RENCANA STRATEGIS
2015 - 2019
2014
PENGANTAR
Sesuai dengan amanat Undang Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional, maka sebagai salah satu pelaku pembangunan
kesehatan, Puskesmas menyusun Rencana Strategis (Renstra) untuk Tahun 2015
2019
Renstra PUSKESMAS ABC merupakan dokumen perencanaan yang bersifat indikatif dan
memuat berbagai program dan kegiatan yang akan dilaksanakan untuk kurun waktu tahun
2015 2019, dengan penekanan pada pencapaian sasaran Prioritas Pengembangan dan
Standar Pelayanan Minimal (SPM) PUSKESMAS ABC.
Melalui kesempatan ini saya mengajak kepada semua unsur civitas hospitalia untuk
berkomitmen dan saling bahu-membahu menyelenggarakan tugas pokok dan fungsi
sebagai pelayanan masyarakat di bidang ksesehatan dan mewujudkan Visi PUSKESMAS
ABC : ......................................................................
.................................................................................................................................................
......
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
SK TENTANG RENSTRA PUSKESMAS ABC
BAB I. PENDAHULUAN .
A. LATAR BELAKANG..
B. SEKILAS PUSKESMAS
C. KONDISI UMUM PUSKESMAS
D. POTENSI DAN PERMASALAHAN ISU STRATEGIS
BAB II. ANALISIS POSISI PUSKESMAS..
A. ANALISIS SWOT
B. KONDISI LINGKUNGAN INTERNAL
C. KONDISI LINGKUNGAN EKSTERNAL
D. ANALISIS KUADRAN
BAB III. VISI, MISI, TUJUAN, BUDAYA ORGANISASI SASARAN
A. VISI..
B. MISI.
C. TUJUAN
D. BUDAYA ORGANISASI.
E. SASARAN
F. INDIKATOR SASARAN & TARGET PENCAPAIAN .
BAB IV. STRATEGI, KEBIJAKAN DAN PROGRAM.
A. STRATEGI.
B. KEBIJAKAN
C. PROGRAM .
BAB V. PROYEKSI KEUANGAN
A. Proyeksi Arus Kas
B. Proyeksi Neraca
C. Proyeksi Laporan Operasional
D. Proyeksi Rasio Keuangan
BAB VI. PENUTUP
LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Puskesmas ABC merupakan salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) di PEMDA Kota
Xxxyang berada di bawah pembinaan Dinas Kesehatan. Dengan telah ditetapkan dan
diberlakukannya Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Kesehatan PEMDA Kota Xxx
Xxx, maka PUSKESMAS ABC juga telah menyusun, menetapkan dan memberlakukan
Renstra PUSKESMAS ABC sebagai dokumen perencanaan yang bersifat indikatif
yang memuat program-program yang akan dilaksanakan langsung oleh Puskesmas
dalam kurun waktu tahun.
B. SEKILAS PUSKESMAS
Puskesmas ABC merupakan pemekaran dari Puskesmas xxx yang terbentuk pada
tanggal 31 Januari 2008 melalui Surat Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Kota xxx
Nomor : 361/SK/Yankes/2008.
Puskesmas ABC memiliki wilayah kerja yang mencakup hanya satu kecamatan saja,
yaitu Kecamatan xxx Kota yang memilki luas wilayah 52,5 Km 2 . Letak yang berada di
tengah kota yang memilik peran yang sangat strategis untuk dapat melayani
masyarakat perkotaan.
Kecamatan xxx Kota terdiri dari 4 kelurahan yaitu : 1). Kelurahan xxx Kota, dengan
luas wilayah . km2,
Jumlah penduduk Kecamatan xxx Kota pada tahun 2013 adalah 23.414 jiwa, yang
terdiri dari 12.203 jiwa penduduk laki-laki dan 11.211 jiwa penduduk perempuan.
Sedangkan jumlah kepala keluarga sebanyak 7.034 rumah tangga. Kepadatan
penduduk Kecamatan xxx Kota ialah 446 jiwa/km 2. Tentunya kepadatan penduduk ini
juga dipengaruhi oleh migrasi dan mobilitas penduduk yang tinggi.
PUSKESMAS ABC merupakan Puskesmas tipe ....... dengan kapasitas ... tempat tidur.
Wilayah cakupan pelayanan PUSKESMAS ABC meliputi Daerah ....... PUSKESMAS
ABC menyediakan berbagai jenis pelayanan medis spesialistik dan sub spesialistik,
dan menekankan pada kegiatan preventif dan promotif .
