ANGGARAN RUMAH TANGGA

KELUARGA MAHASISWA TEKNIK ELEKTRO DAN TEKNOLOGI INFORMASI

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS GADJAH MADA
PERIODE TAHUN 2016

BAB I
KEANGGOTAAN

Pasal 1
Anggota
Anggota KMTETI FT UGM terdiri dari anggota biasa dan anggota luar biasa.

Pasal 2
Klasifikasi Angota
1. Anggota biasa KMTETI FT UGM adalah mahasiswa yang sah menjadi mahasiswa S1 Departemen
Teknik Elektro dan Teknologi Informasi FT UGM.
2. Anggota luar biasa KMTETI FT UGM adalah orang-orang selain anggota biasa yang karena hal-
hal khusus diangkat sebagai anggota KMTETI FT UGM.
3. Pengangkatan anggota luar biasa diatur dengan peraturan tersendiri melalui persetujuan MPM
KMTETI FT UGM.

Pasal 3
Hilangnya Keanggotaan
Keanggotaan KMTETI FT UGM dapat hilang karena :
1. Meninggal dunia.
2. Tidak lagi menjadi mahasiswa S1 Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi FT UGM.
3. Dikeluarkan dari keanggotaan KMTETI FT UGM karena alasan tertentu melalui peraturan
tersendiri yang disetujui MPM KMTETI FT UGM.

Pasal 4
Hak
1. Setiap anggota biasa KMTETI FT UGM memiliki hak:
a. Melakukan pembelaan diri.
b. Mengeluarkan pendapat dan diperlakukan sama.
c. Memilih dan dipilih.
d. Penggunaan hak pilih diatur berdasarkan peraturan tersendiri dalam peraturan pemilihan
dan pembentukan badan kelengkapan KMTETI FT UGM.
2. Setiap anggota luar biasa KMTETI FT UGM memiliki hak:
a. Melakukan pembelaan diri.
b. Mengeluarkan pendapat dan diperlakukan sama.
c. Memilih.
Pasal 5
Kewajiban
1. Setiap anggota KMTETI FT UGM wajib menjunjung tinggi dan mentaati segala ketentuan AD/ART
dan segala peraturan yang berlaku di KMTETI FT UGM.
2. Setiap anggota KMTETI FT UGM wajib menjaga dan memelihara nama baik almamater.

Pasal 6
Sanksi
1. Setiap anggota KMTETI FT UGM dapat dikenakan sanksi apabila melanggar AD/ART serta
peraturan yang berlaku di KMTETI FT UGM.
2. Sanksi-sanksi dapat diberikan oleh PH KMTETI FT UGM dengan pertimbangan MPM KMTETI FT
UGM.
3. Bentuk dan mekanisme pelaksanaan sanksi akan diatur dalam peraturan tersendiri.

BAB II
KEPENGURUSAN

Pasal 7
Pengurus
 Pengurus KMTETI FT UGM adalah anggota biasa KMTETI FT UGM yang telah mengikuti prosedur
perekrutan dan ditetapkan oleh PH KMTETI FT UGM.

Pasal 8
Hak Pengurus
1. Membuat kebijakan umum dan khusus dalam melaksanakan tugasnya.
2. Mempergunakan fasilitas yang menjadi aset bagi KMTETI FT UGM dalam menjalankan tugasnya
sesuai dengan sifat dan prinsip KMTETI FT UGM.
3. Mewakili KMTETI FT UGM ke dalam maupun ke luar departemen.
4. Menjalin koordinasi dengan lembaga lain.

Pasal 9
Kewajiban Pengurus
1. Menjunjung tinggi kehormatan dan nama baik KMTETI FT UGM.
2. Mengkoordinasikan segala aktivitas KMTETI FT UGM.
3. Membina ikatan kekeluargaan dan profesionalitas.
4. Menjunjung tinggi serta melaksanakan AD/ART dan GBHK KMTETI FT UGM.

