Diastolik = sisa tekanan dalam arteri saat
jantung beristirahat. Tekanan ini dinyatakan
Apa itu hipertensi ?????
Hipertensi atau darah tinggi adalah penyakit
kelainan jantung dan pembuluh darah yang
ditandai dengan peningkatan tekanan darah.
Hipertensi kini diduga sebagai penyebab utama
stroke dan jantung.
Bagaimana mengetahui terjadinya
peningkatan tekanan darah?
Satu-satunya cara yakni dengan memeriksa
tekanan darah. Tekanan darah dibagi menjadi
dua, yaitu sistolik dan diastolik.
Sistolik = tekanan dalam arteri yang terjadi saat
dipompanya darah dari jantung ke seluruh tubuh.
dalam bentuk angka pecahan.
Tekanan sistolik ditulis di atas, sedangkan
diastolik di bawah. Jika hasil pengukuran tensi
120/80 mmHg, artinya sistolik Anda 120 dan
diastolik 80.
Apa Penyebab Hipertensi?
Apa sihh bahaya hipertensi ???
Sebagian besar (90%) penyebab hipertensi tidak
diketahui (hipertensi essential) umumnya Tekanan darah yang terus-menerus tinggi dapat
berkatian seperti genetik,jenis kelamin, keadaan menimbulkan komplikasi pada organ tubuh
penderita.
lingkungan dan gaya hidup. Faktor gizi yang
sangat berhubungan dengan terjadinya Organ yang paling sering menjadi target
kerusakan akibat Hipertensi antara lain :
hipertensi melalui beberapa mekanisme.
Aterosklerosis merupakan penyebab utama 1. Otak : menyebabkan stroke
terjadinya hipertensi yang berhubungan dengan
2. Mata : menyebabkan retinopati hipertensi
diet seseorang, walaupun faktor usia juga
dan dapat menimbulkan kebutaan
berperan, karena pada usia lanjut (usila)
3. Jantung : menyebabkan Penyakit Jantung
pembuluh darah cenderung menjadi kaku dan
Koroner (termasuk Infark jantung), Gagal
elastisitasnya berkurang.
Jantung.
Dan sekitar 5% kasus hipertensi telah diketahui
4. Ginjal : menyebabkan Penyakit Ginjal
penyebabnya seperti penyakit ginjal, penyakit
Kronik.
pembuluh darah dan penyakit endokrin.
 2. Makanan yang diolah dengan menggunakan
garam natrium (biscuit, craker, keripik dan
makanan kering yang asin).

3. Makanan dan minuman dalam kaleng (sarden,

4. Pembatasan asupan alkohol dan rokok :
sosis, korned, sayuran serta buahbuahan
karena dalam rokok terdapat nikotin dalam kaleng, soft drink).
yang melepasankan katekolamin
4. Makanan yang diawetkan (dendeng, asinan
sayur/buah, abon, ikan asin, pindang, udang
kering, telur asin, selai kacang).

5. Susu full cream, mentega, margarine, keju

mayonnaise, serta sumber protein hewani
5. Manajemen Stress yang tinggi kolesterol seperti daging merah
Bagaimana Cara Mencegah Hipertensi? (sapi/kambing), kuning telur, kulit ayam).

1. Pembatasan asupan garam : 6. Bumbu-bumbu seperti kecap, maggi, terasi,

saus tomat, saus sambal, tauco serta bumbu
penyedap lain yang pada umumnya
mengandung garam natrium.

7. Alkohol dan makanan yang mengandung

alkohol seperti durian, tape.
2. Aktifitas fisik yang cukup
SA
Y NO TO EAT THIS !
Bagaimana Pengobatan Hipertensi ?
1. Makanan yang berkadar lemak jenuh tinggi
(otak, ginjal, paru, minyak kelapa, gajih). Pengobatan farmakologis : menggunakan obat
antihipertensi sesuai indikasi/resep dokter.
3. Penurunan BB