Anda di halaman 1dari 15

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

PENDIDIKAN MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT (MTBS)


UNTUK MENURUNKAN ANGKA KESAKITAN DAN KEMATIAN
PADA BALITA GIZI BURUK DI PUSKESMAS
SANGKRAH KOTA SURAKARTA

BIDANG KEGIATAN:
PKM-M

Diusulkan oleh:
Damar Dyah Mentari (G0010046/Angkatan 2010/Ketua)
M Maulana Shofri (G0010116/Angkatan 2010/Anggota)
Anisa Prastiwi (G0008005/Angkatan 2008/Anggota)
Muhammad Aria N (G0008227/Angkatan 2008/Anggota)

UNIVERSITAS SEBELAS MARET


SURAKARTA
2011
HALAMAN PENGESAHAN
PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

1. Judul Kegiatan : Pendidikan Manajemen Terpadu Balita Sakit (Mtbs)


Untuk Menurunkan Angka Kesakitan Dan Kematian
Pada Balita Gizi Buruk Di Puskesmas Sangkrah Kota
Surakarta
2. Bidang Kegiatan : ( ) PKM-P ( ) PKM-K ( ) PKM-KC
( ) PKM-T () PKM-M
3. Bidang Ilmu : () Kesehatan ( ) Pertanian
( ) MIPA ( ) Teknologi dan Rekayasa
( ) Sosial Ekonomi ( ) Humaniora
( ) Pendidikan
4. Ketua Pelaksana Kegiatan/Penulis Utama
a. Nama Lengkap : Damar Dyah Mentari
b. NIM : G0010046
c. Jurusan : Pendidikan Dokter
d. Universitas/Institut/Politeknik : Universitas Sebelas Maret Surakarta
e. Alamat Rumah dan No Tel./HP : Jalan Garuda 17 RT:1/5 Parakancanggah
Banjarnegara, Jawa Tengah.
085729629348
f. Alamat email : ima.moslem@yahoo.co.id
5. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis : 3 orang
6. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar : E. Listyaningsih, dr., M.Kes
b. NIP : 19640810 199802 2 001
c. Alamat Rumah dan No Tel./HP : Jalan Cermai Raya Barat No.10
Bulak Indah Laweyan
Surakarta, Jawa Tengah 57145
081329152795
7. Biaya Kegiatan Total
a. Dikti : Rp 10.000.000,00
b. Sumber lain :
8. Jangka Waktu Pelaksanaan : 4 bulan

Surakarta, 10 Oktober 2011


Menyetujui
Pembantu Dekan III Ketua Pelaksana Kegiatan

(Prof. Dr. Moch. Fanani, dr. Sp. KJ (K)) (Damar Dyah Mentari)
NIP. 19510711 198003 1 001 NIM. G0010046

Pembantu Rektor III UNS Dosen Pendamping

(Drs. Dwi Tiyanto, SU) (E. Listyaningsih S. dr., M.Kes)


