Anda di halaman 1dari 1

1.

Mekanisme ACE-i
ACE-i memblok ACE yang merupakan enzim yang mengubah angiotensin I
menjadi angiotensin II. Angiotensin II merupakan vasokonstriktor poten
yang juga menstimulasi sekresi aldosteron, menyebabkan peningkatan
reabsorpsi air dan natrium disertai kehilangan kalium. Dengan memblok
ACE maka terjadilah vasodilatasi dan penurunan kadar aldosteron. ACE-i
juga memblok degradasi bradikinin dan menstimulasi sintetsis substrat
yang dapat mengakibatkan vasodilatasi seperti prostaglandin E2 dan
prostacyclin. Peningkatan bradikinin meningkatkan efek penurunan
tekanan darah dari ACE-i namun penyebabkan ESO berupa batuk kering.
2. Contoh ACE-i
Captopril dan Lisinopril
3. Dosis
Captopril
Adult initial dose: 25 mg PO tiap 8-12 jam (2-3 kali sehari)
Adult maintenance dose: 25-150 mg PO tiap 8-12 jam (2-3 kali sehari)
Lisinopril
Dosis dewasa tanpa kombinasi dengan diuretik: 10 mg/ hari atau dapat
ditingkatkan sampai range 20-40 mg/ hari
4. ADR utama
Captopril: hiperkalemia, hipersensitivitas, acute kidney failure,
angioedema
Lisinopril: hiperkalemia, hipersensitivitas, acute kidney failure,
angioedema
5. Indikasi utama
Captopril:acute hypertension, congestive heart failure, left ventricular
dysfuntion after myocardial infarction, diabetic neuropathy
Lisinopril:acute myocardial infarction, hypertension, heart failure, diabetic
neuropathy
6. Aturan pakai
Captopril: diminum 2-3 kali sehari dalam kondisi perut kosong (1 jam
sebelum makan atau 2 jam setelah makan)
Lisinopril: diminum 1 kali sehari sesudah makan

Anda mungkin juga menyukai