Dengan demikian anak dapat dikategorikan sebagai subjek hukum yang tidak
cakap melakukan perbuatan hukum.Seseorang yang tidak cakap karena
belum dewasa diwakili oleh orang tua atau walinya dalam melakukan
perbuatan hukum.Anak yang lahir dari perkawinan campuran memiliki
kemungkinan bahwa ayah ibunya memiliki kewarganegaraan yang berbeda
sehingga tunduk pada dua yurisdiksi hukum yang berbeda. Berdasarkan UU
Kewarganegaraan yang lama, anak hanya mengikuti kewarganegaraan
ayahnya, namun berdasarkan UU Kewarganegaraan yang baru anak akan
memiliki dua kewarganegaraan. Menarik untuk dikaji karena dengan
kewarganegaraan ganda tersebut, maka anak akan tunduk pada dua
yurisdiksi hukum.
c) Kewarganegaraan Ganda