Anda di halaman 1dari 6

IMPLEMENTASI PENGGUNAAN BBM

Bahan Bakar Minyak adalah komoditi hydrocarbon yang berasal dari fosil dan tidak
terbarukan, dimana sehari-hari kita banyak bergantung kepadanya sebagai sumber energi. Saat
kita membakar Hydrocarbon pada kondisi ideal (dengan sejumlah oksigen), akan didapat
Carbondioxide (dari atom Carbon), Air (dari atom Hydrogen), dan sejumlah panas (Energi).
Tujuan diproduksinya berbagai jenis bahan bakar adalah agar hasil pembakaran dapat
tercapai secara maksimal, berdasarkan karakteristiknya, sifat bahan bakar tersebut berbeda-beda
tergantung jenis dan peruntukan mesin yang akan digunakan.

Pembagian mesin didasarkan pada :


1. Jenis Bahan Bakar (Bensin, Diesel, dll)
2. Kecepatan (Rendah, Sedang, Tinggi)
3. Jam Operasi
4. Beban Kerja

Untuk Mesin Diesel, berdasarkan pembakarannya, dapat diklasifikasikan menjadi 2, yaitu :

1. Internal Combustion Engine


Mesin ini biasanya lebih efisien, handal, reliable, dan biaya operasi lebih murah.

Berdasarkan putaran mesinnya, Internal Combustion Engine dapat dibagi menjadi 3, yaitu :
Mesin diesel putaran cepat / High Speed Diesel Engine ( > 1000 rpm)
Mesin diesel putaran menengah / Medium Speed Diesel Engine ( 300 - 1000 rpm)
Mesin diesel putaran lambat / Low Speed Diesel Engine ( < 300 rpm)

2. Eksternal Combustion Engine


Mesin ini biasanya digunakan untuk memanaskan fluida seperti Turbin, Furnish, Boiler, dan
Heater.

Dalam implementasinya, Diesel Internal Combustion Engine dapat diklasifikasikan sebagai


berikut :

1. High Speed Diesel Engine (HSDE)


Mesin ini biasanya menggunakan produk BBM dengan Brand Name Minyak Solar, yaitu :
HSD
Solar
Biosolar
Pertamina Dex
Dexlite

Implementasi penggunaannya seperti:


Innova Diesel
Dump Truck
Escavator
Genset

Merk yang umum digunakan :


Caterpillar
Komatsu
Hitachi
Mitsubishi

2. Medium Speed Diesel Engine (MSDE)


Mesin ini biasanya menggunakan produk BBM dengan Brand Name Minyak Diesel, yaitu :
MDF
MDO
IDO
IDF

Implementasi penggunaannya seperti:


Power Generation
Marine Application (TugBoat, Ro-Ro)

Merk yang umum digunakan :


Pielstick
MAN
Deutz
Daihatsu
YANMAR

3. Low Speed Diesel Engine (LSDE)


Mesin ini biasanya menggunakan produk BBM dengan Brand Name Minyak Bakar, yaitu :
HFO
MFO
HSFO

Implementasi penggunaannya seperti:


Power Generation
Marine Application

Merk yang umum digunakan :


Pielstick
MAN
Deutz
Daihatsu
YANMAR
Aplikasi Industri yang menggunakan Mesin Diesel adalah :

Industri Pabrik Gula


Industri Pembangkit Listrik
Industri Mining
Industri Marine
Industri Kereta Api
Industri MIGAS

Parameter Uji Mutu Gasoil

Parameter yang biasa digunakan untuk uji mutu Gasoil, antara lain :

1. Flash Point
Adalah sifat BBM yang menunjukkan kemudahan dinyalakan atau dioperasikan pada
temperatur rendah atau suatu angka yang menyatakan suhu terendah dari bahan bakar dimana
akan timbul penyalaan api sesaat apabila permukaan tersebut didekatkan pada api.

2. Cetane Index/Cetane Number


Cetane Number adalah angka yang menunjukkan kualitas pembakaran dari mesin diesel.

Keuntungan Cetane Number Tinggi :


1. Kecepatan kenaikan pressure lebih rendah
2. Maksimum silinder pressure akan menjadi lebih rendah
3. Menaikkan efisiensi mesin dan power output
4. Mesin mudah di-start, terutama pada suhu dingin
5. Waktu pemanasan cepat
6. Menurunkan asap exhaust, uap dan mengurangi emisi

3. Viscosity
Suatu angka yang menyatakan besarnya hambatan dari zat cair untuk mengalir persatuan
waktu.

Bila viscosity terlalu rendah :


1. Penurunan penetrasi karena halusnya pengkabutan
2. Kebocoran dan keausan pada pompa bahan bakar dan injector
3. Akan terjadi loss power, inefficiency mesin, kerusakan pada komponen fuel sistem

Bila viscosity terlalu tinggi :


1. Supply ke ruang bahan bakar tidak sempurna
2. Penetrasi jet spray memerlukan energi yang besar
3. Bahan bakar tidak dapat didistribusikan dengan baik ke ruang bakar, dan tidak dapat
bercampur dengan udara secara sempurna (loss power & boros)
4. Pour Point
Merupakan suatu angka yang menyatakan suhu terendah dari bahan bakar, sampai minyak
tersebut masih dapat mengalir (mengalir pertama kali setelah beku), dan diperlukan untuk
kepentingan penyimpanan dan pemakaian pada suhu ekstrim.

