Anda di halaman 1dari 5

Statement of Financial Accounting Concepts No.

6
Elements of Financial Statements
(E l e m e n t s i n F i n a n c i a l S t a t e m e n t
of Business Enterprises )

SFAC No.6, Pernyataan ini mendefinisikan 10 elemen yang saling terkait yang
berhubungan langsung dengan mengukur kinerja dan status suatu entitas

a Bagian pertama terdiri dari tiga unsur yaitu: kekayaan, kewajiban, dan modal yang
menggambarkan tingkat atau jumlah sumber-sumber ekonomi atau klaim pada suatu
saat.
b Bagian kedua terdiri dari tujuh elemen yaitu laba komprehensif dengan komponen
pendapatan, biaya , untung dan rugi serta investasi oleh pemilik dan distiribusi kepada
pemilik.

Detail unsur-unsur laporan keuangan sebagai berikut:


Aktiva adalah manfaat ekonomis yang mungkin diperoleh atau dikendalikan oleh
entitas tertentu sebagai akibat transaksi atau kejadian dimasa lalu
Karakteristik Aset
1. Memilikimmanfaatmekonomimdimmasammendatang
Asset memiliki manfaat/potensi jasa yang cukup pasti di masa mendatang.
Artinya sesuatu tersebut memiliki kemampuan baik secara individu atau bersama-
sama dengan asset lain untuk menghasilkan aliran kas masuk di masa mendatang,
baik secara langsung maupun tidak langsung. FASB menggunakan istilah probable
karena masa mendatang hanya dapat ditaksir dengan cukup pasti atas dasar data yang
tersedia atau alasan-alasan yang logis. Hal ini disebabkan kegiatan ekonomi terjadi
pada lingkungan yang penuh denganmketidakpastian.
2. Diperoleh dan diakui oleh unit usaha
Sesuatu dapat dikatakan sebagai asset bila unit usaha tertentu dapat
menggunkan manfaat asset tersebut dapat menguasainya sehingga dapat
mengendalikan akses pihak lain terhadap asset tersebut. Jadi penguasaan terhadap
suatu manfaat merupakan factor yang penting agar suatu unit usaha dapat
menghalangi akses pihak lain terhadap pemakaian suatu asset.
Bentuk fisik bukanlah factor penentu dari asset. Misalnya, paten dan hak cipta
merupakan asset meskipun kedua elemen tersebut tidak memiliki bnetuk fisik. Hal ini
disebabkan kedua elemen tersebut memiliki manfaat ekonomi di masa mendatang,
diakui oleh perusahaan dan berasal dari transaksi lalu.
3. Hasil transaksi masa lalu
Suatu unit usaha dapat menguasai suatu asset apabila telah terjadi transaksi
atau peristiwa lain yang menyebabkan suatu entitas memiliki pengendalian terhadap
manfaat dari asset tersebut. Jadi asset tersebut muncul karena transaksi masa lalu.
Dengan kata lain, asset tersebut dapat diakui apabila terdapat transaksi yang benar-
benar terjadi bukan berasal dari transaksi yang berupa hipotesis.
Kewajiban adalah pengorbanan manfaat ekonomis yang mungkin terjadi dimasa
mendatang yang timbul dari kewajiban saat ini pada entitas tertentu, untuk mentransfer
aktiva atau memberikan jasa kepada entitias lain dimasa yang akan datang sebagai
akibat transaksi atau kejadian dimasa lalu.
Karakteristik Kewajiban

1. Pengorbanan Manfaat Ekonomik

Untuk dapat disebut sebagai suatu kewajiban, suatu objek harus memuat suatu
tugas atau tanggung jawab kepada pihak lain yang mengharuskan kesatuan usaha
untuk melunasi, menunaikan, atau melaksanakannya dengan cara mengorbankan
manfaat ekonomik di masa yang akan datang. Berdasarkan pengertian tersebut bisa
dikatakan bahwa suatu kewajiban hanya terjadi antar kesatuan usaha atau paling tidak
melibatkan kesatuan usaha lain.

2. Keharusan Sekarang

Untuk dapat disebut sebagai kewajiban, suatu pengorbanan ekonomik masa


datang harus timbul akibat keharusan sekarang. Pengertian sekarang ini mengandung
pengertian (1) waktu, yaitu tanggal pelaporan, dan (2) adanya. Beberapa keharusan
yang tercakup dalam pengertian kewajiban ini adalah keharusan kontraktual,
keharusan konstruktif, keharusan demi keadilan, dan keharusan bergantung atau
bersyarat. Walapun secara definisional keharusan-keharusan tersebut menimbulkan
kewajiban, tidak semua kewajiban diakui dalam akuntansi.
3. Akibat Transaksi Masa Lalu

Transaksi atau kejadian masa lalu merupakan kriteria untuk memenuhi definisi
tetapi bukan kriteria untuk pengakuan. Transaksi masa lalu yang dimaksud disini
adalah transaksi yang menimbulkan keharusan sekarang telah terjadi.

