Anda di halaman 1dari 9

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


Sumber daya air merupakan salah satu sumber daya yang
sangat penting untuk mendukung kehidupan manusia.
Air merupakan elemen yang paling melimpah di atas Bumi,
yang meliputi 70% permukaannya dan berjumlah kira-kira 1,4 ribu juta
kilometer kubik. Namun sekitar 87% dari total air yang ada di bumi
tersimpan dalam lapisan kutub atau di bagian tanah yang sangat
dalam.
Dewasa ini, air bersih semakin bernilai harganya dikarenakan
semakin berkurangnya air bersih di seluruh belahan dunia, tak
terkecuali Negara-negara maju yang amat kaya.
Krisis air bersih juga menciptakan dampak yang sangat
mengerikan. Hampir setengah penduduk dunia, hampir seluruhnya di
negara-negara berkembang, menderita berbagai penyakit yang
diakibatkan oleh kekurangan air, atau oleh air yang tercemar. Menurut
Organisasi Kesehatan Dunia, 2 miliar orang kini menyandang risiko
menderita penyakit murus yang disebabkan oleh air dan makanan.
Penyakit ini merupakan penyebab utama kematian lebih dari 5 juta
anak-anak setiap tahun.
Oleh karena itu, perlu adanya suatu upaya yang didukung oleh
semua Negara di dunia untuk menstabilkan jumlah air bersih agar
krisis air bersih dapat ditanggulangi. Tentunya upaya yang dilakukan
harus mencakup ke seluruh Negara baik Negara maju maupun Negara
berkembang.

1
1.2 PERUMUSAN MASALAH
Makalah ini menganalisis mengenai berbagai hal yang
berhubungan dengan krisis air bersih yang terjadi di Negara-negara
kaya.
Terdapat beberapa masalah yang berkaitan dengan krisis air bersih
yang akan dibahas da dalam paper ini, diantaranya:
Apa penyebab krisis air bersih?
Apa saja isu-isu krisis air bersih?
Apa kebijakan yang dilakukan untuk mengatasi krisis air bersih?

1.3 HIPOTESIS
Dilihat dari latar belakang dan perumusan masalah, maka
penulis mengambil suatu hipotesis atau dugaan sementara bahwa
topik krisis air bersih akan berdampak sangat buruk apabila tidak
segera dilakukan tindakan yang dapat mengatasi masalah ini.

1.4 TUJUAN PENULISAN


Paper ini dibuat untuk memberikan informasi, penjelasan, dan
keterangan kepada pembaca mengenai pengertian, penyebab, isu-isu,
dan dampak yang berhubungan dengan krisis air bersih di Negara
kaya.

1.5 METODE PENULISAN


Dalam Paper ini, metode yang digunakan adalah metode
elektronik. Metode elektronik merupakan metode pengumpulan data
menggunakan peralatan elektronik. Dalam hal ini, penulis
menggunakan internet untuk mengumpulkan data.

2
1.6 SISTEMATIKA PENULISAN
Paper ini tersusun atas :
BAB I PENDAHULUAN : Latar belakang, perumusan masalah,
hipotesis,
tujuan penulisan, metode penulisan, dan sistematika penulisan.
BAB II ISI : Sumber daya air, penyebab kelangkaan air, isu strategis
krisis air di Negara-negara kaya, penanggulangan krisis air
bersih.
BAB III PENUTUP : Kesimpulan dan Saran.

3
BAB II
ISI

2.1 PEMAPARAN DATA


Data yang dipaparkan di bawah ini, bersumber dari buku cetak dan
elektronik. Data yang dipaparkan antara lain Sumber daya air, penyebab
krisis air, konsep pengembangan wilayah, kebijakan dan strategi
penyelenggaraan penataan ruang, isu strategis penataan ruang di
indonesia, penataan ruang dalam era otonomi daerah, konsep penataan
ruang di indonesia.

2.2 Sumber Daya Air

Sumber daya merupakan nilai potensi yang dimiliki oleh suatu materi
atau unsur tertentu dalam kehidupan. Dengan demikian, sumber daya air
merupakan nilai potensi yang dimiliki oleh air untuk menunjang kehidupan
manusia.
Air merupakan material yang sangat penting dalam kehidupan
manusia. Air digunakan sebagai pendukung utama kehidupan untuk
minum hingga industri. Hal tersebut menyimpulkan bahwa air merupakan
sumber daya yang sangat utama.

2.3 Penyebab Kelangkaan Air Bersih


Air yang berada di bumi tidak seluruhnya dapat dimanfaatkan. Jumlah
air terbesar berada di kutub terperangkap menjadi es. Sebagian juga
berada di tanah yang sangat dalam, dimana pemanfaatannya
membutuhkan usaha yang besar. Oleh karena itu, air sebenarnya
merupakan sumber daya yang harus dimanfaatkan sebaik mungkin
karena keterbatasan jumlah air bersih yang dapat dimanfaatkan oleh

4
manusia. Saat ini, dunia sedang menghadapi masalah kelangkaan air
bersih yang telah mencapai taraf cukup mengkawatirkan. Penyebab
kelangkaan air bersih itu antara lain :

- Pemanfaatan air sebagai irigasi pertanian

- Pencemaran air

- Konsumsi air yang berlebihan

- Pertumbuhan penduduk yang semakin tinggi

2.4 Isu Strategis Krisis Air Di Negara-Negara Kaya


Krisis air tidak hanya terjadi di negara miskin. Pada era saat ini,
krisis air telah merambah negara-negara kaya di seluruh belahan dunia.
WWF, pada World Water Week (Stockholm, Swedia, 20-26 Augustus)
memberikan peringatan, bahwa sejumlah Negara kaya juga sudah
mengalami krisis air. Hal ini dipaparkan secara komprehensif dalam
laporan bertajuk Rich countries, poor water , laporan pertama yang
membahas issu air di Negara kaya.