Pelayanan ............... dipilih dan ditetapkan sebagai Pelayanan Medik Unggulan tingkat
......... untuk PUSKESMAS ABC, dengan dasar pertimbangan: Peningkatan rerata usia
harapan hidup masyarakat seiring dengan perbaikan faktor ekonomi, pendidikan, dan
kesadaran untuk berperilaku hidup sehat, sehingga populasi masyarakat usia lanjut
akan semakin meningkat. Dan pergeseran paradigma sehat memerlukan upaya
pemeliharaan kesehatan paripurna (preventif, promotif, kuaratif dan rehabilitatif).
Sejak tahun .... PUSKESMAS ABC telah melaksanakan program Pemerintah dalam
menyelenggarakan pelayanan kesehatan bagi masyarakat miskin. Dalam rangka
penyelenggaraan pelayanan kesehatan untuk masyarakat miskin selain melaksanakan
program BPJS, ., PUSKESMAS ABC juga bekerja sama dengan . ..
Dalam implementasi lingkup cakupan daerah pelayanan, ternyata tidak terbatas
wilayah Kecamatan ABC ........., pasien miskin yang dilayani PUSKESMAS ABC ......%
berasal dari luar wilayah kerja.
Adapun jenis pelayanan yang diberikan meliputi:
Kegiatan Pelayanan Kesehatan Rawat Jalan
Unit Gawat Darurat (UGD) 24 jam
Rawat Inap
Persalinan
Kegiatan Kesehatan Masyarakat
Januari
Februari
Tabel 2.
Jumlah Kunjungan Rawat Inap
Puskesmas ABC Tahun 2013
1) Perujukan
Data Rujukan Dan Perujukan Penyakit Tahun.
No Jenis Penyakit Jumlah Perujukan Jumlah Rujukan
Secara umum terjadi penurunan angka kesakitan, namun penularan infeksi penyakit
menular utamanya yaitu TBC, Diare, ISPA dan Malaria masih merupakan masalah
kesehatan masyarakat yang menonjol dan perlu upaya keras untuk dapat mencapai
target Millenium Development Goals (MDGs). Begitu pula dengan peningkatan
penyakit tidak menular (kronsis) juga merupakan masalah yang dihadapi Puskesmas.
2) Penangan Penyakit
Data Penanganan Penyakit
No Jenis Penyakit Jumlah Pasien Jumlah Pasien Jumlah Pasien
Th Th Th
3) Sumber Keuangan
Untuk anggaran pembiayaan kesehatan, permasalahannya lebih pada alokasi
yang cenderung pada upaya kuratif serta terhambatnya realisasi anggaran juga
terjadi karena proses anggaran yang terlambat. Akibat dari pembiayaan kesehatan
yang masih cenderung kuratif dibandingkan pada promotif dan preventif
mengakibatkan pengeluaran pembiayaan yang tidak efektif dan efisien, sehingga
berpotensi menimbulkan permasalahan pada kecukupan dan optimalisasi
pemanfaatan pembiayaan kesehatan. Dari tabel berikur dapat terlihat kenaikan
penerimaan secara gardual sebesar % dan diharapkan akan meningkat setiap
tahunnya.
2 Pendapatan APBN
3 Pendapatan APBD
4 Pendapatan Hibah
5 Pendapatan Lain-lain
Jumlah
4) Obat-obatan
Dalam memberikan pelayanan kesehatan, obat yang tersedia di PUSKESMAS
ABC sangat tergantung terhadap dukungan pemerintah daerah dalam bentuk
anggaran obat yang dialkokasikan dalam APBD Pemerintah Kota Xxxxxx.
Berdasarkan data yang diperoleh, perkembangan angagran obat mengalami
pemimgkatan, seperti tebel berikut:.
Tabel 7.
Proporsi Tenaga Kesehatan
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
8)
9) Tabel 8.
10) Data Sarana dan Prasarana Medis
11) Puskesmas ABC Tahun 2013
12)
No Keterangan Kondisi Jumlah
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13)
14) Tabel 9.
15) Data Sarana dan Prasarana Penunjang Medis
16) Puskesmas ABC Tahun 2013
17)
No Keterangan Kondisi Jumlah
1
2
3
4
5
6
7
8
9
18) Tabel 10.
