Theryoto
Jakarta
DRAFT
PEDOMAN PENYELENGGARAAN
KLINIK KECANTIKAN
Daftar Isi
PEDOMAN PENYELENGARAAN KLINIK KECANTIKAN
Kata Sambutan
Kata Pengantar
Daftar Isi
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Tujuan
C. Sasaran
D. Pengertian
E. Ruang Lingkup
F. Landasan Hukum
PENUTUP
LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Dari hasil survey tersebut dapat disimpulkan bahwa klinik kecantikan telah
menyelenggarakan kegiatan pelayanan medik dan belum jelas siapa
penanggung jawab pengelolaannya. Sementara didalam Sistim Kesehatan
Nasional pelayanan Kosmetik merupakan bagian dari upaya kesehatan
perorangan strata pertama.
Departemen Kesehatan menyadari betul keadaan tersebut dengan
mempertimbangkan perkembangan masalah serta kecenderungan-
kecenderungan pembangunan kesehatan kedepan dan mewujudkan Visi
Depkes Masyarakat yang mandiri untuk hidup sehat dengan misi
Membuat Rakyat Sehat dengan nilai-nilai :
1. Berpihak pada rakyat
2. Bertindak cepat dan tepat
3. Kerjasama Tim
4. Integritas yang tinggi
5. Transparan dan akuntabilitas
B. Tujuan
Pedoman ini disusun untuk digunakan bagi para pihak terkait yaitu :
- Departemen Kesehatan RI
- Dinas Kesehatan Propinsi / Kabupaten / Kota
- Instansi pemerintah terkait lainnya
- Pemilik, Penanggung Jawab dan Tenaga Pelaksana di Klinik Kecantikan
- Organisasi Profesi terkait
D. Pengertian
- Klinik Kecantikan adalah satu sarana pelayanan kesehatan rawat jalan yang
menyediakan jasa pelayanan medik (konsultasi, pemeriksaan, pengobatan
dan tindakan medik) untuk mengatasi berbagai kondisi/penyakit yang terkait
dengan kecantikan (estetika penampilan) seseorang, yang dilakukan oleh
tenaga medik (dokter, dokter gigi, dokter spesialis dan dokter gigi spesialis)
sesuai keahlian dan kewenangannya.
- Dokter / dokter gigi plus adalah dokter / dokter gigi yang telah mengikuti
pendidikan dan pelatihan bidang kecantikan (estetika penampilan) medik
minimal 96 jam yang diselenggarakan oleh institusi pendidikan / organisasi
profesi terkait yang diakui oleh pemerintah serta dibuktikan dengan sertifikat.
- Tindakan medik terbatas adalah semua tindakan yang bersifat medik untuk
bidang kecantikan (estika penampilan) yang bukan tindakan medik invasif
(operatif).
- Organisasi profesi terkait adalah organisasi profesi kedokteran yang berminat
dan ada hubungan dengan bidang kecantikan (estetik penampilan) medik
yang diakui pemerintah.
E. Ruang lingkup
F. Landasan Hukum
1. Penatalaksanaan Umum
2. Penatalaksanaan khusus :
2.1. Tindakan medik terbatas
Adalah tindakan rejuvenasi dan estetika penampilan secara medik
dengan bahan, obat dan peralatan yang telah teregistrasi di
Departemen Kesehatan.
2.2. Tindakan medik invasif (operatif) tanpa narkose
Versi 1.
1. Klinik Kecantikan
1.1. Tipe Pratama
1.2. Tipe Utama
Klinik Kecantikan adalah satu sarana Klinik Kecantikan yang menyediakan jasa
pelayanan tindakan medik terbatas yang dilakukan oleh seorang dokter/dokter
gigi plus dengan penanggung jawab klinik adalah minimal seorang dokter plus.
