Anda di halaman 1dari 67

MINGGU2&3

Pengertian Struktur dan Konstruksi

Padaprinsipnya,Konstruksidanstrukturbangunan
yangterbangun,harusdapatberdiri,stabildantidak
mengalamiperubahanbentuk.(ingat,Konstruksi:sambungan
elemen2yangmenggunakancara dandenganalatsambungtertentu,
sehinggadapattetapberdirikokok,kuattidakmengalamiperubahan
bentuk).

Perubahanbentukpadakonstruksibangunan
disebabkanoleh:faktor2?
Pengertianbeban
BebandariDalam
BebandariDalam/BebanDiriSendiri

Bebanhidup/bergerak
Bebanmati/diam
Beban Hidup atau Bergerak
adalah beban selain daripada beban mati yang berlaku
pada struktur serta beban yang boleh berubah seperti
manusia, binatang, mesin, perlengkapan (fixtures)
dan elemen yang tidak membawa beban ( misal: pintu
dan tingkap )

Ada kalanya walaupun sesuatu jenis beban itu


bertindak di suatu tempat tetapi yang menahan
adalah keseluruhan struktur.
BEBAN
HIDUP
Bebanmati
beban yang tidak berubah seperti berat struktur
sendiri atau bagian struktur yang tidak boleh
dipisahkan daripada struktur utama

beban mati dalam sebuah bangunan adalah faktor


yang penting dalam reka bentuk struktur dan boleh
melebihi beban yang lain.
BEBAN
MATI
KAIDAH
BebandariLuar:
Yaitu:
a. tegak (grafitasi)
b. horizontal(angin)
c. delombang atau gempa

3macambebandariluar
a.tegak (grafitasi)
Adalahbebanyangdisebabkandayatarikmagnetis
bumi.
misal:
buahkelapayangselalujatuhketanah.
Beban dan Grafitasi
Posisimiringselainbebandiasendirijugabebangrafitasi
ANGINKENCANG(BADAI)
b.beban horisontal (beban angin)
adalah bentuk beban yang seragam (distributed) yang
boleh bertindak tegak/ horisontal pada permukaan
bangunan atau vertikal dengannya. Kesan utama beban
angin pada bangunan boleh dalam pelbagai bentuk dan
diantaranya adalah Beban angin menyebabkan bangunan
bergerak secara sisi.

angin kencang terjadi karena adanya selisih tekanan udara


yang terlalu besar pada suatu daerah, angin akan bergerak
lebih cepat apabila melewati daerah yang terbuka seperti
tanah lapang, sawah dsb nya.
Efek Angin
Terhadap
Bangunan
Mekanisme Kerusakan
Tekanan dan penyedotan dari tekanan angin, benturan yang terjadi selama
berjam-jam pada suatu kejadian.
Bebanbeban angin yang kuat yang dipaksakan pada bangunan bisa
menyeebabkan bangunan runtuh, terutama setelah berkali-kali siklus
kembalinya angin itu.
Bangunan dan atau non-elemen bangunan (lembaran atap, penutup
bangunan) terhempas angin dan melemah.
Puing-puing yang terbawa angin menyebabkan kerusakan dan luka.
Tekanan udara rendah yang berlebihan pada pusat angin kencang sangat
merusak dan rumah-rumah bisa pecah bila bersinggungan.
Parameter Kedahsyatan
Kecepatan Angin.
Skala-skala badai angin dan kedahsyatan angin.
Skala-skala hurricane lokal/taipun.
Penyebab
Angin-angin yang digerakkan oleh perbedaan-perbedaan tekanan dalam
sistem cuaca.
Angin-angin yang paling kencang yang digerakkan di daerah-daerah
tropis disekitar sistem tekanan rendah yang ekstrim beberapa ratus
kilometer diameternya (Angin Puyuh) yang dikenal sebagai topan di
daerah Pasifik dan sebagai hurricane di Amerika dan di tempat lain.
Kantung-kantung tekanan rendah yang ekstrim dari diameter yang jauh
lebih sempit menggerakkan angin yang berkelok-kelok secara cepat
dalam angin tornado.
Catatan-catatan meterologi dari kecepatan dan arah angin pada stasiun-
stasiun cuaca memberikan kemungkinan akan angin kencang di daerah
manapun.
Faktor-faktor lokal topografi, vegetasi dan urbanisasi bisa mempengaruhi
iklim mikro.
Catatan-catatan masa lampau dari jalur-jalur siklun dan angin kencang
memberikan pola-pola umum dari kemunculannya terhadap sistem yang
merusak.

