Anda di halaman 1dari 13

CONTOH SOAL KASUS KEHAMILAN 2. Risiko yang dapat terjadi pada pertumbuhan 5.

jadi pada pertumbuhan 5. Asuhan kebidanan yang diberikan pada Ny.A


PATOLOGI dan perkembangan janin Ny.A adalah..
A. Rujuk RS B. Rawat jalan
STASI 1 SET 1 A. IUFD
C. Kontrol rutin D. Akhiri persalinan
PETUNJUK UNTUK TERUJI B. IUGR
E. Istirahat yang cukup
1. Bacalah soal dengan cermat C. Fetal distress
KASUS II: 6-10
2. Anda harus menjawab soal yang D. Kelainan congenital
berhubungan dengan ibu hamil patologis. Ny F umur 25 tahun hamil ke-2, datang ke BPM
E. Prematuritas dengan keluhan amenorrhoe 3 bulan, ibu F
3. Jawablah 10 soal dengan memilih A, B, C, D merasa sering mual kadang-kadang muntah. Hasil
dan E sesuai dengan pendapat saudara di lembar 3. Usia kehamilan yang merupakan masa pemeriksaan tinggi fundus uteri 3 jari di bawah
jawab yang telah disediakan berbahaya bagi Ny. A .. pusat, tidak teraba balotemen, hasil pemeriksaan
PPV: darah kecoklatan
4. Waktu saudara selama 10 menit A. Kehamilan 30 minggu
SOAL
5. Saudara akan pindah setelah bel berbunyi B. Kehamilan 32 minggu
6. Berdasarkan kasus diatas, Ny F suspect .
KASUS I: soal no 1 s/d 5 C. Kehamilan 34 minggu
A. Kehamilan dengan Hiperemesis Gravidarum
Ny. A umur 35 tahun G2P1A0 umur kehamilan D. Kehamilan 36 minggu
29 minggu datang ke BPM dengan keluhan cepat B. Kehamilan dengan Abortus Imminens
E. Kehamilan 38 minggu
lelah, sesak nafas, dan keluhan tersebut hilang
saat istirahat. Pada pemeriksaan fisik didapatkan C. Kehamilan dengan Mola Hidatidosa
4. Diet yang dianjurkan untuk Ny. A adalah ..
palpitasi dan oedema ditangan dan tungkai. TD D. Kehamilan Ektopik Terganggu
110/80 mmHg, Nadi 90x/menit A. Tinggi kalori, tinggi protein, rendah garam
E. Kehamilan dengan Anemia
SOAL B. Tinggi kalori, rendah protein, rendah garam
7. Tujuan utama dari pemeriksaan palpasi
1. Kasus Ny. A dapat dikategorikan G2 P1A0 C. Tinggi kalori, rendah garam dan pembatasan
abdomen adalah .
dengan suspect.. masuknya cairan
A. Menentukan umur kehamilan
A. Penyakit jantung kelas I D. Tinggi protein, tinggi garam dan pembatasan
pemasukan cairan B. Menentukan tinggi fundus uteri
B. Penyakit jantung kelas II
E. Tinggi protein, rendah garam dan C. Menganalisis taksiran berat janin
C. Penyakit jantung kelas III pembatasan pemasukan cairan
D. Memastikan bagian-bagian janin
D. Penyakit jantung koroner
E. Membandingkan dengan usia kehamilan
E. Penyakit jantung akut
8. Komplikasi yang dapat terjadi pada Ny F STASI 1 SET 2 3. Suhu yang meningkat pada Ny. D
adalah . kemungkinan disebabkan oleh ....
KASUS I: soal nomor 1 s/d 5
A. Syok B. Sepsis C. Infeksi A. Tidak ada nafsu makan
Ny. D, 23 tahun, GI P0 A0, datang ke Bidan
D. Keganasan E. Kematian ibu untuk memeriksakan kehamilannya. Keluhan: B. Nyeri pada daerah epigastrium
mual muntah terus menerus, tidak nafsu makan
9. Manajemen kebidanan yang dilakukan dan nyeri epigastrium, tidak menstruasi 2 bulan. C. Mual muntah yang terus menerus
bidan sesuai dengan kasus Ny F adalah . Hasil pemeriksaan TD 90/60 mmHg, nadi 96 D. Adaptasi fisiologis di awal kehamilan
x/menit, suhu 38 C, RR 18 x/menit, nafas
A. Referal B. Primary C. Konsultasi
tercium bau acetone dan PP tes (+). Ny. D E. Kekhawatiran ibu terhadap kondisinya
D. Kolaborasi E. Secondary khawatir dengan keadaan dirinya.
4. Tindakan yang tepat dilakukan oleh Bidan
10. Pemeriksaan penunjang yang dibutuhkan SOAL adalah ....
untuk menegakkan diagnosa pada kasus Ny
1. Berdasarkan data di atas, diagnosa yang A. Rujuk
Fadalah ....
bisa ditegakkan untuk Ny. D adalah ....
A. Tes Kehamilan B. Darah rutin B. Rawat jalan
A. Emesis Gravidarum
C. Titer HCG D. Urin rutin E. HBSAg C. Beri sedativa
B. Hyperemesis tingkat I
KUNCI JAWABAN (STASI 1 SET 1) D. Pasang infus dan berikan sedativa
C. Hyperemesis tingkat II
1. B. Penyakit jantung kelas II E. Pasang infus kemudian rujuk
D. Hyperemesis tingkat III
2. B. IUGR 5. Faktor predisposisi kasus Ny. D adalah ....
E. Hyperemesis tingkat IV
3. B. Kehamilan 32 minggu A. Primigravida
2. Data dasar yang mendukung penegakan
4. E. Tinggi protein, rendah garam dan diagnosa pada Ny. D adalah .... B. Umur muda
pembatasan pemasukan cairan
A. Rasa khawatir C. Kehamilan ganda
5. A. Rujuk RS
B. Nyeri epigastrium D. Kehamilan muda
6. C. Kehamilan dengan Mola Hidataidosa
C. Jumlah kehamilan E. Un Wanted Pregnancy
7. E. Membandingkan dengan usia kehamilan
D. Tidak nafsu makan
8. D. Keganasan
E. Mual muntah terus menerus
9. A. Referal