1. Persyaratan umum:
2. Persyaratan khusus:
a. Ventilasi
Ventilasi dapat menjamin peredaran udara di dalam
kamar/ruangan dengan baik
Luas Ventilasi 1/3 x luas lantai ruangan
Ventilasi harus dilengkapi dengan ventilasi mekanis
(AC, kipas angin, exhause fan)
Besaran daya AC : 1 PK per 20 meter persegi
b. Pencahayaan
Intensitas cahaya yang memenuhi syarat untuk melakukan kegiatan
yang memerlukan sedikit ketelitian adalah 200 300 lux
f. Stop kontak dan saklar dipasang minimal 125 cm dari lantai dilengkapi
tutup dan hubung pembumian < 5 ohm.
h. Toilet/kamar mandi/jamban
Tersedia sarana sanitasi (toilet) yang dilengkapi tempat cuci tangan
dengan jumlah yang sesuai dan memenuhi syarat-syarat
kesehatan.
Harus selalu tersedia air bersih yang cukup dan memenuhi syarat
kesehatan, sabun cair, handuk disposable/bersih
Lantai kamar mandi/jamban kuat, permukaan rata, kedap air, tidak
licin dan mudah dibersihkan. Kemiringan yang cukup (2-3%) ke
arah saluran pembuangan air limbah.
i. Pembuangan limbah
Mempunyai sarana pembuangan air limbah yang memenuhi syarat
kesehatan (saluran penampungan air limbah/septic tank)
Limbah padat, cair, dan gas yang bersifat B3 (Bahan Beracun
berbahaya) harus di kelola sesuai dengan ketentuan yang berlaku
Limbah medik (padat dan cair) harus di kelola sesuai dengan
ketentuan yang berlaku
Limbah padat, cair dan gas tidak boleh melewati ambang batas
yang telah ditetapkan.
D. Peralatan Klinik Kecantikan
1. Peralatan medik
Peralatan medik yang dipakai di Klinik Kecantikan harus memadai,
terjamin mutu, manfaat, keselamatan dan kenyamanan serta sudah
terdaftar di Departemen Kesehatan.
C. Sertifikasi
1. Kondisi/syarat
Memiliki sertifikat ijazah/diploma kursus yang relevan/sah dan diakui
oleh institusi pemerintah / organisasi profesi terkait.
Lulus ujian kompetensi
2. Harus selalu dibawa setiap saat atau dipasang di tempat praktik.
3. Dapat diperbaharui setiap 2 (dua) tahun sekali dengan syarat:
a. Memiliki bukti pengembangan diri baik melalui kursus, seminar, forum
diskusi, dan lain-lain, yang diselenggarakan oleh institusi pemerintah /
organisasi profesi terkait.
b. Tidak melakukan kesalahan yang melanggar Kode Etik Profesi
4.1 Pencatatan
A. Rekam Medik
Jenis pelaporan bulanan yang harus diberikan oleh Klinik Kecantikan kepada
Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota yang selanjutnya meneruskannya ke Dinas
Kesehatan Propinsi dan Direktorat Pelayanan Medik Dasar Dirjen Yanmed
DepKes R.I. sebagai berikut :
Jenis Kelamin
No Jenis Tindakan Medik Laki-laki Perempuan
BAB V
A. Pembinaan
B. Pengawasan
Adalah kegiatan untuk memastikan dan menjamin bahwa tujuan dan kegiatan
penyelenggaraan Klinik Kecantikan akan dan telah terlaksana sesuai dengan
kebijakan, rencana, dan peraturan perundangan yang berlaku.
Tata cara pemberian sanksi administrasi dan sanksi disiplin dilakukan sesuai
dengan peraturan perundangan yang berlaku dan juga dapat dilakukan setelah
mendapat rekomendasi dari organisasi profesi terkait.
D. Ketentuan Pidana
D. Daftar hadir dan risalah pertemuan dalam pemantauan dan evaluasi disimpan
dengan memuat secara rinci hasil pengendalian mutu.
E. Pengelola klinik kecantikan melaporkan secara periodic kegiatan nya setiap 6
bulan kepada Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota, berdasarkan formulir
terlampir.
LAMPIRAN
METODE PELAYANAN
KASUS :
Kriteria diagnostik:
- Klinis : Usia umumnya remaja
Predileksi di daerah sebore
lesi komedo, papul, pustule, nodus, kista dan sisa parut.