Pengkajian Bahaya dan Teknik-Teknik


Pemetaan
Serangan dan Peringatan
Tornado bisa menyerang secara tiba-tiba akan tetapi kebanyakan angin
kencang membangun kekuatannya dalam waktu berjam-jam.
Sistem tekanan rendah dan pengembangan badai tropis dapat dideteksi
beberapa jam atau hari sebelum angin yang merusak ini mempengaruhi
penduduk.
Pelacakan lewat satelit dapat membantu mengikuti gerakan badai tropis
dan memproyeksikan kemungkinan jalurnya.
Namun gerakan-gerakan sistem cuaca bersifat kompleks dan masih sulit
untuk memprediksikannya dengan akurat.
Elemen-Elemen Yang Paling
Beresiko
Bangunan-bangunan ringan dan rumah dari kayu.
Sektor-sektor perumahan informal dan tempat-tempat tinggal kumuh.
Elemen-elemen bangunan yang ditepel dengan jelek atau kurang kuat,
pelepis-pelapis dan papan-papan.
Pohon-pohon, pagar-pagar, tanda-tanda dsb.
Tiang-tiang telegraf, tiang-tiang menara dan kabel kabel di tingkat atas.
Kapal-kapal nelayan atau industri kelautan yang lain.
Strategi-Strategi Utama
Konstruksi bangunan-bangunan untuk menahan kekuatan angin.
Persyaratan beban angin dalam peraturan pembangunan.
Persyaratan keamanan angin untuk elemen-elemen non bangunan.
Praktek-praktek bangunan yang baik.
Strategi-Strategi Utama
Penempatan iklim mikro dari fasilitas-fasilitas penting, contohnya lereng-
lereng bukit yang teduh.
Penanaman pohon penahan angin, perencanaan daerah-daerah
perhutanan di atas kota.
Penyediaan bangunan-bangunan keamanan angin (aula-aula desa yang
kuat) untuk tempat perlindungan masyarakat di tempat-tempat hunian
yang rawan
Partisipasi Masyarakat
Bangunan yang tahan terhadap angin atau rumah-rumah yang gampang
dibangun kembali.
Mengamankan pemasangan elemen-elemen yang dapat terhempas oleh
angin dan menyebabkan kerusakan atau luka dimana saja, contoh,
pelapisan metal, pagar-pagar, tanda-tanda.
Mencari perlindungan si bangunan-bangunan yang kuat dan tahan angin.
Tindakan-tindakan perlindungan terhadap kapal-kapal, isi-isi bangunan
atau harta benda lain yang beresiko.
MEKANIKA
c.bergelombang (Gempa)
Gempa dapatdiartikansebagaigetaranyang
dikirimkanlewatpermukaanbumidarikedalaman.
Getarangempadapatmenghancurkanbangunan
yangpadagilirannyabisamembunuhdanmelukai
orangorangdisekitar,disampingitugetaran
gempayangkuatdapatmengakibatkanbencana
alamyangseriusseperti:kebakaranbangunan
akibatkorsletinglongsor,banjir,bahkandapat
menimbulkantsunami.
Hubungan gempa dan bangunan
Gempa bumi, adalah fenomena getaran yang dikaitkan dengan
kejutan dari kerak bumi. Menjalar ke permukaan bumi dengan
membentuk gelombang, sehingga menyebabkan permukaan bumi
dan bangunan di atasnya bergetar (Schodek, 1995).

Ketika terjadi gempa, pondasi yang merupakan titik singgung


antara bangunan dengan tanah, maka gerak seismik bekerja pada
bangunan dengan menggoyang pondasi bolakbalik. Massa
bangunan menahan gerak ini, membangun gaya inersia pada
seluruh struktur (Wolgang, 1989).

Gempa bumi, merupakan hasil gerak vibrasi tanah secara


random baik vertikal maupun horisontal, dimana suatu struktur
bangunan terletak. Gaya vertikal akan berpengaruh terhadap
keselamatan bangunan, khususnya pada design sistem vertikal
serta beberapa elemenelemen nonstrukturalnya
MACAM MACAMGEMPABERDASARKANPENYEBABNYA:

1. Gempameteorik
Gempajenisinidisebabkanolehjatuhnyabenda
bendalangitkebumi.

2.Gempatanahruntuh
Disebabkanolehruntuhnyatanahdalam
kuantitasyangbesarmisalnyaruntuhnyagua
gua.

