Anda di halaman 1dari 4

Nama : Sonia Asha Hasari

NIM :1405105031

Prodi : Agroekoteknologi

Sel pertama kali ditentukan oleh Robert Hooke pada tahun (1635-1703) melalui
pengamatan sel gabus dengan menggunakan mikroskop sederhana. Ternyata sel gabus
tersebut tampak seperti ruangan-ruangan kecil, dari situlah maka dipilih kata dari bahasa latin
yaitu cellula yang berarti rongga/ruangan. Sel merupakan unit terkecil yang menyusun tubuh
makhluk hidup dan merupakan tempat terselenggaranya fungsi kehidupan atau dengan kata
lain sel merupakan unit struktural dan fungsional terkecil dari makhluk hidup. Sebagai unit
struktural terkecil dari makhluk hidup yang merupakan penyusun yang mendasar bagi tubuh
makhluk hidup, setiap sel tersusun dari berbagai bagian, yaitu membran plasma, inti sel
(nukleus), sitoplasma dan organel sel. Sel sebagai unit fungsional bermakna bahwa sel-sel
penyusun tubuh makhluk hidup melakukan suatu fungsi atau kegiatan proses hidup. Fungsi
yang dilakukan oleh sel adalah respirasi, ekskresi, transportasi, sintesis, reproduksi, sekresi
dan respon (tanggapan) terhadap rangsangan. Setiap sel mempunyai struktur dan fungsi yang
jelas yang dapat menjaga kelangsungan aktivitasnya. Struktur sel dibagi menjadi dua yaitu
struktur sel prokariotik dan struktur sel eukariotik.

Ada banyak perbedaan antara sel prokariotik dan eukariotik. Beberapa perbedaan ini
bersifat struktural sedangkan yang lain hanya prosedural. Dua dari proses yang secara
substansial berbeda antara prokariota dan eukariota adalah ekspresi gen dan regulasinya.
Kedua jenis sel menuliskan DNA menjadi mRNA, yang kemudian diterjemakan kedalam
polipeptida, tetapi secara spesifik proses ini berbeda. Ahli biologi membagi organisme hidup
menjadi prokariota dan eukariota berdasarkan struktur sel organisme. Prokariota adalah
organisme sederhana, uniseluler yang tidak memiliki nukleus sel yang membatasi membran.
Eukariora bisa uniseluler atau multiseluler, sel sel mereka mengandung inti yang berbeda,
serta struktur fungsional yang disebut organel.

Sel prokariotik adalah sel yang tidak memiliki selaput inti. Maka materi genetik sel
prokariotik tidak dibungkus oleh selaput. Kebanyakan sel prokariotik adalah uniseluler,
walaupun ada pula beberapa yang multiseluler. Sel prokariotik uniseluler ini mampu
membentuk koloni. Semua sel prokariotik mempunyai membran sel plasma, neklueoid
berupa DNA dan RNA, serta sitoplasma yang mengandung ribosom. Sel prokariotik tidak
memiliki membran inti, sehingga bahan inti yang berada dalam sel mengadakan kontak
langsung dengan protoplasma. Sel prokariotik juga tidak memiliki sistem endomembran
(membran dalam), seperti retikulum endoplasma dan kompleks Golgi. Selain itu, sel
prokariotik juga tidak memiliki mitokondria dan kloroplas, tetapi mempunyai struktur yang
berfungsi sama dengan keduanya, yaitu mesosom dan kromator. Contoh sel prokariotik
adalah bakteri (Bacteria) dan Sianobakteri (Cyanobacteria). Adapun bagian-bagian sel
bakteri dan fungsinya adalah sebagai berikut :

1. Dinding Sel yang tersusun dari atas peptidoglikan, lipid dan protein. Dinding sel
berfungsi sebagai pelindung dan memberi bentuk yang tetap. Pada dinding sel
terdapat pori-pori sebagai jalan keluar masuknya molekul-molekul.
2. Membran Plasma yang tersusun atas molekul lipid dan protein dan berfungsi sebagai
pelindung molekuler sel terhadap lingkungan di sekirnya, dengan jalan mengatur lalu
lintas molekul dan ion-ion dari dalam
3. Sitoplasma yang tersusun dari air, protein, lipid, mineral dan enzim yang berfungsi
untuk mencerna makanan secara ekstraselular untuk melakukan metabolisme sel.
4. Mesosom yaitu membran plasma yang melekuk ke dalam membentuk bangunan.
Fungsinya sebagai pengahasil energi.
5. Ribosom merupakan tempat berlangsungnya sintesis protein.
6. DNA (Asam Deoksiribonukleat), berfungsi sebagai pembawa informasi genteika,
yaitu sifat-sifat yang harus diwariskan kepada keturunannya.
7. RNA (Asam Ribonukleat), RNA berfungsi membawa kode-kode gentika sesuai
pesanan DNA.

