Ketika skema regulasi mencakup sesuatu yang dalam GHS, dan menerapkan

GHS, maka
cakupannya harus konsisten. Setelah endpoint dan subclass dipilih, sesuai
kebutuhan, GHS
Kriteria klasifikasi, elemen label ditugaskan dan ketentuan SDS harus diikuti
sebagai
ditentukan dalam GHS. Jika sistem regulasi meliputi karsinogenisitas, misalnya,
mestinya
ikuti skema klasifikasi harmonis, elemen label harmonis dan, di mana
tepat, SDS. Gambar 2.3 menunjukkan beberapa bahaya endpoint / subkategori
dan bahaya
bangunan komunikasi pilihan blok untuk transportasi, tempat kerja, konsumen
dan pestisida
sektor.

Untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik dari pendekatan blok

bangunan, akan sangat membantu untuk melihat tertentu
sektor / khalayak sasaran. Kebutuhan dan peraturan varioussectors bervariasi
tergantung pada
jenis pola kimia dan penggunaan. khalayak sasaran atau sektor yang berbeda
menerima dan menggunakan hazard
informasi dengan cara yang berbeda. Khalayak utama sektor / target adalah
transportasi, tempat kerja,
konsumen dan pertanian (pestisida). Sektor-sektor ini dijelaskan lebih rinci di
bawah.
2.5.1 Transportasi
Untuk transportasi, diharapkan penerapan GHS akan mirip dengan aplikasi saat
ini
persyaratan transportasi.
kriteria bahaya fisik, akut dan lingkungan GHS diharapkan akan diadopsi di
sektor transportasi.
Wadah barang berbahaya akan memiliki Piktogram yang membahas toksisitas
akut, fisik
bahaya, dan bahaya lingkungan.
 unsur-unsur komunikasi GHS bahaya seperti kata-kata sinyal, pernyataan
bahaya dan SDS
tidak diharapkan akan diadopsi di sektor transportasi.
2.5.2 Tempat Kerja
Di tempat kerja, diharapkan paling ofthe elemen GHS akan diadopsi, termasuk;
GHS kriteria fisik dan bahaya kesehatan, yang sesuai;
Label yang memiliki informasi inti diselaraskan bawah GHS (kata sinyal, bahaya
pernyataan dan simbol, dll);
Lembar data keselamatan;
Pelatihan karyawan untuk membantu memastikan komunikasi yang efektif juga
diantisipasi;
Semua sistem kerja mungkin tidak memiliki yurisdiksi untuk mengadopsi bahaya
lingkungan.
2.5.3 Konsumen
Untuk sektor konsumen, diharapkan label akan menjadi fokus utama dari aplikasi
GHS.
The tepat GHS bahaya criteriaare diharapkan dapat diadopsi;
Label ini akan mencakup unsur-unsur inti dari GHS (kata sinyal, laporan bahaya
dan simbol, dll), tunduk pada beberapa pertimbangan-sektor tertentu dalam
sistem tertentu (misalnya,
berbasis risiko label).
2.5.4 Pestisida
Untuk pestisida, diharapkan bahwa GHS akan diadopsi.
The tepat GHS bahaya criteriaare diharapkan dapat diadopsi;
label pestisida akan mencakup unsur-unsur inti dari GHS (kata sinyal, bahaya
pernyataan dan simbol, dll), tunduk pada beberapa pertimbangan-sektor
tertentu di tertentu
sistem.
2.6 Bagaimana negara-negara dampak GHS tanpa peraturan yang ada?
Mengembangkan dan mempertahankan klasifikasi dan sistem pelabelan
bukanlah tugas yang mudah. GHS
dapat digunakan sebagai alat untuk mengembangkan peraturan nasional.
Diharapkan bahwa negara-negara yang tidak
memiliki sistem akan mengadopsi GHS sebagai skema dasar mereka. GHS
memberikan blok bangunan dari
yang negara dapat membangun safetyprograms kimia. Meskipun GHS akan
memfasilitasi
proses, banyak tantangan yang ada dalam menciptakan peraturan baru. Sebagai
contoh:
 Apakah kerangka hukum yang tepat untuk mengadopsi / menerapkan GHS?
Apa instansi pemerintah harus terlibat? Apakah ada kementerian / lembaga
siap
menerapkan dan memelihara GHS?
Bagaimana pemangku kerjasama dan dukungan untuk melaksanakan GHS
dikelola?
Pekerjaan telah dimulai di organisasi internasional (misalnya, UNITAR dan ILO) di
bawah bimbingan
UN GHS Sub-Komite, untuk mengembangkan bantuan teknis untuk negara-
negara berkembang untuk menulis baru
peraturan menggunakan elemen GHS. Bimbingan telah dikembangkan tentang
cara menerapkan
rencana aksi GHS nasional. Selain itu, implementasi percontohan telah dimulai di
beberapa negara.
Peluang dan tantangan belajar dari program percontohan akan
didokumentasikan dan
diharapkan dapat memfasilitasi implementasi masa depan.

