MENU UTAMA
(Langkah I) (Langkah II)
METODE RANCANGAN
DATA
Perancangan Standar Nasional Indonesia
Kadar Air (SK-SNI T- 15- 1990-03)
Data Semen
Data Agregat
Perhitungan M H B
RANGKUMAN
ukan dan
eton
TABEL PENDUKUNG
Tabel Nilai Deviasi Standar (SNI)
Tugas Akhir
"Perancangan Campuran Adukan Beton Dengan Spreadsheet"
Adipapa Pandarangga, ST
Alumni Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik
Universitas Gadjah Mada
80 Agre gat
M HB -1= 6.50
60
M HB -2= 6.04
40 M HB -3= 5.56
M HB -4= 5.07
20
0
0.15 0.3 Diameter
0.6 1.2 Lubang
2.4 Ayakan
4.8 (mm)
10 20 40
Grafik Standar Agregat
Be
100
80 Agre gat
M HB -1= 6.50
60
M HB -2= 6.04
40 M HB -3= 5.56
M HB -4= 5.07
20
0
0.15 0.3 Diameter
0.6 1.2 Lubang
2.4 Ayakan
4.8 (mm)
10 20 40
Kembali ke "Menu Utama"
-
B e r a t b u t ir y a n g L e w a t ( % )
gat
100
80 Agre gat
M HB -1= 6.50
60
M HB -2= 6.04
40 M HB -3= 5.56
M HB -4= 5.07
20
0
40
gat
Be
100
80 Agre gat
M HB -1= 6.50
60
M HB -2= 6.04
40 M HB -3= 5.56
M HB -4= 5.07
20
0
40
Batu Alami
Batu Pecahan
Lihat Tampilan Cetak Lembar Data
Data-data Bahan
Data Kadar Air
Berat agregat basah, (W) 300 gram
Berat kering tungku, (Wk) 200 gram
Berat jenuh kering muka, SSD (Wjkm) 200 gram
Kadar air agregat basah, (K) 200.00 %
Kadar air agregat Jenuh kering muka, SSD (Kjkm) 100 %
Air tambahan dari agregat, (A tamb) -100.00 liter
Data Semen
Nama Produksi Semen Semen Kupang
Jenis Semen Semen Biasa
Berat Jenis Semen 3.15
Data Agregat
Ukuran Maksimum butiran Kerikil 40 mm
Jenis Agregat Batu Pecahan
Berat satuan agregat Kasar (Kerikil) 1.50
Berat jenis agregat Halus (Pasir) 2.60
Berat jenis agregat Kasar (Kerikil) 2.70
Berat jenis agregat Campuran 2.65
Kebutuhan Bahan
Berat beton satuan (kg/m^3)
Air 200.00 kg
Semen 426.07 kg
Pasir #N/A kg
Kerikil #N/A kg
Berat Beton #N/A kg/m^3
Gra
Lihat Tampilan Cetak Lembar ACI
"AMERICAN CONCRETE INSTITUTE"
1 Kuat Tekan yang Disyaratkan 25 Mpa
Umur beton 28 hari
Volume Pekerjaan sedang
Mutu Pekerjaan cukup
2 Standar Deviasi 7
3 Kuat Tekan rata-rata 36.48 Mpa
4 F a s Berdasarkan Kuat Tekan (umur beton 28 hari) 0.405
4 F a s berdasarkan Keawetan & Lingkungan 0.6
5 dipilih yang terendah 0.405 0.15 0.3
6 Volume Udara 1% Diameter
7 Berdasarkan Jenis Struktur Agregat M
Nilai Slam 75-150 mm
Ukuran Maksimum agregat 40 mm
Jumlah Air yang diperlukan 177 liter
9 Jumlah Semen 0.437 ton
10 Modulus Halus Butir Pasir 2.772
Berat Jenis Pasir 2.6
Berat Jenis Kerikil 2.7
Berat Satuan Kerikil 1.5
11 Volume Kerikil (Agr. Kasar) 0.75
Berat Kerikil 1.125
Kebutuhan Bahan
Berat beton satuan (kg/m^3)
Air 177.00 kg
Semen 437.31 kg
Pasir 669.51 kg
Kerikil 1125.00 kg
Berat Beton 2408.82 kg/m^3
Berat butir
Lubang yang lewat
ayakan Pasir Kerikil (2) X P (3) X K (4) + (5)
(mm) (%) (%)
1 2 3 4 5 Agr
40 100 100 47.30 52.70 100.00
20 100 65.789 47.30 34.67 81.97
10 100 32.895 47.30 17.33 64.64
4.8 95.2 1.3158 45.03 0.69 45.73
2.4 87.8 0 41.53 0 41.53
1.2 69.4 0 32.83 0 32.83
0.6 48.4 0 22.89 0 22.89
0.3 19.6 0 9.27 0 9.27
0.15 2.4 0 1.14 0 1.14
Persen butiran
Lubang yang lewat ayakan, (%)
ayakan untuk agregat dengan butir maks
(mm) 40 mm
Kurva 1 Kurva 2 Kurva 3 Kurva 4
40 100 100 100 100
20 50 59 67 75
10 36 44 52 60
4.8 24 32 40 47
2.4 18 25 31 38
1.2 12 17 24 30
0.6 7 12 17 23
0.3 3 7 11 15
0.15 0 0 2 5
80
60
40
80
60
40
20
0
0.15 0.3 0.6 1.2 2.4 4.8 10 20 40
Diameter Lubang Ayakan (mm)
Agregat MHB-1= 6.50 M HB-2= 6.04 MHB-3= 5.56 MHB-4= 5.07
komulatif (%)
B e ra t b u tir y a n g L e w a t (% )
Grafik Standar Agregat
100
80
60
40
20
0
0.15 0.3 0.6 1.2 2.4 4.8 10 20 40
Diam eter Lubang Ayakan (m m )