3.Gempaletusanatauledakan
Gempajenisinidapatbersifatalamimaupun
buatan.Gempaalamiyangdisebabkanoleh
letusangunungyangdisebutgempavulkanikoleh
aktifitasmagamayangkeluarkepermukaanbumi.
Sedangkangempabuatanberupapercobaanbom
nukliryangmemperkirakan,bahwaledakannuklir
dibawahtanahdapatmengakibatkangempasetara
yangbermagnitutM=7skalarichter.

4.Gempatektonik(TectonicEarthquake)
Gempayangdisebabkanolehgerakanplat
tektonikyangberupa pergeseranlempengan
batuanlapisanbumiyangkeras.
PRINSIPTERJADINYAGEMPA

Gempaadalahgetaranbumiyangterasa
dipermukaanakibatpelepasanenergiyang
cepat,karenaadanyapergeseranpadakerak
bumi,disebagiankerakbumiterdapat
retakanberupasesar/patahan,apabila
mendapattekanan,terjadipenimbunan
energisepanjangbidangsesar.

Setelahtertimbunrelatiflama,akumulasi
energicukupkuatuntukbergeserbidang
sesaryangmenghasilkanpusatgempa.
9,0 26/12/04

8,7
28/3/05

6,7
10/4/05

5,6
6/4/05

11/4/05
5,4
15/4/05

5,0 17/7/06 27/5/06


5,6
PENYEBAB KERUSAKAN STRUKTUR AKIBAT GEMPA
Goncangan gempa akan mampu merusakkan bangunan
bangunan (elemenelemen,atau sistem) yang lemah,
mengingat goncangan gempa merupakan fenomena sangat
komplek, maka perlunya dengan mendisain struktur tahan
gempa.
Adapun penyebab kerusakan struktur akibat gempa yaitu:
Ketidak jelasan prinsipprinsip desain.
Kurang kuatnya bangunan atau elemennya.
Mutu bahan dan pelaksanaannya rendah.
Efek tingkat lunak.
Efek tingkat lemah.
Kerusakan geser pada kolom dan balok pendek.
Kerusakan geser pada kolom dan balok.
Benturan.
Puntiran
Fondasi
Daya dukung tanah
Kerusakan elemen nonstruktur
Kerusakan bangunan nonteknis.
JENIS-JENIS
KERUSAKAN
NONENGINEEREDSTRUCTURE:
TEMBOKRETAK/BELAH/AMBROL/TERPISAH
RANGKAATAPJATUH
PONDASIMELESAK
SAMBUNGANKOLOM/BALOKRUSAK/PUTUS
DLL

ENGINEEREDSTRUCTURE
NONSTRUKTURAL:ARSITEJKTURAL,ATAP,PLAFOND,DINDING
PENGISI,M/E,PELENGKAP,DLL
KERUSAKANSTRUKTURALTANPACOLLAPSE
KERUSAKANSTRUKTURALMENYEBABKANCOLLAPSE
Ketahananbangunanterhadapgempadapatdiciptakan
melaluiperencanaandanperancanganstrukturutama
bangunan.

Halyangmempengaruhipemilihanstrukturutama
bangunan:
1. Banyaknyatingkat
2. Jenisbahanyangdipakai
3. Jenisbebanyangbekerja
4. Tempatdimanabangunanakandibangun(jenistanah
dandaerahgempa)
Bentukdenah
Desain yang sederhana dan
simetris dapat mengurangi
kerusakan yang diakibatkan
oleh gempa. Hal ini karena
dengan desain yang
sederhana dapat
memudahkan prediksi
prilaku dinamika bangunan
secara global (keseluruhan
bangunan) dan detail (
elemen, joint, antar tingkat)
Pemberian jarak antar
bangunan + 20cm
Tampangbangunan
Secaraumumukuran
tinggibangunantahan
gempatidakada
batasannyajadidapat
dibangunsetinggi
tingginya,Hanyasaja
yangpelu
diperhatikanadalah
tingkatkelangsingan
daribangunan
tersebut.
Material
bangunan
Sifat material yang baik
untuk struktur tahan
gempa:

1.Duktilitastinggi
2.Rasiokekuatanbesar
3.Homogenitastinggi
4.Mudahuntukmembuat
hubungankekuatan
penuh.
Jenis/macam struktur.
MengenangkembaliGEMPAJOGJA
27Mei2006.