3.0 APAKAH KLASIFIKASI?

Klasifikasi adalah titik awal untuk komunikasi bahaya. Ini melibatkan identifikasi
hazard (s) dari bahan kimia atau campuran dengan menetapkan kategori bahaya
/ bahaya menggunakan didefinisikan
kriteria. GHS dirancang tobe konsisten dan transparent.It menarik perbedaan
yang jelas
antara kelas dan kategori untuk memungkinkan untuk "klasifikasi diri". Bagi
banyak bahaya yang
Pendekatan pohon keputusan (misalnya, gangguan mata) disediakan dalam
Dokumen GHS. Untuk beberapa
bahaya kriteria GHS adalah semi-kuantitatif atau kualitatif. penilaian ahli
mungkin diperlukan
menafsirkan data ini.
Gambar 3.1 menunjukkan
harmonis definisi untuk
klasifikasi bahaya, yang dapat
diterapkan untuk semua bahaya
kategori dalam sistem.
Data yang digunakan untuk klasifikasi
dapat diperoleh dari tes,
sastra, dan praktis
pengalaman. Kesehatan GHS
dan bahaya lingkungan
Kriteria / definisi yang uji
Metode netral. Demikian,
tes yang menentukan berbahaya
Sifat dilakukan sesuai
untuk diakui secara internasional
prinsip-prinsip ilmiah dapat digunakan untuk tujuan klasifikasi bahaya.
GHS endpoint yang mencakup fisik, kesehatan, dan lingkungan bahaya
tercantum dalam Angka
3.2 dan 3.3, masing-masing. Seperti disebutkan sebelumnya, definisi bahaya
GHS kriteria berbasis.
Informasi berikut memberikan gambaran tentang definisi GHS dan klasifikasi
kriteria. Disarankan bahwa orang yang bertanggung jawab untuk implementasi
GHS berkonsultasi
GHS Dokumen atau "Purple Book" untuk informasi lebih lengkap.
3.1 Apa bahaya GHS Fisik?
GHS kriteria bahaya fisik, yang dikembangkan oleh ILO dan UNCETDG, yang
sebagian besar didasarkan pada
kriteria yang ada digunakan oleh Peraturan Model PBB tentang Transportasi
Barang Berbahaya.
Oleh karena itu, banyak kriteria yang sudah digunakan di seluruh dunia. Namun,
beberapa
penambahan dan perubahan yang diperlukan karena ruang lingkup GHS
mencakup semua khalayak sasaran.
Proses bahaya klasifikasi fisik memberikan referensi khusus untuk metode uji
disetujui
dan kriteria untuk klasifikasi. GHS kriteria bahaya fisik berlaku untuk campuran.
Diasumsikan
yang campuran akan diuji untuk bahaya fisik.
Secara umum, kriteria GHS untuk bahaya fisik kuantitatif atau semi-kuantitatif
dengan
beberapa tingkat bahaya dalam suatu endpoint. Hal ini berbeda dari beberapa
sistem yang ada
yang saat ini memiliki kriteria kualitatif untuk berbagai bahaya fisik (misalnya,
kriteria peroksida organik.
Ketika skema regulasi mencakup sesuatu yang dalam GHS, dan menerapkan GHS, yang
cakupan harus konsisten. Setelah endpoint dan subclass dipilih, sesuai kebutuhan, GHS
Kriteria klasifikasi, elemen label ditugaskan dan ketentuan SDS harus diikuti sebagai
ditentukan dalam GHS. Jika sistem regulasi meliputi karsinogenisitas, misalnya, mestinya
ikuti skema klasifikasi harmonis, elemen label harmonis dan, di mana
tepat, SDS. Gambar 2.3 menunjukkan beberapa bahaya endpoint / subkategori dan bahaya
bangunan komunikasi pilihan blok untuk transportasi, tempat kerja, konsumen dan pestisida
sektor.
Untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik dari pendekatan blok bangunan, akan sangat
membantu untuk melihat tertentu
sektor / khalayak sasaran. Kebutuhan dan peraturan dari berbagai sektor berbeda-beda
tergantung pada
jenis pola kimia dan penggunaan. khalayak sasaran atau sektor yang berbeda menerima dan
menggunakan hazard
informasi dengan cara yang berbeda. Khalayak utama sektor / target adalah transportasi,
tempat kerja,
konsumen dan pertanian (pestisida). Sektor-sektor ini dijelaskan lebih rinci di bawah.
2.5.1 Transportasi
Untuk transportasi, diharapkan penerapan GHS akan mirip dengan aplikasi saat ini
persyaratan transportasi.
kriteria bahaya fisik, akut dan lingkungan GHS diharapkan akan diadopsi di
sektor transportasi.
Wadah barang berbahaya akan memiliki Piktogram yang membahas toksisitas akut, fisik
bahaya, dan bahaya lingkungan.
Gambar 2.3
Hazard Kelas:
Hazard Kategori:
Lingkungan?
Kanker ?
Akut Tox Cat. 4?
Akut Tox Cat. 5?
Cat.1A, Cat.1B, Cat.1C?
GHS Building Blocks
Hazard Komunikasi:
Dll?
Dll?
SDS / MSDS?
Merusak logam-logam?
Kategori 1?
Korosi kulit:
Transportasi, Tempat Kerja, Konsumen, Pestisida, dll