Pasal 10
Susunan Pengurus
Susunan Pengurus KMTETI FT UGM terdiri dari :
1. MPM KMTETI FT UGM.
2. PH KMTETI FT UGM.
3. Pengurus Biro Pengembangan Organisasi KMTETI FT UGM.
4. Pengurus Divisi KMTETI FT UGM.
5. Pengurus BSO KMTETI FT UGM.

Pasal 11
Masa Bakti Pengurus
Satu periode masa bakti pengurus KMTETI FT UGM adalah maksimal 1 (satu) tahun.

Pasal 12
Hilangnya Status Kepengurusan
Status kepengurusan KMTETI FT UGM dapat hilang karena :
1. Meninggal dunia.
2. Tidak lagi menjadi mahasiswa S1 Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi FT UGM.
3. Dikeluarkan dari kepengurusan KMTETI FT UGM karena alasan tertentu melalui peraturan
tersendiri yang disetujui MPM KMTETI FT UGM.
4. Mengundurkan diri dari kepengurusan KMTETI FT UGM karena alasan tertentu melalui peraturan
tersendiri yang disetujui MPM KMTETI FT UGM.
5. Telah menyelesaikan masa baktinya.

BAB III
MAJELIS PERMUSYAWARATAN MAHASISWA
KMTETI FT UGM

Pasal 13
Kedudukan
MPM KMTETI FT UGM adalah perwakilan seluruh mahasiswa S1 Departemen Teknik Elektro dan
Teknologi Informasi FT UGM yang merupakan badan tertinggi dalam KMTETI FT UGM dan sebagai
pelaksana kedaulatan tertinggi KMTETI FT UGM.

Pasal 14
Anggota
1. Anggota MPM KMTETI FT UGM terdiri dari PH KMTETI FT UGM periode sebelumnya yang tidak
menjabat sebagai PH KMTETI FT UGM.
2. Anggota MPM KMTETI FT UGM ditetapkan maksimal untuk 1 (satu) kali masa jabatan.
3. Keanggotaan MPM KMTETI FT UGM berakhir pada saat anggota MPM KMTETI FT UGM baru
disahkan.

Pasal 15
Tugas
1. Menetapkan AD/ART KMTETI FT UGM.
2. Menetapkan GBHK KMTETI FT UGM.
3. Mengawasi dan mengontrol PH KMTETI FT UGM dalam melaksanakan GBHK KMTETI FT UGM.
4. Melantik PH KMTETI FT UGM.

Pasal 16
Wewenang
1. Membuat keputusan-keputusan yang tidak bisa diganggu-gugat oleh lembaga eksekutif.
2. Memberikan penjelasan dan penafsiran terhadap putusan-putusan MPM KMTETI FT UGM.
3. Meminta pertanggungjawaban Ketua PH KMTETI FT UGM mengenai pelaksanaan GBHK KMTETI
FT UGM dan menilai pertanggungjawaban tersebut.
4. Mencabut mandat dan memberhentikan Ketua PH KMTETI FT UGM dalam masa jabatannya
apabila sungguh-sungguh melanggar GBHK KMTETI FT UGM.
5. Mengadakan agenda di luar program kerja PH KMTETI FT UGM.

Pasal 17
Pimpinan
MPM KMTETI FT UGM dipimpin oleh seorang ketua yang dipilih berdasarkan musyawarah anggota
MPM KMTETI FT UGM.

BAB IV
PENGURUS HARIAN
KMTETI FT UGM
Pasal 18
Kedudukan
1. Pengurus Harian KMTETI FT UGM adalah lembaga eksekutif mahasiswa sebagai pelaksana
mandat MPM KMTETI FT UGM yang melaksanakan GBHK.
2. Pengurus Harian KMTETI FT UGM bertanggung jawab kepada MPM KMTETI FT UGM dan
pengurus Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi FT UGM.