GempaYogyapada27Mei2006telahmengakibatkansebagianbesarrumahrusak
bahkanroboh.
DepartemenPekerjaanUmummencatatsebanyak570.490RUMAH rusakakibat
gempadiYogyakartadanJawaTengah.Dimanarumahrobohsebanyak127.879unit,
rusakberat182.392unit,rusakringan260.219unit.
Bangunanterdiriatas3bagian
pokok
Kepala,badan,kaki.
Kekuatanbangunanterhadap
goncangangempa
Dipengaruhiolehformasi
bangunan,antaralain: Badan

Konfigurasi&jenisstrukturatas Kaki
Jenismaterialuntukbangunan
Formasi&jenisstrukturtanah
Tidakadanyaikatanantar
kolom

Tidakadanyakolom
sebagaipenyalurbeban
dari
Bagianatasbangunan
Contohkerusakanbangunan
Konfigurasibangunan BENTUKDENAH

Teraturdansimetrisadalahyang
baik.Denahbangunansebaiknya
berbentukpersegiteratur,
sederhanadansimetristerhadap
sumbubangunannya.Perbandingan Simetris dan Sederhana
lebarbangunandenganpanjang
adalah1:2.Biladikehendakidenah
bangunanyangtidaksimetris,maka
denahbangunantersebutharus
dipisahkandenganalurpemisah. Simetris tetapi terlalu panjang

Alur pemisah

Tidak baik Lebih baik


Bukaan(pintudanjendela)
Kekakuanbangunanditentukanjugaolehbanyaknyabukaanbukaan.
Kegagalanseringterjadipadasudutbukaan.Sehingga
penempatandindingdindingpenyekatdanbukaanpintuataujendelaharus
dibuatsimetristerhadapsumbudenahbangunannya.
Jendela

Pintu
Pintu

Pintu
Pintu
Jendela
Jendela

Denah tidak baik Denah baik ditinjau dari rencana struktur


maupun sistim aliran udara (ventilasi)
Tarafkeamananminimumuntukbangunanrumahtinggalyangmasuk
dalamkategoribangunantahangempa,yaituyangmemenuhiberikut
ini:

1.Bilaterkenagempabumiyanglemah,bangunantersebut
tidakmengalamikerusakansamasekali.

2.Bilaterkenagempabumisedang,bangunantersebut
biasanyaakanrusakpadaelemenelemennon
struktural,tetapitidakrusakpadaelemenelemenstruktur.

3.Bilaterkenagempayangsangatkuat,bangunanboleh
rusakbaiksebagianmaupunseluruhnya,asalpenghuni
bangunantersebutmasihdapatmengungsikeluar.
Kesalahandalampembangunan
1.Jarakantartulanganyang
terlaludekatataumenempel
sehinggatidakadaruang
untukselimutbeton.
2.Tulanganbagelyang
terlalukecildanjarak
antarbagelyang
telalujauh.

3.Adukanbetonyangterlalu
encersehingga
menyebabkan
kekuatanbeton
berkurangdan
betonmenjadikeropos.
PERSYARATANBANGUNAN
Bangunanharusterletakdiatastanahyangstabil.
Denahrumahsebaiknyasederhanadansimetris.
Sloofdiangkurkepondasi.
Seluruhkerangkakayuharusterikatkokohdankaku.
Gunakankayukering,pilihbahanatapyangringan.
Untukbahandindingkayu,pilihbahanyangringan(papan)dan
dipakukerangkadinding,sedangkanbiladindingmenggunakan
pasanganbataataubatakopasangangkursetiapjarakvertikal30cm
yangdijangkarkankekolom.
Rangkakudakudapapanpakuataukudakudagantung,padatitik
simpulsambungankayudiberibautdanplatpengikat.
Pelaksanaankonstruksiolehtukangyangberpengalaman.
Keunggulanbambuplesteran
1.Salahsatuteknikpengawetan
mengurangi
seranganbubukdanjamurpada
bambu
2.Kontrolsuhuruang
3.CitrarumahTembok
RUMAHBAMBUPLESTER

SeismicBearing
Atapmenggunanakan
strukturcangkang

OMAHDOME
Diletakanpadabagianpondasi,
Dengantujuanuntukmeredamgetaran,
Sehinggabangunanbersifatflexibel
Keseimbangan/systempenerusanbeban/netralisasi
(Stabilitaselemen/bentuk/bangunan)

Anda mungkin juga menyukai