10. C. Titer HCG


SOAL KASUS II: soal nomor 6 s/d 10 8. Komplikasi yang terjadi pada kasus di atas KUNCI JAWABAN (STASI 1 SET 2)
adalah ....
Ny. M GVI PIII AII umur 34 tahun, hamil 29 1. C. Hyperemesis tingkat II
minggu, datang ke rumah sakit dengan keluhan A. Bayi Baru Lahir Normal
perdarahan pervaginam merah kehitaman, nyeri 2. E. Mual muntah terus menerus
perut menetap, gerakan janin tidak dirasakan oleh B. Kecil Masa Kehamilan
3. C. Mual muntah yang terus menerus
ibu. Hasil pemeriksaan DJJ (-), palpasi ditemukan C. Besar Masa Kehamilan
perut teraba keras TD 120/80, Nadi 80 x/menit, 4. E. Berikan infuse kemudian rujuk
Suhu 36OC. D. Intra Uterine Foetal Death
5. A. Primigravida
SOAL E. Partus Prematur
6. C. Solutsio placenta
6. Diagnosis yang dapat ditegakkan pada 9. Komplikasi yang terjadi pada Ny. M
kasus di atas adalah .... adalah... 7. C. Grande multi paritas

A. Vasa previa A. Syok sepsis 8. E. Intra Uterin Foetal Death

B. Plasenta previa B. Syok anafilaktik 9. D. Syok neurogenic

C. Solutio placenta C. Syok haemoragic 10. D. Persiapan seksio sesaria

D. Placenta letak rendah D. Syok neurogenic

E. Hipertensi dalam kehamilan E. Syok hipovolemik STASI 1 SET 3

7. Faktor predisposisi kasus Ny. M adalah .... 10. Tindakan yang dapat dilakukan pada Ny. M KASUS I: soal nomor 1 s/d 5
di RS adalah ....
A. Usia ibu Ny. A umur 23 tahun datang ke BPM hamil
A. Vacum ekstrasi pertama kali mengeluh mengeluarkan darah flek-
B. Riwayat hipertensi flek dari jalan lahir sejak 2 hari yang lalu. Hasil
B. Tirah baring total pemeriksaan, TFU 3 jari atas symphisis.
C. Grandemulti gravida Inspekulo keluar darah dari OUE tidak ada
C. Pimpin persalinan pembukaan.
D. Kehamilan trimester III
D. Persiapan seksio sesaria SOAL
E. Gerakan janin yang aktif
E. Pantau kemajuan persalinan 1. Berdasarkan hasil pemeriksaan TFU, usia
kehamilan ny. Aadalah....