Pasal 19
Komponen
1. PH KMTETI FT UGM terdiri dari Ketua PH KMTETI FT UGM dan kabinetnya, yaitu Sekretaris
Jenderal, Sekretaris Umum, Sekretaris 1, Kerumahtanggaan 1, Kerumahtanggaan 2, Bendahara
Umum, Bendahara 1, Ketua Biro, dan Ketua-ketua Divisi.
2. Untuk melaksanakan tugasnya, PH KMTETI FT UGM mengangkat pengurus KMTETI FT UGM dari
anggota biasa KMTETI FT UGM.
3. Kabinet bertanggung jawab kepada Ketua PH KMTETI FT UGM.
Pasal 20
Tugas
1. Menjalankan roda organisasi KMTETI FT UGM berdasarkan AD/ART KMTETI FT UGM.
2. Menjalankan GBHK melalui program-program kerja yang pelaksanaannya diorientasikan bagi
pencapaian visi dan misi KMTETI FT UGM.

Pasal 21
Wewenang
1. Membuat kebijakan-kebijakan berkaitan dengan tugasnya sesuai arahan GBHK sebagai parameter
kerja KMTETI FT UGM.
2. Memberikan sanksi atas pelanggaran yang dilakukan anggota KMTETI FT UGM dengan
pertimbangan MPM KMTETI FT UGM.

BAB V
BIRO PENGEMBANGAN ORGANISASI
KMTETI FT UGM
 Pasal 22
Kedudukan
1. Biro Pengembangan Organisasi adalah badan khusus yang bertanggung jawab langsung
kepada ketua PH KMTETI FT UGM.
2. Biro Pengembangan Organisasi bertindak sebagai pengawas dan penasihat Divisi KMTETI FT
UGM.

Pasal 23
Sifat
Biro Pengembangan Organisasi bersifat netral dalam menjalankan tugas dan wewenangnya.

Pasal 24
Tugas
1. Mengawasi Divisi KMTETI FT UGM.
2. Meningkatkan kinerja Divisi KMTETI FT UGM.
3. Mengembangkan pola kaderisasi KMTETI FT UGM.

Pasal 25
Wewenang
1. Menentukan kebijakan khusus Biro dan menentukan panitia pelaksana kegiatan.
2. Melakukan riset dan/atau audit terhadap Divisi KMTETI FT UGM.
3. Standardisasi pelaksanaan kaderisasi KMTETI FT UGM.

Pasal 26
Pengurus
Pengurus Biro Pengembangan Organisasi ditentukan oleh ketua Biro Pengembangan Organisasi
dan disahkan oleh ketua PH KMTETI FT UGM.

BAB VI
DIVISI
KMTETI FT UGM

Pasal 27
Kedudukan
1. Divisi bertanggung jawab langsung kepada ketua PH KMTETI FT UGM.
2. Divisi diawasi langsung oleh Biro Pengembangan Organisasi.

Pasal 28
Kepengurusan
Pengurus Divisi KMTETI FT UGM disahkan oleh Ketua PH KMTETI FT UGM berdasarkan arahan GBHK
KMTETI FT UGM.

Pasal 29
Tugas
1. Melaksanakan Kebijakan yang dibuat oleh PH KMTETI FT UGM.
2. Melaksanakan keputusan Rapat Kerja KMTETI FT UGM.

Pasal 30
Wewenang
1. Menentukan kebijakan khusus Divisi dan menentukan panitia pelaksana kegiatan.
2. Ketua Divisi menetapkan pengurus Divisi berdasarkan perekrutan yang ditetapkan oleh Biro
Pengembangan Organisasi.

BAB VII
BADAN SEMI OTONOM

Pasal 31
Kedudukan
1. BSO adalah badan pada bidang tertentu di Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi
FT UGM yang berkoordinasi langsung dengan Ketua PH KMTETI FT UGM.
2. BSO bertanggung jawab langsung kepada Ketua PH KMTETI FT UGM.