halaman 17
12
unsur-unsur komunikasi GHS bahaya seperti kata-kata sinyal, pernyataan bahaya dan SDS
tidak diharapkan akan diadopsi di sektor transportasi.
2.5.2 Tempat Kerja
Di tempat kerja, diharapkan bahwa sebagian besar elemen GHS akan diadopsi, termasuk;
GHS kriteria fisik dan bahaya kesehatan, yang sesuai;
Label yang memiliki informasi inti diselaraskan bawah GHS (kata sinyal, bahaya
pernyataan dan simbol, dll);
Lembar data keselamatan;
Pelatihan karyawan untuk membantu memastikan komunikasi yang efektif juga diantisipasi;
Semua sistem kerja mungkin tidak memiliki yurisdiksi untuk mengadopsi bahaya lingkungan.
2.5.3 Konsumen
Untuk sektor konsumen, diharapkan label akan menjadi fokus utama dari aplikasi GHS.
Kriteria bahaya GHS yang tepat diharapkan akan diadopsi;
Label ini akan mencakup unsur-unsur inti dari GHS (kata sinyal, laporan bahaya
dan simbol, dll), tunduk pada beberapa pertimbangan-sektor tertentu dalam sistem tertentu
(misalnya,
berbasis risiko label).
2.5.4 Pestisida
Untuk pestisida, diharapkan bahwa GHS akan diadopsi.
Kriteria bahaya GHS yang tepat diharapkan akan diadopsi;
label pestisida akan mencakup unsur-unsur inti dari GHS (kata sinyal, bahaya
pernyataan dan simbol, dll), tunduk pada beberapa pertimbangan-sektor tertentu di tertentu
sistem.
2.6
Bagaimana negara-negara dampak GHS tanpa peraturan yang ada?
Mengembangkan dan mempertahankan klasifikasi dan sistem pelabelan bukanlah tugas yang
mudah. GHS
dapat digunakan sebagai alat untuk mengembangkan peraturan nasional. Diharapkan bahwa
negara-negara yang tidak
memiliki sistem akan mengadopsi GHS sebagai skema dasar mereka. GHS memberikan blok
bangunan dari
yang negara dapat membangun program keselamatan kimia. Meskipun GHS akan
memfasilitasi
proses, banyak tantangan yang ada dalam menciptakan peraturan baru. Sebagai contoh:
Apakah kerangka hukum yang tepat untuk mengadopsi / menerapkan GHS?
Apa instansi pemerintah harus terlibat? Apakah ada kementerian / lembaga siap
menerapkan dan memelihara GHS?
Bagaimana pemangku kerjasama dan dukungan untuk melaksanakan GHS dikelola?
Pekerjaan telah dimulai di organisasi internasional (misalnya, UNITAR dan ILO) di bawah
bimbingan
UN GHS Sub-Komite, untuk mengembangkan bantuan teknis untuk negara-negara
berkembang untuk menulis baru
peraturan menggunakan elemen GHS. Bimbingan telah dikembangkan tentang cara
menerapkan
rencana aksi GHS nasional. Selain itu, implementasi percontohan telah dimulai di beberapa
negara.
Peluang dan tantangan belajar dari program percontohan akan didokumentasikan dan
diharapkan dapat memfasilitasi implementasi masa depan.