Sel eukariotik adalah sel yang memiliki selaput inti. Maka, materi genetiknya tidak
tersebar melainkan dibungkus selaput. Jenis-jenis sel eukariotik meliputi: sel protista, sel
hewan, sel tumbuhan, dan sel fungi. Adapun bagian-bagian dari sel eukariotik adalah sebagai
berikut :

1. Membran Sel (selaput Plasma) yaitu selaput selektif permeabel, artinya hanya
dapat dilaui molekul-molekul tertentu, seperti glukosa, asam amino. Gliserol dan
berbagai ion.
2. Sitoplasma adalah materi yang mengisi antara inti dan selaput plasma.
3. Sitoskleton atau rangka sel tersusun atas tiga jenis serabut yaitu mikrofilamen,
mikrotubulus dan filamen intermediar.
4. Nukleus merupakan organel terbesar di dalam sel yang berperan penting pada sel
sebagai pengendali kegiatan sel.
5. Retikulum Endoplasma merupakan organl yang tersusunoleh membran yang
terbentuk seperti jala dan berfungsi sebagai saluran penghubung antara nukleus
dengan bagian luar sel.
6. Ribosom yaitu bagian terkecil dari sel dan berfungsi sebagai tempat sintesis
potein.
7. Kompleks golgi yaitu mempunyai hubungan erat dalam sekresi protei sel.
8. Lisosom merupakan membran kantong kecil yang berisi enzim hidrolitik
(lisozom).
9. Badan Mikro yaitu berisi enzim katalase.
10. Mitokondria berfungsi dalam oksidasi makanan, respirasi sel, dehidrogenasi,
fosforilasi oksidatif dan sistem elektron.
11. Kloroplas berfungsi sebagai tempat berlangsungnya fotosintesis.

Untuk lebih jelasnya, berikut adalah perbedaaan sel prokariotik dan eukariotik :

Perbedaan Sel Prokariotik Sel Eukariotik


Nukleus Tidak ada inti Ada inti
Dinding sel Memiliki dinding sel yang Ada dinding sel, namun
cukup kompleks dan dalam komposisi kimia yang
mengandung peptidoglycan sederhana tidak mengandung
peptidoglycan
Ukuran 0,2-2.0 m 10 - 100 m
Ribosom 50S+30S 60S+40S
Sitoplasma Sedikit struktur, tidak ada Terstruktur, memiliki
aliran sitoplasma sitoskleton dan aliran
sitoplasma
Mitokondria Tidak ada Ada
Organisasi Umumnya bersel sel Bersel tunggal, koloni,
organisme multisel yang
lebih tinggi dengan sel-sel
khusus
Membran Sel Tidak mengandung Pada eukariot memiliki
karbohidrat dan sterol atau sitoskleton dan aliran
steroid sitoplasma
Gerakan Sel Flagella terbuat dari flagellin Flagella dan Cillia terbuat
dari tubulin
Flagella Mengandung dua protein Tersusun atas banyak
mikrotubula
Glikokaliks Dalam bentuk kapsul atau Sedangkan pada sel eukariot
lapisan lendir terdapat pada sel sel yang
tidak memiliki dinding sel.
Kromosom Berbentuk sirkular, tidak Berbentuk multiple linier,
mengandung histon memiliki histon
DNA - Ditemukan dalam - Ditemukan dalam inti
sitoplasma sel
- Kromosom melingkar - Kromosom linier
- Satu loop DNA - Kromosom terikat
kromosom erat dan terorganisir
- DNA penting - Hanya beberapa
disimpan dalam memiliki plasmid
plasmid
Pembelahan Sel Biner Mitosis

Sumber :

http://septianashabrina.blogspot.co.id/2014/04/makalahselprokariotikdanseleukariotik.html

Anda mungkin juga menyukai