A. 8 minggu B. 10 minggu

C. 12 minggu D. 14 minggu E. 16 minggu


2. Diagnosa kasus Ny. A.... 6. Untuk memperbaiki keadaan umum tersebut 9. Untuk menenggakan dignosa perlu
sebelum dilakukan rujukan pasien di beri infus.... dilakukan pemeriksaan urin....
A. Blightid ovum B. Abortus insipiens
A. Plasma B. NaCl 0,9 % A. Plano test B. Protein test
C. Abortus imminens D. Abortus incomplete
C. NaCl 10 % D. Glukosa 5 % C. Glukosa test D. Urine lengkap
E. Inplantation bleeding
E. Ringer laktat E. Plano test titrasi
3. Yang bukan merupakan asuhan terhadap ny.A
7. Tindakan bidan untuk menghentikan 10. Tindakan yang mungkin dilakukan di RS
A. Istirahat perdarahan adalah.... adalah....
B. Bedrest total A. Curetase A. Curretage B. Kemoterapi
C. Beri tablet hormonal B. eksplorasi C. Histerotomi D. Histerektomi
D. Sementara hindari hubungan sex C. Aspirasi vakum E. Evakuasi vakum
E. Jangan beraktifitas fisik yang berat D. Tiduran trendenburg
4. Bila perdarahan terus berlangsungperlu E. Evakuasi jaringan secara digital KUNCI JAWABAN (STASI 1 SET 3)
dilakukan pemeriksaan penunjang yaitu....
1. C. 12 minggu
A. RO B. IVP C. USG
KASUS III: soal no 8 s/d 10 2. C. Abortus imminens
D. BNO E. ECG
Ny. S umur 26 tahun datang ke BPM kehamilan 3. E. Jangan beraktifitas fisik yang berat
KASUS II (Lanjutan): soal no 5 s/d 7 ke tiga umur kehamilan 3 bulan, perdarahan
sedikit, mengeluh mual,muntah,4-5 kali sehari. 4. C. USG
2 minggu kemudian Ny. A datang lagi ke BPM
Hasil pemeriksaan TD 140/90 mmHg, TFU 3 jari
belum mengeluarkan jaringan, perut mules, hasil 5. E. Ab. Incomplet
di bawah pusat, ballotemen (-), DJJ (-)
pemeriksaan TD 110/60 mmHg. Nadi 90 x/mnt,
VT OUE teraba jaringan. 6. B. NaCl 0,9 %
8. Kemungkinan diagnosa ny. S adalah....
5. Diagnosa Ny. A sekarang.... 7. E. Evakuasi jaringan secara digital
A. KET
A. Ab. Insipiens B. Ab. Imminens 8. C. Molla Hidatidosa
B. Ab. Emiminens
C. Ab. Complete D. Ab. Habitualis 9. A. Plano test
C. Molla Hidatidosa
E. Ab. Incomplete 10. A . Curretage
D. Hiperemesis gravidarum