halaman 18
13
3.0 APAKAH KLASIFIKASI?
Klasifikasi adalah titik awal untuk komunikasi bahaya. Ini melibatkan identifikasi
hazard (s) dari bahan kimia atau campuran dengan menetapkan kategori bahaya / bahaya
menggunakan didefinisikan
kriteria. GHS dirancang untuk konsisten dan transparan. Ia menarik perbedaan yang jelas
antara kelas dan kategori untuk memungkinkan untuk "klasifikasi diri" . Bagi banyak
bahaya yang
Pendekatan pohon keputusan (misalnya, gangguan mata) disediakan dalam Dokumen GHS.
Untuk beberapa
bahaya kriteria GHS adalah semi-kuantitatif atau kualitatif. penilaian ahli mungkin
diperlukan
menafsirkan data ini.
Gambar 3.1 menunjukkan
harmonis definisi untuk
klasifikasi bahaya, yang dapat
diterapkan untuk semua bahaya
kategori dalam sistem.
Data yang digunakan untuk klasifikasi
dapat diperoleh dari tes,
sastra, dan praktis
pengalaman. Kesehatan GHS
dan bahaya lingkungan
Kriteria / definisi yang uji
Metode netral. Demikian,
tes yang menentukan berbahaya
Sifat dilakukan sesuai
untuk diakui secara internasional
prinsip-prinsip ilmiah dapat digunakan untuk tujuan klasifikasi bahaya.
GHS endpoint yang mencakup fisik, kesehatan, dan lingkungan bahaya tercantum dalam
Angka
3.2 dan 3.3, masing-masing. Seperti disebutkan sebelumnya, definisi bahaya GHS kriteria
berbasis.
Informasi berikut memberikan gambaran tentang definisi GHS dan klasifikasi
kriteria. Disarankan bahwa orang yang bertanggung jawab untuk implementasi GHS
berkonsultasi
GHS Dokumen atau "Purple Book" untuk informasi lebih lengkap.
3.1
Apa bahaya GHS Fisik?
GHS kriteria bahaya fisik, yang dikembangkan oleh ILO dan UNCETDG, yang sebagian
besar didasarkan pada
kriteria yang ada digunakan oleh Peraturan Model PBB tentang Transportasi Barang
Berbahaya.
Oleh karena itu, banyak kriteria yang sudah digunakan di seluruh dunia. Namun, beberapa
penambahan dan perubahan yang diperlukan karena ruang lingkup GHS mencakup semua
khalayak sasaran.
Proses bahaya klasifikasi fisik memberikan referensi khusus untuk metode uji disetujui
dan kriteria untuk klasifikasi. GHS kriteria bahaya fisik berlaku untuk campuran.
Diasumsikan
yang campuran akan diuji untuk bahaya fisik.
Secara umum, kriteria GHS untuk bahaya fisik kuantitatif atau semi-kuantitatif dengan
beberapa tingkat bahaya dalam suatu endpoint. Hal ini berbeda dari beberapa sistem yang ada
yang saat ini memiliki kriteria kualitatif untuk berbagai bahaya fisik (misalnya, kriteria
peroksida organik