NIP. 19540414 198003 1 007 NIP. 19640810 199802 2 001
ii
1

A. Judul Program
Pendidikan Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS) untuk Menurukan
Angka Kesakitan dan Kematian pada Balita Gizi Buruk di Puskesmas Sangkrah
Kota Surakarta
B. Latar Belakang Masalah
Sampai saat ini, gizi buruk masih menjadi masalah kesehatan
masyarakat dunia, terutama di negara berkembang. Gizi buruk pada anak
merupakan penyebab terbesar kelaparan di seluruh dunia karena menyumbang
lebih dari 50% dari semua kasus kelaparan yang ada. World Health
Organization (WHO) memperkirakan bahwa pada tahun 2010 terdapat sekitar
satu miliar kasus gizi buruk pada anak dan balita di dunia. Penelitian yang
dilakukan oleh Global Hunger Index (GHI) menunjukkan bahwa Indonesia
berada dalam level serius untuk kasus gizi buruk. Terdapat sedikitnya lima
juta balita di Indonesia yang menderita gizi buruk di mana 30% di antaranya
bersifat irreversible. Gizi buruk yang bersifat irreversible ini akan
mengakibatkan perkembangan otak yang lambat sehingga meningkatkan
jumlah anak imbisil dan debil di negeri ini.
Tingginya angka balita sakit merupakan penyebab utama gizi buruk di
Indonesia. Hal tersebut dikarenakan balita yang sedang sakit akan mengalami
penurunan nafsu makan dan minum sehingga mengurangi asupan gizi yang
diperlukan untuk proses penyembuhan penyakit. Di samping itu, penyakit yang
kronik akan mengganggu metabolisme karbohidrat, lemak dan protein
sehingga dalam jangka waktu lama akan mengakibatkan gizi buruk. Gizi buruk
pada balita ini akan meningkatkan morbiditas dan mortalitas akibat penyakit.
Oleh karena itu, diperlukan suatu strategi pengobatan penyakit balita yang
bersifat holistik dan komprehensif sehingga penatalaksanaan penyakit dapat
dilakukan secara efektif dan efisien.
Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS) merupakan suatu program
penatalaksanaan balita sakit yang bersifat holistik dan komprehensif karena
tidak hanya dilakukan melalui pendekatan kuratif dan rehabilitatif saja, namun
juga melalui pendekatan preventif dan promotif serta melibatkan aspek edukasi
sosial-ekonomi keluarga balita. Dengan demikian, proses penatalaksanaan
2