- Diagnosis banding: Erupsi akneiformis, Folikulitis, Dermatitis
perioral, Siringoma
Penatalaksanaan:
Penatalaksanaan
Penatalaksanaan
4. TUMOR KULIT
Definisi: Setiap tonjolan kulit yang tumbuh lambat atau cepat dengan warna
sama atau lebih hitam dari kulit sekitarnya dengan ukuran milier sampai
sebesar telur ayam dengan permukaan rata, kasar, berbenjol atau luka
berbau.
Kriteria diagnostic
Klinis : Tumbuh benjolan pada kulit dalam jangka waktu cepat atau
lambat, warna sama atau berbeda dengan kulit sekitarnya,
umumnya tidak sakit atau tidak gatal.
Diagnosis banding
Siringoma
Cylindroma
Trichoepitelioma
Keratosis seborhoik
Nevus pigmentosus
Nevus lain
Keganasan kulit
Penatalaksanaan
Umum :-
Medikamentosa : Obat topical
Obat sistemik
Tindakan : Bedah listrik
Bedah kimia
Bedah pisau
Bedah beku
Bedah laser
Definisi: Bau badan adalah kelainan bau yang tidak sedap dari manusia yang
berasal dari mulut, hidung, anus, kemaluan dan terutama ketiak yang
berlebihan sehingga mengganggu bagi dirinya dan orang disekitarnya.
Kriteria diagnostic
Klinis : Bau yang melebihi kadar normal manusia sehingga
mengganggu dan biasanya disertai keringat yang
berlebihan.
Diagnosis banding: -
Penatalaksanaan
6. SELULIT
Definisi: Selulit adalah salah satu bentuk obesitas pada kulit akibat
peningkatan jaringan lemak subcutan yang ditandai dengan gambaran kulit
berbenjol mirip kulit jeruk (orange peel) atau matras didaerah paha, pinggang,
pantat, bahu dan lengan atas.
Kriteria diagnostic
Klinis : Orange peel, fenomena matras jika berbaring atau
berdiri. Kulit lembek, dingin, pucat.
Diagnosis banding: Obesitas biasa
Striae (stretch mark)
Penatalaksanaan
Definisi: Striae (stretch mark) adalah jaringan parut linier yang terjadi akibat
peregangan kulit yang besar dan dalam waktu singkat, misalnya kegemukan,
kehamilan, hoemonal dan genetic.
Kriteria diagnostic
Klinis : Lesi linier ukuran millimeter sampai sentimeter, warna
cerah merah muda, agak menimbul, sedikit gatal dan
permukaan halus. Lesi terdapat dipaha lateral,
lumbosacral, gluteus, kelenjar payu dara, lengan atas (remaja),
dinding perut, kelenjar susu, sisi badan (wanita hamil) bahu,
dada (binaragawan) dan tempat lain (kortikosteroid topical dan
oral).
Diagnosis banding : Selulit.
Penatalaksanaan
Tindakan : Massage
Kriteria diagnostic :
Klinis : Rambut rontok > 100 sehari
Tes cabut +
Diagnosis banding :-
Penatalaksanaan
9. KETOMBE/ DANDRUFF
Definisi: Ketombe adalah kelainan pada kulit kepala yang berambut (scalp)
yang ditandai dengan adanya skuama abu-perak halus dalam jumlah yang
banyak , disertai gatal dan umumnya simetris.
Kriteria diagnostic
Klinis : Skuama putih abu di scalp, gatal, kulit agak meradang
Diagnosis banding : Tinea capitis
Psoriasis vulgaris
Lupus eritematosus
Penatalaksanaan
10. KELOID
Kriteria diagnostic
Klinis : Tumor jaringan parut, merah, keras kenyal, licin
mengkilat, gatal.
Diagnosis banding : Parut hipertrofik
Karsinoma planoselular.
Penatalaksanaan
Umum :-
11. TATTO
Definisi: Tatto adalah tulisan atau lukisan yang terdapat dalam kulit akibat
masuknya zat berwarna kedalam kulit (dermis) secara sengaja (dibuat) atau
tidak sengaja (kecelakaan) dan menetap. Apabila warna hanya ditempelkan
diatas permukaan kulit (diatas epidermis) maka disebut sebagai tattoo non
permanent sehingga dapat luntur/hilang dalam waktu beberapa hari setelah
pencucian/mandi.
