PROGRAM PEMBINAAN KARAKTER

Tujuan pembinaan karakter di sekolah adalah untuk memberikan bekal secara mental, emosional
dan spiritual kepada seluruh peserta didik dalam mengembangkan potensi atau kemampuan yang
ada pada dirinya. Dengan demikian selain mampu mengembangkan diri secara intelektual,
peserta didik juga diharapkan memiliki kemampuan mengatur dan mengontrol diri dengan tetap
berpegang teguh pada nilai-nilai yang sudah ditetapkan dan dibiasakan dalam proses
pembelajaran keseharian di sekolah.
Program pembinaan karakter yang dilaksanakan, yaitu :

a. Membaca Al-Quran
Kegiatan membaca Al-Quran dilaksanakan sebelum pembelajaran dimulai, dan dibaca
secara bersama-sama yang dilaksanakan oleh guru pengajar, setelah itu guru/peserta
didik membaca doa.

b. Shalat zuhur berjamaah.

Pembiasaan shalat berjamaah ini diharapkan dapat memupuk dan mengembangkan sikap
mengutamakan kebersamaan dalam melakukan suatu kebajikan. Pada kegiatan ini setiap
peserta didik juga memperoleh kesempatan untuk memimpin zikir dan doa bagi peserta
didik lainnya serta guru.

c. Amal Jumat
Kegiatan ini dilaksanakan hari jumat pada jam sekolah. OSIS bagian keagamaan
bertugas untuk meminta sumbangan sesuai dengan keikhlasan masing-masing peserta
didik ke setiap kelas. Hasil sumbangan itu disumbangkan kepada warga sekolah yang
mendapat musibah. Kegiatan ini bertujuan untuk membiasakan diri para peserta didik
untuk berbagi kepada sesama yang membutuhkan.

d. Pesantren Ramadhan
Pesantran Ramadhan dilaksanakan dengan tujuan agar peserta didik dapat meningkatkan
kualitas spiritual untuk memperoleh kebahagiaan di dunia dan akhirat. Selain itu peserta
didik juga diharapkan dapat membangun pribadi yang memiliki semangat yang tinggi
dan memiliki etika terpuji terhadap orang tua, guru dan sesama.
e. Pramuka
Kegiatan pramuka salah satu kegiatan ekstrakurikuler. Kegiatan ini dilaksanakan melalui
gugus depan. Gerakan pramuka yang ada di sekolah dan pembinaannya melalui proses
kegiatan belajar dan mengajar di sekolah. Kegiatan ini dilaksanakan pada jumat sore
setiap minggu selama 4 bulan. Selama kegiatan tersebut peserta didik dilakukan
pembinaan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, kehidupan berbangsa dan
bernegara berdasarkan Pancasila, pendidikan pendahuluan bela negara, kepribadian dan
budi pekerti luhur, berorganisasi, pendidikan kewiraswastaan, kesegaran jasmani dari
daya kreasi, persepsi, apresiasi, dan kreasi seni, tenggang rasa dan kerjasama.

f. Upacara Bendera
Kegiatan ini dilaksanakan pada hari-hari tertentu yang diikuti oleh semua warga sekolah
baik peserta didik, pendidik maupun tenaga kependidikan. Hal ini dilaksanakan dengan
tujuan membiasakan bersikap tertib dan disiplin, berpenampilan rapi, meningkatkan
kemampuan memimpin, membiasakan kesiapan untuk dipimpin, membina kekompakan
dan kerjasama dan mempertebal semangat kebangsaan.

g. UKS
Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) merupakan wadah dan program yang sangat efisien
untuk meningkatkan kemampuan hidup sehat dan derajat kesehatan peserta didik sedini
mungkin. Usaha membina, mengembangkan, dan meningkatkan kemampuan hidup
sehat dan derajat kesehatan peserta didik dilaksanakan melalui program pendidikan di
sekolah dengan berbagi kegiatandi dalam maupun di luar jam pelajaran.

h. Bimbingan Konseling
Layanan bimbingan konseling bertujuan untuk memberi bantuan kepada setiap peserta
didik dalam menghadapi permasalahan, baik berkaitan dengan akademik, pergaulan
antar teman minat maupun karir / melanjutkan pendidikan pendidikan ke tingkat yang
lebih tinggi. Guru bimbingan konseling akan berkoordinasi dengan guru mata pelajaran,
wali kelas, wakasek bidang kesiswaan, dan orang tua dalam menangani permasalahan
tersebut. Dalam hal ini guru bimbingan konseling mempunyai program tersendiriuntuk
memberikan layananbimbingan kepada peserta didik.
i. Klub Bakat dan Minat Serta Prestasi
Klub ini dibentuk untuk memberikan wadah bagi pengembangan bakat dan minat serta
prestasi peserta didik pada bidang-bidang tertentu yang mereka minati. Berdasarkan hal
itu, maka klub-klub yang dibentuk :
1. Klub bahasa Inggris, memfokuskan diri pada pembinaan kompetensi peserta didik
dalam speech contest dan story telling.
2. Klub bahasa Indonesia, memfokuskan diri pada pembinaan kompetensi peserta didik
dalam mengarang/membuat artikel, membuat puisi, cerpen, dan membuat skenario
drama.
3. Klub vocal group/paduan suara, memfokuskan diri pada pembinaan kompetensi
peserta didik dalam olah vocal dan persiapan tim paduan suara untuk berbagai
kegiatan di dalam maupun di luar sekolah, seperti upacara hari besar nasional.
4. Klub tari, memfokuskan diri pada pembinaan kompetensi peserta didik dalam
menari untuk berbagai kegiatan di dalam maupun di luar sekolah.
5. Klub olahraga, memfokuskan diri pada pembinaan kompetensi peserta didik dalam
olahraga untuk berbagai kegiatan di dalam maupun di luar sekolah seperti
kompetensi voli, basket, futsal dan lain-lain.
6. Klub lomba keterampilan siswa (LKS), memfokuskan diri pada pembinaan
kompetensi peserta didik dalam kegiatan lomba keterampilan siswa sesuai dengan
bidang kejuruan masing-masing baik di kabupaten, provinsi, dan nasional.