Air ini akan didapat bila dilakukan suatu usaha misalnya dipompa dan
penggunaannya lebih terbatas. Air tanah dangkal ini akan digunakan oleh
sebagian besar penduduk melalui penggunaan sumur pribadi ataupun
terkadang umum dan terkadang untuk kebutuhan Industri.
sistem transportasi akan mempunyai pengaruh yang sangat kuat terhadap pola
perkembangan dan pertumbuhan suatu wilayah. untuk kota-kota dan wilayah di Pulau
Jawa tumpuan transpodasi;auir lebih banyak ditunjang oleh transportasi darat terutama
jalan raya dan sebagian kereta api. Jalan darat ini sampai saat ini dinilai paling efisien dan
murah sudah mampu melayani hampir setiap saat . Untuk Kabupaten Kediri tumpuan
pergerakan regional dilayani oleh jaringan pergerakan kota dan sebagian kereta api.
Untuk masa yang akan datang hal ini tampaknya tetap menjadi pilihan utama dalam
menunjang pola pergerakan manusia dan barang juga penunjang utama dalam
perkembangan ekonomi wilayah.
Pengembangan kegiatan transportasi ini harus dilihat skala regional yakni hubungan antara
Kediri dengan wilayah sekitarnya, adapun rencana jaringan jalan di kabupaten Kediri adalah
ditentukan sebagai berikut:
1. Jalan arteri
Saat ini jalan arteri primer di Kabupaten Kediri hanva terdapat pada jalan raya
Surabaya - Kertosonoa di Desa Mekikis dengan sepanjang ruas lebih kurang lebih
lebarnya 150 meter saja.. Jalan ini merupakan jalan poros utama yang terdapat di
Kecamatan Purwoasri. Mengingat jalan ini sangat penting dan vital, maka sepanjang
jalan ini sebaiknya penggunaan lahannya dibatasi dari kegiatan yang bersifat menarik
pergerakan. Dan untuk mewujudkan perkembangan wilayah seperti direncanakan, maka
pengembangan sistem transportasi jalan raya sampai tahun 2010 Rencana Tata Puang
Wilayah Kabupaten kdiri diarahkan pada pengembangan jalan arteri primer yang
menghubungkan Surabaya - Kediri melalui Ketosono.
Untuk menunjang pola pergerakan antar kecamatan dan antara kecamatan dengan desa
sekitarnya juga direncanakan untuk pengembangan jalan local primer. Jalan ini terutama
sebagai penunjang pergerakan manusia dan barang juga untuk mengangkut komoditi dari
tempat-tempat yang relative jauh. Beberapa pengembangan jaringan jalan yang termasuk
local primer ini antara lain:
Jalan yang menghubungkan antara Semen Gereja Puhsang
Jalan yang menghubungkan antara Gampengrejo-pagu-plemahan-kunjang
perlu adannya pelebaran ruas jalan karena volume lalu lintas saat ini
menunjukkan peningkatan.
Jalan yang menghubungkan menuju ke Mojo-Air Terjun Ironggolo,
Jalan yang menghubungkan antara Gurah-Plosoklaten-Wates Ngancar
Jalan yang menghubungkan Pare-kepung-puncu
Jalan yang menghubungkan Pare-Blitar melalui wates untuk mendukung
arus pergerakan wisatawan yang ingin ke makam Proklamtor Bung Karno
Jalan-jalan lain yang menghubungkan ke kecamatan atau obyek wisata
yang tidak dilalui jalan arteri ataupun jalan kolektor primer