kriteria inklusi dalam penelitian ini sebanyak
82. Dari keseluruhan responden, gambaran karakteristik yang diamati meliputi
usia saat diwawancara, tingkat pendidikan, pekerjaan, pendapatan dan jumlah
kehamilan.
4.1.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia
Rentang usia responden penelitian ini berada antara 16 tahun sampai
dengan 42 tahun. Berdasarkan ini tabel yang menunjukkan karakteristik
responden berdasarkan usia.
Tabel 4.1 Karakteristik Responden berdasarkan Usia
Karakteristik Usia
Jumlah
Persentase (%)
<20 tahun
15
18,29%
21-34 tahun
58
70,73%
>35 tahun
9
10,98%
Total
82
100%

35

Ditinjau dari karakteristik usia saat diwawancara, rentang usia responden

penelitian yang disajikan pada tabel 4.1 di atas, terlihat bahwa jumlah responden
terbanyak yang menjadi subjek penelitian berada pada kelompok usia 21 sampai
34 tahun, yaitu sebanyak 58 responden (70,73%), diikuti kelompok usia kurang
dari 20 tahun sebanyak 15 responden (18,29%) dan kelompok usia lebih dari 35
tahun sebanyak 9 responden (10,98%). Responden terbanyak pada penelitian ini
didominasi oleh kelompok usia 20 sampai 35 tahun.
4.1.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan Terakhir
Karakteristik responden berdasarkan tingkat pendidikan di klasifikasikan
menjadi tiga kelompok, yaitu pendidikan rendah (tidak bersekolah, SD/sederajat,
SLTP/sederajat), pendidikan menengah (SLTA/sederajat), pendidikan tinggi
(Perguruan Tinggi). Karakteristik responden berdasarkan tingkat pendidikan dapat
dilihat pada tabel 4.2 berikut.
Tabel 4.2 Karakteristik Respondn berdasarkan Pendidikan Terakhir
Karakteristik Pendidikan
Jumlah
Persentase (%)
Terakhir
Pendidikan Rendah
41
50,00%
Pendidikan Menengah
35
42,68%
Pendidikan Tinggi
6
7,32%
Total
82
100%
Berdasarkan data pada tabel 4.2 responden yang mengikuti penelitian ini
didominasi oleh responden dengan tingkat pendidikan rendah sebanyak 41 orang
(50.00%).

36

4.1.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Pekerjaan

Karakteristik pekerjaan responden penelitian ini digolongkan ke dalam
pekerjaan sebagai ibu rumah tangga, pegawai formal (pegawai negeri sipil, guru,
pegawai swasta), wiraswasta (pedagang), dan lain lain. Karakteristik responden
berdasarkan pekerjaan dapat dilihat pada tabel 4.3 berikut.
Tabel 4.3 Karakteristik Responden berdasarkan Pekerjaan
Karakteristik Pekerjaan
Jumlah
Persentase (%)
Ibu Rumah Tangga
66
80,48%
Pegawai Negeri
2
2,44%
Pegawai Swasta
6
7,32%
Wiraswasta
8
9,76%
Total
82
100%
Dari tabel 4.3 di atas, terlihat bahwa dari 82 responden, sebagian besar
responden bekerja sebagai ibu rumah tangga sebanyak 66 responden (80,48%).
4.1.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Pendapatan
Karakteristik pendapatan responden penelitian ini digolongkan menjadi
tiga, yaitu pendapatan rendah, pendapatan cukup dan pendapatan tinggi .
Karakteristik pendapatan responden dapat dilihat pada tabel 4.4 berikut.
Tabel 4.4 Karakteristik Responden berdasarkan Pendapatan
Karakteristik Pendapatan
Jumlah
Persentase (%)
<Rp 1.738.476
68
82,93%
>Rp 1.738.476
Total

14
82

17,07%
100%

Berdasarkan tabel 4.4 terlihat bahwa pendapatan responden sebagian besar

<Rp 1.738.476 sebanyak 68 orang (82,93%).