19) Data Sarana dan Prasarana Non Medis
20) Pusesmas ABC tahun 2013
21)
No Keterangan Kondisi Jumlah
1
2
3
4
5
6
7
E. ISU STRATEGIS
Isu Strategis Nasional antara lain desentralisasi (penyerahan kewenangan
pemerintahan dari pemerintah pusat ke pemerintah daerah), penyakit new emerging
disease, reformasi dan demokratisasi, dinamika politik nasional, krisis ekonomi dan
keterbatasan dana Pemerintah, pengurangan anggaran pusat, peningkatan anggaran
daerah, deregulasi diberbagai perijinan dan bidang pembangunan, pengurangan peran
Pemerintah, privatisasi dan outsourcing, pemberdayaan masyarakat, IPM dan kualitas
SDM rendah, kerusakan dan pencemaran lingkungan hidup, serta kemiskinan dan
pengangguran.
Disamping isu pokok tersebut, memandang perlu untuk menambahkan isu penting lainnya
yaitu dukungan manajemen dalam peningkatan pelayanan kesehatan, yang termasuk di
dalam tetkeloal dibidanh kesehatan, pengelolaan keuangan yang efektif dan produktif dan
struktur organisasi yang efektif dan efisien.
Berdasarkan isu strategis dan isu pokok pembangunan bidang kesehatan serta
Puskesmas sebagai bagian integral dari sistem pelayanan kesehatan dan dikembangkan
melalui rencana pembangunan kesehatan secara nasional, maka ditetapkan berbagai isu
yang terkait dengan Puskesmas yang digunakan sebagai dasar penentuan arah
pengembangan adalah sebagai berikut.
1. Medical error dan tuntutan malpraktek yang perlu segera diantisipasi dengan upaya
peningkatan manajemen risiko, risk based medical audit & patients safety;
2. Kesiapan Tangga Darurat Medis dalam rangka penanggulangan Flu Burung, HIV-
AIDS, gizi buruk, bencana;
3. Peningkatan mutu secara berkelanjutan dan berkesinambungan di bidang
pelayanan dengan menekenakan pada kegiatan preventif dan promotif dengan
menerapkan standarisasi sistem mutu;
4. Peningkatan mutu pelayanan kepada masyarakat miskin melalui program BPJS &
Jamkes..dengan sistem kendali mutu dan biaya layanan;
5. Ketersediaan pendanaan serta fasilitas Sarana, Prasarana, Peralatan, Obat dan
Bahan.
6. Integrasi Sistem Informasi Puskesmas se Kota Xxxdengan berbasis teknologi
informasi.
2) Struktur Organisasi
Struktur organisasi Puskesmas ABC mempunyai tugas pokok dan fungsi yang
terdiri atas :
a. Kepala Puskesmas
Mempunyai tugas memimpin, mengkoordinasikan, mengawasi dan
mengendalikan pelaksanaan tugas pokok di Puskesmas ABC
b. Kepala Subag. Tata Usaha
Mempunyai tugas melaksanakan koordinasi pelayanan penunjang teknis
dan administrasi ketatausahaan, kepegawaian, data dan informasi,
keuangan, perlengkapan, serta evaluasi kegiatan di Puskesmas ABC
Fungsi :
Pengelolaan data, pelaporan, perencanaan dan evaluasi kegiatan
Pengelolaan administrasi umum, kepegawaian, dan urusan rumah tangga di
lingkungan puskesmas
Pelaksanaan koordinasi lintas program dan lintas sektoral baik dengan
instansi pemerintah dan swasta serta masyarakat
Pengelola keuangan dan perbendaharaan
A. ANALISIS SWOT
Analisis posisi Puskesmas dilakukan berbasis pada kondisi lingkungan Internal dan
Eksternal dengan variabel kunci mengacu pada visi dan misi PUSKESMAS ABC.
Penetapan variabel dilakukan dengan mengacu pada PMK No. 66/PMK.02/2006 yang
terdiri atas kondisi internal meliputi aspek : organisasi dan SDM, Proses bisnis internal
dan Pelanggan serta Keuangan serta kondisi eksternal meliputi aspek:
Peraturan/Perundangan, Kebijakan Subsidi Pemerintah, Program BPJS,
Perekonomian, Sosial Budaya dan Perkembangan Teknologi.
Berdasarkan Aspek Proses Bisnis Internal & Pelanggan yang merupakan kekuatan
terdiri atas: Sarana, prasarana & peralatan, Sistem dan prosedur, standarisasi dan
akreditasi, Kerja sama Operasional, Produk layanan unggulan, Produk layanan miskin,
Kepuasan pelanggan Internal, Kepuasan pelanggan eksternal. Sedangkan yang
termasuk faktor kelemahan terdiri atas Quality control, Produk layanan reguler, dan
Maintenance peralatan.