gregat
100
80 Agregat
60 MHB-1= 6.50
MHB-2= 6.04
40
MHB-3= 5.56
20
MHB-4= 5.07
0
20 40
m)
Kesimpulan :
Kebutuhan Bahan
Berat Beton (permeter kubik) #N/A Ton
Air 200.00 liter
Semen 426.07 Kg
Pasir #N/A Kg
Kerikil #N/A Kg
Tabel f a s Maksimum
Umur 28
Umur 28 hari,
hari, Cepat
SemenMengeras
Biasa 0.469
0.495 Y2,5=
Y2,4= 2282.18
2215.72
1 Batu Alami
Nilai F A S 0.469 2 Batu Pecahan
Agr Bat
10 1
10 2
40 2 20 1
20 2
201.9770767026 40 1
201.9770767026 40 2
172.6500501647
delt Y 60.060 2.8 2396.8694
Air
221.38592
245.60646
192.66005
221.87059
172.65005
201.97708
Lihat Tampilan Cetak Lembar Keb.Air
4 F a s Maksimum 0.6
dipilih yang terendah 0.405
5 Volume Udara 1%
2 Umur beton 28
3 Mutu Pekerjaan sedang
4 Nilai Banding Kuat Tekan 0.6
Kuat Tekan Beton rata-rata 50.00 MPa
Jenis Semen Portland (I &III) Semen Biasa
5 Nilai faktor air-semen 0.352
Air 105.41 Kg
Semen 299.13 Kg
Pasir 990.49 Kg
Kerikil 1103.41 Kg
Total Berat Beton 2498.44 Kg NB: Perkiraan berat beton 2300-240
Ukuran maks.Agregat 40 mm 1%
Ukuran maks.Agregat 20 mm 2%
Ukuran maks.Agregat 10 mm 3%
Nilai F A S
Nilai Persen Udara
0.223
0.179
0.197
0.276
0.352
0.369
0.391
0.422
0.352395749
1%
Lihat Tampilan Cetak Lembar Nilai Banding
kecil < 1000 4,5 < s <=5,5 5,5 < s <=6,5 6,5 < s <=8,5
sedang 1000 - 3000 3,5 < s <=4,5 4,5 < s <=5,5 5,5 < s <=7,5
besar > 3000 2,5 < s <=3,5 3,5 < s <=4,5 4,5 < s <=6,5
pasirnya (m^3)
imum untuk beton yang Tabel B.Faktor air semen untuk beton bertulang dala
yang mengandung sulfat
Berhubungan
dengan
Jenis Semen f a s maks
air tawar
38
36
30.50 30.88 - 40
30.39 30.90 24.92 -
31.00 30.87 Memenuhi - 38
31.61 30.87 -
30.39 30.84 - 36
32.50 31.37 24.92 -
30.39 31.22 Memenuhi - 34
30
28
26
24
22
20
18
0 5
Hasil Uji Kuat Tekan Silinder Beton
40
Kuat Tekan, MPa
38
0,85 fc' fc'
36 17 20
17 20
34 17 20
17 20
32 17 20
17 20
17 20
30
17 20
17 20
28
17 20
17 20
26
17 20
17 20
24 17 20
17 20
22 17 20
17 20
20 17 20
17 20
18 17 20
0 5 10 15 20 25 17 30
20 35
17 20
Nomor Pengambilan Adukan 17Beton20
17 20
Column G Column H Column
17 I 20 0,85 fc' fc'
17 20
Target Kuat Tekan Rancang 17 20
17 20
17 20
17 20
17 20
17 20
Nilai Rerata dari empat hasil
17 Uji20
40
38
36
Nilai Rerata dari empat hasil Uji
40 17 20
17 20
38 17 20
17 20
36 17 20
17 20
34 17 20
Kuat Tekan, MPa
32
30
28
26
24
22
20
18
0 5 10 15 20 25 30 35
30 35 40
on
Column J
FORMULIR PERANCANGAN ADUKAN BETON
(Menurut Standar Pekerjaan Umum)
No Uraian
1 Kuat Tekan yang disyaratkan, pada umur ...............hari Mpa
2 Deviasi standar (s) Mpa
3 Nilai tambah (margin) (m) Mpa
4 Kuat tekan rata-rata yang direncanakan (fc'r) Mpa
5 Jenis semen (biasa/cepat keras)
6 Jenis agregat kasar(alami/batupecah)
Jenis agregat halus (alami/pecahan)
7 Faktor air semen (gb.7.8) atau tab 7.11.& gb.7.9.)
8 Faktor air semen maksimum (tabel 7.12.)
dipakai faktor air semen yang rendah
9 Nilai slam (tabel 7.13) cm
10 Ukuran maksimum agregat kasar mm
11 Kebutuhan air (tabel 7.14) liter
12 Kebutuhan semen portland (dari butir 8 & 11) kg
13 Kebutuhan semen portland minimum (tabel 7.15) kg
14 dipakai kebutuhan semen portland kg
15 Penyesuaian jumlah air atau f.a.s
16 Daerah gradasi agregat halus (tabel 7.16.) 1, 2, 3, 4
17 Persen berat ag. halus thp campuran (gb.7.10) %
18 Berat jenis agregat campuran (dihitung) kg/m^3,
19 Berat jenis beton (gb.7.11) kg/m^3,
20 Kebutuhan agregat (langkah 19-11-14) kg/m^3,
21 Kebutuhan agregat halus (langkah 17x20) kg/m^3,
22 Kebutuhan agreghat kasar (langkah 20-21) kg/m^3,
Kesimpulan
Volume Berat total Air Semen Ag. Halus Ag.kasar
1 m^3 (kg)
1 adukan (kg)