37

4.1.5 Karakteristik Responden Berdasarkan Jumlah Kehamilan

Berdasarkan jumlah kehamilan responden, karakteristik responden pada
penelitian ini digolongkan menjadi primigravida (hamil pertama kali),
multigravida (hamil lebih dari satu kali) dan grande multigravida (hamil kelima
kalinya atau lebih). Karakteristik responden berdasarkan paritas dapat dilihat pada
tabel 4.5 berikut.
Tabel 4.5 Karakteristik Responden berdasarkan Jumlah Kehamilan
Karakteristik Paritas
Jumlah
Persentase (%)
Primigravida
27
32,93%
Multigravida
55
67,07%
Total
82
100%
Berdasarkan tabel 4.5 di atas, dari 82 responden, sebanyak 55 responden
(67,07%) merupakan responden yang multigravida dan sebanyak 27 responden
(32,93%) merupakan responden yang primigravida.

4.2 Pengetahuan Responden

Berikut adalah hasil pengukuran

pengetahuan ibu hamil mengenai

pemeriksaan dan perawatan kesehatan selama kehamilan di Desa Lembang

Kecamatan Lembang

berdasarkan penyataan pada kuesioner penelitian yang

digambarkan pada gambar 4.1 dibawah ini.

38

Gambar 4.1 Gambaran Pengetahuan Responden

Berdasarkan hasil wawancara diketahui responden dengan pengetahuan
kurang sebanyak 7 orang (8,54%). Hal tersebut dikarenakan seluruh responden
sudah memeriksakan kehamilannya secara rutin kepada petugas kesehatan dan
sebagian besar responden merupakan multigravida sehingga memiliki pengalaman
dan pengetahuan yang lebih baik yang didapat dari kehamilan sebelumnya.
Pengetahuan responden mengenai pemeriksaan kehamilan didasarkan pada
pengertian dan kemampuan responden untuk menjawab pertanyaan tentang
pemeriksaan kehamilan dan perawatan kesehatan. Semakin tinggi pengetahuan
responden tentang kesehatan akan berpengaruh baik terhadap perilakunya.
Seorang ibu yang banyak mengetahui manfaat pemeriksaan kehamilan maupun
perawatan kesehatan selama kehamilan akan mendorong dirinya untuk
memeriksakan kehamilannya secara teratur.
Berdasarkan hasil wawancara terhadap responden diperoleh data mengenai
gambaran tingkat pengetahuan ibu hamil yang dapat dilihat Tabel 4.6 dibawah ini.

39

Tabel 4.6 Distribusi jawaban pengetahuan responden

No
1
2

7
8
9
10

Pengetahuan

Benar
Jumlah
%

Tujuan pemeriksaan
kehamilan untuk mengetahui
kesehatan ibu dan bayi.
Tanda-tanda bahaya dalam
kehamilan dapat diketahui
dengan pemeriksaan
kehamilan.
Penimbangan berat badan
selama kehamilan bermanfaat
untuk mengetahui status gizi
ibu hamil.
Berat bayi terlalu kecil atau
besar tidak dapat diperkirakan
dari penimbangan berat badan
ibu selama kehamilan.
Kekurangan darah pada ibu
hamil dapat diatasi dengan
mengkonsumsi tablet zat besi
(Fe).
Risiko perdarahan yang
banyak saat melahirkan tidak
dapat dicegah walaupun telah
mengkonsumsi tablet besi
(Fe).
Perawatan payudara dapat
memperlancar produksi ASI.
Perawatan payudara selama
kehamilan dapat mencegah
puting masuk ke dalam.
Perawatan gigi tidak perlu
dilakukan selama kehamilan.
Bila selama kehamilan
terdapat gigi yang berlubang,
ibu perlu melakukan
perawatan gigi

Untuk

lebih

Salah
Jumlah
%

82

100

76

96,68

7,32

78

95,12

4,88

49

59,76

33

40,24

77

93,90

6,10

50

60,97

32

39,03

72

87,80

10

12,20

65

79,27

17

20,73

46

56,10

36

43,90

59

71,95

23

28,05

menggambarkan

responden dapat dilihat pada grafik berikut:

