Anda di halaman 1dari 5

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Desain Penelitian

Rancangan penelitian yang digunakan adalah non eksperimental


(observasional) deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Data primer
diperoleh dari kuesioner yang telah dijawab oleh ibu-ibu Desa Mentonyek
Kabupaten Landak.

3.2 Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Posyandu balita yang diadakan di Desa


Mentonyek Kabupaten Landak pada bulan Agustus 2016.

3.3 Populasi dan Sampel

3.3.1 Populasi
Populasi target pada penelitian ini adalah semua ibu yang memiliki anak
berusia 0-24 bulan.
Populasi terjangkau pada penelitian ini adalah semua ibu di Desa Mentonyek
yang memiliki anak berusia 0-24 bulan yang berada di wilayah kerja Puskesmas
Karangan Kabupaten Landak tahun 2016.

3.3.2 Sampel
Sampel pada penelitian ini adalah semua ibu yang memiliki anak berusia 0-24
bulan yang mengikuti Posyandu balita di Desa Mentonyek pada bulan Agustus
2016 dan memenuhi kriteria penelitian.

3.4 Besar Sampel dan Cara Pengumpulan Sampel

21
22

Besar sampel yang representatif ditentukan melalui rumus berikut :

N = (Z2 x PQ)
d2
= (1,96)2 x (0,036)(0,964)
18.000
= 54

Keterangan:
N = besar sampel
Z = deviat baku alfa ( = 0,05)
P = proporsi yang akan diteliti
Q =1-P
d = presisi

Dari rumus berikut, didapatkan jumlah sampel minimal adalah 54 responden.


Sampel dipilih dengan cara pemilihan sampel tidak berdasarkan peluang (non-
probability sampling) yaitu dengan cara consecutive sampling.
Subjek yang datang dan memenuhi kriteria penelitian dimasukkan dalam
penelitian sampai jumlah sampel minimal yang dapat mewakili populasi
terpenuhi.

3.5 Kriteria Inklusi dan Eksklusi

3.5.1 Kriteria Inklusi dalam penelitian ini adalah :


a. Ibu yang memiliki anak berusia 0-24 bulan yang datang ke Posyandu
balita pada bulan Agustus 2016 dan berasal dari Desa Mentonyek
Kabupaten Landak.
b. Ibu dengan anak yang memiliki riwayat berat lahir normal (2500 -
4000 gr) dan cukup bulan (usia kehamilan 37-40 minggu)
c. Ibu setuju untuk ikut serta di dalam penelitian dan bersedia mengisi
lembar informed consent.

3.5.2 Kriteria eksklusi dalam penelitian ini adalah :


23

a. Ibu dengan anak yang memiliki riwayat gangguan oromotorik.


b. Ibu yang tidak pernah memberikan ASI pada anaknya.
c. Ibu yang tidak dapat mengisi kuesioner yang telah disediakan.

3.6 Identifikasi Variabel Penelitian

Variabel yang diukur yaitu :


a. Usia ibu
b. Pendidikan ibu
c. Pendapatan keluarga
d. Tingkat pengetahuan ibu tentang MP-ASI
e. Usia pemberian MP-ASI
f. Jenis pemberian MP-ASI
g. Frekuensi pemberian MP-ASI

3.7 Definisi Operasional

N Variabel Definisi Alat Hasil ukur Skala


o operasional ukur ukur

1 Usia Usia ibu sesuai KTP 1. < 20 tahun Nomina


dengan tahun yang 2. 20-30 tahun l
tercantum pada 3. 30-40 tahun
Kartu Tanda 4. > 40 tahun
Penduduk (KTP)
2 Pendidikan Jenis pendidikan KK 1. Tidak Nomina
ibu formal yang sekolah l
terakhir yang 2. SD
diselesaikan oleh 3. SMP
responden 4. SMA
3 Pendapatan Upah yang - 1. < Rp 750.000 Nomina
keluarga didapatkan oleh 2. Rp 750.000- l
keluarga dari hasil Rp 1.500.000
bekerja di suatu 3. > Rp
instansi 1.500.000
pemerintah, swasta
atau berwiraswasta
4 Tingkat Segala sesuatu Kuesion 1. Baik, apabila Nomina
Pengetahua pengetahuan ibu er nilai yang l
n Ibu tentang pemberian diperoleh >
tentang makanan 8
MP-ASI pendamping ASI 2. Sedang,
yang meliputi : apabila nilai
Pengertian, waktu yang
24

yang diperoleh 5-
tepat,tujuan,cara 7
pengolahan dan 3. Kurang,
jenis makanan apabila nilai
pendamping ASI yang
(MP-ASI) diperoleh <
4
5 Usia Usia bayi saat Kuesion Tepat, bila Nominal
Pemberian pertama kali er usia
MP-ASI mendapatkan MP- pemberian
ASI (Makanan MP-ASI
Pendamping Air pertama kali
Susu Ibu) = 6 bulan
Tidak tepat,
bila usia
pemberian
MP-ASI
pertama kali
6 bulan
6 Jenis Keragaman bentuk Kuesion Sesuai, bila skor Nomina
Pemberian dan bahan makanan er kuesioner untuk l
MP-ASI yang diberikan ibu jenis MP-ASI
sebagai MP-ASI 80%
(Makanan Tidak sesuai,
Pendamping Air bila skor
Susu Ibu) kuesioner untuk
untuk dikonsumsi jenis MP-ASI <
balita 80%
7 Frekuensi Menyatakan berapa Kuesion Baik, bila skor Nomina
Pemberian kali jumlah er kuesioner untuk l
MP-ASI pemberian MP-ASI frekuensi
(Makanan pemberian MP-
Pendamping Air ASI 80%
Susu Ibu) Tidak baik, bila
kepada balita skor kuesioner
dalam sehari untuk frekuensi
pemberian MP-
ASI < 80%

3.8 Sumber Data


25

Data mengenai gambaran pengetahuan dan pola pemberian MP ASI diperoleh


dari wawancara dengan bantuan kuesioner kepada ibu balita yang berkunjung ke
Posyandu balita di Desa Mentonyek Kabupaten Landak.

3.9 Penyajian Data dan Analisis Data


3.9.1 Penyajian Data
Setelah semua data terkumpul, data tersebut akan diolah secara manual dan
disajikan dalam bentuk tabel dan persen.

3.9.2 Analisis Data


Analisis data adalah proses penyederhanaan data ke dalam bentuk yang lebih
mudah dibaca dan diinterpretasikan. Analisis data dilakukan dengan menggunakan
alat bantu komputer yakni analisis univariat. Dilakukan untuk melihat profil
pemberian MP-ASI pada balita usia 0-24 bulan di Desa Mentonyek Kabupaten
Landak. Rumus yang dipakai untuk menghitung persentase adalah sebagai berikut
:
P = (X/N) X 100%
Keterangan :
P : Persentase
X : Jumlah jawaban yang benar
N : Jumlah seluruh item pertanyaan

3.10 Etika Penelitian

Peneliti akan melakukan informed consent terlebih dahulu terhadap semua


subjek penelitian. Subjek penelitian yang menolak tidak diikutsertakan dalam
penelitian. Peneliti menjamin kerahasiaan semua informasi yang didapatkan
dalam proses pengumpulan data.

Anda mungkin juga menyukai