Kriteria diagnostic
Klinis : Gambar atau tulisan dalam kulit yang menetap.
Diagnosis banding: -
Penatalaksanaan
Umum :-
Medikamentosa : -
Tindakan : Dermabrasi
Salubrasi
Bedah kimia
Bedah laser
Umum :-
Medikamentosa : -
Tindakan : Waxing
Shaving
Plucking
Chemical Hair removers
Electrolysis
Laser hair removal
Kriteria diagnostic
Klinis
Diagnosis banding
Penatalaksanaan
Umum :
Medikamentosa :
Tindakan :
Definisi:
Kriteria diagnostic
Klinis
Diagnosis banding
Penatalaksanaan
Umum
Medikamentosa
Tindakan
Definisi:
Kriteria diagnostic
Klinis
Diagnosis banding
Penatalaksanaan
Umum
Medikamentosa
Tindakan
Definisi:
Kriteria diagnostic
Klinis
Diagnosis banding
Penatalaksanaan
Umum
Medikamentosa
Tindakan
Umum
Medikamentosa
Tindakan
Definisi:
Kriteria diagnostic
Klinis
Diagnosis banding
Penatalaksanaan
Umum
Medikamentosa
Tindakan
Definisi:
Kriteria diagnostic
Klinis
Diagnosis banding
Penatalaksanaan
Umum
Medikamentosa
Tindakan
20. LAIN-LAIN
21. LAIN-LAIN
22. LAIN-LAIN
3. Perawat
3.1. Melaksanakan dan memberikan upaya pelayanan keperawatan dengan
penuh tanggung jawab sesuai keahlian dan kewenangannya.
3.2. Melaksanakan pelayanan keperawatan sesuai standar prosedur
operasional, standar pelayanan minimal, tata kerja dan kebijakan yang
telah ditetapkan oleh pimpinan/penanggung jawab teknis Klinik
Kecantikan.
3.3. Membuatkan catatan-catatan yang perlu dalam rekam medik secara baik
dan lengkap serta dapat dipertanggung jawabkan.
3.4. Melaksanakan upaya pelayanan keperawatan sesuai standar profesi dan
mematuhi peraturan perundangan yang berlaku.
3.5. Melaksanakan dan meningkatkan mutu pelayanan Klinik Kecantikan.
3.6. Melaksanakan dan menjaga keselamatan Klinik Kecantikan meliputi
keamanan dan kebersihan alat dan ruangan serta pencegahan
pencemaran lingkungan
4. Tenaga Administrasi
4.1. Melaksanakan pekerjaan adminstrasi dengan penuh tanggung jawab
sesuai dengan tugas yang diberikan.
4.2. Membantu melaksanakan dan meningkatkan mutu pelayanan Klinik
Kecantikan.
5. Customer Service
5.1. Melaksanakan pekerjaan kehumasan dengan penuh tanggung jawab
sesuai dengan tugas yang diberikan.
5.2. Membantu melaksanakan dan meningkatkan mutu pelayanan Klinik
Kecantikan.
Model KC-1
Nomor :
Lampiran : 1(satu) berkas
Perihal : Permohonan Izin Klinik Kecantikan
Kepada Yth.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota
..
di-
..
Dengan ini kami sampaikan permohonan izin untuk mendirikan Klinik Kecantikan
dengan katagori/tipe .
-----------, -------------------------
Metari Rp.6.000
(..)
Pemohon
*) Coret yang tidak perlu
Nama lengkap : .
Alamat : .
Tempat dan tanggal lahir : .
Pendidikan :
Tahun lulus :
-----------------,---------------------
Yang membuat pernyataan
Metari Rp.6.000
()
Model KC-1.2.
SURAT PERNYATAAN
Nama lengkap : .
Alamat : .
Tempat dan tanggal lahir : .
Pendidikan :
Tahun lulus :
-----------------,---------------------
Yang membuat pernyataan
Metari Rp.6.000
()
**) diisi jenis tenaga pelaksana : dokter/dokter gigi/dokter spesialis/dokter gigi
spesialis/junior beautician/senior beautician/cosmetologist/perawat)
Model KC-1.3.