penyakit akan lebih efektif dan efisien sehingga mampu menurunkan angka
morbiditas dan mortalitas balita sakit.
Berdasarkan data laporan PSG Balita Kota Surakarta Bulan Juli
Tahun 2010, jumlah balita yang terdapat di wilayah kerja Puskesmas
Sangkrah adalah sebanyak 2459 balita yang terdiri dari jumlah balita
yang berstatus gizi baik sebesar 2063 balita, status gizi kurang sebanyak
323 balita dan status gizi buruk sebanyak 23 balita.
Melihat data di atas, menunjukkan bahwa prevalensi status gizi
kurang pada balita di wilayah kerja Puskesmas Sangkrah tertinggi
dibandingkan dengan Puskesmas lain di wilayah Surakarta. Sehingga
diperlukan suatu program yang bersifat kontinu yang dapat mengurangi
angka kejadian gizi buruk melalui pendidikan Manajemen Terpadu Balita
Sakit (MTBS) untuk menurukan angka kesakitan dan kematian pada balita gizi
buruk di wilayah kerja Puskesmas Sangkrah.
C. Perumusan Masalah
Bagaimanakah cara menurukan angka kesakitan dan kematian pada
balita gizi buruk melalui pendidikan manajemen terpadu balita sakit (MTBS)
di Puskesmas Sangkrah Kota Surakarta?
D. Tujuan Program
1. Melalui kegiatan ini diharapkan dapat menurukan angka kesakitan dan
kematian pada balita gizi buruk di lingkungan kerja Puskesmas Sangkrah
Kota Surakarta.
2. Menumbuhkan kesadaran kader posyandu untuk menyampaikan
Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS) kepada masyarakat luas.
3. Melalui pendidikan ini diharapkan dapat mencegah dan mengurangi angka
kematian akibat gizi buruk di lingkungan kerja Puskesmas Sangkrah Kota
Surakarta.
E. Luaran yang Diharapkan
Adapun luaran yang penulis harapkan yaitu adanya peningkatan
3
pengetahuan kader posyandu di wilayah Puskesmas Sangkrah Kota Surakarta
mengenai Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS) dan menyebarluaskannya
pada masyarakat sehingga dapat menurukan angka kesakitan dan kematian
pada balita gizi buruk .
F. Kegunaan Program
Adapun kegunaan program ini, antara lain:
1. Bagi kader posyandu dapat memberikan kontribusi dalam peningkatan
kesehatan dengan cara menyampaikan Manajemen Terpadu Balita Sakit
(MTBS) kepada masyarakat.
2. Bagi masyarakat mendapatkan pengetahuan atau informasi tentang
Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS) yang dapat membantu mereka
dalam menurukan angka kesakitan dan kematian pada balita gizi buruk .
3. Membantu Unit Kerja Kelompok (UKK) Nutrisi dalam mensosialisasikan
program Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS).
G. Gambaran Umum Masyarakat Sasaran
Puskesmas Sangkrah secara geografis terletak di Kecamatan
Pasar Kliwon Kota Surakarta. Wilayah kerjanya mencakup 3 kelurahan yaitu
Kelurahan Sangkrah, Semanggi dan Kedunglumbu; 43 Rukun Warga (RW)
dan 217 Rukun Tetangga (RT).
Jumlah penduduk di wilayah Puskesmas Sangkrah adalah
sebanyak 49.823 jiwa yang terdiri atas 24.788 jiwa laki-laki dan
25.035 perempuan. Sedangkan jumlah balitanya sebanyak 5.902 jiwa.
Puskesmas Sangkrah memiliki satu puskesmas bantu yang terletak di
Kelurahan Semanggi, 52 posyandu balita yang terdiri atas 14 posyandu di
Kelurahan Sangkrah, 29 posyandu di Kelurahan Semanggi dan 9 posyandu di
Kelurahan Kedunglumbu.
Berdasarkan data laporan PSG Balita Kota Surakarta Bulan Juli
Tahun 2010, jumlah balita yang terdapat di wilayah kerja Puskesmas
Sangrah adalah sebanyak 2459 balita yang terdiri dari jumlah balita yang
berstatus gizi baik sebesar 2063 balita, status gizi kurang sebanyak 323
balita dan status gizi buruk sebanyak 23 balita.
Melihat data di atas, menunjukkan bahwa prevalensi status gizi
4
kurang pada balita di wilayah kerja Puskesmas Sangkrah tertinggi
dibandingkan dengan Puskesmas lain di wilayah Surakarta. Sehingga
diperlukan suatu program yang bersifat kontinu yang dapat mengurangi
angka kejadian gizi kurang di wilayah kerja Puskesmas Sangkrah.
H. Metode Pelaksanaan Program
1. Persiapan sarana dan prasarana
Penyediaan sarana dan prasarana di sini maksudnya adalah
mempersiapkan dan merencanakan sarana dan prasarana yang akan digunakan
untuk kegiatan PKMM ini. Sarana dan prasarana tersebut meliputi metode,
peralatan pelatihan, dan perlengkapan lainnya.
2. Survei tempat
Sebelum melaksanakan kegiatan, perlu diadakan survei ke tempat yang
akan digunakan untuk pelaksanaan kegiatan. Tempat yang digunakan untuk
pelaksanaan kegiatan ini berlokasi di wilayah kerja Puskesmas Sangkrah,
Kecamatan Pasar Kliwon, Kotamadya Surakarta. Pendidikan Manajemen
Terpadu Balita Sakit (MTBS) dalam menurukan angka kesakitan dan kematian
pada balita gizi buruk dilaksanakan di Ruang Aula Puskesmas Sangkrah .
3. Pembuatan slide dan materi
Pada saat pelaksanaan kegiatan, menggunakan slide sebagai media
untuk membantu kelangsungan pelatihan dan pemberian kasus untuk
dipecahkan oleh para peserta. Materi diberikan dalam bentuk makalah.
4. Persiapan pelaksanaan
Meliputi persiapan presentasi, perencanaan pelaksanaan kegiatan,
permohonan ijin tempat, dan lain-lain.
5. Penyewaan alat-alat pelatihan
Metode yang digunakan pada saat pelaksanaan kegiatan adalah metode
pelatihan. Alat-alat yang diperlukan untuk kegiatan pelatihan antara lain: LCD,
laptop, komputer, handycam, kamera digital, dan peralatan pendukung lainnya.
6. Pelaksanaan kegiatan
Kegiatan ini dilaksanakan di wilayah kerja Puskesmas Sangkrah.
Kegiatan akan dilaksanakan pada pagi hari. Kegiatan didahului dengan
penyampaian materi macam-macam makanan yang termasuk
dalam
5
Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS) oleh narasumber yaitu ketua dan
anggota pelaksana PKMM ini dan dilanjutkan dengan diskusi kelompok kecil
membahas kasus-kasus dipandu oleh narasumber dan diakhiri dengan
pembahasan kasus-kasus tersebut secara bersama.
7. Metode Evaluasi Program
Program PKMM ini kami evaluasi dengan cara sebagai berikut:
a. Untuk melihat terdapatnya perbaikan nilai kejadian, kami evaluasi dengan
melihat data angka kejadian kasus baru di wilayah Puksesmas Sangkrah
sebelum dan sesudah pendidikan.
b. Memantau dan mewawancarai kader posyandu terkait sosialisasi dan
pelaksanaan hasil pendidikan di wilayah Puskesmas Sangkrah.
8. Pembuatan laporan
Pembuatan laporan dilaksanakan setelah seluruh kegiatan
dilaksanakan.
I. Jadwal Kegiatan Program
BULAN Ke-
JENIS 1 2 3 4
KEGIATAN Minggu ke-
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Persiapan sarana
prasarana
Pengadaan
perlengkapan
Survei tempat
Pembuatan slide
dan makalah
Persiapan
pelaksanaan
Penyewaan alat
presentasi
Pelaksanaan
kegiatan
Pembuatan
laporan