Modal atau aktiva bersih merupakan nilai sisa aktiva suatu entitas setelah dikurangi
dengan kewajiban. Dalam suatu entitas bisnis modal adalah kepentingan pemilik, dan
dalam organisasi nirlaba tidak terdapat kepentingan kepemilikian yang sama seperti
halnya dalam entitas bisnis.
Investasi oleh para pemilik akan meningkatkan jumlah modal dari suatu entitas bisnis
dapat melalui transfer dari entitas lain sehingga memebrikan nilai atau peningkatan
kepentingan kepemilikan dalam kelompok dalam kelompok entitas tersebut.
Distribusi kepada para pemilik akan menurunkan jumlah modal dari suatu entitas bisnis
dapat melalui pemindahan aktiva, pelayanan jasa atau pengeluaran kewajiban oleh
suatu entitas kepada para pemilik. Distribusi kepada para pemilik dapat mengurangi
kepemilikan dalam suatu entitas bisnis
Laba komprehensif adalah jumlah perubahan modal suatu entitas bisnis dalam satu
periode dari transaksi atau kejadian lain yang bukan bersumber dari pemilik
Konsep pemeliharaan modal merupakan konsep perhitungan laba. Dalam konsep ini
laba dianggap harus memperhitungkan bahwa modal yang diinvestasikan harus
terpelihara. Ada
Dua konsep pemeliharaan modal, yaitu:
a Pemeliharaan modal keuangan
menurut konsep ini baru disebut laba jika jumlah financial aktiva bersih pada
awal periode melebihi jumlah financial aktiva bersih pada awal periode setelah
memasukkan kembali setiap distribusi dari dan kepada pemilik. Pengukuran
keuangan aktiva bersih dapat dilakukan melalui nilai nominal atau dalam
satuan daya belinya.
b Pemeliharaan modal fisik
Menurut konsep ini hanya bisa disebut laba jika kapasitas produksi fisik atau
kemampuan usaha fisik pada akhir periode melebihi kapasitas produktif fisik
pada awal periode setelah memasukkan kembali distribusi dari dan kepada
pemilik selama periode itu.
Pendapatan merupakan arus kas masuk atau kenaikan-kenaikan lain atas aktiva suatu
entitas atau pelunasan hutangnya (kombinasi keduanya) selama satu periode tertentu
yang berasal dari pengiriman atau pembuatan barang, pemberian jasa atau pelaksanaan
aktivitas lainnya yang merupakan kegiatan utama dan masih berlangsungdari entitas
tersebut
Karakteristik Pendapatan

1. Aliran masuk atau kenaikan aset


2. Kegiatan yang mempresentasi operasi utama atau sentral yang menerus.
3. Pelunasan, penurunan, atau pengurangan kewajiban.
4. Suatu entitas
5. Produk perusahaan
6. Pertukaran produk
7. Menyandang beberapa nama atau mengambil beberapa bentuk.
8. Mengakibatkan kenaikan ekuitas.
Biaya (expenses) adalah aliran keluar atau penggunaan lain aktiva atau timbulnya
hutang (atau kombinasi dari keduanya) selama satu periode tertentu yang berasal dari
pengiriman atau pembuatan barang, pemberian jasa, atau pelaksanaan aktivitas lainnya
yang merupakan kegiatan utama yang masih berlangsung dari entitas tersebut
Karakteristik Beban
Beban mewakili arus keluar aktual atau diharapkan yang telah terjadi atau akan
terwujud sebagai hasil dari operasi yang sedang berlangsung
Pendapatan dan beban umum ditampilkan sebagai arus masuk bruto atau arus keluar
dari aset bersih, sementara keuntungan dan kerugian biasanya ditampilkan sebagai arus
masuk bersih atau arus keluar. Perbedaan antara pendapatan dan keuntungan dan antara
biaya dan kerugian dalam entitas tertentu tergantung sampai batas yang signifikan pada
sifat entitas, operasi, dan kegiatan lainnya
Keuntungan (gain) adalah kenaikan dalam ekuitas (aktiva bersih) dari transaksi-
transaksi tambahan atau insidental suatu entitas dan dari semua transaksi lainnya atau
kejadian-kejadian serta keadaan lainnya yang memengaruhi entitas tersebut selama satu
periode, kecuali yang berasal dari pendapatan atau investasi oleh pemilik
Kerugian (losses) adalah penurunan dalam ekuitas (aktiva bersih) dari transaksi-
transaksi tambahan atau insidental suatu entitas dan dari semua transaksi lainnya atau
kejadian-kejadian serta keadaan lainnya yang memengaruhi entitas tersebut selama satu
periode, kecuali yang berasal dari biaya atau distribusi kepada oleh pemilik
Unsur-unsur dari pelaporan keuangan adalah suatu hubungan kelompok dengan
suatu kenyataan dasar, pada aktiva, kewajiban dan unsur lainnya yang berhubungan
dengan ukuran kinerja dalam suatu keadaan. Suatu pelaporan dsajikan arus dana selama
suatu periode boleh termasuk kategori dari dana-dana oleh operasi, pinjaman, penggunaan
harta, cadangan, penjualan aktiva dan lainnya.

AKUNTANSI AKRUAL DAN KONSEP TERKAIT

Transaksi adalah suatu aktivitas perusahaan yang menimbulkan perubahan


terhadap posisi harta keuangan perusahaan, misalnya seperti menjual, membeli,
membayar gaji, serta membayar berbagai macam biaya yang lainnya.
Cash Basis, dimana pendapatan dan beban akan dilaporkan dalam periode dimana
uang kas diterima (untuk pendapatan) dan uang kas dibayarkan (untuk beban).
Accrual Basis, dimana pendapatan maupun beban akan dilaporkan dalam periode
pendapatan dan beban tersebut terjadi, tanpa memperhatikan arus kas masuk
ataupun arus kas keluar.
Alokasi adalah proses akuntansi yang menugaskan atau mendistribusikan jumlah
sesuai dengan rencana atau formula.
Amortisasi adalah pengurangan nilai aktiva tidak berwujud, seperti merek dagang,
hak cipta, dan lain-lain, secara bertahap dalam jangka waktu tertentu pada setiap
periode akuntansi.
Matching adalah konsep akuntansi yang mendukung pelaporan pendapatan dan
beban terkait pada periode yang sama

Anda mungkin juga menyukai