1. Penyearah Tiga-fasa
JAWABAN
1) Proses penyearahan dari rangkaian penyearah
setengah- gelombang tiga-fasa ini dapat ditinjau dari
salah satu fasa dari Gambar 1.1 (b), yaitu: fasa R
Konverter Tiga-fasa
1. Jelaskan proses penyearahan pada rangkaian
konverter setengah- gelombang tiga fasa !
2. Gambarkan bentuk gelombang tegangan masukan dan
tegangan
pada salah satu SCR saat OFF pada rangkaian
konverter setengah- gelombang tiga fasa !
3. Apakah yang dimaksud operasi kontinyu dan
diskontinyu pada konverter setengah-gelombang tiga
fasa !
4. Jelaskan proses penyearahan pada rangkaian
konverter gelombang-penuh tiga fasa !
5. Gambarkan bentuk gelombang tegangan masukan
dan tegangan pada salah satu SCR saat OFF pada
rangkaian konverter gelombang-penuh tiga fasa !
6. Apakah yang dimaksud operasi kontinyu dan
diskontinyu pada
konverter gelombang-penuh
tiga fasa !
7. Jelaskan proses penyearahan pada rangkaian
semikonverter tiga fasa!
JAWABAN
/
pada t= 6 + ), tegangan fasa Van akan
5 /
). Ketika T2 disulut kondisi T1 menjadi
t= 6 +
AC Regulator Tiga-fasa
1. Jelaskan proses pengaturan tegangan AC pada rangkaian
AC regulator unidirectional tiga fasa sambungan bintang!
2. Gambarkan bentuk gelombang tegangan masukan dan
tegangan pada SCR pada rangkaian AC regulator
unidirectional tiga fasa sambungan bintang!
3. Jelaskan proses pengaturan tegangan AC pada rangkaian
AC regulator bidirectional tiga fasa sambungan bintang!
4. Gambarkan bentuk gelombang tegangan masukan dan
tegangan pada salah satu SCR pada rangkaian AC regulator
bidirectional tiga fasa sambungan bintang!
JAWABAN
4.
PERTANYAAN BAB 5
JAWABAN
(a)
Eo = 1 Edc .. (2-
5)
(b)
Semakin besar tegangan
keluaran pada kondisi
uncontrolled rectifier
maka THD arus semakin
meningkat, THD tegangan
cenderung menurun dan
faktor daya cenderung
menurun. Hal ini disebabkan oleh penggunaan komponen
penyearah dalam sistem tenaga listrik sehingga dapat
menyebabkan distorsi harmonikyang berakibat pada suatu
penurunan faktor daya padasisi sumber
(c)
(d)
(e)
jika chopper di-OFF-
kan, inductor akan mengalir kan arus ke diode (D) dan kebeban,
serta terjadi tegangan emf pada inductor
(f)