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 61 Tahun 2007 tentang Pedoman Teknis
Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD);
Peraturan Menteri Kesehatan No. 10 tahun 2006 tentang Tata cara penyusunan,
pengajuan, penetapan, dan perubahan Rencana bisnis dan anggaran serta
dokumen pelaksanaan Anggaran badan layanan umum
Peraturan Menteri Kesehatan No. 76 Tahun 2008 tentang Pedoman Akuntansi Dan
Pelaporan Keuangan Badan Layanan Umum
Peraturan Menteri Kesehatan No. 92 Tahun 2011 tentang Rencana Bisnis Dan
Anggaran Serta Pelaksanaan Anggaran Badan Layanan Umum sebagai pengganti
Peraturan Menteri Kesehatan No. PMK 44 Tahun 2009 tentang Rencana Bisnis Dan
Anggaran Serta Pelaksanaan Anggaran Badan Layanan Umum
2. Program BPJS
Program BPJS merupakan program nasional pembiayaan kesehatan bagi
masyarakat. Program ini mulai berlaku sejak. memberikan dampak positif baik
bagi mayarakat maupun dalam pengelolaan Puskesmas. Karena sistem tersebut
merupakan salah satu alat kendali biaya dan mutu pelayanan kesehatan di
Puskesmas. (Tampilkan Data BPJS hingga sekarang )
5. Perkembangan Teknologi
Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam bidang kesehatan berjalan
sangat cepat, disamping memberi peluang bagi peningkatan mutu pelayanan
kesehatan, jika tidak dicermati dengan seksama maka dapat merupakan ancaman
karena cenderung sangat padat modal. Di sisi lain kemampuan finansial
Puskesmas dalam maintentance dan penapisan teknologi masih terbatas.
D. ANALISIS KUADRAN
Berdasarkan analisis SWOT, PUSKESMAS ABC berada dalam kuadran ..(berapa?)
yaitu dalam kondisi (contoh agresif). Posisi tersebut mengandung arti bahwa
PUSKESMAS ABC memiliki kekuatan yang cukup serta peluang yang besar untuk
mengembangkan pelayanan yang mengarah kepada keberhasilan menjadi market
leader.
BAB III
VISI, MISI, TUJUAN, BUDAYA ORGANISASI DAN SASARAN
A. VISI
Visi PUSKESMAS ABC adalah :
....................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
............................................................................................................
B. MISI
A. .............................................................................................
B. .............................................................................................
C. ..............................................................................................
D. .............................................................................................
E. ..............................................................................................
Sasaran :
a. Terlaksananya pelayanan dasar puskesmas bagi ibu hamil, ibu bersalin, ibu nifas
BAB IV.
STRATEGI, KEBIJAKAN DAN PROGRAM
Kebijakan
1. Mewujudkan puskesmas yang memiliki tenaga bersertifikasi dan memiliki
kompetensi.
Program
Tahun
N
Program Keterangan 201 201 201 201 201
o
5 6 7 8 9
1
2
B. Bidang Pelayanan
C. Bidang Keuangan
PUSKESMAS ABC
PROYEKSI LAPORAN OPERASIONAL
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2015 2019
A. Pendapatan
I Pendapatan Operasional
1 Pendapatan Instalasi Rawat Jalan
2 Pendapatan Instalasi Rawat Inap
Pendapatan Instalasi Gawat
3 Darurat
4 Pendapatan Instalasi Laboratorium
5 Pendapatan Operasional Lainnya
II Hibah
1 Hibah Terikat
2 Hibah Tidak Terikat
Jumlah Pendapatan Hibah
III Pendapatan dari Hasil
Kerjasama dengan Pihak Lain
1 Pendapatan Kerjasama Operasi
2 Pendapatan dari Sewa-Menyewa
3 Pendapatan dari Usaha Lain
Jumlah dari Hasil Kerjasama dengan Pihak
Lain
IV Pendapatan dari APBD
V Pendapatan APBN
Jumlah Pendapatan
B. Biaya Operasional
I Biaya Pelayanan
1 Biaya Pegawai
2 Biaya Bahan
3 Biaya Jasa Pelayanan
4 Biaya Pemeliharaan
5 Biaya Barang dan Jasa
6 Biaya Depresiasi atau amortisasi
7 Biaya Operasional Lainnya
Non Operasioanal
I Pendapatan Non Operasional
Hasil Penjualan Kekayanan yang
1 Tidak Dipisahkanii)
2 Hasil Pemanfaatan Kekayanan
3 Pendapatan Jasa Giro)
4 Pendapatan Bunga
5 Keuntungan selisih kurs
6 Komisi, Potongan dan bentuk lain
7 Hasil Investasi
Jumlah Pendapatan Non Operasional
II Biaya Non Operasional
1 Biaya Bunga
2 Biaya Administrasi Bank
3 Biaya Kerugian Penjualan Aset Tetap
4 Biaya Kerugian Penurunan Nilai
5 Biaya non Operasional Lainnya
Jumlah Biaya Non Operasional
B. Proyeksi Neraca
Proyeksi neraca adalah prediksi jumlah dan rincian kekayaan yang akan dimiliki
puskesmas beserta seluruh kewajibannya, baik kepada kreditor maupun kepada
pemerintah, pada suatu periode tertentu di masa mendatang. Neraca adalah suatu
laporan keuangan yang menunjukkan posisi keuangan puskesmas berupa berapa
jumlah harta, berapa jumlah hutang, dan berapa selisih harta dan hutang tersebut
sehingga bisa diketahui jumlah nilai kekayaan sebenarnya.