J. Nama dan Biodata Ketua serta Anggota Kelompok


1. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama lengkap : Damar Dyah Mentari
b. NIM : G0010048
c. Fakultas/Program Studi : Fakultas Kedokteran/Pendidikan Dokter
d. Perguruan Tinggi : Universitas Sebelas Maret
e. Waktu untuk Kegiatan PKM : 18 jam/minggu
2. Anggota Pelaksana 1
a. Nama lengkap : Muhammad Maulana Shofri
b. NIM : G0010116
c. Fakultas/Program Studi : Fakultas Kedokteran/Pendidikan Dokter
d. Perguruan Tinggi : Universitas Sebelas Maret
e. Waktu untuk Kegiatan PKM : 18 jam/minggu

3. Anggota Pelaksana 2
a. Nama lengkap : Anisa Prastiwi
b. NIM : G0008005
c. Fakultas/Program Studi : Fakultas Kedokteran/Pendidikan Dokter
d. Perguruan Tinggi : Universitas Sebelas Maret
e. Waktu untuk Kegiatan PKM : 18 jam/minggu

4. Anggota Pelaksana 3
a. Nama lengkap : Muhammad Aria Novianto
b. NIM : G0008227
c. Fakultas/Program Studi : Fakultas Kedokteran/Pendidikan Dokter
d. Perguruan Tinggi : Universitas Sebelas Maret
e. Waktu untuk Kegiatan PKM : 18 jam/minggu

K. Nama dan Biodata Dosen Pendamping


1. Nama Lengkap : Endang Listyowati, dr., M.Kes
2. Golongan Pangkat dan NIP : Penata Tk.I/III D/19640810 199802 2 001
3. Jabatan Fungsional : Dosen Histologi
4. Jabatan Struktural : Lektor
5. Fakultas/Program Studi : Kedokteran/Pendidikan Dokter
6. Perguruan Tinggi : Universitas Sebelas Maret
7. Bidang Keahlian : Histologi dan Akupunktur
8. Waktu untuk Kegiatan PKM : 14 jam per minggu

L. Rancangan Biaya
ITEM HARGA
Q SATUAN JUMLAH
SATUAN

A. Tahap Persiapan
Kertas HVS 1 Rim 40.000 40.000
Tinta Printer 1 Box 45. 000 45.000
Penggandaan proposal 7 eksp. 25.000 175.000
Survei tempat 4 Orang 25.000 100.000
Browsing internet 8 Jam 3.500 28. 000
Total Biaya Persiapan 388.000