Nama lengkap :
Alamat :
-----------,--------------------------
(.)
Pemohon
Model KC-1.4.
Nama lengkap :
Alamat :
-----------,--------------------------
(.)
Pemohon
Model KC-2
Kop surat
SURAT TUGAS
Nomor :
Waktu : .
Ditetapkan di :
Pada tanggal :...........
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten / Kota .
NIP.
Model KC-3
KOP
DINAS KESEHATAN KABUPATEN / KOTA
Jalan Telepon.
Tentang
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama : Memberikan Izin (Penggatian Izin) Klinik Kecantikan kepada :
Nama : Klinik Kecantikan .
Alamat : Jl.
Kelurahan : .
Kecamatan : .
Kota : .
Kabupaten/Kotamadya : .
Pemilik : .
Penanggung jawab : .
Kedua : Keputusan ini dapat dicabut kembali, apabila Klinik Kecantikan yang
bersangkutan tidak memenuhi dan mematuhi ketentuan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
Keempat : Keputusan ini berlaku untuk jangka waktu 5(lima) tahun terhitung
sejak tanggal ditetapkan dan akan ditinjau kembali, apabila
dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan
Ditetapkan di :
Pada tanggal :...........
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten / Kota .
NIP.
Nomor :
Lampiran :
Perihal : Penangguhan Pemberian Izin Klinik Kecantikan
Yth.
.
Jl. .
di-
..
Kop
DINAS KESEHATAN KABUPATEN/KOTA .
Jalan
Nomor :
Lampiran :
Perihal : Penolakan Pemberian Izin Klinik Kecantikan
Yth.
.
Jl. .
di-
..
..
NIP. ..
Nomor :
Lampiran :
Perihal : Pernyataan Siap Melakukan Kegiatan Klinik Kecantikan
Yth.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten / Kota.
Jl. .
di-
..
..
Pemilik
Nomor :
Lampiran :
Perihal : Permohonan penggantian nama Klinik Kecantikan
Yth.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten / Kota.
Jl. .
di-
..
Meterai Rp.6.000
..
Pemohon
SURAT PERNYATAAN
Nama lengkap : .
Alamat : .
Tempat dan tanggal lahir : .
-----------------,---------------------
Yang membuat pernyataan
Metari Rp.6.000
()
Kop
DINAS KESEHATAN KABUPATEN/KOTA .
Jalan
Nomor :
Lampiran :
Perihal : Teguran ke (.)
Yth.
Penanggung Jawab Teknis Klinik Kecantikan
.
Jl. .
di-
..
Dengan ini kami beritahukan bahwa berhubung Klinik Kecantikan yang saudara
pinpin ternyata telah melakukan pelanggaran sebagai berikut :
1.
2.
3.
Terhadap pelanggaran yang sama atau pelanggaran dalam bentuk lain dapat
dikenakan sanksi pencabutan izin.
Kop
DINAS KESEHATAN KABUPATEN/KOTA .
Jalan
Nomor :
Lampiran :
Perihal : Perintah penghentian sementara
kegiatan pelayanan Klinik Kecantikan
Yth.
Penanggung Jawab Teknis Klinik Kecantikan
.
Jl. .
di-
..
..
NIP. ..
Nomor :
Lampiran :
Perihal : Pencabutan Perintah penghentian sementara
kegiatan pelayanan Klinik Kecantikan
Yth.
Penanggung Jawab Teknis Klinik Kecantikan
.
Jl. .
di-
..
..
NIP. ..
KOP
DINAS KESEHATAN KABUPATEN / KOTA
Jalan Telepon.
Tentang
Menimbang : a. Bahwa :
Nama : Klinik Kecantikan .
Alamat : Jl.
Kelurahan : .
Kecamatan : .
Kota : .
Kabupaten/Kotamadya : ..
Menetapkan :
Pertama : Mencabut Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota
Nomor.. tentang Izin Klinik Kecantikan
tanggal .. yang diberikan kepada :
Ditetapkan di :
Pada tanggal :...........
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten / Kota .
NIP.