perbandingan

jawaban

pengetahun

40

Gambar 4.2 Distribusi Jawaban Pengetahuan Responden

Dari tabel 4.6 dan gambar 4.2, terlihat bahwa seluruh responden sebanyak
82 orang (100%) mengetahui tujuan pemeriksaan kehamilan yaitu untuk
mengetahui kesehatan ibu dan bayi. Sebanyak 76 responden (96,68%) sudah
mengetahui bahwa tanda-tanda bahaya dalam kehamilan dapat diketahui dengan
pemeriksaan kehamilan. Selain itu, sebagian besar responden juga sudah
mengetahui tentang manfaat penimbangan berat badan untuk mengetahui status
gizi ibu hamil, manfaat konsumsi tablet zat besi untuk mencegah kekurangan
darah, pengaruh perawatan payudara terhadap produksi ASI dan mencegah putting
masuk ke dalam. Hal tersebut menunjukan bahwa sebagian besar pengetahuan
ibu mengenai beberapa pemeriksaan dan perawatan kesehatan selama kehamilan
sudah baik. Hal tersebut dikarenakan berdasarkan karakteristik responden,
sebagian besar berusia 21 sampai 34 tahun dan sebagian besar multigravida
(memiliki riwayat kehamilan lebih dari satu) sehingga beberapa responden sudah

41

memiliki pengetahuan dan pengalaman mengenai pemeriksaan dan perawatan

kesehatan yang didapat dari kehamilan sebelumnya.
Dari tabel 4.6 diatas juga terlihat bahwa terdapat beberapa pertanyaan yang
tidak terjawab dengan baik oleh responden meliputi pengetahuan mengenai
perkiraan berat bayi melalui penimbangan berat badan ibu hamil, manfaat
konsumsi tablet zat besi terhadap risiko perdarahan saat melahirkan, dan manfaat
perawatan gigi selama kehamilan. Hal tersebut dikarenakan sebagian besar tingkat
pendidikan responden tergolong rendah. Pengetahuan responden tentang manfaat
perawaatan gigi selama kehamilan memiliki persentase paling rendah yaitu
56,10%. Hal tersebut karena sebagian besar responden menganggap kesehatan
gigi tidak berpengaruh terhadap kehamilan. Kurangnya pengetahuan ibu hamil
mengenai pemeriksaan dan perawatan kesehatan selama kehamilan sangat
disayangkan, mengingat bahaya yang dapat dihadapi ibu hamil saat kehamilan
maupun risiko persalinan jika pengetahuan yang dimiliki ibu hamil kurang.. Hal
tersebut dapat berpengaruh terhadap status kesehatan ibu hamil maupun bayi.
Usia

Gambar 4.3
Pendidikan

42

Gambar 4.4
Jumlah Kehamilan

Gambar 4.5
4.3 Perilaku Responden
Berikut adalah hasil pengukuran perilaku ibu hamil mengenai pemeriksaan
dan perawatan kesehatan selama kehamilan di Desa Lembang Kecamatan
Lembang berdasarkan penyataan pada kuesioner penelitian yang digambarkan
pada gambar 4.6 dibawah ini.

43

Gambar 4.6 Gambaran Perilaku Responden

Berdasarkan hasil wawancara diketahui perilaku sebagian besar responden
sudah memiliki pengetahuan yang baik yaitu sejumlah 35 responden (42,68%).
Responden dengan pengetahuan cukup sebanyak 40 responden (48,78%), dan
responden dengan pengetahuan kurang sebanyak 7 orang (8,54%). Hal tersebut
dikarenakan sebagian besar responden merupaka multigravida sehingga sudah
memiliki pengalaman dan pengetahuan yang lebih baik yang didapat dari
kehamilan sebelumnya. Oleh karena itu, sebagian besar responden sudah
menyadari untuk melakukan pemeriksaan dan perawatan kesehatan rutin selama
kehamilan,.
Berdasarkan hasil wawancara terhadap responden diperoleh data mengenai
gambaran perilaku ibu hamil yang dapat dilihat tabel 4.7 berikut.
Tabel 4.7 Distribusi Perilaku Responden
No
1
2
3
4
5

Perilaku
Ibu pernah memeriksakan kehamilan
Ibu rutin melakukan pemeriksaan kehamilan.
Ibu memeriksakan kehamilan saat ada
keluhan.
Ibu pernah melakukan imunisasi TT saat
hamil.
Ibu mengkonsumsi tablet zat besi selama
kehamilan.

Persentase
100%
100%
51,22%
85,36%
82,93%

44

6
7
8
9
10

Ibu pernah melakukan perawatan payudara

selama kehamilan.
Ibu tahu cara melakukan perawatan payudara
yang benar.
Ibu pernah melakukan perawatan gigi selama
kehamilan.
Ibu terbiasa menyikat gigi setelah makan atau
sebelum tidur.
Ibu menjaga kebersihan pakaian dalam.