E. PER (pre eklampsi ringan)


STASI 1 SET 4 A. Transfusi darah A. Ruptur tuba fallopii

KASUS I: soal no 1 s/d 5 B. Konseling dan rujuk B. Ruptura uteri iminens

Ny F 36 tahun G1P0A0 hamil 30 minggu datang C. Infus NaCl 0,9 %, dan rujuk C. Tekanan covum douglas
ke BPM dengan keluhan waktu bangun tidur
mengeluarkan darah segar lewat lahir, tidak D. Informed consent dan rujuk D. Proses pengeluaran molla
disertai nyeri perut. Hasil pemeriksaan KU E. Infus NaCl 0,9 %, informed consent dan E. Proses pengeluaran hasil konsepsi
lemah,pucat TD 90/60, Hb: 8,4 gr % rujuk
8. Perubahan darah yang kemungkinana di
SOAL 5. Komplikasi yang dapat terjadi pada Ny. F alami Ny. E adalah.
1. Diagnosa untuk Ny. F adalah.... adalah....
A. Leukopeni B. Leukositosis
A. Ruptura uteri B. Abortus iminens A. Syok septik B. Syok anafilatik
C. Penurunan Hb D. Trombositopheni
C. Plasenta previa D. Solusio plasenta C. Syok neurogenik D. Syok hipovolemik
E. Penurunan eritrosit
E. Abortus incompletes E. Syok hoemorargik
9. Kemungkinan etiologi dari Ny. E
2. Tindakan yang tidak boleh dilakukan oleh adalah.
bidan pada Ny. F adalah.... KASUS II: soal no 6 s/d 10 A. Trauma B. Seksual
A. Inspekulo B. Konseling Ny. E 26 tahun ke BPM mengeluh sudah 2 bulan C. Vaginitis D. Adneksitis
C. Pasang infus D. Palpasi abdomen tidak menstruasi, perut bagian bawah nyeri dan
mengeluarkan bercak darah berwarna coklat. E. Keturunan
E. Periksa dalam pervaginan Hasil pemeriksaan dalam belum ada pembukaan 10. Tindakan yang dilakukan bidan adalah
portio, nyeri goyang, PP test (+).
3. Untuk mempertahankan kesejahteraan A. Beri infuse
janin Ny. F perlu tindakan.... SOAL
B. Dilakukan digital
A. Injeksi vit K 6. Diagnosa yang tepaat untuk Ny. E
adalah. C. Pasang infuse rujuk ke RS
B. Oksigenasi
A. Molla hidatidosa B. Abortus incipiens D. Anjurkan ibu untuk bed rest total
C. Tidur 0,5 duduk
C. Abortus imminens D. Abortus incomplete E. Pasang infuse dan lakukan digital
D. Infus NaCl 0,9 %
E. Kehamilan ektopik tertanggu
E. Tidur miring ke kiri
7. Nyeri perut bagian bawah yang dirasakan KUNCI JAWABAN (STASI 1 SET 4)
4. Penanganan yang tepat untuk Ny. F Ny. E karena.
adalah....
1. C. Plasenta previa A. 14 minggu B. 16 minggu Ny. K 28 tahun, G1 hamil 36 minggu datang ke
BPM dengan keluhan sering kencing,banyak
2. E. Periksa dalam pervaginan C. 18 minggu D. 20 minggu makan, banyak minum, hasil pemeriksaan TFU
36 cm, preskep sudah masuk PAP, DJJ 132 x/mnt,
3. D. Oksigenasi E. 24 minggu
TTV dalam batas normal
4. E. Infus NaCl 0,9 %, informed consent dan 2. Ny. Z kemungkinan mengalami....
SOAL
rujuk
A. Mola hidatidosa
6. TBJ Ny. K adalah....
5. D. Syok hipovolemik
B. Kehamilan ganda
A. 3750 B. 3875 C. 4030
6. E . Kehamilan ektopik tertanggu
C. Ancaman abortus
D. 4185 E. 4340
7. A. Ruptur tuba fallopii
D. PER (Pre eklampsi ringan)
7. Ny. K kemungkinan mengalami....
8. B. Trombositopheni
E. Kehamilan ektopik terganggu
A. Polyhydramnion
9. D. Adneksitis
3. Ny. Z perlu pemeriksaan....
B. Diabetes melitus
10. C. Pasang infuse rujuk ke RS
A. Plano test B. Urine rutin
C. Gangguan ginjal
C. Urine reduksi D. Plano test titrasi
D. Diabetus insipideus
STASI 1 SET 5
E. Urine test protein
E. Diabetes melitus gestasional
KASUS I: soal no 1 s/d 5
4. Asuhan kebidanan pada Ny. Z adalah....
8. Untuk memastikan diagnosa perlu
Ny. Z 29 tahun datang ketempat BPM tanggal 3
A. Istirahat dirumah B. Diet rendah kalori dilakukan pemeriksaan urine....
mei 2010 untuk memeriksakan kehamilannya.
HPHT 9 april 2010. Anak ke 1 (2 tahun), belum A. Rutin B. Protein C. Reduksi
C. Diet rendah garam D. Diet rendah protein
pernah abortus mengeluh mual, dan kadang
muntah-muntah, belum merasakan gerakan janin. E. Pemberian antihipertensi D. Acepton E. Sedimen
Hasil pemeriksaan: TFU setinggi pusat, tidak
teraba bagian janin, DJJ tidak terdengar, tekanan 5. Anjuran untuk Ny. Z untuk periksa ulang 9. Kondisi janin Ny. K tergolong....
darah 140/95 mmHg pada....
A. BBLR B. Normal
SOAL A. 1 minggu B. 2 minggu C. 3 minggu
C. Obesitas D. Mikrosomia
D. 4 minggu E. 5 minggu
E. Makrosomia
1. Berdasarkan HPHT usia kehamilan Ny. Z KASUS II: soal no 6 s/d 10
10. Bukan merupakan asuhan kebidanan
adalah.... terhadap Ny. K....
A. Rujuk ke dokter SPOG Ny. T, seorang ibu rumah tangga, datang ke poli b. Memberikan antibiotik
kandungan dengan keluhan ada bengkak di
B. Pasang infus NaCl 0,9 % daerah kemaluan bagian bawah, ada leukore, c. Kompres betadin
panas dan nyeri waktu kencing. Dari hasil
C. Konseling persiapan persalinan d. Memberika AgNO3 10 %
anamnesa, suami bekerja sebagai driver bus
D. Konseling persalinan di rumah sakit antar-propinsi dan pulangnya 1 minggu sekali. e. Memberikan albothyl