Pasal 32
Otonomi BSO
1. BSO bersifat mandiri dan otonom dalam hal pelaksanaan hak dan kewajiban manajemen
organisasi.
2. Keuangan BSO bersifat semi otonom dikoordinasikan dengan PH KMTETI FT UGM.

Pasal 33
Pembentukan BSO
Pembentukan BSO berdasarkan musyawarah internal kelompok studi atau aktivitas di bidang
tertentu yang independen atas persetujuan Ketua PH KMTETI FT UGM dengan sebelumnya
dikonsultasikan kepada MPM KMTETI FT UGM dan pengurus Departemen Teknik Elektro dan
Teknologi Informasi

Pasal 34
Pembubaran BSO
BSO dapat dibubarkan oleh Ketua PH KMTETI FT UGM atas persetujuan MPM KMTETI FT UGM dan
pengurus Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi.

BAB VIII
MUSYAWARAH

Pasal 35
Persidangan
Sidang-sidang dalam KMTETI FT UGM terdiri dari :
1. Sidang Umum MPM KMTETI FT UGM.
2. Sidang Paripurna MPM KMTETI FT UGM
3. Rapat Pengurus KMTETI FT UGM.
4. Sidang Istimewa MPM KMTETI FT UGM.
 Pasal 36
Sidang Umum MPM
1. Sidang Umum MPM KMTETI FT UGM adalah musyawarah rutin yang diselenggarakan setiap
tahun di awal kepengurusan.
2. Sidang Umum MPM KMTETI FT UGM diselenggarakan oleh MPM KMTETI FT UGM dan dihadiri
oleh anggota biasa beserta atau tanpa anggota luar biasa KMTETI FT UGM.
3. Mekanisme dan tata tertib Sidang Umum MPM KMTETI FT UGM disiapkan oleh penyelenggara
Sidang Umum MPM KMTETI FT UGM.
4. Sidang Umum MPM KMTETI FT UGM sekurang-kurangnya memiliki agenda sebagai berikut :
a. Sosialisasi dan penetapan AD/ART KMTETI FT UGM.
b. Sosialisasi dan penetapan GBHK KMTETI FT UGM.
c. Pelantikan PH KMTETI FT UGM.
d. Membicarakan masalah khusus yang dianggap perlu.
5. Sidang Umum MPM KMTETI FT UGM memiliki Tugas dan Wewenang :
a. Menetapkan hasil-hasil sidang.
b. Mencabut keputusan-keputusan dan atau ketetapan-ketetapan dalam Sidang MPM KMTETI FT
UGM sebelumnya.
c. Mengeluarkan keputusan-keputusan dan atau ketetapan-ketetapan MPM KMTETI FT UGM bila
diperlukan.