Laporan tersebut juga menunjukkan bahwa kombinasi dari


perubahan iklim dan kekeringan serta hilangnya lahan basah sebagai
penyimpan air, seiring dengan sempitnya pemikiran tentang infrastruktur
air dan kesalahan pengelolaan sumber daya menyebabkan krisis ini
mengglobal. Laporan ini menyoroti dampak masalah air di sejumlah
Negara, seperti Australia, Spanyol Jepang, Inggris dan Amerika Serikat.

Masalah-masalah air tersebut antara lain, yaitu :

- Di Eropa, Negara-negara yang berbatasan dengan Atlantik


sedang menderita akibat kekeringan yang kerap terjadi, sementara di
kawasan Mediterrania, turisme yang bertumpu pada air dan pertanian
irigasi mengancam keberadaan sumber daya airnya.

- Di Australia, benua terkering di dunia, salinitas (kadar garam)


menjadi ancaman utama bagi sejumlah kawasan pertanian penting.

5
- Meski pun curah hujan di Jepang masih tetap tinggi, pencemaran
terhadap cadangan air yang terjadi di banyak tempat menjadi issu serius.

- Di Amerika Serikat, sejumlah kawasan sudah menggunakan air


secara berlebihan dibanding dengan yang dapat diisi kembali secara
alami. Situasi ini semakin memperburuk pemanasan global dengan
semakin sedikitnya curah hujan, meningkatnya penguapan dan
berubahnya pola pencairan salju.

- Sejumlah kota paling "haus" di dunia, seperti Houston dan Syney,


menggunakan air melebihi jumlah yang dapat digantikan. London setiap
hari terjadi kebocoran dan kehilangan air sebanyak 300 kolam renang
ukuran Olimpiade karena pipa air yang sudah tua.

- Di Brazil, meski pun unggul secara global dengan rencana sumber


daya air nasional, terdapat sejumlah keprihatinan terhadap usulan
sejumlah pembangunan bendungan.

- India, sebagian besar pertaniannya kini terancam karena


ekslpoitasi sumber daya air secara berlebihan terus terjadi.

2.5 Penanggulangan Krisis Air Bersih

Sumber daya air merupakan sumber daya yang amat penting


dalam kehidupan. Krisis air bersih yang terjadi di dunia saat ini mencakup
negara baik miskin ataupun kaya. Oleh karena itu, perlu diadakan suatu
wacana untuk penanggulangan krisis air bersih. Namun demikian,
beberapa negara dan kota telah mencoba melakukan restrukturisasi
terhadap sumber daya air mereka, diantaranya :

- New York, cenderung memiliki tradisi untuk melakukan konservasi


di kawasan penangkap air dan memperluas kawasan hijau di wilayahnya.

- Cina, kepedulian internasional semakin meningkat terhadap


ukuran dan biaya ekologis serta kehidupan manusia yang muncul akibat
sejumlah rencana infrastruktur air secara besar-besaran.

6
Terlepas dari usaha beberapa wilayah tersebut, hal yang dapat
dilakukan untuk menggembalikan sumber daya alam ke keadaan semula
yaitu :

- Memperluas kawasan hijau sebagai daerah resapan air.

- Membatasi penggunaan air bersih.

- Efisiensi air untuk irigasi

Selain itu, tentunya dibutuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya


sumber daya air agar tidak melakukan pemborosan dalam hal
penggunaannya.

7
BAB III

PENUTUP
Kesimpulan

Beberapa kesimpulan yang penting untuk dikemukakan berdasarkan


uraian diatas adalah :

• Krisis air bersih yang saat ini terjadi di dunia merupakan akibat dari
ulah manusia yang tidak peduli terhadap lingkungannya. Hal
tersebut tersirat dalam penggunaan air yang berlebihan.

• Pada dasarnya sumber daya air merupakan sember daya yang


sangat mudah didapat. Namun karena eksploitasi yang
berlebihan, kini terjadilah krisis air global.

• Negara-negara kaya yang mengalami krisis air mayoritas


disebabkan karena penggunaan air yang berlebihan tanpa
mempertimbangkan dampak kedepannya.

3.1 SARAN

Masalah air yang terjadi di Negara kaya dan miskin sebenarnya


menunjukkan kesamaan yaitu perlu adanya seruan untuk kembali
melindungi kawasan sumber air. Dalam forum World Water Week, sudah
seharusnya para pemerintah mencari solusi bagi kepentingan Negara
kaya dan miskin, termasuk juga memperbaiki infrastruktur yang sudah tua,
mengurangi bahan pencemar dan mengubanhparkatek-praktek irigasi
yang kita gunakan untuk pertanian.

8
DAFTAR PUSTAKA

http://www.usembassyjakarta.org/ptp/airbrs6.html
http://www.wikipedia.org
http://wwf.or.id/index.php?
fuseaction=news.detail&language=i&id=NWS1157599133

Anda mungkin juga menyukai