E. Diet rendah kerbohidrat, tinggi garam 1. Sesuai data kasus di atas Ny. T menderita 5. Jenis penyakit yang diderita Ny. T tergolong
penyakit .
a. PMS b. Akut
a. Vulvitis b. Vaginitis
KUNCI JAWABAN (STASI 1 SET 5) c. Kronis d. Herediter
c. Cervixitis d. Bartholinitis
1. E. 24 minggu e. PID
e. Endometriosis
2. D. PER (Pre eklampsi ringan) KASUS II
2. Kemungkinan penyebab penyakit yang
3. E. Urine test protein diderita Ny. T adalah . Nn. S umur 19 tahun datang ke tempat bidan
untuk periksa. KU pucat dan perut membesar
4. A. Istirahat dirumah a. Sifilis b. Gonore dengan TFU 3 jari dibawah pusat serta teraba
lunak dengan balotemen negatif. Hasil anamnesa
5. A. 1 minggu c. Tuberkolose d. Candidiasis Nn. S belum pernah menstruasi, setiap bulan
6. B. 3875 e. Trikomoniasis merasakan nyeri siklik 5 hari.

7. E. Diabetes melitus gestasional 3. Komplikasi yang mungkin muncul pada 6. Menurut saudara Nn. S menderita .
penyakit Ny. T adalah .
8. C. Reduksi a. Amenore
a. Bartholinitis
9. E. Makrosomia b. Dismenorhoe
b. Vaginitis
10. A. Rujuk ke dokter SPOG c. Hypomenore
c. Cervixitis d. Kryptomenorhoe
d. Endometriosis e. Hipermenore
e. Miometritis 7. Perut Nn. S membesar disebabkan .
4. Tindakan yang sesuai dengan kewenangan a. Adanya cairan dirongga perut
bidan dalam menangani kasus yang dialami Ny. T
1. SOAL KASUS KESPRO adalah b. Tertumpuknya darah di uterus

KASUS I a. Bilas vagina c. Adanya tumor jinak


d. Adanya tumor jinak di otot lebih 1 tahun dan akhir-akhir ini mengalami 5. Tindakan yang sesuai dengan kewenangan
perdarahan bila melakukan hubungan seksual. bidan untuk mengatasi kasus Ny. K adalah .
e. Tertumpuknya darah di tuba falopii
1. Kemungkinan Ny K menderita . a. Observasi KU
8. Himen Nn. S yang menonjol bewarna hitam
kebiruan disebut . a. Cerviksitis b. Bedrest