Pasal 37
Sidang Paripurna MPM
1. Sidang Paripurna MPM KMTETI FT UGM adalah musyawarah yang diselenggarakan di akhir
kepengurusan.
2. Sidang Paripurna MPM KMTETI FT UGM diselenggarakan oleh MPM KMTETI FT UGM dan dihadiri
oleh PH KMTETI FT UGM beserta atau tanpa anggota KMTETI FT UGM.
3. Mekanisme dan tata tertib Sidang Paripurna MPM KMTETI FT UGM disiapkan oleh penyelenggara
Sidang Paripurna MPM KMTETI FT UGM.
4. Sidang Paripurna MPM KMTETI FT UGM sekurang-kurangnya memiliki agenda sebagai berikut :
a. Mendengarkan dan mengevaluasi laporan pertanggungjawaban PH KMTETI FT UGM.
b. Penetapan masa demisioner KMTETI FT UGM yang ditandai dengan pengalihan kekuasaan
eksekutif dari PH KMTETI FT UGM ke MPM KMTETI FT UGM.
c. Membicarakan masalah khusus yang dianggap perlu.
5. Sidang Paripurna MPM KMTETI FT UGM memiliki Tugas dan Wewenang :
a. Menetapkan hasil-hasil sidang.
b. Mencabut keputusan-keputusan dan atau ketetapan-ketetapan dalam Sidang MPM KMTETI FT
UGM sebelumnya.
c. Mengeluarkan keputusan-keputusan dan atau ketetapan-ketetapan MPM KMTETI FT UGM bila
diperlukan.
 Pasal 38
Rapat Pengurus
1. Untuk menjabarkan dan melaksanakan keputusan Sidang Umum MPM KMTETI FT UGM,
pengurus menyelenggarakan Rapat Pengurus.
2. Rapat Pengurus terdiri dari :
a. Rapat Kerja KMTETI FT UGM.
b. Rapat Evaluasi KMTETI FT UGM.
c. Rapat Khusus KMTETI FT UGM.
3. Rapat Kerja KMTETI FT UGM :
a. Diselenggarkan sekurang-kurangnya sekali dalam satu masa bakti kepengurusan.
b. Diselenggarakan oleh PH KMTETI FT UGM dan dihadiri oleh pengurus KMTETI FT UGM
c. Dipimpin oleh Ketua PH KMTETI FT UGM atau yang ditunjuk PH.
d. Memiliki agenda utama sebagai berikut :
i. Membahas dan memahami hasil keputusan Sidang Umum MPM KMTETI FT UGM.
ii. Menyusun dan menetapkan program kerja.
iii. Menyusun dan menetapkan kebijakan umum.
iv. Melengkapi keanggotaan kepengurusan.
4. Rapat Evaluasi KMTETI FT UGM :
a. Diselenggarakan sekurang-kurangnya dua kali dalam satu masa bakti kepengurusan.
b. Diselenggarakan oleh PH KMTETI FT UGM beserta atau tanpa pengurus KMTETI FT UGM.
c. Dipimpin oleh Ketua PH KMTETI FT UGM atau yang ditunjuk PH.
d. Memiliki agenda utama sebagai berikut :
i. Membahas dan mengevaluasi program kerja periode tertentu.
ii. Meninjau atau memperbaiki keputusan Rapat Evaluasi sebelumnya.
iii. Mengusulkan pembuatan kebijakan umum apabila dipandang perlu.
5. Rapat Khusus KMTETI FT UGM terdiri dari :
a. Rapat MPM KMTETI FT UGM.
b. Rapat PH KMTETI FT UGM.
c. Rapat Biro Pengembangan Organisasi KMTETI FT UGM.
d. Rapat Divisi KMTETI FT UGM.
e. Rapat kepanitiaan dalam KMTETI FT UGM.

f. Rapat Lain.

Pasal 39
Sidang Istimewa MPM
1. Sidang Istimewa MPM KMTETI FT UGM diselenggarakan jika MPM bersama PH KMTETI FT UGM
memandang adanya situasi darurat.
2. Situasi darurat terjadi bilamana :
a. Ketua PH KMTETI FT UGM tidak dapat mengemban amanah dan atau berhalangan tetap.
b. Mengenai hal-hal yang dipandang perlu dan menyangkut keorganisasian.
c. Keadaan mengharuskan adanya pembahasan tentang pembubaran KMTETI FT UGM.
3. Sidang Istimewa MPM KMTETI FT UGM diselenggarakan oleh MPM KMTETI FT UGM dan dihadiri
oleh anggota biasa beserta atau tanpa anggota luar biasa KMTETI FT UGM.
4. Mekanisme dan tata tertib Sidang Istimewa MPM KMTETI FT UGM disiapkan oleh penyelenggara
Sidang Istimewa MPM KMTETI FT UGM.
5. Sidang Istimewa MPM KMTETI FT UGM merupakan forum pengukuhan dan penjelasan atas
keputusan MPM KMTETI FT UGM terhadap situasi darurat dan memiliki kekuatan setingkat
Sidang Umum KMTETI FT UGM.