B. Tahap Pelaksanaan
Administrasi dan Perijinan 600.000
Pembuatan Makalah 1 Unit 55.000 55.000
Penggandaan Pengadaan Makalah 250 eksp. 4.500 1.125.000
Sewa LCD Proyektor 2 Hari 80.000 160.000
Sewa Laptop 2 Hari 25.000 50.000
Sewa Microphone 2 Buah 20.000 40.000
Konsumsi Peserta
(Rp 5.500 x 250 org) 2 Kali 5.500 2.750.000
Konsumsi tamu 20 Orang 6000 120.000
Transportasi pelaksanaan 2 Kali 100.000 200.000
250.0
Door prize 25 Unit 10.000 00
Seminar kit 250 Set 4.000 1.000.000
Sewa handycam 2 Hari 75.000 150.000
Sewa tape (sound system) 2 Hari 80.000 160.000
Kenang-kenangan 1 Hari 100.000 100.000
Sertifikat peserta 250 Lembar 3.000 750.000
Total Biaya Pelaksanaan 7.510.000
C. Tahap Follow Up
Transport 1 Kali 100.000 100.000
Konsumsi peserta 250 Orang 4.500 1.125.000
Konsumsi tamu 20 Orang 5000 100.000
Sewa LCD 1 Hari 80.000 80.000
Sewa handy cam 1 Hari 75.000 75.000
Sewa tape (sound system) 1 Hari 80.000 80.000
Total 1.560.000
C. Tahap Pelaporan
Tinta Print 1 Box 45.000 45.000
Kertas HVS 2 Rim 40.000 80.000
Penggandaan Laporan akhir 7 Eksp 25.000 175.000
CD-Burning 7 Keping 5.000 35.000
Cetak Foto Kegiatan Pendidikan 1 Unit 50.000 50.000
8

Fotokopi 65.000
Dana tak terduga 100.000
Total Biaya Keseluruhan (A+B+C) 10.008.000

Daftar Pustaka
Behrman, Richard E.; Robert E. Kliegman; and Ann M. Arvin. 1999. Ilmu
Kesehatan Anak Nelson. Edisi 15 Vol.1. Editor: A. Samik Wahab. Jakarta:
EGC.
Biro Pusat Statistik. 2006. Balita (0-59 Bulan) Menurut Status Gizi, Tahun 1998-
2005 (%). Diunduh dari: http://www.bps.go.id/tab_sub/print.php. (15
September 2011).
Latifah, Melly. 2009. Karakteristik Perkembangan Kognitif Anak Usia 1-3 Tahun.
Diunduh dari : http://tumbuh-kembang
anak.blogspot.com/2009/03/perkembangan-kognitif-anak-balita.html. (15
September 2011).
Lestari, Endang D. 2009. Praktek Pemberian Makan Pada Anak Dibawah Umur
2 Tahun. Disampaikan pada Workshop Nasional Manajemen terpadu balita
sakit (MTBS) Temu Ilmiah Nasional 2009 di Surakarta.
Qauliyah, Asta, 2006. Fenomena I, Siapa Bilang Sehat itu Gampang?.Diunduh
dari: http://astaqauliyah.com/tag/malnutrisi/. (13 September 2011)
Salimo, Harsono. 2008. Aspek-aspek Tumbuh Kembang Anak
Dipandang Secara Holistic. Disampaikan pada Kuliah Ilmu Kesehatan
Anak FK UNS Surakarta.
Sjarief, Damayanti R, 2009. Pediatric Nutrition Care. Disampaikan pada
Workshop Nasional Manajemen terpadu balita sakit (MTBS) Temu Ilmiah
Nasional 2009 di Surakarta.
Supariasa, I Dewa N; Ibnu Fajar; dan Bachyar Bakri. 2001. Penilaian Status Gizi.
Jakarta: EGC.
10

M. Lampiran
Lampiran 1
Gambaran Teknologi untuk PKMM
Dalam PKMM kami ini mengunakan ilmu pengetahuan yang terbaru
untuk menurunkan angka morbiditas dan mortalitas balita sakit melalui
pendidikan Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS).
. Kami memilih tempat di wilayah Puskesmas Sangkrah karena di
wilayah ini memiliki angka kejadian kurang gizi sampai kasus gizi buruk
paling tinggi di kota Surakarta. Penyuluhan ini menggunakan alat bantu
seperti brosur, LCD, Laptop dll agar peserta yang diberi penyuluhan dapat
dengan mudah menerima materi dari kami. Dengan pengabdian kami melalui
pendidikan Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS) ini diharapkan angka
morbiditas dan mortalitas balita sakit dapat diturunkan.