a. Haematokolpos b. Hemato metra b. Polip serviks c. Rujuk ke RS

c. Haemato salping d. Hemato vulva c. Cancer serviks d. Perbaikan nutrisi

e. Hematoma d. Radang panggul e. Kemoterapi

9. Keadaan Nn. S dapat menyebabkan . e. Ooforitis KASUS II

a. Gangguan eliminsi 2. Untuk menegakkan diagnosis, maka Ny. K Nn. A umur 35 tahun datang ke BPS ingin periksa
perlu dilakukan pemeriksaan payudara sebelah kiri terdapat benjolan yang
b. Gangguan pernapasan semakin lama semakin membesar, sulit
a. Tes DNA HPV b. Darah digerakkan, terasa sakit.
c. Gangguan sirkulasi darah
c. Urine d. VDRL 6. Berdasarkan data di atas, kemungkinan Nn. A
d. Gangguan pencernaan
menderita .
e. ELISA
e. Gangguan hubungan seksual
Piget disease
3. Faktor predisposisi pada Ny. K adalah .
10. Tindakan medis untuk mengatasi Nn. S adalah
Kanker payudara
. a. Sering melahirkan
Fibro adeno mammae
a. Hymenektomi b. Ekterpasi hymen b. Frekuensi hubungan seksual yang sering
Kista sarcoma filodes
c. Insisi hymen d. Radiasi hymen c. Ibu mengalami anemia
Engorgement
e. Cauter d. Hygiene seksual yang kurang baik
7. Tindakan yang boleh dilakukan oleh bidan
e. Pemakaian kontrasepsi
sesuai dengan kewenangannya adalah .
KASUS I 4. Penyakit Ny. K dapat dideteksi dini dengan
a. Rujuk ke RS
melakukan pemeriksaan
Ny. K umur 40 tahun P6A1 datang ke tempat
b. Bedrest
bidan untuk periksa karena perdarahan. KU a. Biopsi b. Kolkoskopi
pucat, t : 90/60 mmHg, N : 88 x/menit, S : 37, 6 c. Mammografi
C, R : 18 x/menit, Hb 7 gram %. Hasil anamnesa c. Hysterosikopi d. Papanicolou smear
Ny. K mengalami keputihan yang berbau kurang d. Perbaikan nutrisi
e. histerosalpingografi
e. Kemoterapi pindah setelah bel berbunyi 4. Salah satu cara yang paling tepat untuk
menagtasi masalh Ny. M yang sesuai dengan
8. Penyakit Nn. A termasuk golongan penyakit KASUS I kewenamhan bidan adalah .
Akut Ny. M umur 40 tahun mempunyai 2 orang anak, Olahraga
datang ke Praktek Bidan D. dalam satu tahun
benigna terakhir ini mengalami menstruasi tidak teratur, Meditasi atau yoga
sering mengalami panas di muka, kemerahan,
Menular Senam kebugaran
demam. Hasil anamnesa ny. M mengalami
Herediter menstruasi pertama pada usia 9 tahun. Anjuran konsumsi kacang-kacangan dan buah
infeksi 1. Sesuai dengan data di atas kemungkinan Ny. M Diit tinggi kalori protein
9. Untuk melengkapi data dalam menegakkan Fase menopause Fase pra menopause 5. Factor yang mempercepat terjadinya
diagnose, perlu anamneses tentang adanya masalah pada Ny. M adalah .
Fase perimenopause Fase pascamenopause
penyakit yang sama diderita oleh .
Fase senium Stress
Teman akrabnya
2. Tanda gejala yang mendukung diagnose Ny.M Multipara
Nenek dari ayah
Hotburn, keringat, gejala neurosis Usia menarche
Ibu atau nenek dari pihak ibu
Hotskin, keringat malam, gejala somatic Berat badan Ny. M
Saudara sepupu ayah
Hotflush, keringat dingin, gejala psikosis Menstruasi tidak teratur
Ayahnya
Hotflush, keringat malam, gejala vasomotor