5. Freezing Point
Merupakan temperatur terendah dimana fluida didinginkan sampai terbetuk kristal/waxes.

Biodiesel/Biosolar

Adalah campuran antara minyak solar dengan biodiesel/fame/B1000. Biodiesel


merupakan bahan bakar yang terdiri dari campuran mono-alkil ester dari rantai panjang asam
lemak, terbuat dari sumber terbarui seperti minyak nabati atau hewani melalui trasesterifikasi.
Trasesterifikasi adalah tahap konversi dari trigliserida (minyak nabati) menjadi alkyl ester,
melalui reaksi dengan alcohol, dan menghasilkan produk samping yaitu gliserol. Biodiesel
memiliki sifat pembakaran yang mirip dengan diesel (solar) dari minyak bumi, lebih sering
digunakan sebagai penambah untuk diesel petroleum.

Keunggulan Biodiesel

1. Biodiesel tidak beracun dan merupakan bahan bakar yang terbaharui.


2. Biodiesel adalah bahan bakar biodegradable.
3. Biodiesel memiliki kandungan sulfuryang sangat kecil (max. 10 ppm) sehingga tidak
memberikan kontribusi terhadap pembentukan hujan asam.
4. Memiliki cetane number (>51) yang lebih besar dibandingkan dengan solar (48) sehingga
tarikan pada kendaraan menjadi lebih bagus.
5. Produksi dan penggunaan biodiesel melepaskan lebih sedikit emsis dibandingkan dengan
diesel konvensional.

Ketahanan Biodiesel/FAME/B100

1. Biodiesel dalam bentuk Fame/B100 memiliki stabilitas oksidasi sekitar 6 bulan.


2. Biodiesel harus segera diblending dengan solar untuk mempertahankan stabilitas oksidasinya.
3. Kandungan air dalam biodiesel/fame/B100 harus seminim mungkin karena dapat memicu
perkembangbiakan bakteri.
4. Sirkulasi rutin harus dilakukan meskipun sudah dalam bentuk biosolar untuk menghindari
split layer antara biodiesel & solar (Homogenitas).
5. Pada penyimpanan pertama dalam tanki timbun, lakukan tank cleaning (sifat solvency
biodiesel).
6. Pemasangan filter pada tanki timbun ataupun jalur pipa untuk filterisasi wax & residu
(cleanliness).
Biodiesel digunakan karena :
Proses reaksi telah merupakan public domain.
Produk biodiesel memiliki banyak keunggulan sehingga berpeluang untuk dikembangkan
secara komersial.
Harga BBM dari fosil mengalami kenaikan, dan produk biodiesel makin kompetitif.
Berlakunya peraturan internasional, membuka pasar baik nasional maupun internasional atau
Protocol Kyoto.
Bahan Baku melimpah karena Indonesia kaya dengan sumber alam hayati.

Bahan Bakar Alternatif seperti Bahan Bakar Nabati (BBN) idealnya harus sama dengan bahan
bakar yang digantikannya, dan untuk mencapai hal tersebut dibutuhkan teknologi tinggi dan
untuk teknologi tinggi dibutuhkan biaya yang tinggi juga.

Alasan biodiesel belum 100 % adalah :

Biodiesel belum ideal menjadi Bahan Bakar Alternatif.


Biodiesel merupakan material agresif sehingga dapat menyebabkan larutnya cat mesin, mesin
menjadi korosif, serta dapat menyebabkan hancurnya seal. Oleh karena itu dibutuhkan
penggantian material mesin dengan yang compatible dengan biodiesel.

Penyebab kenampakan solar menjadi seperti kopi susu adalah adanya kemungkinan terdapat air
pada produk solar tersebut dan adanya mikroba pada produk solar tersebut.

Penyebab kontaminasi air dalam bahan bakar adalah :


Pengembunan.
Handling yang kurang baik.
Berasal dari minyak itu sendiri.

Efek negatif air di dalam bahan bakar adalah :


Munculnya mikroba.
Munculnya busa.
Pembakaran mesin menjadi tidak sempurna.

Cara mengurangi kontaminasi air dalam solar :


Draining
Maintenance Sarfas
Water Separator
Coalescer

Kandungan air maksimum yang diijinkan dalam solar adalah 500 ppm

Yang dapat menyebabkan viskositas solar meningkat :


Panas
Oksidasi
Kontaminasi Solar
Kontaminasi Bahan Bakar

Spesifikasi Utama yang mengatur bahan bakar di Indonesia adalah Dirjen Migas.

Hal utama yang dapat merusak bahan bakar :


Air
Panas
Mikroba
Sludge

MSDS adalah dokumen yang diterbitkan produsen Bahan Bakar yang berisi :
Properties Produk
Safety Product

Test report adalah dokumen hasil pengetesan produk.

CoQ dikeluarkan oleh produsen yang mengkalim produk yang dijual sudah memenuhi
spesifikasi yang ditentukan.

Anda mungkin juga menyukai