BAB IX
ASET DAN KEUANGAN
Pasal 40
Aset
Aset KMTETI FT UGM meliputi segala sesuatu yang secara resmi menjadi milik KMTETI FT UGM.

Pasal 41
Sumber Keuangan
Sumber Keuangan KMTETI FT UGM didapat dari :
1. Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi FT UGM.
2. Usaha-usaha yang sah dan halal serta yang tidak bertentangan dengan asas, prinsip, dan sifat
KMTETI FT UGM.
3. Sumbangan-sumbangan yang tidak mengikat serta tidak bertentangan dengan asas, prinsip, dan
sifat KMTETI FT UGM.
BAB X
SUKSESI

Pasal 42
Mekanisme Pemilu
1. Pemilu KMTETI FT UGM dilaksanakan sebagai proses untuk memilih Ketua PH KMTETI FT UGM.
2. Pembentukan Steering Committee (Panitia Pengarah) pemilu KMTETI FT UGM oleh Biro
Pengembangan Organisasi KMTETI FT UGM.
3. Konsep dan Undang-undang Pemilu KMTETI FT UGM dibuat oleh Steering Committee (Panitia
Pengarah) Pemilu KMTETI FT UGM dan diawasi oleh Biro Pengembangan Organisasi KMTETI FT
UGM.
4. Proses Pemilu KMTETI FT UGM dilaksanakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang dibentuk
oleh Steering Committee (Panitia Pengarah) Pemilu KMTETI FT UGM.
 Pasal 43
Masa Demisioner
1. Merupakan kondisi dimana pemegang jabatan PH KMTETI FT UGM (eksekutif) adalah MPM
KMTETI FT UGM (legislatif) sehubungan dengan proses suksesi KMTETI FT UGM.
2. Masa demisioner berlaku hingga pelantikan PH KMTETI FT UGM.
3. Selama masa demisioner MPM KMTETI FT UGM hanya berhak sebagai pemegang jabatan secara
simbolis, dan tidak berhak melakukan kegiatan keorganisasian PH KMTETI FT UGM.

Pasal 44
Pelantikan
1. Pelantikan MPM KMTETI FT UGM dilaksanakan melalui proses serah terima jabatan dari MPM
KMTETI FT UGM periode sebelumnya.
2. Pelantikan PH KMTETI FT UGM diselenggarakan oleh MPM KMTETI FT UGM setelah MPM KMTETI
FT UGM menyelesaikan rancangan GBHK KMTETI FT UGM dan peninjauan terhadap AD/ART
KMTETI FT UGM melalui Sidang Umum MPM KMTETI FT UGM.
3. Pelantikan Pengurus Biro Pengembangan Organisasi dan Divisi KMTETI FT UGM dilaksanakan
oleh Ketua PH KMTETI FT UGM.

BAB XI
ATURAN PERALIHAN DAN TAMBAHAN

Pasal 45
Peralihan
Anggaran Rumah Tangga KMTETI FT UGM ditetapkan untuk pertama kali sejak didirikannya KMTETI
FT UGM dan diamandemen melalui Sidang Umum MPM.

Pasal 46
Masa Berlaku
Anggaran Rumah Tangga KMTETI FT UGM ini berlaku selama 1 masa bakti kepengurusan semenjak
ditetapkan.

Pasal 47
Perubahan
Anggaran Rumah Tangga KMTETI FT UGM ini hanya bisa diamandemen melalui Sidang Umum MPM
KMTETI FT UGM sesuai masa berlakunya.

Pasal 48
Tambahan
Hal-hal lain yang belum diatur dalam Anggaran Rumah Tangga KMTETI FT UGM ini akan diatur kemudian
dengan ketetapan-ketetapan atau keputusan-keputusan MPM KMTETI FT UGM serta kebijakan-kebijakan
PH KMTETI FT UGM.