Lampiran 2
Denah Lokasi Pengabdian Masyarakat

11

Lampiran 3
Puskesmas
Sangkrah
12
13

Lampiran 4
DAFTAR RIWAYAT HIDUP KETUA PELAKSANA
1. Nama Lengkap : Damar Dyah Mentari
2. Tempat dan Tanggal Lahir: Banjarnegara, 22 Juni 1992
3. Jenis Kelamin : Perempuan
4. Fakultas/Program Studi : Kedokteran/Pendidikan Dokter
5. Pekerjaan : Mahasiswa
6. NIM : G0010048
7. Alamat Rumah : Jalan Garuda 17 RT 1/5
Parakancanggah Banjarnegara, Jawa Tengah
8. Telepon Seluler : 085729629348
9. E-mail : ima.moslem@yahoo.co.id
Ketua Pelaksana

Damar Dyah Mentari


NIM. G0010048

DAFTAR RIWAYAT HIDUP ANGGOTA PELAKSANA 1


1. Nama Lengkap : Muhammad Maulana Shofri
2. Tempat dan Tanggal Lahir: Jepara, 28 Juni 1992
3. Jenis Kelamin : Laki-laki
4. Fakultas/Program Studi : Kedokteran/Pendidikan Dokter
5. Pekerjaan : Mahasiswa
6. NIM : G0010116
7. Alamat Rumah : Desa Manyargading 08/02
Kalinyamatan, Jepaara,Jawa Tengah 50272
8. Telepon Seluler : 081914014638
9. E-mail : maulanashofri@yahoo.com
Anggota Pelaksana 1
14
M Maulana Shofri
NIM. G0010116
DAFTAR RIWAYAT HIDUP ANGGOTA PELAKSANA 2
1. Nama Lengkap : Anisa Prastiwi
2. Tempat dan Tanggal Lahir: Bantul, 16 September 1990
3. Jenis Kelamin : Perempuan
4. Fakultas/Program Studi : Kedokteran/Pendidikan Dokter
5. Pekerjaan : Mahasiswa
6. NIM : G0008005
7. Alamat Rumah : Perumahan PPLH Gunung Sempu RT 04 RW
XIX, Tamantirto, Kasihan, Bantul, Yogyakarta
8. Telepon Seluler : 085729408880
9. E-mail : in_heavenlive@yahoo.com
Anggota Pelaksana 2

Anisa Prastiwi
NIM. G0008005

DAFTAR RIWAYAT HIDUP ANGGOTA PELAKSANA 3


1. Nama Lengkap : Muhammad Aria Novianto
2. Tempat dan Tanggal Lahir: Semarang, 7 November 1990
3. Jenis Kelamin : Laki-laki
4. Fakultas/Program Studi : Kedokteran/Pendidikan Dokter
5. Pekerjaan : Mahasiswa
6. NIM : G0008227
7. Alamat Rumah : Jalan Raya Penawangan 101 Kab: Grobogan
8. Telepon Seluler : 085641100164
9. E-mail : math_chingkong_cool@yahoo.co.id
Anggota Pelaksana 3
15
Muhammad Aria N
NIM. G0008227
DAFTAR RIWAYAT HIDUP DOSEN PENDAMPING
1. Nama Lengkap : E. Listyaningsih, dr., M. Kes
2. NIP. : 19640810 199802 2 001
3. Tempat, Tanggal Lahir : Sukoharjo, 10 Agustus 1964
4. Jenis Kelamin : Perempuan
5. Bidang Keahlian : Histologi
6. Alamat Rumah : Jalan Cermai Raya Barat No. 10 Bulak Indah
Laweyan Surakarta, Jawa Tengah
Kotamadya : Surakarta
Provinsi : Jawa Tengah
email : liesgalleries@yahoo.com
7. Seluler : 081329152795
8. Pendidikan :
Lembaga yang
No. Gelar Tahun Tamat Bidang Studi
Mengadakan
1 UNS Surakarta dr. 1990 Kedokteran Umum
2 UGM-Yogyakarta M.Kes 2004 Imunologi & Biologi
Molekuler
3 UNS-Surakarta Sp.Ak 2009 Akupunktur Medik

Surakarta, 21 Oktober 2010


Dosen Pendamping

E. Listyaningsih S., dr., M.Kes


NIP. 19640810 199802 2 001

Anda mungkin juga menyukai