PUSKESMAS ABC
PROYEKSI NERACA
PER 31 DESEMBER 2015 2019
ASET
I
A. Aset Lancar
Kas dan Setara Kas
Investasi Jangka
Pendek
Piutang Usaha
Piutang Lain-lain
Persediaan
Uang Muka
Pendapatan Yang Masih Harus
Diterima
Jumlah Aset Lancar
B. Aset Tetap
Tanah
Bangunan
Peralatan Medik
Kendaraan
Akumulasi Penyusutan Aset
Tetap
Jumlah Aset Tetap
C. Aset Lain-Lain
JUMLAH ASET
II KEWAJIBAN
A. Kewajiban Jangka Pendek
Hutang Usaha
Hutang Pajak
Biaya Yang Masih Harus Dibayar
Hutang Jangka Panjang Yang
Akan Jatuh Tempo
Pendapatan yang Diterima
Dimuka
Hutang Jangka Pendek Lainnya
Jumlah Kewajiban Jangka Pendek
B. Kewajiban Jangka Panjang
Jumlah Kewajiban
II
I Ekuitas Dana
Ekuitas
Donasi
Surplus & Defisit tahun lalu
Surplus & Defisit tahun berjalan
Jumlah Ekuitas
PUSKESMAS ABC
PROYEKSI ARUS KAS
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2015 2019
Rasio Likuiditas
Rasio Aktivitas
Rasio Laverage
Rasio Profitabilitas
9. ROA (%)
Renstra PUSKESMAS ABC ini diharapkan dapat digunakan sebagai acuan dalam
perencanaan, pelaksanaan dan penilaian upaya PUSKESMAS ABC dalam kurun
waktu lima tahun (2015-2019) sehingga hasil pencapaiannya dapat di ukur dan
dipergunakan sebagai bahan penyusunan laporan kinerja tahunan PUSKESMAS
ABC.
Semoga upaya PUSKESMAS ABC sampai dengan tahun 2018 dapat lebih terarah
dan terukur. Dalam kaitannya dengan pengukuran kinerja dan sebagai masukkan
bagi perencanaan selanjutnya, Renstra PUSKESMAS ABC 2015-2019 ini akan
dievaluasi pada pertengahan (2017) dan akhir periode 5 tahun (2019) sesuai
ketentuan yang berlaku.
2. 3.
2. 4.
Lampiran 2
MATRIKS SASARAN, INDIKATOR DAN TARGET 2015
3. 2.
3.
4.
6. 5.
6.
Lampiran 3
Lampiran 4
Lampran 5
PERHITUNGAN ANALISIS SWOT
Nila
INTERNAL Bobot Skor i Skor Nilai Total
50% + 23% - 12% 11%
Strength
s
IV I
DEFENSIVE OFFENSIVE/AGRE
SIVE
Treaths Opportuni
ties
III II
LIQUIDATION RECONSILIATION
Weaknes
s
Penjelasan :
Berdasarkan analisis SWOT, RSUP ABC berada dalam kuadran I yaitu dalam
kondisi agresif. Posisi tersebut mengandung arti bahwa RSUP ABC memiliki
kekuatan yang cukup serta peluang yang besar untuk mengembangkan
pelayanan yang mengarah kepada keberhasilan menjadi market leader.
PENJELASAN :