Hotflush, keringat dingin, gejala neurosis

3. Gejala yang ada pada Ny. M tersebut diatas KASUS II


10. Predisposisi timbulnya penyakit pada kasus
berkaitan dengan penurunan hormone .
Nn. A adalah Ny. N umur 21 tahun datang ke BPS Ny,. D
LH dengan keluhan pada payudara sebeelah kanan
Usia teraba benjolan, mudah digerakkan, tidak
FSH berubah-ubah besarnya dan tidak nyeri.
Tidak menikah
Estrogen 6. Sesuai kasus di atas kemungkian diagnose
Tidak hamil dan tidak menyusui
Ny. N adalah .
Progesteron
Sering melakukan manipulasi payudara
Mastitis Ca mammae
LTH
Factor keturunan
Engorgement Fibroadenoma
Piget disease Ny. I umur 30 tahun dengan riwayat abortus 3 Gangguan pertumbuhan hasi konsepsi karena
kali. Sekarang mengalami perdarahan yang tidak kelainan bentuk uterus
7. Data penunjang yang sesuai dengan kasus di kunjung berhenti sejak mulai haid sampai
atas perlu dikaji riwayat . sekarang. Perdarahan telah terjadi selama 12 hari Adanya virus toxoplasma
dengan sifat darah banyak, disertai nyeri pada
Penyakit akut Penyakit menular 4. Untuk memastikan diagnose kasus di atas,
perut yang terus-menerus. Ia sekarang merasa perlu pemeriksaan .
Penyakit menahun Penyakit keturunan sering pusing dan mudah berkunang-kunang. Dari
pemeriksaan VT dijumpai adanya masa uterus, Hb USG Biopsi
Penyakit kronis padat dan berbenjol-benjol.
Pap smear IVA test
8. Deteksi dini yang dapat dilakukan pada Ny. 1. Berdasarkan hasil pemeriksaan, dugaan
N adalah . diagnose Ny.. I adalah . 5. Tindakan medis yang tepat untuk Ny. I
adalah .
Mammografi SADARI Myoma uteri Molla hidatitosa
Colostomi Curetase
IVA Test Papanicolou smear Abortus habitualis Torsi Myoma uteri
Miomektomi Salpingektomi
USG Korio karsinoma
Biopsi
9. Pemeriksaan penunjang yang mendukung 2. Asuhan kebidanan untuk Ny. I adalah .
diagnose Ny. N adalah
a. Memasang tampon
EKG USG
b. Melakukan dalam digital
Rotgen Mamografi
c. KIE untuk rujuk ke RS
Lab darah
d. Memberi terapi hormonal e.Bedrest
10. Yang merupakan tindakan bidan untuk
mengatasi masalah di atas . 3. Keguguran 3 kali berturut-turut yang dialami
Ny. I disebabkan . KASUS II: Ny. T umur 47 tahun, mengeluh
Kolaborasi dengan dokter bedah sejak 1 tahun ini mengalami menstruasi yang
Gangguan pertumbuhan hasil konsepsi karena tidak teratur, kadang-kadang 3 bulan tidak
Kolaborasi dengan dokter Sp. OG virus menstruasi, kadang menstruasi sangat banyak.
Akhir-akhir ini sering merasa cemas, dada
Kolaborasi dengan dokter internal Menurunnya kesuburan uterus karena adanya berdebar-debar, sulit tidur dan mudah
sarang myoma
Kolaborasi dengan dokter pediatric tersinggung. Setelah dilakukan pemeriksaan
Gangguan pertumbuhan hasil konsepsi Karen dijumpai hasil TD 130/80 mmHg, N 88x/menit,
Kolaborasi dengan dokter BB 76 kg
molla hidatidosa
KASUS I 6. Berdasarkan pengkajian, Ny. T memasuki
masa
Menopause Kelainan haid Makanan tinggi protein Urin Darah

Premenopause Perdarahan disfungsional Makanan yang mengandung vitamin A Lendir vagina Lendir servik
Senium Makanan sumber kalsium dan vito estrogen Biopsi
7. Asuhan kebidanan yang sesuai untuk kasus Makanan tinggi kalori tinggi protein 4. Ny. V termasuk periode usia .
pada Ny. T adalah .
Menopause Klimakterium
Pemberian latihan relaksasi
KASUS I: Ny. V umur 42 tahun, mengalami Pre menopause Pasca menopause
Pemberian informasi rujukan menstruasi tidak teratus kurang lebih 6 bulan, saat
ini setiap mestruasi perdarahan banyak dan keluar Senium
Pemberian latihan kebugaran
stolsel. Datang ke bidan, hasil pemeriksaan fisik 5. Tindakan sementara dalam mengatasi
Pemberian KIP/K pemahaman diri TD 120/70 mmHg, N 120 x /menit dan cepat. R perdarahan Ny. V dapat diberikan .
29 x/menit. Pemeriksaan abdomen teraba masa
Kolaborasi dengan internis berbenjol-benjol. Roboransia
8. Kemungkinan keluhan yang dirasakan oleh 1. Sesuai data kemungkinan Ny. V mengalami Uterotonika
Ny. T adalah disebabkan karena . suspect .
Hormone estrogen
Menurunnya hormone LH Myoma uteri Endometriosis
Suntikan antikoagulan
Menurunnya hormone LTH Cystoma ovarii Cervixitis uteri
Hormon progesterone
Menurunnya hormone estrogen Endometriosis
Menurunnya hormone progesterone 2. Data lain yang perlu dikembangkan adalah
adanya . KASUS II
Menurunnya hormone FSH
Kontak bleeding Ny. R umur 38 tahun, BB 75 kg, TB 150 cm,
9. Mudah tersinggung, rasa cemas, sulit tidur datang ke bidan dengan keluhan rasa panas dan
yang di alami Ny. T merupaka . Jumlah darah yang keluar nyeri saat kencing, leukorea yang disertai rasa
Reaksi seksorik Reaksi neurosis gatal, hingga menjadi iritasi. Ia merasa terganggu
Pemenuhan kebutuhan nutrisi saat coitus. Hasil pemeriksaan tampak intoitus
Reaksi hiperaktif Reaksi vasomotoris Beberapa kali ganti pembalut sehari vagina bewarna merah, bengkak dan tertutup
secret.
Reaksi emosional Berganti-ganti pasangan
6. Pemeriksaan utama pada kasus diatas adalah
10. Untuk mempertahankan dan meningkatkan 3. Pemeriksaan penunjang untuk kasus di atas
kesehatan sebaiknya Ny. T mengkonsumsi . adalah . Obstetri Ginekologi