47,56%
47,56%
17,07%
87,80%
95,12%

Untuk lebih menggambarkan perbandingan jawaban perilaku responden dapat

dilihat pada grafik berikut:

Gambar 4.7 Distribusi Jawaban Perilaku Responden

Usia

45

Gambar 4.8
Pendidikan

Gambar 4.9
Jumlah Kehamilan

Gambar 4.10

Pendapatan

Gambar 4.11

46

4.3.1 Gambaran Perilaku Ibu Hamil mengenai Pemeriksaan Kehamilan

Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan, diketahui bahwa seluruh
responden sudah rutin memeriksakan kehamilannya ke tenaga kesehatan.
Sebanyak 72 responden (87,80%) memilih untuk memeriksakan kehamilannya ke
bidan

swasta

maupun

bidan

desa.

Responden

memilih

memeriksakan

kehamilannya di bidan dengan beberapa alasan diantaranya karena jarak dari

rumah ke tempat bidan, biaya pemeriksaan yang lebih terjangkau dibandingkan ke
dokter spesialis, dan alat-alat pemeriksaan kehamilan yang sudah cukup memadai.
Selain itu, sebanyak 10 orang responden (12,20%) memilih untuk memeriksakan
kehamilan ke dokter spesialis kandungan.

Gambar 4.12 Distribusi tempat ibu hamil memeriksakan kehamilan.

Dari seluruh responden, sudah tidak ada yang melakukan pemeriksaan
kepada paraji. Selain itu, hampir seluruh responden selalu memeriksakan
kehamilannya secara rutin setiap bulannya dan sudah memenuhi jumlah minimal
pemeriksaan rutin kehamilan. Sebanyak 42 responden (51,22%) segera
memeriksakan diri kepada petugas kesehatan saat mengalami keluhan seperti

47

pusing, mual, lemah badan, nyeri perut, nyeri pinggang maupun keputihan.
Sehingga dapat digambarkan bahwa perilaku responden untuk memeriksakan
kehamilan ke petugas kesehatan sudah cukup baik.

4.3.4 Perilaku Terhadap Perawatan Payudara

Berdasarkan hasil wawancara terhadap responden yang dapat dilihat pada
grafik 4.13, terlihat bahwa sebanyak 39 orang ibu hamil (47,56%) sudah
melakukan perawatan payudara secara rutin. Responden mengaku mengetahui
tentang manfaat dan cara melakukan perawatan payudara dari petugas kesehatan,
keluarga, maupun media cetak seperti majalah dan media elektronik seperti TV
maupun internet. Sebagian besar responden biasanya melakukan perawatan
payudara rutin selama kehamilan dengan cara memijat lembut pada bagian
payudara dengan minyak bayi lalu melakukan kompres sambil membersihkan
payudara dengan air hangat.

Gambar 4.13 Distribusi Perilaku Perawatan Payudara Ibu Hamil

48

Menurut gambar 4.13, dapat dilihat juga bahwa masih banyak responden
yang belum melakukan perawatan payudara secara rutin selama kehamilan dan
tidak mengatahui cara melakukan perawatan payudara yang benar sebanyak 43
orang

(52%).

Hal

tersebut

dikarenakan

kurangnya

informasi

yang

didapatkan.responden sehingga tidak mengetahui manfaat dan pentingnya

perawatan payudara selama kehamilan.

4.3.5 Perilaku Terhadap Perawatan Gigi

Gambar 4.14 Distribusi Perilaku Perawatan Gigi Ibu Hamil

Dari gambar 4.14 diatas menunjukkan bahwa hanya 14 responden
(17,07%) yang melakukan perawatan gigi rutin kepada dokter gigi selama
kehamilan. Sebagian besar responden tidak melakukan perawatan gigi selama
kehamilan karena menganggap tidak perlu melakukan pemeriksaan gigi secara
rutin atau merasa tidak ada keluhan pada giginya. Hal tersebut dikarenakan

49

pengetahuan ibu hamil mengenai manfaat perawatan gigi selama kehamilan masih
kurang.
Namun, hampir seluruh responden (72 orang) selalu melakukan perawatan
gigi di rumah dengan menyikat gigi setelah makan atau sebelum tidur setiap
harinya.