Lemak nabati Antropometri Tanda-tanda vital


Pemeriksaan fisik Riwayat hubungan seks bebas Bersifat hangat, menghormati, menerima klien
apa adanya, empati dan tulus.
7. Data pemeriksaan kasus di atas, ny. R Riwayat penyakit jantung koroner
mengalami Perilaku respon negatif yang tidak mendukung
Riwayat penyakit menular seks terciptanya hubungan baik.
Vulvitis Vaginitis
Riwayat penyakit infeksi saluran kemih Tidak menjaga privasi pasien.
Servisitis Parametritis
Bersifat hangat, menghormati dan menerima
Vulvo vaginitis klien yang kita sukai saja.
2. SOAL KOSLING BIDAN
8. Tindakan kebidanan yang tidak boleh 4. Perbuatan atau tingkah laku yang ditunjukkan
dilakukan bidan terhadap Ny. R adalah . 1. Pengertian keterampilan observasi menurut
melalui bahasa atau kata-kata dan dicerminkan
Abruscato adalah ...
dengan intonasi, kecepatan bicara merupakan
Memberikan antibiotika

Memberikan antipiretika
Keterampilan yang dikembangkan menggunakan
Pengamatan objektif
Kolaborasi dengan dokter semua indera
Penafsiran
Memberikan kompres betadin Menggunakan segenap panca indera
Tingkah laku verbal
Memberikan analgetik Proses tingkah laku secara fisik
Tingkah laku non verbal
Aktivitas yang dilakukan makhluk cerdas
5. Kepekaan dalam observasi merupakan hal yang
9. Sesuai kasus di atas, yang tidak termasuk 2. Pengamatan berbagai tingkah laku yang kita
paling mendasar dalam membina
anjuran bidan adalah . lihat dan dengar dalam keterampilan observasi
adalah ...
Bilas vagina
Komunikasi efektif
Vulva hygiene
Pengamatan objektif Komunikasi bijaksana
Personal hygiene
Interpretasi Komunikasi terpadu
Tidak menggunakan celana dalam yang ketat
Pengamatan subjektif Komunikasi terapeutik
Tidak berganti pasangan
Pengkajian data 6. Faktor yang mempengaruhi keputusan yang
10. Berkaitan dengan kondisi ny. R perlu dikaji
didasarkan pada perasaan atau sikap orang akan
adanya . 3. Sikap yang harus dimiliki bidan dalam
bereaksi pada suatu situasi secara subjektif
membina hubungan baik dengan klien adalah ...
Riwayat DM pada keluarga disebut
8. Pengambilan keputusan yang didasarkan pada Membantu pengambilan keputusan secara
pengetahuan adalah berhati-hati
Faktor emosional
10. Sikap bidan sebagai konselor dalam
Faktor praktikal membantu klien untuk memilih dan memutuskan
Praktikal jenis kontrasepsi yang benar adalah
Faktor struktural
Rasional
Faktor interpersonal
Struktural Langsung memberi klien jenis suntikan KB
7. Keputusan yang diambil dengan segera,
langsung diputuskan, karena dirasa paling tepat Emosional Menyiapkan beberapa jenis kontrasepsi dan
merupakan pengambilan keputusan secara menjelaskan efek sampingnya
9. Di bawah ini bukan upaya pengambilan
keputusan adalah Menyuruh klien memilih jenis KB yang harganya
mahal
Intuitif
Menyarankan klien untuk KB pil saja
Terpaksa Meninjau kemungkinan pilihannya

Reaktif Mempertimbangkan keputusan

Berhati-hati Mengevaluasi pilihan

Anda mungkin juga menyukai